ID Manajemen Risiko Dalam Proyek Konstruksi
ID Manajemen Risiko Dalam Proyek Konstruksi
1, DESEMBER 2015:
Made Wena
Suparno
Abstrak: Setiap kegiatan usaha jasa konstruksi akan selalu muncul risiko menderita
kerugian. Risiko yang terjadi pada proyek dapat berpengaruh buruk pada sasaran proyek
yaitu jadwal, biaya/anggaran dan mutu, serta sekaligus merupakan kendala dalam
pelaksanaan proyek. Kesuksesan proyek konstruksi sangat tergantung dari kemampuan
manajer proyek dalam mengelola risiko yang terjadi. Manajemen risiko meliputi langkah-
langkah yang terkait usaha pelaksanaan perencanaan manajemen risiko, identifikasi,
tanggapan, dan monitoring serta pengawasan pada suatu proyek. Semua proses/langkah-
langkah tersebut harus selalu diperbaharui (update) selama siklus proyek. Melalui
manajemen risiko kemungkinan terjadi risiko pada proyek konstruksi dapat diperkecil
bahkan dihindari.
si. Penelitian Reinhard (2012) di Yogya- Pemilik proyek (owner) bisa tertimpa
karta menyimpulkan bahwa resiko yang risiko terkait investasi/keua-ngan,
memiliki dampak paling tinggi adalah resi- kontraktor bisa tertimpa risiko-risiko
ko desain, sedang resiko dengan frekuensi pelaksanaan konstruksi, pemasok bisa
paling tinggi adalah resiko hukum dan ter-timpa risiko material/komponen
peraturan. Azhari, Aulia, dan Majid (2014) yang di-pasok, dan bank penyandang
menyimpulkan bahwa telah teridentifikasi dana bisa ter-timpa risiko kredit
10 teratas faktor-faktor risiko kritikal macet. Guna memini-malisasi
pada pelaksanaan proyek infrastruktur yang konsekuensi buruk yang mungkin
mempengaruhi kinerja kontraktor di Ka- muncul, risiko harus didefinisikan
bupaten Aceh Jaya. Pada pihak lain Norken, dalam bentuk suatu rencana atau
Astana, dan Manuasri (2012) menyimpul- prosedur yang reaktif. Menurut
kan dari 71 risiko yang teridentifikasi ter- Hopkinson (2011) manajemen risiko
dapat 5 risiko tidak dapat diterima dan 43 adalah suatu kegiatan yang dilakukan
risiko tidak diharapkan, 18 risiko yang da- untuk menanggapi risiko yang telah
pat diterima dan 5 risiko dapat diabaikan diketahui. Sedangkan Project
pada proyek konstruksi di Pemerintah Ka- Management Institute (2012)
bupaten Jembrana Bali. Hasil-hasil peneliti- merumuskan manajemen risiko
an tersebut sejalan dengan pendapat An- meliputi langkah-langkah yang terkait
derson (2009) bahwa proyek konstruksi se- usaha pelaksanaan perencana-an
lalu berhadapan dengan berbagai macam manajemen risiko, identifikasi,
dan jenis risiko. tanggap-an, dan monitoring serta
Guna menghindari risiko-risiko tersebut pengawasan pada suatu proyek.
seorang proyek manager harus mampu me- Semua langkah-langkah ter-sebut
lakukan pengelolaan risiko-risiko sehingga harus selalu diperbaharui (update)
tidak berakibat fatal pada pencapaian sasa- selama siklus proyek. Tujuan
ran proyek (Serpella, Ferrada, Howard, and manajemen risiko adalah untuk
Rubio, 2014). Hal ini berarti semakin baik meningkatkan kemung-kinan dampak
pengelolaan risiko, maka semakin kecil ri- positif suatu peristiwa, dan
siko yang akan dihadapi oleh perusahaan mengurangi dampak yang kurang baik
jasa konstruksi. Risiko yang terjadi pada ter-hadap suatu proyek (ISO,
proyek dapat berpengaruh buruk pada ISO3100:2009 (2009).
