Anda di halaman 1dari 10

Template Soal

ID Soal (Tidak perlu diisi penulis soal)


Tinjauan 1 1. Stroke
2. Epilepsi
3. Vertigo/Neurootologi
4. Nyeri kepala
5. Nyeri
6. Neuroinfeksi
7. Neuroonkologi
8. Neurointensif
9. Neurofisiologi dan saraf tepi
10. Movement Disorder
11. Tidur
12. Neurobehaviour
13. Neurorestorasi
14. Neuroophtalmology
15. Neurogeriatri
16. Neurotraumatologi
17. Neuropediatri
18. Neurointervensi
19. Neuroimaging
20. Neuroepidemiologi
Tinjauan 2 1. Patofisiologi
2. Diagnosis
3. Pengelolaan Pasien
4. Prognosis
Tinjauan 3 1. Kognitif
2. Procedural knowledge
Stem soal /Vignette Seorang wanita berusia 35 tahun mengalami gangguan pendengaran,
tinitus, vertigo, dan disekuilibrium. MRI kepala terdapat gambaran
hiperintens di T2 dalam Internal Auditory Canal.

Pertanyaan Manakah dari berikut ini yang bisa menjadi penyebab potensial?

A. Pertumbuhan astrosit yang berlebihan


Pilihan jawaban B. Pertumbuhan sel Schwann yang berlebihan
C. Pertumbuhan sel epitelial di ujung araknoid fili.
D. Trombosis sinus kavernosa
E. Lesi kongenital dari sel ektodermal
Kunci jawaban B
Penulis soal
Bagian/Departemen Neurootologi
Referensi literatur POKDI Neurootologi dan Oftalmologi 2017, hal.117

Template Soal

1
ID Soal (Tidak perlu diisi penulis soal)
Tinjauan 1 1. Stroke
2. Epilepsi
3. Vertigo/Neurootologi
4. Nyeri kepala
5. Nyeri
6. Neuroinfeksi
7. Neuroonkologi
8. Neurointensif
9. Neurofisiologi dan saraf tepi
10. Movement Disorder
11. Tidur
12. Neurobehaviour
13. Neurorestorasi
14. Neuroophtalmology
15. Neurogeriatri
16. Neurotraumatologi
17. Neuropediatri
18. Neurointervensi
19. Neuroimaging
20. Neuroepidemiologi
Tinjauan 2 1. Patofisiologi
2. Diagnosis
3. Pengelolaan Pasien
4. Prognosis
Tinjauan 3 1. Kognitif
2. Procedural knowledge
Stem soal /Vignette Seorang laki-laki berusia 30 tahun mengalami gangguan pendengaran,
tinitus, vertigo, dan disekuilibrium. MRI kepala terdapat gambaran tumor
hiperintens pada T2 yang meluas ke external auditory canal, ukuran
<30 mm.

Pertanyaan Pada klasifikasi Koos, termasuk stadium ?

A. Stadium 1
Pilihan jawaban B. Stadium 2
C. Stadium 3
D. Stadium 4
E. Stadium 5
Kunci jawaban C
Penulis soal
Bagian/Departemen Neurootologi
Referensi literatur POKDI Neurootologi dan Oftalmologi 2017, hal.125

Template Soal

ID Soal (Tidak perlu diisi penulis soal)

2
Tinjauan 1 1. Stroke
2. Epilepsi
3. Vertigo/Neurootologi
4. Nyeri kepala
5. Nyeri
6. Neuroinfeksi
7. Neuroonkologi
8. Neurointensif
9. Neurofisiologi dan saraf tepi
10. Movement Disorder
11. Tidur
12. Neurobehaviour
13. Neurorestorasi
14. Neuroophtalmology
15. Neurogeriatri
16. Neurotraumatologi
17. Neuropediatri
18. Neurointervensi
19. Neuroimaging
20. Neuroepidemiologi
Tinjauan 2 1. Patofisiologi
2. Diagnosis
3. Pengelolaan Pasien
4. Prognosis
Tinjauan 3 1. Kognitif
2. Procedural knowledge
Stem soal /Vignette Seorang wanita berusia 45 tahun datang ke unit gawat darurat dengan
keluhan vertigo berat, mual, dan muntah. Gejala-gejala ini dimulai sejak
pagi hari. Pemeriksaan fisis normal kecuali nistagmus dan mual yang
disebabkan oleh gerakan kepala tertentu. Riwayat hipertensi tidak
terkontrol. Anda mencoba memutuskan apakah vertigo-nya berasal dari
sentral atau perifer.
Pertanyaan Apa yang menjadi langkah selanjutnya dalam evaluasi pasien ini?

