Anda di halaman 1dari 27

Masuk

Pendaftaran

Pencarian...

Mencari

PROPOSAL PENELITIAN TINDAKAN KELAS (PTK)

SHARE

HTML

DOWNLOAD

Save this PDF as:

WORD PNG TXT JPG

Ukuran: px

Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PROPOSAL PENELITIAN TINDAKAN KELAS (PTK)"

Siska Gunawan

3 tahun lalu

Tontonan:

Transkripsi

1 PROPOSAL PENELITIAN TINDAKAN KELAS (PTK) PENINGKATAN PEMAHAMAN SISWA TENTANG


BATAS BATAS NEGARA MELALUI GAMBAR PETA PADA KERTAS MANILA DALAM PEMBELAJARAN
MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL KELAS VI SD INPRES ALEMBA KECAMATAN LEMBUR
OLEH : NAMA : MATHEOS EDUARD FANMALEY NIM : SEMESTER : VI (ENAM) PROGRAM STUDI : S1-
PGSD MASA REGIS : FAKULTAS KEGURUAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS TERBUKA TAHUN

2 HALAMAN PENGESAHAN PROPOSAL PENELITIAN TINDAKAN KELAS JUDUL : PENINGKATAN


PEMAHAMAN SISWA TENTANG FAKTOR PERSEKUTUAN TERBESAR DALAM PELAJARAN MATEMATIKA
MELALUI METODE CERAMAH, TANYA JAWAB DAN PENUGASAN DI KELAS VI SD INPRES ALEMBA
KECAMATAN LEMBUR PENELITI : NAMA : MATHEOS EDUARD FANMALEY NIM : SEMESTER : VI
(ENAM) MATA PELAJARAN : MATEMATIKA LOKASI : SD INPRES ALEMBA (KELAS VI) TUTOR
PEMBIMBING ALEMBA, 30 OKTOBER 2013 PENELITI (MESAK A. MALAILAK,S.Pd, M.Pd) (MATHEOS
EDUARD FANMALEY) NIP NIM MENGETAHUI PENGURUS UT CABANG ALOR YAKOBUS O. MOANLEY
NIP

3 KATA PENGANTAR Dengan memanjatkan puji dan syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa,
akhirnya penulis dapat menyelesaikan Penyusunan Proposal Penelitian Tindakan Kelas (PTK) Mata
Pelajaran Eksakta khususnya Mata Pelajaran Matematika, sebagai Tugas Mata Kuliah Penelitian
Tindakan Kelas (PTK) bagi Mahasiswa S1-PGSD Semester VI (enam) pada Universitas Terbuka.
Penyusunan Proposal PTK ini, selain sebagai Tugas Wajib yang harus diselesaikan sebagai syarat
dalam mengikuti Mata Kuliah Penelitian Tindakan Kelas, juga dapat dijadikan sebagai media untuk
mengetahui kelebihan dan kekurangan seorang Guru dalam mengelolah dan melaksanakan
pembelajaran di kelas. Tidak lupa, penulis juga mengucapkan terima kasih kepada : 1. Bapak Alberth
N. Ouwpoly,S.Pd,M.Si, selaku Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Alor 2. Bapak Yakobus O.
Moanley, selaku Ketua Pengelola Universitas Terbuka Cabang Alor 3. Bapak Mesak A.
Malailak,S.Pd,M.Pd, selaku Dosen Pembimbing Mata Kuliah PTK 4. Bapak Alfred Blegur,S.Pd, selaku
Kepala SD Inpres Alemba 5. Isteri tercinta yang telah membantu dan mendampingi selama
penyusunan proposal ini 6. Semua pihak yang terlibat baik secara langsung maupun tidak langsung
dalam penyusunan proposal ini. Penulis menyadari, penyusunan proposal ini masih jauh dari
kesempurnaan, untuk itu saran dan kritik sangat diperlukan dalam penyempurnaan dan perbaikkan
dimasa yang akan datang. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa memberkati kita semua. Penulis 3

4 DAFTAR ISI HALAMAN PENGESAHAN..i KATA PENGANTAR.ii DAFTAR ISI..iii A. JUDUL.1 B. BIDANG
KAJIAN...1 C. PENDAHULUAN...1 D. RUMUSAN DAN PEMECAHAN MASALAH.2 E. TUJUAN
PENELITIAN..3 F. MANFAAT HASIL PENELITIAN.3 G. KAJIAN PUSTAKA 3 H. RENCANA DAN PROSEDUR
PENELITIAN..5 I. JADWAL PENELITIAN.7 J. BIAYA PENELITIAN.8 K. PERSONALIA PENELITIAN...8 L.
DAFTAR PUSTAKA..9 M. LAMPIRAN.9 - RPP SIKLUS LEMBAR OBSERVASI PTK SIKLUS LEMBARAN
REFLEKSI SIKLUS RPP SIKLUS IDENTITAS PENELITI 20 - SURAT KETERANGAN KEPALA SEKOLAH.21 4

5 A. JUDUL : Peningkatan Pemahaman Siswa Tentang Batas-Batas Negara Melalui Gambar Peta Pada
Kertas Manila Dalam Pembelajaran Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas VI SD Inpres
Alemba Kecamatan Lembur. B. BIDANG KAJIAN : Ruang lingkup bidang kajian dalam penelitian
tindakan kelas ini, berkaitan dengan masalah pembelajaran yaitu untuk mengetahui peningkatan
pemahaman siswa tentang batas-batas Negara melalui gambar peta pada kertas manila dalam
pembelajaran IPS Kelas VI SD Inpres Alemba Kecamatan Lembur. C. PENDAHULUAN Sebagai salah
satu komponen penting dalam pendidikan, eksistensi guru menjadi hal yang begitu penting. Guru
bukan saja bertugas merencanakan dan melaksanakan proses belajar mengajar di dalam kelas,
melainkan juga bertanggung jawab terhadap keberhasilan proses belajar mengajar. Oleh karena itu,
walaupun pada hakekatnya murid yang belajar, namun gurulah yang bertanggungjawab bahwa
proses belajar mengajar itu terjadi dengan baik pada setiap siswa. Dengan demikian dapat dikatakan
bahwa mutu pendidikan banyak bergantung pada mutu guru dalam membimbing proses belajar
mengajar. Menurut Noehi Nasution (1995:2), ciri-ciri belajar yaitu : (a). Belajar adalah aktivitas yang
menghasilkan perubahan pada diri individu yang belajar, baik actual maupun potensial. (b).
Perubahan itu pada dasarnya berupa didapatkannya kemampuan baru yang berlaku dalam waktu
yang relatif lama. (c). Perubahan itu terjadi karena usaha Menurut Dr. Nursid Sumaatmadja, Ilmu
Pengetahuan Sosial (IPS) adalah suatu mata pelajaran yang kajiannya fokus pada seperangkat
peristiwa, fakta, konsep, dan generalisasi yang berkaitan dengan isu sosial. Berdasarkan pengamatan
penulis, selama ± 1 (satu) tahun mengajar pada kelas VI SD Inpres Alemba Kecamatan Lembur,
penulis menemukan banyak masalah, salah satunya adalah siswa belum dapat menyebutkan batas-
batas wilayah suatu Negara. 5

