Anda di halaman 1dari 32

LAPORAN KEGIATAN KKL

DI UNIVERSITAS SEBEAS MARET DAN SLB NEGERI 2 BANTUL

PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI

FAKULTAS OLAHRAGA DAN KESEHATAN

Oleh :

RISKI HARIADI

168520100651

UNIVERSITAS PGRI BANYUWANGI

TAHUN 2020

1
KATA PENGANTAR

Segala puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang masih
memberikan nikmat dan karunia-Nya sehingga penulisan laporan kuliah kerja
lapangan (KKL) ini dapat diselesaikan. Tanpa nikmat dari Allah mustahil penulisan
laporan ini dapat selesai. Terima kasih penulis sampaikan kepada dosen pendamping
KKL yang telah mendampingi kami, sehingga pelaksanaan KKL dapat berjalan
lancar.

Belajar tidak harus dilaksanakan di dalam kelas dan belajar bukanlah hanya
sekadar transfer ilmu dari guru kepada mahasiswa, tetapi yang terpenting adalah
membentuk kepahaman. Selama ini belajar umumnya hanya dilakukan di dalam
kelas, padahal belajar dari pengalaman merupakan cara yang paling efekif untuk
mengkonstruksi pemahaman mahasiswa. Kuliah kerja lapangan (KKL) merupakan
salah satu cara untuk membentuk kepahaman mahasiswa. Dengan terjun ke lapangan
langsung mahasiswa dapat menyerap dan menerapkan ilmu yang telah diperoleh.

Penulis menyadari bahwa laporan kuliah kerja lapangan (KKL) ini masih jauh
dari sempurna. Untuk itu segala bentuk kritik dan saran yang membangun selalu
penulis harapkan. Semoga laporan ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat
pendidikan umumnya dan bagi penulis khususnya.

Banyuwangi, 24 Februari 2020

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.............................................................................................................i
DAFTAR ISI...........................................................................................................................ii
DAFTAR LAMPIRAN.........................................................................................................iii
BAB 1......................................................................................................................................1
A. Latar Belakang Pelaksanaan KKL...........................................................................1
B. Ruang Lingkup...........................................................................................................1
C. Tujuan dan Manfaat..................................................................................................2
BAB II.....................................................................................................................................4
A. Universitas Sebelas Maret Surakarta............................................................................4
B. Sekolah Luar Biasa Negeri 2 Bantul............................................................................5
C. PT. Avelio Indonesia....................................................................................................6
D. Gua Pindul Jogja..........................................................................................................7
E. Candi Borobudur..........................................................................................................9
BAB III.................................................................................................................................10
A. KEGIATAN KKL....................................................................................................10
A. Tahapan-tahapan kegiatan......................................................................................15
B. Analisis Kegiatan......................................................................................................15
C. Kendala yang dihadapi dan upaya untuk menyelesaikan.....................................17
BAB IV..................................................................................................................................19
PENUTUP............................................................................................................................19
A. Kesimpulan................................................................................................................19
B. Saran..........................................................................................................................19
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................................20

ii
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Dokumentasi Kegiatan di UNS

Lampiran 2 Dokumentasi Kegiatan Mengajar di SLBN 2 Bantul

Lampiran 3 Dokumentasi Kegiatan Observasi di PT. AVELIO

Lampiran 4 Dokumentasi Kunjungan Wisata di Goa Pindul dan Candi Borobudur

iii
BAB 1
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Pelaksanaan KKL


Salah satu program studi yang dinilai dapat menengembangkan wawasan,
keterampilan, kecakapan dan kreativitas seorang mahasiswa untuk memasuki
dunia kerja adalah dengan melaksanakan Kuliah Kerja Lapangan. Dimana setiap
mahasiswa yang mengikuti Kuliah Kerja Lapangan dituntut harus mampu
mengembangkan dirinya sendiri untuk bersosialisasi dan mempraktekan secara
langsung ilmu yang sudah didapatkan dari bangku kuliah ke dunia kerja. Secara
garis besar seperti yang kita lihat bahwa pendidikan yang dilakukan di perguruan
tinggi masih terbatas pada pemberian praktek dalam skala kecil dengan intensitas
yang terbatas, agar dapat memahami dan memecahkan setiap permasalahan yang
muncul di dunia kerja, maka mahasiswa tentunya perlu melakukan pelatihan kerja
secara langsungn di instansi atau lembaga - lembaga yang berkaitan dengan
program studi yang ditempuh.