A. MRI Brain untuk evaluasi stroke


Pilihan jawaban B. MRI Brain untuk akustik schwannoma
C. Dix-Hallpike manuever
D. Menghindari rotasi leher dan manuver Dix-Hallpike sampai diseksi
vertebra dapat disingkirkan dengan MRI leher.
E. Epley manuever
Kunci jawaban C
Penulis soal
Bagian/Departemen Neurootologi
Referensi literatur POKDI Neurootologi dan Oftalmologi 2017, hal.62

ID Soal (Tidak perlu diisi penulis soal)


Tinjauan 1 21. Stroke
22. Epilepsi
23. Vertigo/Neurootologi

3
24. Nyeri kepala
25. Nyeri
26. Neuroinfeksi
27. Neuroonkologi
28. Neurointensif
29. Neurofisiologi dan saraf tepi
30. Movement Disorder
31. Tidur
32. Neurobehaviour
33. Neurorestorasi
34. Neuroophtalmology
35. Neurogeriatri
36. Neurotraumatologi
37. Neuropediatri
38. Neurointervensi
39. Neuroimaging
40. Neuroepidemiologi
Tinjauan 2 5. Patofisiologi
6. Diagnosis
7. Pengelolaan Pasien
8. Prognosis
Tinjauan 3 1. Kognitif
2. Procedural knowledge
Stem soal /Vignette Seorang wanita berusia 45 tahun datang ke unit gawat darurat dengan
keluhan vertigo berat, mual, dan muntah. Gejala-gejala ini dimulai sejak
pagi hari. Pemeriksaan fisis normal kecuali nistagmus dan mual yang
disebabkan oleh gerakan kepala tertentu. Riwayat hipertensi tidak
terkontrol. Anda mencoba memutuskan apakah vertigo-nya berasal dari
sentral atau perifer.
Pertanyaan Apakah yang menjadi patofisologi pada proses penyakit yang anda
suspek pada pasien ini?
A. Disesksi vertebral
Pilihan jawaban B. Acute pontine stroke
C. Acute infarct of vestibular nuclei
D. Canalithiasis
E. Acoustic schwannoma
Kunci jawaban D
Penulis soal
Bagian/Departemen Neurootologi
Referensi literatur POKDI Neurootologi dan Oftalmologi 2017, hal.62

Template Soal

ID Soal (Tidak perlu diisi penulis soal)


Tinjauan 1 1. Stroke

4
2. Epilepsi
3. Vertigo/Neurootologi
4. Nyeri kepala
5. Nyeri
6. Neuroinfeksi
7. Neuroonkologi
8. Neurointensif
9. Neurofisiologi dan saraf tepi
10. Movement Disorder
11. Tidur
12. Neurobehaviour
13. Neurorestorasi
14. Neuroophtalmology
15. Neurogeriatri
16. Neurotraumatologi
17. Neuropediatri
18. Neurointervensi
19. Neuroimaging
20. Neuroepidemiologi
Tinjauan 2 1. Patofisiologi
2. Diagnosis
3. Pengelolaan Pasien
4. Prognosis
Tinjauan 3 1. Kognitif
2. Procedural knowledge
Stem soal /Vignette Seorang wanita berusia 40 tahun datang ke unit gawat darurat dengan
keluhan vertigo disertai pucat dan keringat dingin. Keluhan mual ada,
kadang-kadang muntah. Sebelumnya pasien sering mengalami stres.
Pemeriksaan fisis normal, nistagmus (+).

Pertanyaan Apakah patofisiologi vertigo yang mungkin pada kasus diatas?