6 Diantara sebelas (11) orang siswa kelas VI, hanya 36,36% atau sebanyak 4 orang siswa yang
mampu sedangkan 63,64% siswa atau sebanyak 7 orang siswa belum mampu menemukan dan
menunjukkan batas-batas Negara dengan tepat. Faktor yang penyebab siswa sulit dalam
menentukan batas-batas wilayah suatu Negara adalah : 1. Tidak adanya peta / atlas Indonesia,
ASEAN dan Peta Dunia di sekolah. 2. Kurangnya buku-buku sumber. 3. Dalam menyajikan materi IPS,
guru hanya menggunakan metode ceramah. D. RUMUSAN MASALAH Bagaimana meningkatkan
pemahaman siswa tentang batas-batas Negara melalui gambar peta pada kertas manila dalam
pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas VI SD Inpres Alemba Kecamatan Lembur? E. TUJUAN
PENELITIAN Tujuan dilaksanakan Penelitian Tindakan Kelas ini adalah untuk mengetahui peningkatan
pemahaman siswa tentang batas-batas Negara melalui gambar peta pada kertas manila dalam
pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial kelas VI SD Inpres Alemba Kecamatan Lembur. F. MANFAAT
HASIL PENELITIAN 1. Bagi siswa 1.1. Dapat meningkatkan prestasi belajar siswa Meningkatkan
pemahaman siswa dalam mempelajari wilayah suatu Negara. 2. Bagi Guru 2.1. Dapat membantu
guru dalam mengembangkan diri secara professional 2.2. Memperbaiki kinerja guru. 3. Bagi Sekolah
Dapat meningkatkan kualitas atau mutu sekolah melalui prestasi belajar siswa dan kinerja guru. 6

7 G. KAJIAN PUSTAKA PTK adalah penelitian praktis yang dimaksudkan untuk memperbaiki system
pembelajaran di kelas. Sedangkan tujuan PTK adalah memperbaiki dan meningkatkan kualitas
pembelajaran serta membantu memberdayakan guru dalam memecahkan masalah pembelajaran di
sekolah (Muslich, hal.10) Menurut Suyanto (1997), tujuan PTK adalah meningkatkan dan atau
memperbaiki praktik pembelajaran di sekolah, meningkatkan relevansi pendidikan, meningkatkan
mutu pendidikan, dan efisiensi pengelolaan pendidikan (Basrowi & Suwandi, hal. 54) Menurut
Sumantri, IPS merupakan suatu program pendidikan dan bukan subdisiplin ilmu tersendiri, sehingga
tidak akan ditemukan baik dalam nomenklatur filsafat ilmu, disiplin ilmu-ilmu sosial (social science),
maupun ilmu pendidikan. Menurut Dr. Nursid Sumaatmadja, Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) adalah
suatu mata pelajaran yang kajiannya fokus pada seperangkat peristiwa, fakta, konsep, dan
generalisasi yang berkaitan dengan isu sosial. Ilmu Pengetahuan Sosial memberikan tempat bagi
siswa untuk belajar dan mempraktekkan demokrasi, hal ini dapat dilihat dari proses demokrasi yang
terjadi di kelas, misalnya pada saat pemilihan ketua kelas maupun belajar menghargai pendapat
dengan cara membuat forum diskusi. Ilmu Pengetahuan Sosial membantu siswa memperleh
pemahaman mendasar (fundamental- understanding ) tentang sejarah, geografi dan ilmu - ilmu
sosial lainnya, kita tahu bahwa dalam ilmu pengetahuan sosial ada 3 hal penting yaitu dimensi
waktu, ruang atau tempat dan dimensi udara. Dimensi waktu berhubungan dengan masa kini, masa
lampu dan masa datang dan kita tidak bisa menghindari itu karena waktu adalah dimensi yang
sangat penting bagi kehidupan kita. Dimensi ruang atau tempat berkaitan dengan tempat sekolah,
perumahan, perkebunan dll. Kita memerlukan ruang untuk membangun rumah, berolahraga,
berkebun, dll. Disamping itu kita membutuhkan udara segar untuk bernafas, semua itu dirangkum
jadi satu dalam ilmu pengetahuan sosial (IPS) Ilmu Pengetahuan Sosial meningkatkan kepekaan
siswa terhadap masalahmasalah sosial, ilmu pengetahuan sosial mengajari kita bagaimana hidup
bersama, para 7
8 siswa berhubungan dengan orang lain, dalam hal ini IPS mengajarkan anak untuk menghargai
orang lain dan berinteraksi dengan lingkungan lainnya sehingga dia akan peka terhadap apa yang
terjadi disekitarnya. Menurut Noehi Nasution (1995:2), ciri-ciri belajar yaitu : (a). Belajar adalah
aktivitas yang menghasilkan perubahan pada diri individu yang belajar, baik actual maupun
potensial. (b). Perubahan itu pada dasarnya berupa didapatkannya kemampuan baru yang berlaku
dalam waktu yang relatif lama. (c). Perubahan itu terjadi karena usaha Dari pendapat para ahli
tersebut diatas, penulis dapat simpulkan bahwa Ilmu Pengetahuan Sosial merupakan salah satu
mata pelajaran yang berperan penting dalam menciptakan manusia yang berwawasan luas terhadap
hidup berbangsa, bernegara, dan bermasyarakat. Selain itu, juga membuat kita dapat mengenal
keadaan dan keberadaan suatu Negara. H. RENCANA DAN PROSEDUR PENELITIAN 1. Rencana
Penelitian a. Subyek Penelitian : Semua siswa kelas VI SD Inpres Alemba, Kecamatan Lembur b.
Tempat : SD Inpres Alemba c. Waktu : Pada Jam mengajar d. Lama Penelitian : 12 hari 2. Prosedur
Penelitian Prosedur yang digunakan dalam penelitian ini adalah model kemmis dan M. Taggart
dengan system spiral refleksi diri yang dimulai dengan cara tindakan, pengamatan, refleksi,
perencanaan kembali (Kasbolah, 1998/1999 : 113). Adapun alur penelitian ini dimulai dengan studi
pendahuluan, hasilnya dipertimbangkan untuk kemudian digunakan untuk menyusun rencana
tindakan, refleksi proses dan hasil tindakan. Jika siklus pertama belum menyelesaikan masalah, maka
dilanjutkan dengan siklus kedua dimana rencana tindakannya berdasarkan hasil refleksi siklus
pertama. 8

