(RPS)
MATA KULIAH:
KAPITA SELEKTA KEWARGANEGARAAN
KODE MK: 3PMP47257
Dosen Pengampu:
Dr. Deny Setiawan, M.Si.
Sri Yunita, S.Pd., M.Pd.
Fazli Rachman, S.Pd., M.Pd.
JURUSAN PPKN
FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2020
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK) Kapita Selekta Kewarganegaraan:
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah Kapita Selekta Kewarganagaraan, diharapkan mahasiswa Menguasai konsep teoretis dan metodologis pengetahuan kewarganeraan yang
meliputi konsep pendidikan kewarganegaraan, politik dan hukum; Mampu memanfaatkan IPTEKS untuk menyelesaikan tugas kewarganegaraan, permasalahan umum dan
permasalahan yang tidak terduga pada bidang kerja yang menyangkut PPKn; dan Mampu mengembangkan tanggung jawab akademik terhadap pengetahuan yang dimiliki sesuai
standar KKNI
Sub-CPMK 9. Menganalisis isu globalisasi dan Sub-CPMK 10. Menganalisis peran warga negara Presentasi Project Kapita Selekta Kewarganegaraan
digitalisasi dalam kajian kewarganegaraan; dalam pembangunan berkelanjutan; (Minggu Ke 14-15)
(Minggu Ke12); (Minggu Ke13);
Critical Critical
Book Sub-CPMK 2. Memahami menjelaskan hakikat ilmu Journal Sub-CPMK 3. Mengelaborasi subject matter
Report kewarganegaraan; (Minggu Ke2); Report PKn; (Minggu Ke3);
(CBR) (CBR)
PENGENALAN MATA KULIAH (Sub-CPMK 1. Memiliki tanggung jawab akademik dalam upaya pengembangan kompetensi sesuai dengan standar KKNI,(Minggu Ke-1).
Fazli Rachman, S.Pd., M.Pd. Drs. Liber Siagian, M. Si. Arief Wahyudi, S.H., M.H.
Capaian Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)-PRODI yang dibebankan pada MK
Pembelajaran CPL-1 Mampu mengembangkan tanggung jawab akademik terhadap pengetahuan yang dimiliki sesuai standar KKNI;
CPL-2 Menguasai konsep teoretis dan metodologis pengetahuan kewarganeraan yang meliputi konsep pendidikan kewarganegaraan, politik
dan hukum
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK) Kapita Selekta Kewarganegaraan
CPMK-2 Mampu mengembangkan tanggung jawab akademik terhadap pengetahuan yang dimiliki sesuai standar KKNI;
CPMK-5 Mampu memanfaatkan IPTEKS untuk menyelesaikan tugas kewarganegaraan, permasalahan umum dan permasalahan yang tidak
terduga pada bidang kerja yang menyangkut PPKn;
CPMK-6 Menguasai konsep teoretis dan metodologis pengetahuan kewarganeraan yang meliputi konsep pendidikan kewarganegaraan, politik
dan hukum;
CPL => Sub-CPMK
CPL-1 Sub-CPMK 1. Memahami tanggung jawab akademik dalam upaya pengembangan kompetensi sesuai dengan standar KKNI;
CPL-2 Sub-CPMK 2. Memahami menjelaskan hakikat ilmu kewarganegaraan;
Sub-CPMK 3. Mengelaborasi subject matter PKn;
Sub-CPMK 4. Memahami PKn sebagai program kulikuler;
Sub-CPMK 5. Memahami resiplokalitas kewarganegaraan dan HAM;
Sub-CPMK 6. Menganalisis rule of law dan kesadaran hukum dalam kajian kewarganegaraan;
Pustaka Utama
1. Setiawan, D., & Yunita, D. (2017). Kapita Selekta Kewarganegaraan. Medan: Larispa.
Pendukung
Almond, G. A., & Verba, S. (1989). The Civic Culture: Political Attitudes and Democracy in Five Nations. https://doi.org/10.2307/2091433
Rencana Pembelajaran Semester Kapita Selekta Kewarganegaraan | 3
Arnstein, S. R. (1969). A Ladder Of Citizen Participation. Journal of the American Planning Association, 35(4), 216–224.
https://doi.org/10.1080/01944366908977225
Asshiddigiw, J. (2011). Kewarganegaraan: Konstruksi Hukum Keindonesian (pp. 1–15). pp. 1–15. Simposium tentang Ke-Indonesiaan dan
Kewargenagaran, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia.
Barabantseva, E., & Sutherland, C. (2011). Diaspora and Citizenship: Introduction. Nationalism and Ethnic Politics, 17(1), 1–13.
https://doi.org/10.1080/13537113.2011.550242
Branson, M. S. (1998). The Role of Civic Education: A Forthcoming Education Policy Task Force Position Paper from the Communitarian
Network. Retrieved December 28, 2019, from https://civiced.org/papers/articles_role.html
Branson, M. S. (1999). Belajar Civic Education dari Amerika (Syafruddin, M. Y. Alimi, & M. N. Khoiron, Trans.). Yogyakarta: LKIS.