A. Peningkatan pelepasan CRH dari hipotalamus


Pilihan jawaban B. Pelepasan otokonia dari utrikulus
C. Otokonia bergerak dalam kanalis semisirkularis
D. Kesesuaian dari ketiga jenis reseptor AKT
E. Bukan salah satu diatas
Kunci jawaban A
Penulis soal
Bagian/Departemen Neurootologi
Referensi literatur POKDI Neurootologi dan Oftalmologi 2017, hal.39

Template Soal

ID Soal (Tidak perlu diisi penulis soal)


Tinjauan 1 1. Stroke
2. Epilepsi

5
3. Vertigo/Neurootologi
4. Nyeri kepala
5. Nyeri
6. Neuroinfeksi
7. Neuroonkologi
8. Neurointensif
9. Neurofisiologi dan saraf tepi
10. Movement Disorder
11. Tidur
12. Neurobehaviour
13. Neurorestorasi
14. Neuroophtalmology
15. Neurogeriatri
16. Neurotraumatologi
17. Neuropediatri
18. Neurointervensi
19. Neuroimaging
20. Neuroepidemiologi
Tinjauan 2 1. Patofisiologi
2. Diagnosis
3. Pengelolaan Pasien
4. Prognosis
Tinjauan 3 1. Kognitif
2. Procedural knowledge
Stem soal /Vignette Seorang wanita 34 tahun mengalami onset akut vertigo, penurunan
pendengaran,tinnitus, dan paresis wajah, Terdapat vesikel pada telingan bagian luar.

Pertanyaan Apakah kemungkinan penyebab dari penyakit ini?

A. HIV
Pilihan jawaban B. Virus Coxsackie
C. Borrelia
D. HSV tipe 3
E. Arbovirus
Kunci jawaban D
Penulis soal
Bagian/Departemen Neurootologi
Referensi literatur Adams and Victor's 10th Ed. Hal.1397

Template Soal

ID Soal (Tidak perlu diisi penulis soal)


Tinjauan 1 1. Stroke
2. Epilepsi
3. Vertigo/Neurootologi

6
4. Nyeri kepala
5. Nyeri
6. Neuroinfeksi
7. Neuroonkologi
8. Neurointensif
9. Neurofisiologi dan saraf tepi
10. Movement Disorder
11. Tidur
12. Neurobehaviour
13. Neurorestorasi
14. Neuroophtalmology
15. Neurogeriatri
16. Neurotraumatologi
17. Neuropediatri
18. Neurointervensi
19. Neuroimaging
20. Neuroepidemiologi
Tinjauan 2 1. Patofisiologi
2. Diagnosis
3. Pengelolaan Pasien
4. Prognosis
Tinjauan 3 1. Kognitif
2. Procedural knowledge
Stem soal /Vignette Seorang wanita berusia 34 tahun mengalami onset akut vertigo, mual, dan muntah.
Dia juga mengeluh rasa sakit dan mati rasa di sisi kanan wajahnya serta kesulitan
menelan. Pada pemeriksaan, ia jatuh ke kanan dan mengalami hipestesia dan
penurunan suhu kulit tangan kiri. Nistagmus di segala arah terutama lebih berat
ketika melihat ke kanan. Pada pasien ditemukan ptosis di kelopak mata kanan, dan
pupil kanan diameternya lebih kecil daripada kiri, bersama dengan berkurangnya
keringat di sisi kanan.
Pertanyaan Apa arteri yang paling mungkin terlibat?

A. Posterior cerebral artery (PCA)


Pilihan jawaban B. Middle cerebral artery (MCA)
C. Anterior cerebral artery (ACA)
D. Arteri serebelar posterior inferior (PICA)
E. Arteri serebelar anterior inferior (AICA)
Kunci jawaban D
Penulis soal
Bagian/Departemen Neurootologi
Referensi literatur Adams and Victors 10th Ed. Hal 807-808

Template Soal

ID Soal (Tidak perlu diisi penulis soal)


Tinjauan 1 1. Stroke
2. Epilepsi
3. Vertigo/Neurootologi
4. Nyeri kepala

7
5. Nyeri
6. Neuroinfeksi
7. Neuroonkologi
8. Neurointensif
9. Neurofisiologi dan saraf tepi
10. Movement Disorder
11. Tidur
12. Neurobehaviour
13. Neurorestorasi
14. Neuroophtalmology
15. Neurogeriatri
16. Neurotraumatologi
17. Neuropediatri
18. Neurointervensi
19. Neuroimaging
20. Neuroepidemiologi
Tinjauan 2 1. Patofisiologi
2. Diagnosis
3. Pengelolaan Pasien
4. Prognosis
Tinjauan 3 1. Kognitif
2. Procedural knowledge
Stem soal /Vignette Seorang wanita berusia 66 tahun dirujuk dengan pusing lebih dari satu minggu,
disertai mual, dan muntah. Keluhan ini terjadi tiba-tiba dan biasanya pada malam hari
atau saat bangun tidur. Pasien mengeluhkan flu like symptom pada minggu
sebelumnya, yang sekarang sudah sembuh. Pada pemeriksaan fisis, didapatkan
nistagmus horizontal dengan fase cepat ke kanan. Disartria tidak ada. Tes past-
pointing negatif, tes finger to nose normal. Gait disorder negatif. Kekuatan 5/5 di
seluruh ekstremitas. Fungsi pendengarannya normal.
Pertanyaan Apa terapi yang paling tepat untuk kasus diatas?