9 Siklus 1 PERENCANAAN TINDAKAN OBSERVASI REFLEKSI Pencanaan. - Guru menyiapkan perangkat


pembelajaran (silabus, RPP dan gambar peta Asean). - Guru menyiapkan lembar observasi PTK.
Tindakan. - Guru memasuki kelas, memberi salam, menyiapkan materi ajar sesuai rencana
pembelajaran yang telah disusun. - Guru menjelaskan tentang batas-batas wilayah suatu Negara. -
Guru meminta beberapa siswa untuk menyebutkan batas-batas wilayah suatu Negara (Negara
Indonesia). - Siswa mencatat materi pelajaran tentang batas-batas wilayah suatu Negara. Observasi.
- Peneliti mengamati jalannya proses pembelajaran dan kemampuan siswa dalam menjawab
pertanyaan. Refleksi. Refleksi dilakukan untuk mencatat semua keterangan baik kelebihan maupun
kekurangan yang terdapat pada siklus 1, selanjutnya untuk mengadakan perbaikan pada siklus
berikutnya. Berdasarkan hasil refleksi diatas, peneliti yang juga adalah sebagai guru ingin
memperbaiki system pembelajarannya melalui siklus berikutnya. Siklus 2. REVISI RENCANA
TINDAKAN OBSERVASI REFLEKSI Revisi Rencana. Berdasarkan pelaksanaan siklus 1 dan hasil refleksi
siklus 1, maka peneliti melaksanakan pembelajaran siklus 2 yang direncanakan akan dilaksanakan
pada minggu keempat bulan November Tindakan. Pembelajaran pada siklus 2 merupakan tindak
lanjut yang dilakukan oleh guru untuk memperbaiki system pembelajaran dari siklus 1. Dimana guru
menambahkan 9

10 beberapa hal yang tidak nampak dalam pembelajaran siklus 1, diantaranya yaitu menyampaikan
tujuan pembelajaran, menggunakan alat bantu / media, memberikan kesempatan bagi siswa untuk
bertanya dan melaksanakan diskusi kelompok. Observasi. Dengan melihat hasil dari siklus 1 dan
saran dari teman-teman sejawat khususnya bapak Alfred Blegur,S.Pd selaku Kepala Sekolah, maka
peneliti melaksanakan pembelajaran siklus 2 yang hasilnya sangat memuaskan. Refleksi. Pada
pembelajaran siklus 1, masih ada banyak siswa yang belum mampu memahami materi pembelajaran
namun pada siklus 2, banyak siswa yang mampu memahami dan mengetahui materi pembelajaran.
I. JADWAL PENELITIAN OKTOBER NOVEMBER NO KEGIATAN Identifikasi Masalah X 2. Analisis dan
rumusan masalah X 3. Menyusun rencana pembelajaran X 4. Mempersiapkan alat dan bahan X 5.
Menyusun instrument penelitian X 6. Melaksanakan PTK X X 7. Menganalisis Data X 8. Merefleksikan
X 9. Merencanakan Perbaikan X X 10. Menyusun Laporan X KET 10

11 J. BIAYA PENELITIAN Rencana Biaya yang dibutuhkan dalam penelitian ini adalah sebesar Rp ,-
(Tujuh Ratus Ribu Rupiah) dengan rincian sebagai berikut : NO URAIAN KEGIATAN JUMLAH BIAYA (RP
) 1. Perencanaan ,- 2. Observasi ,- 3. Penyusunan Instrumen ,- 4. Pelaksanaan Kegiatan ,- 5. Transport
Konsultasi Laporan ,- 6. Pengetikan dan penjilidan laporan ,- Total Jumlah ,- KETERANGAN K.
PERSONALIA PENELITIAN a. Identitas Peneliti : Nama : MATHEOS EDUARD FANMALEY NIM : Jenis
Kelamin : Laki laki Semester : VI ( Enam ) Jabatan Peneliti : Guru Kelas VI Unit Kerja : SD Inpres
Alemba b. Observator : Nama : AFLIANA LUTANG NIP : Jabatan : Guru Kelas Unit Kerja : SD Inpres
Alemba 11

12 L. DAFTAR PUSTAKA I G A K Wardhani, dkk. (2007). Penelitian Tindakan Kelas, Jakarta, Universitas
Terbuka I G A K Wardhani & Kuswaya Wihardit, (2012). Penelitian Tindakan Kelas, Jakarta,
Universitas Terbuka Muslich, (2013). Penelitian Tindakan Kelas, website, Suyanto, (1997). Penelitian
Tindakan Kelas, website, Sumantry, dkk. (2013). Konsep IPS, website, Noehi Nasution, (1995:2).Ciri-
ciri Belajar,website, M. LAMPIRAN. 1. Instrument Penelitian - Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Mata Pelajaran IPS a. Siklus 1 b. Siklus 2 - Lembaran Observasi Siklus 1 - Lembaran Refleksi Siklus 1 2.
Identitas Peneliti. 3. Surat Keterangan Kepala Sekolah 12

13 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS 1 Nama Sekolah : SD Inpres Alemba Mata


Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas/Semester : VI (enam) / 1 Alokasi Waktu : 3 x 35 menit
Standar Kompetensi. 1. Memahami perkembangan wilayah Indonesia, keadaan alam dan keadaan
sosial Negara-negara di Asia Tenggara, serta benua-benua. Kompetensi Dasar membandingkan
kenampakan alam dan keadaan sosial Negara-negara tetangga. Indicator menemutunjukkan pada
peta letak dan nama Negara tetangga Indonesia. I. Tujuan Pembelajaran. 1. siswa dapat
menyebutkan Negara-negara tetangga Indonesia 2. siswa dapat menyebutkan Negara-negara
tetangga yang berbatasan langsung dengan Indonesia 3. Siswa dapat menunjukkan batas-batas
Negara Indonesia dan Negara-negara tetangga Indonesia pada peta. II. Materi Pokok. Kenampakkan
alam dan keadaan sosial Negara tetangga Indonesia. III. Metode Pembelajaran 1. Ceramah 2. Tanya
Jawab 3. Diskusi kelompok IV. Langkah Langkah Pembelajaran. A. Kegiatan Awal. Apersepsi -
Memberikan salam, mengecek kehadiran siswa, mempersiapkan materi ajar. 13