Budimansyah, D. (2007). Revitalisasi Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Melalui Praktik Kewarganegaraan (Project Citizen). Journal
Acta Civicus, 1(2), 179–198.
Budimansyah, D. (Ed.). (2016). No Title. In Teori Sosial dan Kewarganegaraan. Bandung: Widya Aksara Press.
Budimansyah, D., & Suryadi, K. (2008). PKn dan Masyarakat Multikultural. Bandung: Program Studi Pendidikan Kewarganegaran Sekolah
Pascasarjana Universitas Pendidikan Indonesia.
Cholisin. (2013). Ilmu Kewarganegaraan (Civics). Yogyakarta: Ombak.
Creswell, J. W. (2015). Riset Pendidikan; Perencanaan, Pelaksanaan dan Evaluasi Riset Kualitatif & Kuantitatif (Ke-5). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
De Haan, G. (2006). The BLK ‘21’ programme in Germany: a ‘Gestaltungskompetenz’‐based model for Education for Sustainable Development.
Environmental Education Research, 12(1), 19–32. https://doi.org/10.1080/13504620500526362
Delors, J. (2013). The Treasure Within: Learning to Know, Learning to Do, Learning to Live Together and Learning to Be. What is The Value of
That Treasure 15 Tears after Its Publication? International Review of Education, 59(3), 319–330. https://doi.org/10.1007/s11159-013-
9350-8
Elkind, D. H., & Sweet, F. (2014). How to Do Character Education. Retrieved December 24, 2017, from www.goodcharacter.com website:
http://www.goodcharacter.com/Article_4.html
Endraswara, S. (2015). Filsafat Ilmu: Konsep, Sejarah, dan Pengembangan Metode Ilmiah (Revisi). Yogyakarta: CAPS (Center for Academic
Pubishing Service).
Feriyansyah, Muhammad Iqbal, & Simarmata, J. (2019). Kewargaan Digital: Warga Digital dalam Kepungan Hiperkoneksi. Medan: Yayasan Kita
Menulis.
Hardianto, D. (n.d.). Paradigma Teori Behavioristik Dalam Pengembangan Multimedia Pembelajaran.
Hoelman, M. B., Tua, B., Parhusip, P., Eko, S., Bahagijo, S., & Santono, H. (2015). Panduan SDGs Untuk pemerintah Daerah (Kota dan kabupaten)
dan Pemangku Kepentingan Daerah. Jakarta: Infid.
Huda, N. (2010). Ilmu Negara. Jakarta: P.T. RajaGrafindo Persada.
Isin, E. F., & Bryan S. Turner (Eds.). (2002). No Title. In Handbook of Citizenship Studies. New Delhi: Sage Publications.
Kalidjernih, F. K. (2010). Kamus Studi Kewarganegaraa: Prespektif Sosiologikal dan Politikal. Bandung: Widya Aksara Press.
TM: 1 x (3X50”)
3 Sub-CPMK 3. Mampu Kemampuan Etika akademik Seminar Materi Paradigma Baru PKn
mengelaborasi mengurai paradigma Observasi Kelompok mahasiswa Pemberikan bahan 1. Pendidikan
paradigma baru baru PKn sikap mempresentasikan perkuliahan Paradigma Kewarganegaraan
pendidikan Ketepatan Observasi laporan hasil tugas Baru PKn 2. Kompetensi yang
kewarganegaraan dan mengkontektualisasi kelompok untuk dikembangkan PKn dan
keterampilan
PKn dengan Diskusi relevansinya dewasa ini
TM: 1 x (3X50”)
4 Sub-CPMK 4. Mampu Kemampuan Etika akademik Seminar Materi Subject Matter PKn
merelevansikan PKn mengurai subject Observasi Kelompok mahasiswa Pemberikan bahan 1. Subject Metter PKn
sebagai disiplin metter PKn sikap mempresentasikan perkuliahan Subject 2. Persatuan dan Kesatuan
keilmuan kedalam Mampu mengurai Observasi laporan hasil tugas Matter PKn Bangsa