Kuliah Kerja Lapangan (KKL) UNIVERSITAS PGRI BANYUWANGI


merupakan agenda rutin yang dilaksanakan setiap tahunnya bagi para mahasiwa
tingkat akhir di semester VII, dan tentunya setiap mahasiswa diwajibkan untuk
melaksanakan serta membuat laporan Kuliah Kerja Lapangan. Selain pengalaman
yang didapat sangat bermanfaat bagi para mahasiswa, Kuliah Kerja Lapangan itu
sendiri mejadi tolak ukur bagi UNIVERSITAS PGRI BANYUWANGI dalam
melihat etos kerja yang dimiliki oleh setiap mahasiswa. Sesuai dengan tujuan
UNIVERSITAS PGRI BANYUWANGI, yang mempersiapkan tenaga ahli dan
terampil yang diharapkan dapat terjun langsung ke dunia indusri/kerja, maka
dipadang sangat perlunya untuk melaksanakan Kuliah Kerja Lapangan.
B. Ruang Lingkup
Kegiatan Kuliah Kerja Lapangan yang diselenggarakan oleh Universitas PGRI
Banyuwangi di Solo dan Yogyakarta lebih tepatnya pada tanggal 18 Februari

1
2020 – 20 Februari 2020 yang diikuti segenap mahasisswa dan para dosen
pembimbing

sebagai wujud pelaksanaan Tri Dharma Universitas sebagai syarat ketuntasan


tugas akhir bagi mahasiswa untuk melanjutkan ke program skripsinya.

Berangkat pada tanggal 17 Februari 2020 yang menempuh waktu perjalanan


satu hari dari banyuwangi untuk tiba dikota Solo dan pelaksanaan KKL di Solo
yaitu hanya 1 hari saja dengan tempat tujuan di Universitas Sebelas Maret. Tujuan
ke kampus UNS yaitu untuk mengikuti perkuliahan umum dan sparing partner
yang meliputi sparing sitting volley ball dan pertandingan sepak bola. Pada
tanggal 19 Februari 2020 kami menuju kota Yogyakarta untuk melanjutkan
kegiatan KKL hari kedua yaitu praktek mengajar tepatnya di SLBN 2 Bantul.
Yang mana kami disana menerapkan pembelajaran dari salah satu mata kuliah
yang kita tempuh yakni Penjas Adaptis dengan mengajar dan belajar bersama
dengan adik-adik berkebutuhan khusus yang ada disekolah tersebut.

Setelah kegiatan selesai, dilanjutkan observasi di PT Avelio Indonesia


tepatnya di kec. Kalasan Kabupaten Sleman Daerah Istimewah Yogyakarta.
Ditempat tersebut kami mengobservasi mulai dari cara pembuatan produk hingga
pemasaran produk yang di produksi oleh PT. Avelio Indonesia. Dihari ke-3 pada
tanggal 20 Februari 2020 kami menuju destinasi wisata Goa Pindul dan Candi
Borobudur yang dilanjutkan dengan perjalanan pulang dan sampai di Banyuwangi
keesokan harinya pada pukul 10.00 WIB. Demikian gambaran singkat ruang
lingkup kegiatan KKl kami untuk lebih detailnya kita bahas di bab berikutnya.

C. Tujuan dan Manfaat

1. Tujuan KKL
a.       Memeberikan pengalaman dan wawasan kepada mahasiswa
mengenai kehidupan di masyarakat maupun dunia kerja
b.      Mencetak seseorang yang berpendidikan serta memiliki kemampuan
dan keterampilan profesional yang sesuai dengan tuntunan dunia kerja
c.       Meningkatkan relevansi kerjasama antara perguruan tinggi dengan
instansi-instansi pemerintah mapun perusahaan swasta.

2
2. Manfaat KKL
a. Bagi Fakultas
dapat menjadi tolok ukur pencapaian kinerja program studi khususnya
untuk mengevaluasi hasil pembelajaran oleh instansi tempat KKL,
dapat menjalin kerjasama dengan instansi tempat KKL.
b. Bagi Universitas
Laporan ini dapat digunakan sebagai bahan tambahan untuk
informasi  atau sebagai referensi bagi pembaca, sekaligus sebagai
acuan untuk bahan pembelajaran kedepan.
c. Bagi penulis
Kegiatan Kuliah Kerja Lapangan ini mejadi salah satu media
pembelajaran untuk mengetahui kesesuaian antara teori yang telah
didapatkan penulis di bangku kuliah dengan praktek di lapangan.
Terlepas dari itu semua tentunya penulis mendapatkan pengetahuan
dan pengembangan wawasan dalam melatih mental serta komunikasi
untuk berinteraksi langsung di dunia kerja.
d. Bagi Pembaca
Manfaat penulisan karya ilmiah bagi pembaca yaitu menjadi
sumber referensi dan informasi bagi orang yang membaca karya tulis
ini supaya mengetahui dan lebih mendalami bagaimana cara
mengetahui pengetahuan dan pengembangan wawasan dalam melatih
mental serta komunikasi untuk berinteraksi langsung di dunia.

