• Masalah yang
dipelajari analis
sistem adalah
masalah yang
dihadapi System System
pengguna Masalah
Analis Analis
• Untuk itu analis
bekerjasama
dengan pemakai
untuk
mendapatkan
permasalahan User
secara kasar.
Langkah-langkah Identifikasi masalah :
PENGEMBANGAN SISTEM
General
System
System
Analysis
Design
System Policy System
& Planning System System Management
Implementation Evaluation & Operation
Detail
System
Design
Model : Teknologi :
1. Peraturan Perkuliahan 1. Jaringan komputer on line
2. Peraturan Ujian 2. Wave LAN
3. Peraturan Keuangan 3. Harddisk .... Gbyte
4. Printer dot matrik
Database : Control :
1. Mahasiswa 1. Password
2. Mata Kuliah 2. Backup file to CD
3. Dosen Wali
4. Dosen Pengampu
5. Ruang Kelas @ 2009 Rahmad Wijaya
Prototyping
• Pendekatan KLASIK :
Mengembangkan sistem dengan mengikuti tahapan-tahapan systems
life cycle
• Pendekatan TERSTRUKTUR :
Menyediakan pada analis sistem, tambahan alat-alat dan teknik-
teknik untuk mengembangkan sistem disamping tetap mengikuti ide
dari systems life cycle
Dipandang dari Sasaran yang akan dicapai
Pendekatan SEPOTONG vs SISTEM
• Pendekatan SEPOTONG :
merupakan pendekatan pengembangan sistem yang
menekankan pada suatu kegiatan atau aplikasi tertentu
saja, tanpa memperhatikan posisi dan sasaran
keseluruhan organisasi
• Pendekatan SISTEM :
memperhatikan sistem informasi sebagai satu kesatuan
terintegrasi untuk masing-masing kegiatan atau
aplikasinya.
Dipandang dari Cara menentukan kebutuhan dari sistem
Pendekatan BAWAH-NAIK vs ATAS-TURUN
• Pendekatan MODULER :
berusaha memecah sistem yang rumit menjadi bagian atau modul yang
sederhana, sehingga sistem akan lebih mudah dipahami dan
dikembangkan.
Dipandang dari Teknologi yang akan digunakan
Pendekatan LOMPATAN JAUH vs BERKEMBANG
• Pendekatan BERKEMBANG :
menerapkan teknologi canggih hanya untuk aplikasi-aplikasi yang
memerlukannya saja pada saat itu dan hanya akan dikembangkan pada
periode berikutnya dan disesuaikan dengan kebutuhan
ALAT DAN TEKNIK
PENGEMBANGAN SISTEM
Berbentuk Grafik :
• HIPO (Hierarchy plus Input Process Output)
• Data Flow Diagram
• Structured Chart
• Structured Analysis and Design Technique (SADT)
• Warnier/Orr diagram.
• Jakson’s diagram
ANALIS SISTEM DAN PROGRAMER
Programer Analis Sistem
1. Tanggung jawab pemrogam terbatas 1. Tanggung jawab analis sistem tidak
pada pembuatan program komputer hanya pada pembuatan program
2. Pengetahuan programer cukup terbatas komputer saja, tetapi pada sistem
pada teknologi komputer, sistem secara keseluruhan.
komputer, utilities, dan bahasa-bahasa 2. Pengetahuan analis sistem harus luas,
program yang diperlukan tidak hanya pada teknologi komputer,
3. Pekerjaan programer sifatnya teknis dan tetapi juga pada bidang apliaksi yang
harus tepat dalam pembuatan instruksi- ditanganinya.
instruksi program 3. Pekerjaan analis sistem dalam
4. Pekerjaan programer tidak menyangkut pembuatan program terbatas pada
hubungan dengan banyak orang, pemecahan masalah secara garis besar.
terbatas pada sesama programer dan 4. Penerjaan analis sistem melibatkan
analis sistem yang mempersiapkan hubungan banyak orang, tidak terbatas
rancang bangun (spesifikasi) pada sesama analis sistem, programer,
programnya tetapi juga pemakai sistem dan manajer
PENGETAHUAN DAN KEAHLIAN
ANALIS SISTEM
1. Pengetahuan dan keahlian teknik pengolahan data, teknologi
komputer, dan pemrograman komputer.
2. Pengetahuan tentang bisnis secara umum.
3. Pengetahuan tentang metode kuantitatif
4. Keahlian pemecahan masalah.
5. Keahlian komunikasi antar personil.
6. Keahlian membina hubungan antar personil.
TEAM
PENGEMBANG SISTEM
1. Manajer Analis Sistem
2. Ketua Analis Sistem
3. Analis Sistem Senior
4. Analis Sistem
5. Analis Sistem Junior
6. Programer Aplikasi Senior
7. Programer Aplikasi
8. Programer Aplikasi Junior