A. Metilprednisolon diberikan dalam 3 hari pertama onset gejala dosis awal


Pilihan jawaban 100mg/hari, selanjutnya diturunkan 20mg tiap 3 hari
B. Prednison tablet 2 x 20mg selama 7 hari
C. Asiklovir 5 x 400mg selama 10 - 14 hari
D. Metilprednisolon 100mg/hari selama 7 hari
E. Dexametason 4 x 5mg selama 5 hari selanjutnya diturunkan 5mg tiap 3
hari
Kunci jawaban A
Penulis soal
Bagian/Departemen Neurootologi
Referensi literatur POKDI Neurootologi dan Oftalmologi 2017, hal.79

Template Soal

ID Soal (Tidak perlu diisi penulis soal)


Tinjauan 1 1. Stroke
2. Epilepsi
3. Vertigo/Neurootologi
4. Nyeri kepala
5. Nyeri

8
6. Neuroinfeksi
7. Neuroonkologi
8. Neurointensif
9. Neurofisiologi dan saraf tepi
10. Movement Disorder
11. Tidur
12. Neurobehaviour
13. Neurorestorasi
14. Neuroophtalmology
15. Neurogeriatri
16. Neurotraumatologi
17. Neuropediatri
18. Neurointervensi
19. Neuroimaging
20. Neuroepidemiologi
Tinjauan 2 1. Patofisiologi
2. Diagnosis
3. Pengelolaan Pasien
4. Prognosis
Tinjauan 3 1. Kognitif
2. Procedural knowledge
Stem soal /Vignette Pasien anak laki-laki usia 15 tahun, keluhan penurunan pendengaran, disertai mata
berwarna kebiruan dan perubahan warna rambut menjadi abu-abu. pasien pernah
menderita penyakit Hirschsprung.

Pertanyaan Gen yang berperan dalam penyakit ini adalah?

A. GJB2
Pilihan jawaban B. PAX3
C. NF2
D. COLIA1
E. SLC13A4
Kunci jawaban B
Penulis soal
Bagian/Departemen Neurootologi
Referensi literatur Adams and Victors 10th Ed. Hal 302

Template Soal

ID Soal (Tidak perlu diisi penulis soal)


Tinjauan 1 1. Stroke
2. Epilepsi
3. Vertigo/Neurootologi
4. Nyeri kepala

9
5. Nyeri
6. Neuroinfeksi
7. Neuroonkologi
8. Neurointensif
9. Neurofisiologi dan saraf tepi
10. Movement Disorder
11. Tidur
12. Neurobehaviour
13. Neurorestorasi
14. Neuroophtalmology
15. Neurogeriatri
16. Neurotraumatologi
17. Neuropediatri
18. Neurointervensi
19. Neuroimaging
20. Neuroepidemiologi
Tinjauan 2 1. Patofisiologi
2. Diagnosis
3. Pengelolaan Pasien
4. Prognosis
Tinjauan 3 1. Kognitif
2. Procedural knowledge
Stem soal /Vignette Pasien anak laki-laki usia 15 tahun, keluhan penurunan pendengaran, disertai mata
berwarna kebiruan dan perubahan warna rambut menjadi abu-abu. pasien pernah
menderita penyakit Hirschsprung.

Pertanyaan Diagnosis pada kasus diatas diatas adalah?


A. Wallenberg syndrome
Pilihan jawaban B. Neurofibromatosis type 2
C. Usher syndrome
D. Waardenburg syndrome tipe III
E. Waardenburg syndrome tipe IV
Kunci jawaban E
Penulis soal
Bagian/Departemen Neurootologi
Referensi literatur Adams and Victors 10th Ed. Hal 300

10

Anda mungkin juga menyukai