3
BAB II
GAMBARAN UMUM

A. Universitas Sebelas Maret Surakarta


Universitas Sebelas Maret berdiri sejak 11 Maret 1976, yang awalnya
merupakan gabungan dari 5 perguruan tinggi yang ada di Surakarta.
Penggabungan beberapa perguruan tinggi tersebut, mempunyai satu tujuan yang
besar, yakni meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di Surakarta.

Setelah 5 tahun melakukan konsolidasi, UNS mempersiapkan diri untuk


memulai proses perkembangannya. Pembangunan secara fisik dimulai pada tahun
1980. Di bawah kepemimpinan dr. Prakosa, kampus yang semula terletak di
beberapa tempat disatukan dalam suatu kawasan. Lokasi tersebut adalah di daerah
Kentingan, di tepi Sungai Bengawan Solo, dengan cakupan area sekitar 60 hektar.
Di daerah Kentingan inilah, pembangunan kampus tahap pertama berakhir pada
tahun 1985.

Pembangunan fisik kampus yang tergolong cepat, juga diimbangi dengan


perkembangan di sektor yang lain. Tahun 1986, Prof. Dr. Koento Wibisono selaku
rektor berikutnya, melakukan peletakan dasar-dasar percepatan pertumbuhan,
Pada masa ini, perubahan telah terjadi, seperti perkembangan yang cukup bagus
dalam bidang akademik dan jumlah staf, juga dalam penguatan infrastruktur
kampus.

Setelah Prof. Haris Mudjiman, Ph. menjadi rektor berikutnya, percepatan


UNS dimulai untuk melangkah ke arah yang lebih baik. Semangat dan komitmen
yang tinggi untuk melakukan perubahan sangatlah dibutuhkan untuk membuat
kemajuan di setiap sisi kehidupan UNS. Efek dari perubahan tersebut sangatlah
mengesankan.

Sekarang ini, UNS Solo merupakan universitas muda dengan pertumbuhan


yang luar biasa. Dengan berbagai potensi yang ada, misal seperti dokter bedah

4
kulit dengan reputasi nasional (Fakultas Kedokteran), penemuan starbio dan padi
tahan garam (Fakultas Pertanian), dan beberapa kemajuan yang terjadi di setiap
fakultas dan unit-unit kerja lainnya. UNS juga

melakukan langkah maju dalam perkembangan teknologi informasi.


Dengan ekspansi jaringan teknologi informasi yang lebih besar lagi, Pusat
Komputer UNS Solo membuat torehan sejarah UNS dalam buku kemajuan
dan perkembangan UNS. Torehan-torehan sejarah yang lebih
mengesankan lainnya akan terjadi seiring dengan pertumbuhan dan
perkembangan universitas ini.

B. Sekolah Luar Biasa Negeri 2 Bantul


SLB N 2 Bantul terletak di dekat Ring Road Selatan, tepatnya di
Jalan Imogiri Barat Km 4,5 Desa Wojo, Kalurahan Bangunharjo,
Kecamatan Sewon, Kabupaten Bantul – DIY. Letak sekolah dari Jl.
Imogiri Barat Km 4,5 masuk ke Timur sekitar 250 m dan berada di
sebelah selatan lapangan olahraga.
Walaupun letak sekolah tidak di pinggir jalan besar tetapi
masyarakat luas telah mengenalnya sejak berdirinya sekolah tersebut, hal
ini dibuktikan dengan animomasyarakat sekitar dan yang bertempat
tinggal jauh dari lokasi sekolah telah mendaftarkan putra-putrinya masuk
belajar di SLBN 2 Bantul
SLBN 2 Bantul berdiri bermula dari Sekolah Luar Biasa swasta
yang bernama SLB YKALB (Yayasan Kesejahteraan Anak Luar Biasa)
menangani anak penyandang tuna rungu wicara, tuna grahita, syndrom
dan autis. Sekolah ini berdiri tahun 1968 di Tegalpanggung, Yogyakarta.
Sekolah Luar Biasa ini juga memiliki visi misi yaitu:
Visi: Terwujudnya peserta didik yang Mandiri, Berprestasi, Berkarakter
berdasarkan Iman dan Taqwa
Indikator visi sekolah:
a. Beriman dan bertaqwa dengan menjalankan syariat agama sesuai
dengan agama yang dianutnya.
b. Komunikatif dengan menerapkan nilai-nilai 5 S (Senyum, Salam,
Sapa, Sopan, dan Santun)

