Anda di halaman 1dari 3

MACAM - MACAM AKSI KORPORASI DAN PENGARUHNYA PADA PASAR SAHAM

SECARA UMUM, JENIS AKSI KORPORASI TERBAGI MENJADI 2;

1. AKSI KORPORASI YANG BERPENGARUH PADA JUMLAH SAHAM BEREDAR

dividen saham, stock split, reverse stock split, saham bonus, buy back, right issue.

2. AKSI KORPORASI YANG BERUPA RESTRUKTURISASI PERUSAHAAN


a) Merger

Pasal 1 Ayat (9) UU PT memberikan pengertian merger atau penggabungan “sebagai perbuatan
hukum yang dilakukan oleh satu Perseroan atau lebih untuk menggabungkan diri dengan Perseroan
lain yang telah ada yang mengakibatkan aktiva dan pasiva dari Perseroan yang menggabungkan diri
beralih karena hukum kepada Perseroan yang menerima penggabungan dan selanjutnya status badan
hukum Perseroan yang menggabungkan diri berakhir karena hukum“

Dalam merger, perusahaan yang menggabungkan diri, lenyap dan berakhir statusnya sebagai badan
hukum. Seluruh aktiva dan pasiva milik perusahaan tersebut menjadi milik perusahaan yang menerima
merger.

Contoh merger adalah Bank Mandiri. Pemerintah membentuk satu badan hukum baru bernama
Bank Mandiri. Setelah itu, Pemerintah mengamanatkan bagi Bank Ekspor Impor (Exim), Bank
Pembangunan Indonesia (Bapindo), Bank Dagang Negara (BDN), dan Bank Bumi Daya (BBD) yang sudah
tidak sehat, untuk dimerger ke dalam Bank Mandiri.
b) Akuisisi

Pasal 1 Ayat (11) UU PT memberikan pengertian akuisisi atau pengambilalihan “sebagai perbuatan
hukum yang dilakukan oleh badan hukum atau orang perseorangan untuk mengambil alih saham
Perseroan yang mengakibatkan beralihnya pengendalian atas Perseroan tersebut.“

Dalam akuisisi, tidak ada pembubaran status badan hukum atas perusahaan yang diakuisisi oleh
perusahaan yang mengakuisisi. Yang terjadi hanya perubahan pengendalian, di mana perusahaan yang
mengakuisisi sekarang memiliki kendali atas perusahaan yang diakuisisi.

Contoh akuisisi adalah dalam kasus akuisisi PT Holcim Indonesia oleh Semen Indonesia. Semen Indonesia
sekarang memiliki kendali sejumlah nilai akusisi atas PT Holcim Indonesia. PT Holcim Indonesia tetap
merupakan badan hukum sendiri dan masih ada, hanya saja dikendalikan oleh Semen Indonesia.

c) Konsolidasi

Konsolidasi Pasal 1 Ayat (10) UU PT memberikan pengertian konsolidasi atau peleburan “sebagai
perbuatan hukum yang dilakukan oleh dua Perseroan atau lebih untuk meleburkan diri dengan cara
mendirikan satu Perseroan baru yang karena hukum memperoleh aktiva dan pasiva dari Perseroan yang
meleburkan diri dan status badan hukum Perseroan yang meleburkan diri berakhir karena hukum.”

Dalam konsolidasi, terdapat dua perusahaan atau lebih yang sepakat untuk membentuk satu
perusahaan baru. Pembentukan perusahaan baru tersebut kemudian menghapuskan status badan
hukum perusahaan-perusahaan yang sepakat melakukan konsolidasi. Perusahaan yang baru menerima
seluruh aktiva dan pasiva dari perseroan yang melakukan konsolidasi.
Contoh konsolidasi misalnya PT A, PT B, dan PT C hendak menyatukan usaha agar lebih efisien dan
mengurangi persaingan. Ketiga PT tersebut sepakat untuk melakukan konsolidasi dengan melahirkan
entitas baru yang bernama PT ABC.

d) Spin-Off

Spin-Off Pasal 1 Ayat (12) UU PT memberikan pengertian spin-off atau pemisahan “sebagai perbuatan
hukum yang dilakukan oleh Perseroan untuk memisahkan usaha yang mengakibatkan seluruh aktiva
dan pasiva Perseroan beralih karena hukum kepada dua Perseroan atau lebih atau sebagian aktiva dan
pasiva Perseroan beralih karena hukum kepada satu Perseroan atau lebih.”

Dalam spin-off, perusahaan yang memisahkan diri sebagai suatu badan hukum yang baru menerima
sebagian aktiva dan pasiva dari perusahaan awal sesuai dengan kebijakan yang ada. Status perusahaan
yang lama tetap seperti sedia kala, hanya saja aktiva dan pasiva perusahaan lama berkurang karena
sebagian diberikan kepada perusahaan yang baru.

Contoh Spin-off adalah PT A yang merasa usahanya kurang efisien karena terlalu banyak hal yang harus
ditangani di internal PT A. Agar lebih efisien, maka PT A hendak memisahkan usaha makanan dengan
pertambangan milik PT A. Segala aktiva dan pasiva PT A dalam usaha makanan dipisahkan dan
ditubuhkan dalam perusahaan yang baru, bernama PT B.

Anda mungkin juga menyukai