Ukuran kecondongan (skewness) adalah ukuran

yang menun-jukkan menceng tidaknya suatu data,

dihitung dengan rumus Pearson sebagai berikut :

Sk¿ X́−Mo
S

Di mana :
S = koefisien kecondongan
k
X = mean (rata-rata hitung)
Mo = modus
S = deviasi standar

Apabila data yang dipakai banyak, maka hubungan mean,

median dan modus mempunyai hubunngan:

Modus = 3 median – 2 mean

sehingga koefisien kecondongan menjadi:

3( X́ −Md)
Sk=
S

Cara lain untuk melihat kecondongan distribusi adalah dengan melihat nilai
α (alpha tiga), yaitu rata-rata penyimpangan data-data dari mean dipangkat
3
tiga, dibagi dengan deviasi standar pangkat tiga.

a. Data yang tidak dikelompokkan:

1
α3 ¿
n∑
¿¿¿

b. Data yang dikelompokkan :

1
α3 ¿ f ¿ ¿¿
n∑

Contoh perhitungan ukuran kecondongan menggunakan rumus α

3
(alpha tiga) adalah sebagai berikut:
 X
70 70 – 50 = 20 400 8000
65 60 – 50 = 15 225 3375
45 45 – 50 = -5 25 -125
40 40 – 50 = -10 100 -1000
30 30 – 50 = -20 400 -8000
250 1150 2250

250 1150
X́ =
5
=50 S=
√ 5−1
= 16,96

Ukuran kecondongan menggunakan rumus Pearson

adalah:

1 450
α 3=
3
.2250
= 4878,4
= 0,092
¿¿