5
c. Cinta lingkungan dengan menerapkan nilai keamanan,
kenyamanan, dan keindahan
d. Menerapkan nilai kedisiplinan ulet, jujur, dan mandiri
e. Unggul dalam bidang olahraga, sains, dan seni
f. Alumni yang mampu mengelola diri dan siap masuk dunia kerja
Misi:
a. Mewujudkan sekolah yang religius
b. Mewujudkan sekolah yang ramah dan santun
c. Mewujudkan sekolah yang sehat
d. Mewujudkan sekolah yang menegakkan kedisiplinan
e. Mewujudkan profesionalisme tenaga pendidik dan kependidikan
sesuai kompetensi
f. Mewujudkan keterampilan yang bernilai jual dan kompetitif
g. Mewujudkan kemampuan olahraga, sains, dan seni yang tangguh
dan kompetitif
h. Mewujudkan alumni yang mampu mengelola diri dan siap masuk
dunia kerja

Proses pendidikan yang berjalan di SLB Negeri 2 Bantul sekilas


hampir sama seperti sekolah umum dengan guru serta siswa yang belajar
di kelas, tapi saat diamati lebih dekat akan ditemukan beberapa
perbedaan. Sekolah masuk pukul 07.30, di mulai dengan senam pagi dan
kemudian pembelajaran dilaksanakan dikelas. Terlihat semangat mereka
dalam belajar, meski sekolah baru di mulai pukul 07.30 tapi beberapa
siswa ada yang datang lebih pagi yaitu pukul 06.30. Dalam satu hari ada
enam sampai tujuh jam pelajaran. Kegiatan belajar mengajat dilaksanakn
enam hari masuk dan satu kali libur dalam satu minggu, hal ini sama
seperti sekolah umum pada umunya.

C. PT. Avelio Indonesia


Avelio adalah brand sarung tangan kebanggan Indonesia yang
memberikan perlindungan maksimal kepada para bikers dalam berkendara.
Sejak awal, tujuan kami adalah menyediakan sarung tangan yang berkualitas
untuk kamu yang senang menantang alam. Kami bangga atas sambutan.

6
masyarakat yang memberi tempat spesial untuk produk Avelio.
Oleh sebab itu, kami terus berupaya memberikan kenyamanan dan
pelayanan terbaik untuk setiap produk. Kami pastikan, setiap produk
yang dikeluarkan mewakili karakteristik para bikers Indonesia maupun
dunia.
Sampai hari ini, masih memproduksi sendiri sarung tangan dengan
merk “Avelio” mulai dari pemilihan bahan, desain dan penjahitannya.
Semuanya dibuat dengan bahan terbaik, mesin dengan teknologi canggih
dan sumber daya manusia yang kompeten.
Disini tidak hanya memproduksi sarung tangan saja, tetapi juga ada
jersey, kaos kaki, manset, bahkan Avelio juga akan meriliskan produk
terbaru yaitu pembuatan sepatu khusus digunakan untuk pembalap
sepeda. Produk ini dibuat dengan bahan kualitas yang baik.

D. Gua Pindul Jogja


Goa Pindul jogja merupakan goa yang sangat unik, dimana
didalamnya terdapat sebuah sungai yang melintas disepanjang goa
tersebut. Goa ini memang ada sejak dulu, bahkan mungkin tidak ada
orang yang pernah tahu secara pasti kapan goa ini terbentuk. Gua Pindul
terbentuk secara alami mungkin berjuta-juta tahun yang lalu sebelum
masehi. Tidak ada unsur buatan manusia sedikitpun hingga membentuk
lorong gua.
Goa Pindul Jogja memiliki panjang 350 meter dengan lebar 5
meter. Terdapat tiga zona yang harus dilalui ketika melintas di Goa
Pindul, yaitu zona terang, zona gelap, dan zona remang. Zona terang
terdapat di area start ketika hendak memasuki goa. Zona remang berada
di beberapa meter setelah memasuki pintu goa. Dan Zona Gelap berada
di tengah tengah dalam goa Pindul.Sebelum dibuka sebagai obyek
wisata,
Goa pindul hanya dijadikan tempat untuk aktivitas warga sekitar
diantaranya untuk mandi, mencuci pakaian atau tempat memancing
karena lokasi mancing yang strategis dan Banyak ikan yang berhabitat,