14 B. Kegiatan Inti 1. Eksplorasi - Guru mengajukan beberapa pertanyaan menyangkut materi ajar 2.
Elaborasi - Guru menjelaskan tentang materi pembelajaran - Siswa menyimak dan mencatat
penjelasan guru 3. Konfirmasi - Guru bertanya tentang materi yang telah disampaikan kepada siswa -
Guru dan siswa membuat kesimpulan pembelajaran C. Kegiatan Akhir 1. Guru menyuruh siswa
menuliskan soal PR. D. Sumber Belajar - Buku IPS Kelas VI jilid 6A E. Penilaian - Teknik : Tes - Bentuk :
Tertulis 1. Sebutkan Negara-negara tetangga Indonesia! (minimal 5) 2. Sebutkan Negara-negara
tetangga Indonesia yang berbatasan darat langsung! Jawab : 1. Malaysia, Singapura, Filipina, Papua
New Gunea, Brunai Darussalam, Timor Leste. 2. Malaysia, Papua New Gunea, Timor Leste
Mengetahui Alemba, 2013 Kepala Sekolah Guru Kelas (ALFRED BLEGUR,S.Pd) (MATHEOS E.
FANMALEY,A.Ma) NIP NIP

15 LEMBAR OBSERVASI PTK SIKLUS 1 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas / Semester : VI
(enam) / 1 Standar Kompetensi : Memahami perkembangan wilayah Indonesia, keadaan alam dan
Keadaan social Negara Negara di Asia Tenggara, serta benua - benua. No Aspek Yang di Observasi 1.
Menyediakan Pijakan (ketrampilan membuka pelajaran) 2. Menyampaikan tujuan (ketrampilan
menjelaskan) 3. Melibatkan siswa dalam pembelajaran (ketrampilan bertanya) 4. Penjelasan konsep
oleh guru (ketrampilan menjelaskan) 5. Melaksanakan pembelajaran menggunakan metode
bervariasi dan pengalaman langsung kepada siswa (ketrampilan mengadakan variasi) 6. Penggunaan
media yang tepat (ketrampilan mengadakan variasi) Kemunculan ada Tidak ada komentar 15

16 7. Memberikan penguatan (ketrampilan memberikan penguatan) 8. Membimbing diskusi


(ketrampilan membimbing diskusi kelompok besar dan kecil 9. Melakukan penilaian hasil belajar 10.
Ketrampilan mengajar kelompok 11. Memberikan umpan balik (ketrampilan menutup pelajaran)
Kesimpulan : Dalam pembelajaran siklus 1 sesuai hasil observasi diatas maka proses pembelajaran
tentang batas-batas Negara belum tuntas. Alemba, 31 Oktober 2013 Peneliti MATHEOS EDUARD
FANMALEY NIM

17 LEMBARAN REFLEKSI SIKLUS 1 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas / Semester : VI
(enam) / 1 Standar Kompetensi : Memahami perkembangan wilayah Indonesia, keadaan alam dan
keadaan sosial Negara-negara di Asia Tenggara, serta benua - benua. Refleksi Komponen : 1. Apakah
kegiatan membuka pelajaran yang saya lakukan dapat mengarahkan dan mempersiapkan siswa
mengikuti pelajaran yang baik? Ya, saya yakin dalam hal memberi salam dan mengecek kehadiran
siswa. 2. Bagaiman tanggapan siswa terhadap materi/bahan ajar yang saya sajikan sesuai dengan
yang diharapkan? (Apakah materi terlalu tinggi, rendah atau sudah sesuai dengan kemampuan
awal?) Materi yang saya gunakan terlalu rendah dalam hal kurangnya penguasaan metode
pembelajaran. 3. Bagaiman respon siswa terhadap media pembelajaran yang digunakan? (Apakah
sesuai dan mempermudah siswa menguasai kompetensi / materi yang diajarkan?) Kurang ada
keseriusan dari peserta didik karena media yang saya gunakan hanya papan tulis. 4. Bagaimana
tanggapan siswa terhadap kegiatan belajar yang saya rancang? Kurang menyenangkan karena siswa
kurang berpartisipasi dalam kegiatan Pembelajaran. 5. Apakah siswa dapat menangkap penjelasan
yang saya berikan dengan baik? Sebagian besar siswa tidak menanggapi materi pembelajaran. 6.
Bagaimana tanggapan siswa terhadap latihan dan penilaian yang saya berikan? Cukup baik, karena
penilaian yang saya berikan dalam bentuk pemberian skor 7. Apakah siswa telah mencapai
penguasaan kemampuan yang telah ditetapkan? Kompetensi yang diharapkan belum secara utuh
dicapai. 17

18 8.Apakah saya telah mengatur dan memanfaatkan waktu pembelajaran dengan baik? Tidak,
karena saya menggunakan metode ceramah yang selalu berulang-ulang. 9. Apakah kegiatan
menutup pelajaran yang telah saya gunakan sudah dapat meningkatkan pemahaman siswa terhadap
materi pelajaran yang saya sampaikan? Kurang, karena tidak ada penguatan dalam peningkatan
kualitas belajar. Alemba, 31 Oktober 2013 Peneliti MATHEOS EDUARD FANMALEY NIM
19 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS 2 Nama Sekolah : SD Inpres Alemba Mata
Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas/Semester : VI (enam) / 1 Alokasi Waktu : 3 x 35 menit
Standar Kompetensi. 1. Memahami perkembangan wilayah Indonesia, keadaan alam dan keadaan
sosial Negara-negara di Asia Tenggara, serta benua-benua. Kompetensi Dasar membandingkan
kenampakan alam dan keadaan sosial Negara-negara tetangga. Indicator menemutunjukkan pada
peta letak dan nama Negara tetangga Indonesia. I. Tujuan Pembelajaran. 1. siswa dapat
menyebutkan Negara-negara tetangga Indonesia 2. siswa dapat menyebutkan Negara-negara
tetangga yang berbatasan langsung dengan Indonesia. 3. Siswa dapat menunjukkan batas-batas
Negara Indonesia dan Negara - negara tetangga Indonesia pada peta. II. Materi Pokok. Kenampakkan
alam dan keadaan sosial Negara tetangga Indonesia. III. Metode Pembelajaran 1. Ceramah 2. Tanya
Jawab 3. Diskusi kelompok 19