subject matter dan materi pembelajaran kelompok untuk 3. Norma, Hukum dan
keterampilan
program kulikuler PKn menemukan Subject Diskusi Peraturan
Penugasan
pada setiap satuan Mampu Matter PKn Pendalaman Subject 4. Kewarganegaraan dan
pendidikan; sesuai dengan (discovery learning) Matter PKn HAM
mengadaptasi
pedoman 5. Kebutuhan Warga
kompetensi yang
dalam SK Tanya-jawab Pengumpulan Negera
dibutuhkan warga
Rektor No. Tanya-jawab Laporan hasil Critical 6. Diskursus budaya dan
dengan materi
065/UN33/Ke
pembelajaran pendalaman materi Journal Report politik
p/2016 Subject Matter PKn 7. Kekuasaan dan Politik
8. Pancasila
5 Sub-CPMK 5. Mampu Memahami konsep Etika akademik Seminar Materi Kewarganegaraan dan
memahami HAM dan Observasi Kelompok mahasiswa Pemberikan bahan HAM
resiplokalitas relevansinya dengan sikap mempresentasikan perkuliahan 1. Warga, Warga Negara,
kewarganegaraan dan kewargenegaraan; Observasi laporan hasil tugas Kewarganegaraan dan dan Kewarganegaraan
HAM; Mampu kelompok untuk HAM 2. Siapa Warga Negara
keterampilan
mengelaborasi menemukan 3. Hak Asasi manusia
Penugasan
keterkaitan HAM Kewarganegaraan dan Diskusi 4. Hak dan Kewajiban
sesuai dengan HAM (discovery learning) Pendalaman Warga Negara dan Asasi
dan
pedoman
kewargenegaraan; Kewarganegaraan dan Manusia
dalam SK Tanya-jawab HAM 5. Relevansi
Mengelabolari
Rektor No. Tanya-jawab kewarganegaraan dan
pentingnya literasi
065/UN33/Ke
HAM bagi warga pendalaman Melalui HAM
p/2016 Kewarganegaraan dan http://sipda.unimed.ac.
negara;
HAM id/ dan Pustaka
classroom.google.com (Budimansyah, 2016; Huda,
Brainstorming 2010; Kalidjernih, 2011;
Curah pendapat Muhtaj, 2009a, 2009b;
penguatan dan Putri, 2012; Robet & Tobi,
pengembangan 2014; Setiawan & Yunita,
Kewarganegaraan dan 2017; Thabib, Hamidi, &
HAM Huda, 1999; Wahab &
Sapriya, 2011; Winarno,
Penugasan 2014)(Smith et al., 2008)
Critical Journal Report
6 Sub-CPMK 6. Mampu Mehamai relevansi Etika akademik Seminar Materi Rule of Law dan
menganalisis rule of antara Hukum dan Observasi Kelompok mahasiswa Pemberikan bahan Kesadaran Hukum
law dan kesadaran Warga Negara sikap mempresentasikan perkuliahan rule of law 1. Hukum dan Warga
hukum dalam kajian Mengeksplorasi Observasi laporan hasil tugas dan kesadaran hukum Negara
kewarganegaraan;; keterkaitan role of kelompok untuk 2. Role of law dan
keterampilan
menemukan rule of law Diskusi Kewarganageraan
law dan Penugasan dan kesadaran hukum Pendalaman rule of law 3. Kesadaran hukum
kewarganageraan sesuai dengan (discovery learning) dan kesadaran hukum warga negara
Mengenalisis pedoman
4. Pendidikan
kesadaran hukum dalam SK Tanya-jawab Pengumpulan kewarganegaraan
warga negara Rektor No. Tanya-jawab Laporan hasil Critical sebagai Pendidikan
dalam konteks 065/UN33/Ke
pendalaman materi rule Journal Report Hukum
dewasa ini p/2016 of law dan kesadaran
Mengeevaluasi hukum Melalui Pustaka:
kurikulum PPKn http://sipda.unimed.ac. (Asshiddigiw, 2011; Wahab
dan terhadap Brainstorming id/ dan & Sapriya, 2011;
kebaharuan kajian Curah pendapat classroom.google.com Winataputra &
PKn sebagai penguatan dan Budimansyah,
Pendidikan Hukum pengembangan rule of 2007)(Muchtar, n.d.)