7
Dan sampai saat ini pun masih dilakukan kegiatan ini oleh warga sekitar
di malam hari.
Goa pindul mulai dibuka sebagai obyek wisata oleh pokdarwis dari
warga sekitar. Awalnya adalah sebuah ide dari seorang mahasiswa di
salah universitas negeri di Yogyakarta (UGM), yang melakukan KKN
(Kuliah Kerja Nyata) di Dusun Gelaran. Ingin meneliti bebatuan dan
kedalaman air di dalam Goa Pindul. Setelah masuk dan melihat
keindahan didalam Goa, beberapa orang dari mereka mempunyai
gagasan yang cukup mengagumkan mempunyai pemikiran yang
menakjubkan bahwa Goa Pindul ini layak untuk dijadikan obyek wisata.
Menindak lanjuti ide dari sang mahasiswa tersebut, akhirnya
beberapa bulan kemudian dilakukan penelitian mendalam dan terus
menerus untuk meneliti dari segi keamanan dan kelayakan goa untuk
wisata. Akhirnya pada 10 Oktober 2010 warga dan beserta pemerintah
daerah meresmikan Goa Pindul sebagai obyek wisata minat khusus.
Goa Pindul yang dulu hanya warga sekitar saja yang berani masuk
karena keterbatasan alat dan penerangan. Masyarakat juga masih
menganggap goa ini sebagai goa yang sakral, sehingga tidak banyak yang
berani masuk hingga ke dalam. Ini sebelum ada penelitian di goa pindul. 
Meskipun sampai sekarang Goa ini masih dianggap sakral oleh
warga sekitar, Sebagian besar wisatawan yang sudah berkunjung di
obyek wisata ini justru kagum dengan keindahannya. Dari yang semula
mempunyai sedikit rasa takut sebelum masuk gua, namun setelah masuk
justru malah rasa tukut itu hilang, terbayar dengan panorama yang ada
didalamnya. "Unik menarik dan sangat seru! " ini adalah ulasan yang
sering kami temukan di internet.
Wisatawan memang tidak perlu ragu untuk menyusuri goa pindul,
keamanan kami jamin 100%, jika anda mengenakan peralatan yang kami
sediakan. Bukti nyata adalah seluruh pengunjung, yang jumlahnya
mungkin sudah ratusan ribu orang. Mereka cukup nyaman, karena selain
peralatan yang benar-benar safety masih didampingi pemandu yang
cukup berpengalaman.

8
Aktivitas yang umumnya dilakukan di wisata ini adalah cave tubing.
Cave tubing adalah aktifitas menyusuri sungai yang ada di dalam goa dengan
menggunakan sebuah ban pelampung. cave tubing sebenarnya hampir mirip
dengan rafting. 

E. Candi Borobudur
Pada hari ke-3 kita menuju salah satu destinnasi andalan
Yogyakarta yang merupakan warisan leluhur budaya masyarakat
Indonesia yang diakui oleh UNESCO sebagai salah satu bentuk keajaiban
dunia yaitu Candi Borobudur. Disana kita melakukan refreshing dan
memahami serta belajar sejarah dari artefak-artefak yang ada dan
menggambarkan bentuk kehidupan manusia pada jaman dahulu hingga
sekarang telah terganbarkaan di dinding-dinding candi.
Demikian adalah beberapa gambaran umum tempat KKL
mahasiswa Universitas PGRI Banyuwangi yang diselenggarakan di Solo-
Yogyakarta tahun periode 2020 oleh mahasiswa PJKR angkatan 2016.

9
BAB III
PELAKSANAAN

A. KEGIATAN KKL
Pelaksanaan kegiatan kuliah kerja lapangan
NO Hari/Tanggal Tahapan Kegiatan Uraian Kegiatan
1 Senin, 17 Pemberangkatan Mahasiswa berangkat
februari 2020 mahasiswa KKL pukul 15.00 dengan
menggunakan bus
pariwisata kemudian dibagi
kelompok untuk masuk
kedalam bus dan ada 2
dosen pembimbing didalam
bus dan dosen yang lain
menggunakan kendaran
ELFT
Pukul 21.00 Ishoma Tiba dirumah makan
WIB didaerah tongas kab.
Probolinggo disana makan,
sholat, sambil istirahat
2 Selasa, 18 Sampai dirumah Tiba dirumah makan yang
februari 2020 makan pukul 03.30 berda dikota solo kami
mahasisiwa melakukan
persiapan mandi ganti baju
untuk digunakan ke UNS
kemudian sarapan pagi
Pukul 06.00 Sarapan pagi Sarapan pagi
Pukul 08.30 Tiba dikampus UNS Acara penyambutan
sekaligus pengenalan
Universitas Sebelas Maret
disambut oleh bapak dekan
fakultas ilmu olahraga
Universitas Sebelas Maret
bersama jajaran mahasiswa
dan Dosen UNY. Dan

10
penyerahan cinderamata
dari UNS ke UNIBA oleh
dekan UNS ke dekan
UNIBA dan sebaliknya.
Pukul 09.30 Mengikuti perkuliahan Segenap mahasiswa
umum mengikuti perkuliahan
umum yang dipaparkan
oleh Prof. Furqoni
Hidayatullah dengan tema
“Globalisasi
Keolahragaaan”.
Pukul 11.30 Observasi di lab fitnes Mahasiswa memasuki lab.
UNS Fitnes untuk melihat
bermacam-macam alat
fitnes yang ada di UNS.
Dimana alatnya sangat
lengkap untuk melakukan
olahraga.
Pukul 12.30 Sitting voleyball Mahasiswa melakukan
pertandingan volly duduk
(sitting vollyball) melawan
peain dari UNS yang
dimainkan oleh pemain
berkebutuhan khusus.
Pukul 14.00 Ishoma Istirahat, makan siang.
Pukul 15.00 Pertandingan Kemudian mahasiswa
sepakbola melanjutkan pertandingan
sepakbola distadion UNS.
Pukul 19.30 Check in di hotel Sampai dihotel pembagian
kunci kamar dalam satu
kamar berisi 4 orang
kemudian tidur sampai
pagi.
3 Rabu, 19 Sarapan pagi Sarapan pagi yang sudah