20 IV. Langkah Langkah Pembelajaran. A. Kegiatan Awal. Apersepsi - Memberikan salam, mengecek
kehadiran siswa, mempersiapkan materi ajar, membagi siswa kedalam 3 (tiga) kelompok. B. Kegiatan
Inti 1. Eksplorasi - Guru mengajukan beberapa pertanyaan menyangkut materi ajar - Guru meminta
seorang siswa untuk menunjukkan salah satu Negara tetangga Indonesia pada gambar peta yang
disiapkan. 2. Elaborasi - Guru menjelaskan tentang materi pembelajaran - Siswa menyimak dan
mencatat penjelasan guru - Guru memberikan soal latihan untuk dikerjakan dalam kelompok - Siswa
berdiskusi dalam kelompok - Siswa melaporkan hasil kerja kelompok 3. Konfirmasi - Guru memeriksa
dan menilai hasil kerja siswa - Guru dan siswa membuat kesimpulan pembelajaran C. Kegiatan Akhir
1. Guru memberikan penguatan dan motifasi. V. Sumber Belajar - Buku IPS Kelas VI jilid 6A VI.
Penilaian - Teknik : Tes - Bentuk : Tertulis Soal : 1. Sebutkan Negara-negara tetangga Indonesia!
(minimal 5) 2. Sebutkan Negara-negara tetangga Indonesia yang berbatasan darat langsung! 20

21 Jawab : 1. a. Malaysia, b. Singapura, c. Filipina, d. Papua New Gunea, e. Brunai Darussalam, f.


Timor Leste. 2. Malaysia, Papua New Gunea, Timor Leste Mengetahui Alemba, 2013 Kepala Sekolah
Guru Kelas (ALFRED BLEGUR,S.Pd) (MATHEOS E. FANMALEY,A.Ma) NIP NIP

22 IDENTITAS PENELITI Nama : MATHEOS EDUARD FANMALEY NIM : Pendidikan Terakhir : D.2 PGSD
Tempat, Tanggal Lahir : Blubul, 12 September 1979 Jenis Kelamin : Laki laki Status Perkawinan :
Kawin Agama : Kristen Protestan Alamat : Blubul, Rt.03/Rw.02, Desa Lembur Barat Kecamatan Alor
Tengah Utara 22

23 PEMERINTAH KABUPATEN ALOR UPT PENDIDIKAN KECAMATAN LEMBUR SEKOLAH DASAR INPRES
ALEMBA SURAT KETERANGAN MELAKUKAN PENELITIAN Nomor : Yang bertanda tangan di bawah
ini : Nama : ALFRED BLEGUR,S.Pd NIP : Pangkat/Gol.Ruang : Pembina, IV/a Jabatan : Kepala Sekolah
Dengan ini menerangkan bahwa : Nama : MATHEOS EDUARD FANMALEY NIP : Pangkat/Gol.Ruang :
Pengatur Muda Tkt.I, II/b Bahwa guru yang bersangkutan adalah benar-benar Mahasiswa S1-PGSD
dan berdasarkan Proposal yang diajukan, akan melaksanakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) pada
Kelas VI SD Inpres Alemba Kecamatan Lembur. Demikian keterangan ini dibuat dengan sebenar-
benarnya dan diberikan kepada yang bersangkutan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Alemba, 30 Oktober 2013 Kepala Sekolah ALFRED BLEGUR,S.Pd NIP
dokumen-dokumen yang mirip

LAPORAN PRAKTIK PEMBINAAN KEPEMUDAAN

LAPORAN PRAKTIK PEMBINAAN KEPEMUDAAN LAPORAN PRAKTIK PEMBINAAN KEPEMUDAAN


JUDUL : PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM KETRAMPILAN MEMBUAT GANTUNGAN KUNCI DARI
BUAH KENARI DIAJUKAN SEBAGAI SALAH SATU TUGAS MATA KULIAH PEMBELAJARAN
BERWAWASAN KEMASYARAKATAN

Lebih terperinci

Lampiran 1 : Refleksi Pembelajaran Pra Siklus REFLEKSI PEMBELAJARAN PRA SIKLUS

Lampiran 1 : Refleksi Pembelajaran Pra Siklus REFLEKSI PEMBELAJARAN PRA SIKLUS Lampiran 1 :
Refleksi Pembelajaran Pra Siklus REFLEKSI PEMBELAJARAN PRA SIKLUS Mata Pelajaran Standar
Kompetensi Kompetensi Dasar Kelas / Semester : Matematika : Memahami dan menggunakan sifat-
sifat operasi

Lebih terperinci

BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS. Action Research (CAR). Menurut Kemmis dalam
Rochiati menjelaskan bahwa

BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS. Action Research (CAR). Menurut Kemmis dalam
Rochiati menjelaskan bahwa BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS A. Metode Penelitian
Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas atau Classroom Action Research (CAR). Menurut
Kemmis dalam Rochiati menjelaskan bahwa

Lebih terperinci

INSTRUMEN IMPLEMENTASI RPP DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS II DENGAN METODE


KARTU BILANGAN

INSTRUMEN IMPLEMENTASI RPP DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS II DENGAN METODE


KARTU BILANGAN 41 INSTRUMEN IMPLEMENTASI RPP DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS
II DENGAN METODE KARTU BILANGAN Pengampu : Mata pelajaran : Kelas/Semester : Kompetensi
Dasar : Petunjuk: Tulislah hasil pengamatan anda

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 22 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian 1.
Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian tindakan
kelas (PTK). PTK dalam Bahasa Inggris diartikan sebagai
Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 19 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting dan Karakter Subyek
Penelitian 3.1.1 Setting Penelitian 1. Tempat Penelitian Tempat atau lokasi penelitian di kelas III SD
Negeri 2 Bandungsari Kabupaten Grobogan.

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) OLEH : ULFAH KHUMAYASARI

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) OLEH : ULFAH KHUMAYASARI RENCANA


PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) OLEH : ULFAH KHUMAYASARI 13108241151 PENDIDIKAN
GURU SEKOLAH DASAR PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS
NEGERI YOGYAKARTA 2016 RENCANA PELAKSANAAN

Lebih terperinci

Lampiran I SURAT PERNYATAAN TEMAN SEJAWAT. Nim : : S 1 PGSD FKIP UKSW. SRI SUKISWATI, S.Pd

Lampiran I SURAT PERNYATAAN TEMAN SEJAWAT. Nim : : S 1 PGSD FKIP UKSW. SRI SUKISWATI, S.Pd
34 34 Lampiran I SURAT PERNYATAAN TEMAN SEJAWAT Yang bertanda tangan di bawah ini : Nama :
LASIYEM Nim : 262010690 Jurusan : S 1 PGSD FKIP UKSW Menyatakan bahwa : Nama : SRI
SUKISWATI, S.Pd Nip : 19630304

Lebih terperinci

Jurnal Kreatif Tadulako Online Vol. 4 No. 4 ISSN X. Maspupah SDN Inpres 1 Birobuli, Sulawesi Tengah