law dan kesadaran
hukum
TM: 1 x (3X50”)
Penugasan
Rekayasa Ide
TM: 1 x (3X50”)
11 Sub-CPMK 11. Memahami isu-isu Etika akademik Seminar Tanya-jawab Presentasi Mini Riset Isu-
Menganalisis Isu-Isu kewarganegaraan Observasi Kelompok belajar Tanya-jawab Isu kewarganegaraan
kewarganegaraan kontemporer sikap mahasiswa pendalaman laporan kontemporer
kontemporer Mengelaborasi isu- Observasi menyeminarkan laporan project Kapita Selekta
isu keterampilan project Kapita Selekta Kewarganegaraan Pustaka
kewarganegaraan Penugasan Kewarganegaraan (Branson, 1999; Cholisin,
kontemporer sesuai dengan Melalui 2013; Creswell, 2015;
Menganalisis isu- pedoman Tanya-jawab http://sipda.unimed.ac. Setiawan, 2016b; Setiawan
isu dalam SK Tanya-jawab id/ dan & Yunita, 2017; Sumantri &
kewarganegaraan Rektor No. pendalaman laporan classroom.google.com Winataputra, 2017; Wahab
kontemporer 065/UN33/Ke project Kapita Selekta & Sapriya, 2011;
Mengevaluasi isu- p/2016 Kewarganegaraan Winataputra, 2015;
isu Winataputra &
kewarganegaraan TM: 1 x (3X50”) Budimansyah, 2012)
kontemporer
Merelevansikan
Isu-isu
kewarganegaraan
kontemporer
kedalam
Rencana Pembelajaran Semester Kapita Selekta Kewarganegaraan | 14
Pendidikan
Kewarganegaraan
12 Sub-CPMK 9. Mampu Etika akademik Seminar Materi Global dan Digital Citizen
Menganalisis isu mengelaborasi isu- Observasi Kelompok mahasiswa Pemberikan bahan 1. Warga, Globalisasi,
globalisasi dan isu sikap mempresentasikan perkuliahan global dan Teknologi Informasi,
digitalisasi dalam kewarganegaraan Observasi laporan hasil tugas digital citizen Media Baru dan
kajian berkaitan dengan kelompok untuk Digitalisasi
keterampilan
kewarganegaraan; menemukan global dan 2. Siapa warga global
warga, globalisasi, Penugasan digital citizen 3. Pengaruh
teknologi sesuai dengan (discovery learning) Diskusi Kosmopolitanisme
informasi, media pedoman
Pendalaman materi 4. Isu global dalam
baru dan dalam SK Tanya-jawab global dan digital konstruksi
digitalisasi Rektor No. Tanya-jawab citizen kewarganegaraan global
Memahami siapa 065/UN33/Ke
pendalaman global dan 5. Warga dan Hiperkoneksi
warga global p/2016 digital citizen Melalui 6. Praktik Kewargaan
Menganalisis http://sipda.unimed.ac. Digital
pengaruh Brainstorming id/ dan 7. Warga Digital dan Warga
kosmopolitanisme Curah pendapat classroom.google.com Global
dan isu global penguatan dan 8. PKn di Era Globalisasi
dalam konstruksi pengembangan global dan Digitalisasi
dan digital citizen
warga gelobal
Pustaka
Memahami posisi TM: 1 x (3X50”) (Barabantseva &
warga dalam Sutherland, 2011;
kepungan Budimansyah, 2016;
hiperkoneksi Feriyansyah, Muhammad
Menganalisis Iqbal, & Simarmata, 2019;
praktik kewargaan Isin & Bryan S. Turner,
digital 2002; Kalidjernih, 2011;
Mehahami Laguerre, 2006)
relevansi warga
digital dan warga
global
Rencana Pembelajaran Semester Kapita Selekta Kewarganegaraan | 15
Mengevaluasi
Kurikulum PKn
sebagai kebutuhan
PKn di Era
Globalisasi dan
Digitalisasi
14 Sub-CPMK 11. Memahami isu-isu Etika akademik Seminar Tanya-jawab Presentasi Project Kapita
Menganalisis Isu-Isu kewarganegaraan Observasi Kelompok belajar Tanya-jawab Selekta Kewarganegaraan
kewarganegaraan kontemporer sikap mahasiswa pendalaman laporan
kontemporer Mengelaborasi isu- Observasi menyeminarkan laporan project Kapita Selekta
isu keterampilan project Kapita Selekta Kewarganegaraan
kewarganegaraan Penugasan Kewarganegaraan
kontemporer sesuai dengan Melalui
Menganalisis isu- pedoman Tanya-jawab http://sipda.unimed.ac.
isu dalam SK Tanya-jawab id/ dan
kewarganegaraan Rektor No. pendalaman laporan classroom.google.com
kontemporer 065/UN33/Ke project Kapita Selekta
Mengevaluasi isu- p/2016 Kewarganegaraan
isu
kewarganegaraan TM: 1 x (3X50”)
kontemporer
Merelevansikan
Isu-isu
kewarganegaraan
kontemporer
kedalam
Pendidikan
Kewarganegaraan
15 Sub-CPMK 11. Memahami isu-isu Etika akademik Seminar Tanya-jawab Presentasi Project Kapita
Menganalisis Isu-Isu kewarganegaraan Observasi Kelompok belajar pendalaman laporan Selekta Kewarganegaraan
kewarganegaraan kontemporer sikap mahasiswa project Kapita Selekta
kontemporer Mengelaborasi isu- Observasi menyeminarkan laporan Kewarganegaraan
isu project Kapita Selekta
keterampilan
kewarganegaraan Kewarganegaraan Melalui
Penugasan http://sipda.unimed.ac.