11
februari 2020 disediakan oleh pihak
hotel.
Pukul 08.00 Tiba di SLB.N bantul Tiba di sekolah SLB.N
bantul kami semua
disambut oleh pihak
sekolaan dan semua murid
ada disana, kemudian
dusen membagi kelompok
untuk mengajar anak
berkebutuhan khusus yang
berbeda-beda, kemudian
malakukan proses mengajar
yang didampingi oleh guru
pamong disitu materi
kelompok saya tentang
permainan sebakbola,
kemudian mahasiswa
melakukan pertandingan
sepakbola bersama anak
berkebutuhan khusus
disana yang memiliki
prestasi baik dan
melakukan pertandingan
bola voli, kemudian
penyerahan simbol uniba
oleh bapak danang ari
santoso dan kenang-
kenangan dari SLB.N
bantul oleh ibu kepala
sekolah, kemudian
dilanjutkan foto bersama.
Pukul 11.30 ishoma Istirahat, makan siang
Pukul 13.30 Tiba di PT. Avelio Kami di bagi menjadi 3

12
kelompok yang masing
masing kelompok ada
pemandu untuk menuju
ruang-ruang yang akan di
observasi. 3 ruang tersebut
terdiri dari ruang cutting,
ruang printing, dan ruang
shewing.
Setelah selesai observasi
kami memasuki ruangan
yang yang disediakan
khusus untuk pemaparan
dari PT. Avelio Indonesia.
Dan dilanjut dengan tanya
jawab oleh PT Avelio
untuk peserta yang bisa
menjawab dengan benar
ataupun yang memberikan
saran untuk PT. Avelio
berhak mendapatkan hadia
yang berupah produk
sarung tangan dari PT.
Avelio Indonesia.
Pukul 17.30 Sampai dihotel Semua mahasiswa diberi
waktu untuk beristirahat
dan jalan-jalan menikmati
suasana jogjaa yang
terkenal ramai khususnya
di Jl malioboro yang
banyak menyajikan
berbagai makanan, hiburan,
dan juga oleh-oleh.
4 Kamis, 20 Pukul 07.00 check Sarapan pagi sebelum

13
februari 2020 outdari hotel dan berangkat ke wisata Goa
langsung ke definisi Pindul dan wisata
wisata Borobudur.
Pukul 13.15 Perjalanan menuju Goa Pindul jogja
Goa pindul merupakan goa yang sangat
unik, dimana didalamnya
terdapat sebuah sungai
yang melintas disepanjang
goa tersebut. Goa Pindul
Jogja memiliki panjang 350
meter dengan lebar 5 meter.
Terdapat tiga zona yang
harus dilalui ketika
melintas di Goa Pindul,
yaitu zona terang, zona
gelap, dan zona remang.
Aktivitas yang umumnya
dilakukan di wisata ini
adalah cave tubing. Cave
tubing adalah aktifitas
menyusuri sungai yang ada
di dalam goa dengan
menggunakan sebuah ban
pelampung. cave
tubing sebenarnya hampir
mirip
dengan rafting.Setelah
menyusuri Goa kami lanjut
dengan makan siang yang
sudah disediakan diwisata
tersebut.
Pukul 21.00 Perjalanan menuju Sampai di wisata
candi Borobudur Borobudur yaitu pukul

14
16.30, karena kegiatan
utama sudah dilaksanakan
maka kami bersenang-
senang sambil foto di candi
Borobudur tersebut dan
dilanjutkan makan malam
pada pukul 19.00
Pukul 22.00 Perjalanan pulang Setelah berhenti di pusat
oleh-oleh dan makan
malam, kami melanjutkan
perjalanan pulang ke
kampus UNIBA tercinta.