Jurnal Kreatif Tadulako Online Vol. 4 No. 4 ISSN X. Maspupah SDN Inpres 1 Birobuli, Sulawesi Tengah
Penerapan Metode Pembelajaran Demonstrasi Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi
Perkalian Bilangan Cacah di Kelas II SDN Inpres 1 Birobuli Maspupah SDN Inpres 1 Birobuli, Sulawesi
Tengah ABSTRAK

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri 1 Rejosari

BAB III METODE PENELITIAN. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri 1 Rejosari
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting Penelitian a. Subjek Penelitian Subjek dalam penelitian ini
adalah siswa kelas V SD Negeri 1 Rejosari Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan. Siswa yang
menjadi

Lebih terperinci
BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Prosedur Penelitian Tindakan Kelas merupakan langkah-langkah
sistematis

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Prosedur Penelitian Tindakan Kelas merupakan langkah-langkah
sistematis BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Pendekatan penelitian merupakan
cara penelitian yang akan digunakan dalam rangka proses pemecahan masalah. Penelitian disini
menggunakan Penelitian Tindakan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Seting dan Karakteristik Subjek
Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada semester 2 tahun ajaran 2012/2013 selama bulan Maret-
April 2013 di SDN Semowo 01 yang letaknya

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS I PERTEMUAN I, II, DAN III

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS I PERTEMUAN I, II, DAN III 42 RENCANA


PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS I PERTEMUAN I, II, DAN III Mata Pelajaran : Matematika Kelas
/Semester : V/ II Pertemuan : 1, 2 dan 3 Alokasi Waktu : 6 x 35 menit ( 3x pertemuan ) A. Standar

Lebih terperinci

SURAT KETERANGAN Nomor: 421/80/2011

SURAT KETERANGAN Nomor: 421/80/2011 53 53 PEMERINTAH KABUPATEN PATI DINAS


PENDIDIKAN UPT DINAS PENDIDIKAN KECAMATAN WEDARIJAKSA SEKOLAH DASAR NEGERI
SUWADUK 01 Alamat : Desa Suwaduk, Kec. Wedarijaksa Kab. Pati Kode Pos 59152 SURAT
KETERANGAN

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Sekolah : SMP


Negeri 41 Semarang Mata Pelajaran : Matematika Kelas / Semester : VII/ Gasal Alokasi Waktu : 2 x 40
menit ( 1 pertemuan) A Standar Kompetensi 2 Memahami bentuk,

Lebih terperinci

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA NYARING SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE


LATIHAN KELAS III DI SDN NO. 180/I KEC. PEMAYUNG KAB. BATANGHARI ARTIKEL
MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA NYARING SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE
LATIHAN KELAS III DI SDN NO. 180/I KEC. PEMAYUNG KAB. BATANGHARI ARTIKEL 1 MENINGKATKAN
KEMAMPUAN MEMBACA NYARING SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE LATIHAN KELAS III DI
SDN NO. 180/I KEC. PEMAYUNG KAB. BATANGHARI ARTIKEL OLEH FATHUR NIM GJA12D113072
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 14 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting dan Karakteristik Subyek
Penelitian 3.1.1 Setting Penelitian Penelitian ini dilakukan di SD Negeri 2 Jono, pada kelas IV
semester ganjil tahun pelajaran 2012/2013.

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Setting dan Karakteristik Subjek
Penelitian 3.1.1. Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di kelas IV SD Negeri 1 Pandanharum
Kecamatan Gabus Kabupaten Grobogan Tahun

Lebih terperinci

REFLEKSI 1. Kelas / Semester : V / I

REFLEKSI 1. Kelas / Semester : V / I LAMPIRAN 39 40 REFLEKSI 1 Mata Pelajaran : Matematika Kelas /


Semester : V / I A. Identifikasi Masalah Setelah melaksanakan proses pembelajaran Matematika,
pokok bahasan volume kubus dan balok, sebagian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode penelitian
yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research). Menurut Kemmis
(1988) Penelitian Tindakan Kelas adalah suatu

Lebih terperinci

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENDEKATAN KELOMPOK KECIL
PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS V

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENDEKATAN KELOMPOK KECIL
PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS V PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI
PENDEKATAN KELOMPOK KECIL PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS V HERMANSYAH TRIMANTARA 1)
RATNO WIBOWO 2) IAIN RADEN INTAN LAMPUNG Abstrak Penelitian ini
Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 43 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1
Gambaran Umum SDN Kutowinangun 09 Salatiga Sekolah ini didirikan pada tahun 1972 dengan
biaya INPRES dan merupakan tanah hibah dari masyarakat dan terakreditasi

Lebih terperinci

SURAT PERNYATAAN. : Pernyataan Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) Kepada Yth.
Kaprogdi PSKGJ-S1 PGSD UKSW Salatiga Di Salatiga

SURAT PERNYATAAN. : Pernyataan Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) Kepada Yth.
Kaprogdi PSKGJ-S1 PGSD UKSW Salatiga Di Salatiga Nomor : / /VIII/2013 Hal PEMERINTAH
KABUPATEN BATANG DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA UPT DISDIKPORA KECAMATAN
WONOTUNGGAL SEKOLAH DASAR NEGERI WONOTUNGGAL 03 Alamat : Jl. Raya Wonotunggal-
Warungasem

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 28 BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi dan Waktu Penelitian 1. Lokasi
Penelitian Penentuan lokasi penelitian dengan menerapkan lingkungan sekitar sebagai sumber
belajar melalui metode diskusi ini adalah

Lebih terperinci

Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa Melalui Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think-
Pair Share

Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa Melalui Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think-
Pair Share Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa Melalui Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif
Tipe Think-Pair Share Alam Pembelajaran IPS di Kelas IV SDN Inpres Mayayap Sarifa Tas, Anthonius
Palimbong, dan Hasdin

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting dan Karakteristik Subjek
Penelitian Setting dalam penelitian ini di SDN Sentul 02 Kecamatan Cluwak, Kabupaten Pati. Subjek
penelitian ini adalah siswa kelas 4 Sekolah
Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) (Kelas Eksperimen II) Nama Sekolah : SMP N 2
Kubung Mata Pelajaran : Matematika

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) (Kelas Eksperimen II) Nama Sekolah : SMP N 2
Kubung Mata Pelajaran : Matematika 153 LAMPIRAN VI RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP) (Kelas Eksperimen II) Nama Sekolah : SMP N 2 Kubung Mata Pelajaran : Matematika Kelas : VII
Semester : II (Dua) Jumlah Pertemuan : 1 x Pertemuan A.