kontemporer
sesuai dengan
Rencana Pembelajaran Semester Kapita Selekta Kewarganegaraan | 17
Menganalisis isu- pedoman Tanya-jawab id/ dan
isu dalam SK Tanya-jawab classroom.google.com
kewarganegaraan Rektor No. pendalaman laporan
kontemporer 065/UN33/Ke project Kapita Selekta
Mengevaluasi isu- p/2016 Kewarganegaraan
isu
kewarganegaraan Closing meeting
kontemporer Dosen menyampaikan
Merelevansikan rangkuman perkuliahan
Isu-isu dan capaian
kewarganegaraan pembelajaran selama
kontemporer perkuliahan.
kedalam
Pendidikan TM: 1 x (3X50”)
Kewarganegaraan
Pada perkuliahan ini, mahasiswa diberikan tugas rutin, Tugas Critical Book Report,
Critical Jurnal Report, Mini Reseach, Tugas Rekayasa Ide dan Tugas Project.
NF 1 NF 1=𝑋̅TR
NF 2 (0.2 CBR) + (0,3 CJR) + (0.5 RI)
NF 3 NF3= (0.4 MR + 0.6 PR)
NF 4 NF4= (0.5 UTS + 0.5 UAS)
FORMAT PENILAIAN
RESPONSI/PENDALAMAN MATERI SEBAGAI TUGAS RUTIN
Nama :
NIM :
Kelas :
Materi :
Hari/Tanggal :
A. PENDAHULUAN
Critical book report merupakan salah satu instrument yang dapat mendukung
keberhasilan dalam proses pembelajaran di bangku perkuliahan. Indikator
keberhasilan critical book report untuk mendukung keberhasilan dalam pembelajaran
dapat dilihat dari terciptanya kemampuan mahasiswa untuk mengevaluasi
penjelasan, interpretasi serta analisis mengenai kelebihan maupun kelemahan baik
dari buku, sehingga berdampak besar bagi pengembangan cara berfikir dari
mahasiswa yang pada akhirnya menambah pemahaman dan pengetahuan mahasiswa
itu sendiri terhadap kajian mata kuliah yang telah diambil. Dengan kata lain, melalui
critical book report mahasiswa diajak untuk mengujipemikiran dari pengarang
maupun penulis berdasarkan sudut pandang yang akan dibangun oleh setiap
mahasiswa berdasarkan pengetahuan danpengalaman yang mereka miliki.
1. Informasi bibliografi
Sebagai langkah pertama, selalu sajikan informasi mengenai artikel yang akan kita
bahas (nama pengarang, tahun, judul artikel, bab dan judul bab yang dibahas,
halaman, kota dan nama penerbit).
2. Pengantar
Bagian pengantar biasanya berisi pembahasan umum mengenai topik artikel yang
akan dibahas, esensi topik yang akan dibahas dikaitkan dengan isu yang lebih luas
(disesuaikan dengan bidang kajian kita sebagai reviewer), dan penjelasan singkat
mengenai struktur pembahasan critical book report.
3. Bagian Utama
Bagian ini adalah inti utaman critical book report,berupa inti pembahasan buku,
jurnal maupun artikel yang merupakan analisis kritis dari aspek pokok yang
dibahas dalam buku, jurnal maupun artikel itu. Pada bagian ini mahasiswa diajak
untuk review menyampaikan bukti analisis dari dalam buku jurnal maupun
artikel atau membandingkannya dengan sumber ilmiah lain. Pada bagian ini juga
mahasiswa akan melakukan review untuk mengungkapkan kelebihan serta
kekurangan dari buku jurnal maupun artikel yang dia analisis.
Pada dasarnya, ada 2 (dua) hal utama dalam sebuah critical book report yaitu:
a. Merangkum serta menyatakan kembali apa yang ada di dalam sebuah artikel
dengan menggunakan bahasa sendiri bukan menyalin kembali dari bahasa
penulis sebuah buku, jurnal ataupun artikel lainnya.
Pada bagian ini dinyatakan kembali topik pembahasan artikel, struktur dan
metoda pembahasan yang digunakan oleh pengarang/penulis, fokus
pembahasan dan argumen utama pengarang atau penulis, contoh atau bukti
pendukung, kesimpulan pengarang/penulis (pada tahap merangkum kita
baru menyajikan kesimpulan pengarang/penulis artikel, bukan kesimpulan
kita tentang artikel tersebut). Sebaiknya bagian rangkuman itu tidak lebih
panjang dari bagian evaluasi.
b. Melakukan evaluasi.