sasaran proyek yaitu jadwal, biaya/anggar-
an dan mutu, serta sekaligus merupakan JENIS RISIKO
kendala dalam pelaksanaan proyek. Risiko Ada berbagai cara usaha untuk
proyek yang terkait dengan anggaran sering meng-klasifikasikan jenis-jenis risiko.
mengakibatkan terjadinya pembengkakan Dalam kon-teks bisnis yang sederhana
anggaran (cost overrun), sehingga meng- risiko dapat di-bagi menjadi dua yaitu
akibatkan kerugian bagi kontraktor. Se- risiko bisnis/speku-latif (business
dangkan risiko proyek yang terkait dengan risk) dan risiko yang dapat
jadwal, mengakibatkan keterlambatan pe- dijaminkan/risiko murni (insurable
nyelesaian proyek konstruksi, tentu ini risk). Risiko bisnis terkait dengan
berakibat kerugian bagi kontraktor maupun adanya peluang untung dan rugi.
pemilik proyek. Pada sisi lain risiko proyek Termasuk dalam jenis ini adalah
yang terkait dengan mutu sering meng- cuaca buruk, inflasi, resesi, klaim
akibatkan kegagalan kon-struksi, yang ber- konsumen dan sejenisnya. Risiko
akibat pada kerugian bagi kontraktor. spekula-tif adalah risiko yang jika
Risiko-risiko pada proyek diambil dapat memberikan dua
konstruksi dapat menimpa semua kemungkinan yaitu rugi/ untung. Pada
pihak yang terkait (Flanagan, 2012). risiko yang dapat dijaminkan /risiko
2
Made Wena,dkk., Manajemen Resiko pada Proyek Kontruksi
3
Made Wena,dkk., Manajemen Resiko pada Proyek Kontruksi
4
Made Wena,dkk., Manajemen Resiko pada Proyek Kontruksi
5
Made Wena,dkk., Manajemen Resiko pada Proyek Kontruksi
6
Made Wena,dkk., Manajemen Resiko pada Proyek Kontruksi
yaitu: (l) perencanaan manajemen berinteraksi satu sama lain dan juga
risiko (risk management plan-ning) dengan kegiatan lain dalam
yaitu kegiatan untuk menentukan ba- manajemen proyek.
gaimana pendekatan, perencanaan,
dan pe-laksanaan aktivitas manajemen RISIKO
risiko pada suatu proyek, (2) Perencanaan risiko merupakan
identifikasi risiko (risk identification) langkah awal dari aktivitas
Tabel 3. Kemungkinan Risiko Legal Proyek Konstruksi
Sumber Komponen Indikator
risiko Risiko (Item risiko)
Legal Masalah Kontraktual/kontrak tidak sah secara hukum; kontrak dengan pasal-
kontrak dan pasal yang tidak menguntungkan pihak proyek; pasal-pasal propyek
pasal-pasalnya yang kurang lengkap, tdak jelas, ambiguity; perubahan tipe, kondisi,
atau peraturan kontrak
Tuntutan Tuntutan hukum dari pihak ketiga pada saat masa pelaksanaan; risiko
hukum bagian kontrak kerja yang telah diserahterimakan; penyitaan proyek
secara resmi/tidak resmi menurut hukum oleh pihak berwenang/
pemerintah
Perizinan dan Perizinan dan akses yang sulit dan proses pembebasan lahan oleh
pembebasan owner yang lebih lama dan mengeluarkan biaya di luar perkiraan
lahan
7
Made Wena,dkk., Manajemen Resiko pada Proyek Kontruksi
Mutu Cuaca
8
Made Wena,dkk., Manajemen Resiko pada Proyek Kontruksi
10
Made Wena,dkk., Manajemen Resiko pada Proyek Kontruksi
11
Made Wena,dkk., Manajemen Resiko pada Proyek Kontruksi
12
Made Wena,dkk., Manajemen Resiko pada Proyek Kontruksi
13
Made Wena,dkk., Manajemen Resiko pada Proyek Kontruksi
14