Lebih terperinci

LAMPIRAN V RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) (Kelas Eksperimen I) Nama Sekolah :


SMP N 2 Kubung Mata Pelajaran : Matematika

LAMPIRAN V RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) (Kelas Eksperimen I) Nama Sekolah :


SMP N 2 Kubung Mata Pelajaran : Matematika 125 LAMPIRAN V RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN (RPP) (Kelas Eksperimen I) Nama Sekolah : SMP N 2 Kubung Mata Pelajaran :
Matematika Kelas : VII Semester : II (Dua) Jumlah Pertemuan : 1 x Pertemuan A.

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. perbaikan terhadap sistim, cara kerja, proses, isi, dan kompetensi atau
situasi

BAB III METODE PENELITIAN. perbaikan terhadap sistim, cara kerja, proses, isi, dan kompetensi atau
situasi 18 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Pendekatan Penelitian Jenis penelitian ini adalah
penelitian tindakan kelas (PTK) yang bersifat reflektif, partisipatif, kolaboratif, dan spiral, bertujuan
untuk melakukan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Waktu Pelaksanaan September Oktober November Ket 1 Penulisan
Proposal 5 September 2012

BAB III METODE PENELITIAN. Waktu Pelaksanaan September Oktober November Ket 1 Penulisan
Proposal 5 September 2012 5 BAB III METODE PENELITIAN 3. Setting dan Karakteristik Subjek
Penelitian 3.. Lokasi Penelitian Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di SD Negeri 2 Katekan,
Kecamatan Brati, Kabupaten Grobogan Kelas

Lebih terperinci

REFLEKSI I. Mata Pelajaran : Matematika

REFLEKSI I. Mata Pelajaran : Matematika 42 Lampiran 1 REFLEKSI I Mata Pelajaran : Matematika


Kelas / Semester : V / I A. Identifikasi Masalah Setelah melasksanakan proses pembelajaran
matematika mengurutkan dan menyederhanakan pecahan sebagaian
Lebih terperinci

34 LAMPIRAN - LAMPIRAN

34 LAMPIRAN - LAMPIRAN LAMPIRAN - LAMPIRAN 34 35 LAMPIRAN I RENCANA PELAKSANAAN


PEMBELAJARAN SIKLUS I ( RPP) TEMATIK Nama Sekolah : SD Negeri 3 Tambirejo Tema : Kegemaran
Kelas / Semester : I / 1 Alokasi Waktu : 3 x 3 x 35 menit

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Siklus I

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Siklus I 1 108 109 RENCANA PELAKSANAAN


PEMBELAJARAN ( RPP ) Siklus I Satuan Pendidikan : SD Lentera Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : IV (Lima) / II (Dua) Materi Pokok : Bangun Ruang Alokasi Waktu :

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )


Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Alokasi Waktu : SDN Baanyuglugur. : Ilmu Pengetahuan
Sosial (IPS) : VI / I : 8 x 35 menit Pert. 6 (6 minggu) I. Standar

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi Penelitian Penelitian ini
dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri 025 Tanjung Rambutan yang terletak di Dusun IV Tanjung
Rambutan Kecamatan Kampar Kabupaten Kampar. B.

Lebih terperinci

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PERKALIAN CARA SUSUN PELAJARAN MATEMATIKA


DENGAN MODEL THINK PAIR AND SHARE (TPS)

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PERKALIAN CARA SUSUN PELAJARAN MATEMATIKA


DENGAN MODEL THINK PAIR AND SHARE (TPS) UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PERKALIAN
CARA SUSUN PELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MODEL THINK PAIR AND SHARE (TPS) PADA SISWA
KELAS IV SDN PLUMBUNGAN GABUS KABUPATEN PATI SEMESTER I TAHUN 2011/2012 SKRIPSI

Lebih terperinci

Bab IV Hasil Penelitian Dan Pembahasan


Bab IV Hasil Penelitian Dan Pembahasan Bab IV Hasil Penelitian Dan Pembahasan 4.1 Hasil Penelitian
Pada bagian pelaksanaan tindakan ini, diuraikan mengenai kondisi awal sebelum tindakan, tindakan
pada siklus 1 dan siklus 2, hasil tindakan dan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) SIKLUS I. Sekolah : SD Negeri Ngurensiti 02

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) SIKLUS I. Sekolah : SD Negeri Ngurensiti 02


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) SIKLUS I Sekolah : SD Negeri Ngurensiti 0 Mata
Pelajaran : Matematika Kelas/Semester : V/ I Alokasi Waktu : 4 x 35 Menit (1 pertemuan) A. Standar
Kompetensi : 1.

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting dan Karakteristik Subjek
Penelitian Penelitian ini dilakukan di SDN Agungmulyo yang terletak di Desa Agungmulyo, Kecamatan
Juwana Kabupaten Pati, pada semester I,

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode
penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini yaitu metode penelitian tindakan kelas.
Penelitian tindakan kelas merupakan salah satu cara

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Tindakan kelas (PTK), artinya penelitian ini berbasis pada masalah di
kelas

BAB III METODE PENELITIAN. Tindakan kelas (PTK), artinya penelitian ini berbasis pada masalah di
kelas BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penilitian Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini
adalah Penelitian Tindakan kelas (PTK), artinya penelitian ini berbasis pada masalah di kelas
tersebut. Penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. pelajaran 2013/2014 selama 3 (tiga) bulan mulai dari bulan Juli sampai

BAB III METODE PENELITIAN. pelajaran 2013/2014 selama 3 (tiga) bulan mulai dari bulan Juli sampai
BAB III METODE PENELITIAN A. Setting Penelitian 1. Waktu dan tempat penelitian Penelitian
tindakan kelas ini akan dilaksanakan pada semester ganjil tahun pelajaran 2013/2014 selama 3 (tiga)
bulan mulai
Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kecamatan Beruntung Baru Kabupaten Banjar. Subjek
penelitian adalah siswa siswa

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kecamatan Beruntung Baru Kabupaten Banjar. Subjek
penelitian adalah siswa siswa BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Setting
Penelitian Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di kelas MIN Muara Halayung Kecamatan
Beruntung Baru Kabupaten Banjar. Subjek penelitian

Lebih terperinci

SURAT IJIN PENELITIAN. NIP : Pangkat/Gol. Ruang : Pembina, IV/a

SURAT IJIN PENELITIAN. NIP : Pangkat/Gol. Ruang : Pembina, IV/a PEMERINTAH KABUPATEN
BATANG DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA UPTD KECAMATAN TULIS SEKOLAH DASAR
NEGERI SIMBANGDESA 01 Alamat: Jl. Raya Simbangdesa kec. Tulis Batang 51261 email :
sdn_simbangdesa01@yahoo.com