Melakukan evaluasi bukan berarti mencari benar atau salah, tetapi
menjelaskan kualitas buku, jurnal maupun artikel buku yang dimaksud
(keunggulan dan kelemahan). Semakin banyak kita membaca artikel/buku lain
dengan topik sejenis akan memudahkan kita membuat penilaian. Berikut ini
adalah beberapa contoh pertanyaan yang dapat digunakan sebagai panduan
untuk mengevaluasi, yaitu:
A. TUJUAN
Tujuan penggunaan rubrik ini adalah sebagai pedoman bagi dosen untuk menilai
tugas critical book report yang diberikan kepada mahasiswa.
B. PETUNJUK
1. Objek penilaian adalah hasil pekerjaan tugas dari mahasiswa
2. Bapak/Ibu dapat memberikan penilaian, dengan cara memberi tanda cek (√ )
pada lajur yang tersedia.
3. Makna nilai/kualitasindikator penilaian tugas
1 adalah sangat rendah
2 adalah rendah
3 adalah sedang
4 adalah sedikit tinggi
5 adalah tinggi
6 adalah sangat tinggi
1 2 3 4 5 6
PENDAHULUAN
Review journal ataupun review hasil penelitian merupakan salah satu strategi
untuk bisa mempermudah memahami inti dari jurnal ataupun dari hasil penelitian
yang telah dilakukan. Oleh sebab itu, setiap mahasiswa harus memiliki kompetensi
untuk membaca serta menganalisis agar jurnal ataupun hasil penelitian yang dibahas
dapat dipahami sepenuhnya oleh mahasiswa. Adapun kriteria jurnal yang akan
direview adalah sebagai berikut;
1. Jurnal yang dipilih adalah jurnal nasional ataupun jurnal internasional (berbahasa
Indonesia/Inggris) yang memuat judul, volume, tahun, nomor jurnal serta lembaga
yang menerbitkannya.
2. Jurnal berkaitan dengan topik-topik yang dibahas dalam perkuliahan.
A. TUJUAN
Tujuan penggunaan rubrik ini adalah sebagai pedoman bagi dosen untuk menilai
tugas critical journal report yang diberikan kepada mahasiswa.
B. PETUNJUK
a. Objek penilaian adalah hasil pekerjaan tugas dari mahasiswa
b. Bapak/Ibu dapat memberikan penilaian, dengan cara memberi tanda cek (√ )
pada lajur yang tersedia.
c. Makna nilai/kualitasindikator penilaian tugas
1 adalah sangat rendah
2 adalah rendah
3 adalah sedang
4 adalah sedikit tinggi
5 adalah tinggi
6 adalah sangat tinggi
Penjelasan Umum
Tugas rekayasa ide (gagasan kreatif) merupakan salah satu bentuk tugas
dalam perkuliahan. Tugas rekayasa ide (gagasan kreatif) diharapkan dapat melatih
mahasiswa dalam menuliskan ide-ide kreatif sebagai respon intelektual atau
persoalan aktual yang dihadapi sesuai dengan kajian perkuliahan. Ide-ide yang
diberikan diharapkan unik, kreatif dan bermanfaat. Tujuan dari tugas rekayasa ide
(gagasan kreatif) diharapkan mahasiswa tidak hanya memaparkan fakta-fakta
yang ada tetapi mahasiswa harus mampu memberi atau menawarkan solusi
berkaitan topik yang dibahas dalam perkuliahan.
A. TUJUAN
Tujuan penggunaan rubrik ini adalah sebagai pedoman bagi dosen untuk menilai
tugas rekayasa ide yang diberikan kepada mahasiswa.
B. PETUNJUK
a. Objek penilaian adalah hasil pekerjaan tugas dari mahasiswa
b. Bapak/Ibu dapat memberikan penilaian, dengan cara memberi tanda cek (√ )
pada lajur yang tersedia.
c. Makna nilai/kualitasindikator penilaian tugas
1 adalah sangat rendah
2 adalah rendah
3 adalah sedang
4 adalah sedikit tinggi
5 adalah tinggi
6 adalah sangat tinggi
A. Pendahuluan
Tugas mini riset merupakan bagian dari tugas kuliah yang wajib diberikan pada
kurikulum KKNI. Meskipun sebagai bentuk penugasan mata kuliah, penugasa mini
riset tetap mengikuti kaidah keilmuan sesuai dengan karya ilmiah dan tetap di bawah
pengawasan dan pengarahan dari dosen pembimbing. Kegiatan mini riset dipantau
secara langsung oleh dosen atau asisten mahasiswa dimana setiap kelompok
menyampaikan “progress report” kegiatan yang telah dilakukan dalam selang waktu
tertentu setiap kelompok menunjukkan produk atau hasil kegiatan mini riset.
