Anda di halaman 1dari 2

Lampiran SK Direktur NO.

/VI/TAHUN 2020

RINCIAN KEWENANGAN KLINIS

Rincian Kewenangan klinis diberikan kepada dokter dalam menjalankan prosedur/tindakan


medis dan diberikan dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan dan keselamatan pasien
agar dokter bersikap, bertindak dan berperilaku secara deranging jawab dan mentaati semua
disiplin dan etika kedokteran serta moral yang baik kepada pasien, sejawat dan masyarakat.
Rincian Kewenangan Klinis ini diberikan kepada:
Nama : dr. Nikmawati, Sp.S
Kualifikasi : Dokter Spesialis Syaraf
Kewenangan yang diberikan termasuk inti pelayanan yaitu melakukan diagnosis,
pemeriksaan penunjang, penatalaksanaan dan terapi serta konsultasi medis dalam
penanganan penyakit dalam bidang spesialisasinya dengan rincian untuk prosedur/tindakan
medis sebagai berikut:
DISETUJUI
NO KOMPETENSI KLINIK MANDIRI DI BAWAH KET.
SUPERVISI
1. Stroke Neuromuskular √
2. Neuroinfeksi √
3. Pengelolaan penyakit neurotraumatologi √
4. Pengelolaan neuroonkologi √
5. Pengelolaan epilepsi dan kejang lainnya √
6. Pengelolaan gangguan gerak dan √
parkinsonisme
7. Penyakit motor-neuron √
8. Pengelolaan bagian saraf tepi, otonom, dan √
otot
9. Pengelolaan neurogeriatri √
10. Pengelolaan neurobehaviour √
11. Pengelolaan neuroimmunologi √
12. Pengelolaan neurootologi √
13. Pengelolaan gangguan tidur √
14. Pengelolaan neuropediatri √
15. Pengelolaan neurooftalmologi √
16. Pengelolaan neurotoksikologi √
17. Pengelolaan neurorestorasi √
18. Pengelolaan neurointensiv/ emergency √
19. Pengelolaan nyeri-nyeri kepala √
20. Dekompresi ( Caison Disease ) √
21. Penurunan kesadaran √
22. Nyeri √
23. Hemiparesis √
24. Tetraparesis / para paresis/ monoparesis √
25. Parestesi dan gangguan sensorik √
26. Mulut mencong dan gangguan urat saraf √
cranial
27. Disartri dan gangguan bicara √
28. Afasia dan disfasia √
29. Kematian batang otak √
30. Nyeri Musculoskeletal √
31. Pengelolaan Gangguan Fungsi Kortikal Luhur √
dan Demensia
DISETUJUI
NO
PROSEDUR DAN TINDAKAN MANDIRI DI BAWAH KET.
.
SUPERVISI
1. Pungsi lumbal √
2. Pemeriksaan neurologi √
3. TCD √
4. EMG √
5. EEG √
6. TMS √
7. Tes perspirasi √
8. Angiografi dan neurointervensi √
9. Tes tensilon √
10. Injeksi botox, intra artikuler, periartikuler √
11. Syok anafilaktik √
12. Oksigen hiperbarik √
13. Pemasangan infus, sonde lambung, kateter √
urin
14. Penilaian fungsi kognitif, satus mental, status √
fungsional
15. Pemasangan Neuromuscular Taping √
16. Funduskopi √
17. Neuroimaging √

Demikianlah RINCIAN KEWENANGAN KLINIS ini diberikan sebagai acuan dalam


melaksanakan penatalaksanaan prosedur/tindakan, dengan ketentuan dilarang melakukan
prosedur tindakan diluar rincian kewenangan klinis kecuali dalam keadaan darurat dan tidak
ada sejawat lain yang memiliki kewenangan tersebut.

Tanggal : 10 Juni 2020

Direktur RSUD Sayang Rakyat

dr. ST. Haeriyah Bohari, Sp. S


Pangkat Pembina Utama Madya
NIP 19610406 198710 2 001

Anda mungkin juga menyukai