PERKEMBANGAN
No success without process
Berdasarkan fasenya, pertumbuhan
dibedakan menjadi dua macam
Pertumbuhan dan
perkembangan
Ripe of flowering
Turning point
(transition point)
Plant 1. 16/24
Berdasarkan kelamin bunga:
1. Bunga biseksual/ hermaprodit: pada 1 bunga terdapat benang
sari dan putik
2. Bunga uniseksual: pada 1 bunga terdapat benang sari saja atau
putik saja
Bunga uniseksual terdiri atas bunga jantan atau bunga betina
benang sari benang sari putik
putik
kelopak
mahkota
a b c
Gambar skematik dari bunga a.lengkap b.jantan c.betina
Plant 1. 17/24
Pada tanaman uniseksual,
dibedakan menjadi 2
Monoecious : yaitu pada satu tanaman terdapat bunga jantan
dan bunga betina. bunga jantan dan bunga betina terdapat
dalam satu tanaman = tanaman berumah satu
Dioecious : pada satu tanaman hanya terdapat salah satu
jenis bunga, bunga jantan saja atau bunga betina saja.
Artinya, bunga jantan dan bunga betina terdapat pada
tanaman yang berbeda = tanaman berumah dua
Siklus Hidup Angiospermae
Fase sporofit =
Tahap diploid
kecambah
ovul di dlm
sporofit dewasa kantung ovary
kulit biji polen Sel yg akan
embrio berkembang
endosperma jadi megaspora
butir polen
tabung polen
sperma
sperma
mitosis
Tahap haploid = fase gametofit
sel tempat endo-
sperma terbentuk
tabung polen telur
masuk ke ovul irisan ovul Waktu antara penyerbukan &
Plant 1. 18/24
pembuahan relatif singkat
sel induk
mikrospora meiosis 2
meiosis 1 mitosis
inti vegetatif
inti generatif
meiosis
inti polar
4 mega-
spora
sel telur
3 megaspora
mati
pembelahan sitoplasma,
hasilnya: 7 sel, 8 inti 1 megaspora
(gametofit betina) berkembang
mitosis 1
mitosis 3 mitosis 2
inti sperma
zigot
(c) tabung polen (d) (e)
plumula
Kacang
(dikotil)
radikula kotiledon
jaringan buah
kotiledon kulit biji
endosperma
Jagung poros embrio
(monokotil) plumula
seludang radikula
bakal
biji biji
polong
dinding (terbuka)
bakal buah
daun kelopak