1 2 3 4 5 6
Keterampilan Memiliki Memiliki keterampilan Memiliki
Integrasi keterampilan yang cukup memadu keterampilan
yang rendah teori, penelitian relevan, yang tinggi
memadu teori, dan kerangka berpikir memadu teori,
penelitian dalam praktek yang penelitian
relevan, terkait denganpemecahan relevan, dan
kerangka masalah penelitian; kerangka
berpikir dalam memberikan berpikir dalam
praktek terkait rekomendasi untuk praktek yang
dengan tindakan penelitian terkait
pemecahan selanjutnya; kurang tepat denganpemecaha
masalah menuliskan implikasi n masalah
penelitian; tidak penelitian penelitian;
memberikan memberikan
rekomendasi rekomendasi
untuk tindakan bermanfaat
penelitian untuk penelitian
selanjutnya, selanjutnya,
kurang tepat kurang tepat
menuliskan menuliskan
implikasi implikasi
penelitian penelitian
A. PETUNJUK
a. Objek penilaian adalah hasil pekerjaan tugas dari mahasiswa
b. Bapak/Ibu dapat memberikan penilaian, dengan cara memberi tanda cek (√ )
pada lajur yang tersedia.
c. Makna nilai/kualitasindikator penilaian tugas
1 adalah sangat rendah
2 adalah rendah
3 adalah sedang
4 adalah tinggi
Nama Lengkap Penulis1, Nama Lengkap Penulis2, dst. ditulis dengan TNR-12
1)
diikuti lembaga dan alamat afiliasi atau instansi, ditulis dengan TNR-11
2)
diikuti lembaga dan alamat afiliasi atau instansi, ditulis dengan TNR-11
email korespondensi
Abstrak
Abstrak ditulis dalam dua bahasa yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris yang
diketik sebanyak 70-200 kata dan hanya terdiri dari 1 paragraf. Abstrak berbahasa
Indonesia ditulis menggunakan TNR-11 dengan jarak antar baris 1 spasi dengan
spacing pada after dan before paragraph sebesar 0 point. Alignment justify, tanpa cetak
miring dan cetak tebal. Abstrak harus berisi gambaran umum artikel kajian ilmiah
urgensi kajian sebagai alternatif solusi dan solusi atas masalah yang dipilih,
pembahasan dan penutup artikel ini. Abstrak harus dapat menggambarkan bagaimana
artikel berkontribusi terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, kebijakan, praktik, isu
atau aksi sosial. Kata kunci ditulis di bawah abstrak TNR-11 dengan jarak antar baris
1 spasi. Kata kunci ditulis di bagian bawah abstrak seperti yang dicontohkan pada
template.
Kata kunci: abstrak setidaknya memiliki 1 atau lebih kata atau frase yang penting,
spesifik, atau representatif bagi artikel ini. Kata kunci yang lebih dari satu,
gunakan koma sebagai pemisah.
PENDAHULUAN
Template ini ditulis dengan sesuai format dan tata letak artikel yang dipublikasikan
dalam Jurnal Kewarganegaraan. Artikel yang dikirimkan harus mengikuti aturan penulisan,
baik dari segi jenis huruf, ukuran, tata telak, banyak kata, sistematika dan penulisan rujukan.
Artikel ditulis dengan bahasa Indonesia dengan Ejaan yang Disempurnakan (EYD),
menggunakan kosakata yang tepat dan mengikuti kaidah ilmiah dengan baik dan benar.
Artikel yang ditulis dalam bahasa Inggris harus menggunakan grammar yang telah
diperiksa oleh ahli bahasa (proofread) dengan cermat atau disarankan menggunakan alat
bantu aplikasi Grammarly. Artikel harus mematuhi etika publikasi ilmiah.
Artikel ditulis dengan huruf Times New Roman (TNR), dengan font size 12 point dan
jarak antar baris dan paragraf yaitu 1 spasi. Spacing pada before paragraph sebesar 0 point
sedangkan after paragraph sebesar 6 point. Setiap paragraf ditulis dengan rata kiri dan
kanan (alignment justify) dan tanpa cetak miring dan cetak tebal. Setiap paragraf baru ditulis
menjorok ke dalam sejauh 1” (first line indent 1”). Kata asing dan serapan dicetak miring.
Badan artikel termasuk daftar pustaka ditulis dalam satu kolom, seperti dalam
template ini. Pengetikan artikel akan lebih mudah menggunakan perangkat lunat Microsoft
Word. Gunakan menu page layout untuk menentukan ukuran kertas yang digunakan yaitu
A4, margin atau batas kanan, kiri, atas dan bahwa yaitu 3 cm. Langkah mudah menggunakan
tamplate ini, penulis dapat melakukan copy konten dari dokumen asli artikel penulis ke
dalam tamplate ini dengan paste dilanjutkan dengan memilih opsi keep text only. Pastikan
artikel yang dikirim telah sesuai dengan tamplate Jurnal Kewarganegaraan.