A. Tahapan-tahapan kegiatan
a) Hari pertama tanggal 18 Februari 2020 mengikuti kegiatan perkuliahan
umum di UNS, mengikuti kegiatan sitting volleyball di Gor UNS, dan
mengikuti sparing sepak bola di stadion UNS
b) Hari kedua tanggal 19 Februari 2020 mengajar di SLB N 2 Bantul dan
observasi di PT. Avelio Indonesia
c) Hari terakhir berkunjung ke objek wisata Goa Pindul dan wisata Candi
Borobudur

B. Analisis Kegiatan
Kegiatan Kuliah Kerja dilaksanakan pada tanggal 18 Februari 2020
dengan kegiatan awal di kampus Universitas Sebelas Maret. Di
Universitas Sebelas Maret kami tiba pada pukul 08.00 dan di sambut oleh
Dekan FKOR UNS, jajaran dosen FKOR, dan juga mahasiswa FKOR
UNS. Selanjutnya kami mengikuti perkuliahan umum bersama Prof.
Furqoni Hidayatullah dengan tema “Globalisasi Keolahragaan”. Acara
kuliah umum selesai pada pukul 11.30 dan dilanjutkan observasi di Lap.
Fitnes Universitas Sebelas Maret yang damping oleh perwakilan
mahasiswa FKOR UNS. Selanjutnya kami menuju Gor UNS untuk
kegiatan permainan Sitting Volleyball bersama atlet yang akan dikirimkan
oleh pelatih nasional untuk Asean para games 2020 di Filipina. Dan yang

15
terakhir kegiatan di UNS adalah sparing sepak bola yang di mainkan oleh
2 tim dari UNS dan 2 tim dari UNIBA.

Kegiatan hari kedua yaitu tanggal 19 Februari 2020 kami


melanjutkan kegiatan ke SLB N 2 Bantul. Tugas dari kampus yaitu
mengajar anak berkebutuhan khusus sesuai dengan mata kuliah yang telah
kami tempuh yaitu penjas adaptif. Kegiatan selanjutnya adalah observasi
menuju PT. Avelio Indonesia, Avelio adalah brand sarung tangan
kebanggan Indonesia yang memberikan perlindungan maksimal kepada
para bikers dalam berkendara. Jadi, kami disana observasi cara pembuatan
produk yang dijual di PT. Avelio Indonesia. Karena Avelio tujuannya
awalnya menyediakan sarung tangan yang berkualitas untuk yang senang
menantang alam (bikers), maka kami disana mengamati cara pembuatan
sarung tangan. Pembuatan sarung tangan melalui 3 tahap, yaitu cutting,
printing, dan shewing.
20 Februari 2020 di hari rabu kami memasuki kegiatan terakhir
yaitu menuju wisata Goa pindul. Goa pindul yaitu wisata goa yang
didalamnya terdapat sebuah sungai yang melintas disepanjang goa tersebut.
Aktivitas yang umumnya dilakukan di wisata ini adalah cave tubing. Cave
tubing adalah aktifitas menyusuri sungai yang ada di dalam goa dengan
menggunakan sebuah ban pelampung. Selama menyusuri sungai
didampingi oleh seorang pemandu. Sebelum menyusuri sungai kami naik
mobil pick up untuk sampai ke goa tersebut dengan jarak sekitar 3km dari
parkiran bus. Setelah ke wisata Goa pindul selanjutnya menuju wisata
Candi Borobudur. Wisata Candi Borobudur tutup pada pukul 17.00, karena
kami sampai di Borobudur pukul 16.30. Jadi, dari pintu masuk menuju
candi tersebut dengan jalan tergesa-gesa dan tidak dapat menikmati
pemandangan candi-candi yang terdapat di Borobudur. Kegiatan demi
kegiatan sudah terlaksana pada pukul 18.00 kami meninggalkan wisata
candi Borobudur menuju pusat oleh-oleh dan melanjutkan perjalanan
pulang ke Banyuwangi.

16
C. Kendala yang dihadapi dan upaya untuk menyelesaikan
Adapun kendala-kendala yang kami alami di dalam semua kegiatan
tersebut yaitu

1) Kendala yang kami alami ketika KKL yaitu penjadwalan


perjalanan bus yang masih terlambat sehingga pemberangkatan
yang kurang ontime.
2) Kendala yang kami alami pada transportasi yaitu sopir dari bus
tersebut kurang pengetahuan untuk rute yang akan kami tuju.
3) Masih banyak mahasiswa tidak mengikuti sparing partner
4) Kendala yang kami alami pada saat melakukan kegiatan di SLB
NEGRI 02 BANTUL yaitu sulitnya berkomunikasi terhadap anak
didik yang berkebutuhan khusus
5) Penjadwalan yang molor dengan sekedul yang sudah dibuat

Uapaya yang harus di lakukan untuk menanggulangi kendala-


kendala yaitu:

1) Untuk pemberangkatan KKL pada tahun depan diharapkan lebih


ontime lagi.
2) Harus ada kesinambungan antara dosen pembimbing yang ada di
kelas dengan mahasiswa di mana dosen pembimbing harus
menjadi jembatan untuk saling memahami antar mahasiswa yang
berasal dari UNS
3) Pengarahan mahasiswa untuk mengikuti praktik dan pengenalan
cabang olahraga yang belum diajarkan di UNIBA
4) Harus bersabar dan di beri bimbingan kepada mahasiswa cara
berkomunikasi dengan anak berkebutuhan khusus supaya terjalin
kerjasama antara dosen pembimbing terhadab mahasiswa
5) Harus ada penjelasan lebihlanjut yang di berikan oleh dosen
pembimbing kepada mahasiswa terhadap penjelasan narasumber
bagaimana caranya agar mahasiswa dapat lebih mengerti
6) Memaksimalkan waktu yang sudah dijadwalkan supaya semua
yang diprogramkan selesai tepat waktu.dan jalan-jaalan di jogja

