Mathai S, Raju C, Kanitkar C, Management of Respiratory distress in the Newborn, MJAFI.

2007;63(269-72)
Hermansen C, Lorah K. Respiratory Distress in the newborn. AmFarm Physician. 2007;76;987-94

ALGORITMA DIAGNOSIS dan Tatalaksana Gagal Nafas pada Neonatus

Neonatus dengan distress nafas

Berat Ringan

(PCH, Grunting,Apneu, sianosis (Takopneu Ringan)

Resusitasi :

 Bersihkan jalan nafas, hisap lender (suction)

 Pemberian oksigen, pasang OGT
 Pasang akses intravena :
- D10% ml/kgBB
- Ca-Gluonas 10% 6-8 ml/kg BB
 Monitor temperature
 Monitor saturasi
 Rontgen thorax (bila memungkinkan)

Evaluasi menggunakan scrore Downes

Perbaikan klinis YA Observasi 30 mnt

Membaik
Tidak (Ancaman gagal nafas/DS ≥6)

TIDAK YA
 Intubasi
 Pemberian antibiotic spectrum luas
Pemberian 02 dilanjutkan
Ampicillin dan Gentamicin (inisial) Monitoring saturasi Perawatan bayi
 Pemeriksaan penunjang Rotgen thorak rutin
Darah Rutin & Hitung Jenis, AGD, GDS,
Elektrolit, Rotgen thorax
Evaluasi menggunakan skor
 Konsul NICU/Rujuk ke RS yg memiliki NICU downes

Hasil AGD : Hipoglikemi  bolus D10%

Asidosis metabolic/respiratorik 2cc/kgBB dilanjutkan infus
Bila pH≤7,25  Na Bikarbonat 1-2 kontinyu 6-8 mg/kgBB/mnt
mEq/kgBB dlm 30 mnt Hiperglikemi kurangi infus
glukosa (D5%)

Perawatan di
NICU