Pendahuluan berisi urgensi kajian ilmiah yang ditunjang dengan kajian literatur
(teoritik) seperti: latar belakang, konteks kajian dengan masalah yang dikaji, hasil kajian
pustaka, dan tujuan. Pendahuluan ditulis secara naratif dalam paragraf-paragraf, tidak perlu
diberi sub-sub judul khusus. Panjang bagian pendahuluan dipaparkan secara terintegrasi
dalam bentuk paragraf-paragraf dengan panjang 20% dari total panjang badan artikel.
Demikian pula defenisi oprasional, apabila dirasa perlu, juga ditulis secara naratif.
10%
20%
70%
Nama Lengkap Penulis1, Nama Lengkap Penulis2, dst. ditulis dengan TNR-12
1)
diikuti lembaga dan alamat afiliasi atau instansi, ditulis dengan TNR-11
2)
diikuti lembaga dan alamat afiliasi atau instansi, ditulis dengan TNR-11
email korespondensi
Abstrak
Abstrak ditulis dalam dua bahasa yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris yang
diketik sebanyak 70-200 kata dan hanya terdiri dari 1 paragraf. Abstrak berbahasa
Indonesia ditulis menggunakan TNR-11 dengan jarak antar baris 1 spasi dengan
spacing pada after dan before paragraph sebesar 0 point. Alignment justify, tanpa cetak
miring dan cetak tebal. Abstrak harus berisi gambaran umum artikel yang memuat
tujuan, metode, hasil penelitian serta kesimpulan. Abstrak harus dapat menggambarkan
bagaimana artikel berkontribusi terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, kebijakan,
praktik, isu atau aksi sosial. Kata kunci ditulis di bawah abstrak TNR-11 dengan jarak
antar baris 1 spasi. Kata kunci ditulis di bagian bawah abstrak seperti yang dicontohkan
pada template.
Kata kunci: abstrak setidaknya memiliki 1 atau lebih kata atau frase yang penting,
spesifik, atau representatif bagi artikel ini. Kata kunci yang lebih dari satu,
gunakan koma sebagai pemisah.
PENDAHULUAN
Template ini ditulis dengan sesuai format dan tata letak artikel yang dipublikasikan
dalam Jurnal Kewarganegaraan. Artikel yang dikirimkan harus mengikuti aturan penulisan,
baik dari segi jenis huruf, ukuran, tata telak, banyak kata, sistematika dan penulisan rujukan.
Artikel ditulis dengan bahasa Indonesia dengan Ejaan yang Disempurnakan (EYD),
menggunakan kosakata yang tepat dan mengikuti kaidah ilmiah dengan baik dan benar.
Artikel yang ditulis dalam bahasa Inggris harus menggunakan grammar yang telah
diperiksa oleh ahli bahasa (proofread) dengan cermat atau disarankan menggunakan alat
bantu aplikasi Grammarly. Artikel harus mematuhi etika publikasi ilmiah.
Artikel ditulis dengan huruf Times New Roman (TNR), dengan font size 12 point dan
jarak antar baris dan paragraf yaitu 1 spasi. Spacing pada before paragraph sebesar 0 point
sedangkan after paragraph sebesar 6 point. Setiap paragraf ditulis dengan rata kiri dan
kanan (alignment justify) dan tanpa cetak miring dan cetak tebal. Setiap paragraf baru ditulis
menjorok ke dalam sejauh 1” (first line indent 1”). Kata asing dan serapan dicetak miring.
Badan artikel termasuk daftar pustaka ditulis dalam satu kolom, seperti dalam
template ini. Pengetikan artikel akan lebih mudah menggunakan perangkat lunat Microsoft
Word. Gunakan menu page layout untuk menentukan ukuran kertas yang digunakan yaitu
A4, margin atau batas kanan, kiri, atas dan bahwa yaitu 3 cm. Langkah mudah menggunakan
tamplate ini, penulis dapat melakukan copy konten dari dokumen asli artikel penulis ke
dalam tamplate ini dengan paste dilanjutkan dengan memilih opsi keep text only. Pastikan
artikel yang dikirim telah sesuai dengan tamplate Jurnal Kewarganegaraan.
Pendahuluan berisi alasan dilakukan penelitian yang ditunjang dengan kajian literatur
(teoritik) seperti: latar belakang, konteks penelitian, hasil kajian pustaka, dan tujuan
penelitian. Pendahuluan ditulis secara naratif dalam paragraf-paragraf, tidak perlu diberi
sub-sub judul khusus. Panjang bagian pendahuluan dipaparkan secara terintegrasi dalam
bentuk paragraf-paragraf dengan panjang 20% dari total panjang badan artikel. Demikian
pula defenisi oprasional, apabila dirasa perlu, juga ditulis secara naratif.
Kesimpulan
5% Pendahuluan
20%