17
ketika malam hari untuk lebih maksimal karna waktu yang dapat
di lakukan untuk jalan jalan didaerah kota jogj hanya malam hari
saja

18
BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Progam kuliah kerja lapangan yang telah diagendakan oleh perguruan


tinggi bertujuan untuk memberikan pengalaman dan wawasan mengenai
kehidupan bermasyarakat. Pelaksanaan kuliah kerja lapangan yang sudah
diikuti oleh mahasiswa yaitu di UNIVERSITAS SEBELAS MARET yang
berkaitan dengan perkuliahan umum di Universitas Sbelas Maret sparing
partner dan program pasca sarjanaa. Di SLB NEGRI 2 BANTUL mengajari
kita untuk bagaimana bermasyarakat yang baik, menghargai seseorang yang
berkebutuhan khusus dan mendapatkan pengalaman yang tidak pernah
dialami sebelumnya. Di PT. Avelio Indonesia kami mendapatkan ilmu untuk
proses pembuatan alat-alat atau acesoris untuk sepeda yang meliputi sarung
tangan, pelindung lutut, kaos kaki, jersey bersepeda, dan yang akan rilis yaitu
sepatu. Pengalaman pembuatan acesoris tersebut menjadikan bekal untuk
kami jika ingin membuka usaha sablon ataupun semacamnya.

B. Saran
Saran yang ingin disampaikan penulis melalui laporan KKL ini adalah
kepada Universitas terkait (UNIVERSITAS PGRI BANYUWANGI)
hendaknya memantau dan lebih mengarahkan kegiatan selama KKL
berlangsung. Serta memberikan pembekalan berupa pengetahuan yang
nantinya akan dipraktikkan di lapangan.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan laporan Kuliah Kerja


Lapangan (KKL) masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu kritik dan
saran yang membangun sangat penulis harapkan agar lebih baik dikemudian
hari.

19
DAFTAR PUSTAKA

1. royhanz.blog.uns.ac.id/2015/08/21/sejarah-singkat-uns-surakarta/
2. slbn2bantul.com/sejarah-slb-n-2-bantul/
3. web.facebook.com/pg/aveliosportswear/about/?ref=page_internal
4. www.pindul.net/2015/08/sejarah-dan-asal-usul-goa-pindul.html
5. www.tabloidwisata.com/wisata-goa-pindul-jogja-sejarah-lokasi-tiket-masuk/
6. dyahayuarumblog.wordpress.com/2017/05/31/laporan-kegiatan-kuliah-kerja-
lapangan-kkl/
7. dokumen.tips/documents/tujuan-dan-manfaat-kkl-fixed.html
8. joshpriyatna.blogspot.com/2016/01/contoh-laporan-kuliah-kerja
lapangan_27.html

20
LAMPIRAN

A. Lampiran 1, Kegiatan di Universitas Negeri Surakarta

Gambar 01 dst. Foto di UNS

Gambar 02 dst. Foto Kuliah umum di universitas sebelas maret


surakarta

21
Gambar 03 dst. Foto penyerahan kenang-kenangan

Gambar 04 dst. Foto Laboratorium Sport Science FKOR UNS

22
Gambar 05 dst. Foto di dalam Laboratorium Sport Science FKOR UNS

Gambar 06 dst. Sitting volleyball UNIBA vs UNS

23
Gambar 07 dst. Foto tim sepak bola FOK UNIBA 2016

Gambar 08 dst. Foto tim sepak bola UNIBA vs UNS

24
B. Lampiran 2, Kegiatan Mengajar di SLBN 2 Bantul

Gambar 09 dst. Foto mengajar di SLBN 2 Bantul

Gambar 10 dst. Foto di SLB.N BANTUL

25
C. Lampiran 3, Kegiatan Observasi di PT AVELIO

Gambar 11 dst. Foto tempat PT. AVELIO

Gambar 12 dst. Foto ruang penjahitan PT. AVELIO

26
Gambar 13 dst. Foto ruang sablon PT. AVELIO

Gambar 14 dst. Foto ruang printing PT. AVELIO

27
D. Lampiran 4, Kunjungan Wisata di Goa Pindul dan Candi Borobudur

Gambar 15 dst. Foto wisata goa pindul jogja

Gambar 16 dst. Foto wisata candi borobudur

28

Anda mungkin juga menyukai