Manajemen operasi adalah area bisnis yang berfokus pada proses produksi,
serta memastikan pemeliharaan dan perkembangan berlangsung secara efektif dan
efesien.
Istilah manajemen operasi muncul pada tahun 1970, untuk memperluas
pemahaman yang lebih detail tentang proses produksi, dimana proses produksi
yang dibahas bukan hanya pabrikasi tetapi juga pada produk pelayanan dan jasa.
Manajemen operasional merupakan bagian manajemen yang erat
kaitannya dengan mengawasi, merancang, dan mengendalikan kegiatan produksi.
Selain itu, manajemen ini bertugas mengendalikan kegiatan produksi dan proses
perbaikan strategi kegiatan bisnis dalam hal produksi barang dan jasa.
Kegiatan manajemen operasional erat kaitannya dengan bermacam
aktivitas perusahaan dalam melakukan pengubahan rangkaian input dasar. Seperti
pengubahan input bahan baku, energi, kebutuhan konsumen, informasi,
kemampuan perusahaan, keuangan perusahaan, dan lainnya menjadi output untuk
konsumen.
Bidang pekerjaannya juga luas, berhubungan dengan bagian lainnya di
perusahaan. Seperti dengan bagian pemasaran, penjualan, keuangan. Disinilah
peran manajer operasi yang sesungguhnya, dimana harus mampu untuk
menjalankan manajemen operasional sekaligus terlibat dalam aktivitas
operasionalnya. Manajer operasi yang jadi penghubung di setiap bidang cakupan
produksi hingga pendistribusian produk.
Seorang manajer operasi bertanggung jawab mengelola proses pengubahan
input (dalam bentuk material, tenaga kerja, dan energi) menjadi output (dalam
bentuk produk dan atau barang dan jasa).
Bidang pekerjaan manajemen operasional meliputi pengadaan barang atau
jasa dari sumber terkait, menjalin hubungan baik dengan pihak-pihak yang terlibat
dalam proses operasional, serta meningkatkan kemampuan perusahaan dalam
mengoptimalkan sumber daya.
Pentingnya Manajemen Operasional Bagi Perusahaan
1. Membantu perusahaan mencapai tujuan
Manajemen operasional membantu perusahaan dalam mencapai tujuan
perusahaan. Manajemen ini harus bisa memastikan semua kegiatan perusahaan
berjalan semestinya.
2. Membantu meningkatkan produktivitas pekerja
Manajemen operasional membantu pekerja lebih produktif. Manajer
operasi sebagai penanggung jawab manajemen ini berkewajiban melatih dan
mendidik pekerja.
3. Membantu meningkatkan niat baik
Niat baik disini berarti tujuan perusahaan dalam menjalankan usahanya
untuk memberi kepuasan pada pelanggan. Manajemen operasional membantu
eksistensi perusahaan, juga membantu untuk mencapai niat baik ini.
Manajemen ini memastikan mengirim produk terbaik demi kebahagiaan
pelanggan.
Untuk mencapai hal ini berarti manajemen operasional harus mampu
meningkatkan pemanfaatan sumber daya perusahaan. Manajemen harus
membuat perencanaan, mengontrol semua kegiatan, dan memastikan semua
sumber daya digunakan secara efisien.
4. Membantu Memotivasi Karyawan
Manajemen ini membantu para pekerja memahami perannya dalam
perusahaan. Para pekerja tersebut di bawah pengawasan manajer operasi
hingga dapat bekerja sesuai porsi yang diberikan dalam suasana mendukung.
Pekerja juga akan diberi hadiah dan penghargaan sesuai kinerjanya.