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Setting dan Karakteristik
Subjek Penelitian 3.1.1 Jenis Penelitian Penelitian merupakan jenis penelitian tindak kelas, dengan
yang digunakan penulis adalah Penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 1.1 Seting dan Karakteristik Subyek
Penelitian 1.1.1 Seting Penelitian ini dilaksanakan di SD 1 Karangbener, Kecamatan Bae, Kabupaten
Kudus, pada semester 1 tahun Pelajaran 2012/2013

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian ini adalah peningkatan hasil belajar siswa dengan penerapan
metode

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian ini adalah peningkatan hasil belajar siswa dengan penerapan
metode BAB III METODE PENELITIAN A. Subjek dan Objek Penelitian Subjek penelitian ini adalah
siswa kelas IV/a SDN 005 Padang Luas Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar dengan jumlah siswa
15 yang terdiri dari 8
Lebih terperinci

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS DENGAN MENGGUNAKAN METODE DISKUSI PADA SISWA KELAS
IV SDN INTI OLAYA KECAMATAN PARIGI. Oleh. Sartin

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS DENGAN MENGGUNAKAN METODE DISKUSI PADA SISWA KELAS
IV SDN INTI OLAYA KECAMATAN PARIGI. Oleh. Sartin 1 MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS DENGAN
MENGGUNAKAN METODE DISKUSI PADA SISWA KELAS IV SDN INTI OLAYA KECAMATAN PARIGI Oleh
Sartin Abstrak Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar

Lebih terperinci

SD NEGERI MENGUNENG 01

SD NEGERI MENGUNENG 01 LAMPIRAN 40 41 PEMERINTAH KABUPATEN BATANG DINAS


PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA UPT DISDIKPORA KECAMATAN WARUNGASEM SD NEGERI
MENGUNENG 01 Alamat : JL. Desa Menguneng Kecamatan Warungasem Kabupaten Batang

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini
merupakan penelitian tindakan kelas (classroom action research).penelitian tindakan kelas (PTK)
adalah penelitian yang dilakukan oleh guru di

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )


Sekolah :... Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Kelas / Semester : VI / II Alokasi Waktu : 8
x 35 menit Pert. 5 (5 minggu) I. Standar Kompetensi. Memahami

Lebih terperinci

BAB III METODE DAN RENCANA PENELITIAN. tindakan kelas (PTK/ classroom action reseach). Mills
mendefinisikan

BAB III METODE DAN RENCANA PENELITIAN. tindakan kelas (PTK/ classroom action reseach). Mills
mendefinisikan 47 BAB III METODE DAN RENCANA PENELITIAN A. Metode Penelitian Jenis penelitian
yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK/ classroom action
reseach). Mills mendefinisikan

Lebih terperinci
BAB III METODOLOGI PENELITIAN. dengan menggunakan aturan metodologi tertentu untuk
mendapatkan data

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. dengan menggunakan aturan metodologi tertentu untuk
mendapatkan data BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Penelitian bisa diartikan
sebagai kegiatan mencermati suatu obyek dengan menggunakan aturan metodologi tertentu untuk
mendapatkan data atau informasi

Lebih terperinci

BAB III. Metodelogi Penelitian

BAB III. Metodelogi Penelitian BAB III Metodelogi Penelitian 3.1. Jenis Penelitian Penelitian ini
menggunakan penelitian tindakan kelas. David Hopkins (dalam Trianto, 2012:15) menyebutkan
penelitian tindakan kelas sebagai studi yang

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) SIKLUS 1. Kelas/Semester : VI/ 2 Alokasi Waktu : 4 x


35 menit ( 2 X Pertemuan )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) SIKLUS 1. Kelas/Semester : VI/ 2 Alokasi Waktu : 4 x


35 menit ( 2 X Pertemuan ) 58 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) SIKLUS 1 Sekolah :
SD Negeri Posong Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Semester : VI/ 2 Alokasi Waktu : 4 x 35 menit
( 2 X Pertemuan ) A. Standar Kompetensi :

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I 34 RENCANA PELAKSANAAN


PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I Nama Sekolah : SD N Madugowongjati 02 Mata pelajaran :
Matematika Kelas Semester : V / 2 Alokasi waktu : 6 x 35 menit (3 pertemuan) Standar Kompetensi

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. (pembelajaran). Penelitian ini menerapkan konsep model Kemmis
dan MC Taggart (dalam. Penyusunan Rencana Tindakan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. (pembelajaran). Penelitian ini menerapkan konsep model Kemmis
dan MC Taggart (dalam. Penyusunan Rencana Tindakan BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode
Penelitian Penelitian Tindakan Kelas (PTK) adalah gambaran terperinci tentang proses yang akan
dilakukan peneliti (guru) untuk memecahkan masalah dalam pelaksanaan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS I


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS I Lampiran 1: Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
49 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS I Nama Sekolah : SDN Baturaja Mata Pelajaran :
Bahasa Indonesia Kelas / Semester : V / 1 Aspek : Berbicara Alokasi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) SIKLUS II (pertemuan I)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) SIKLUS II (pertemuan I) RENCANA PELAKSANAAN


PEMBELAJARAN ( RPP ) SIKLUS II (pertemuan I) Satuan an : SDN 07 Pasar Salido Mata pelajaran : Ilmu
Pengetahuan Sosial (IPS) Kelas / semester : VI / 2 Alokasi waktu : 2 x 35 menit (

Lebih terperinci

SD NEGERI JAMBEAN 03 SURAT IJIN PENELITIAN

SD NEGERI JAMBEAN 03 SURAT IJIN PENELITIAN 61 DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN PATI UPT DINAS
PENDIDIKAN KECAMATAN MARGOREJO SD NEGERI JAMBEAN 03 SURAT IJIN PENELITIAN ijin kepada :
Yang bertanda tangan dibawah ini Kepala Sekolah SDN Jambean 03 memberikan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil
Penelitian Hasil observasi awal dilakukan di kelas VII F SMP N 2 Susukan semester 2 tahun ajaran
2013 / 2014 pada kompetensi dasar mendiskripsikan Potensi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 16 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting Dan Karakteristik Subyek
Penelitian Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas ( PTK ).
PTK memiliki tujuan untuk meningkatkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil
Penelitian Hasil observasi awal dilakukan di kelas VIII E SMP N 2 Susukan semester I tahun ajaran
2012 / 2013 pada kompetensi dasar mendiskripsikan hubungan

Lebih terperinci
DAFTAR PUSTAKA. Suharsini, Arikunto, 2001:53. Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Yogyakarta :
Rineka

DAFTAR PUSTAKA. Suharsini, Arikunto, 2001:53. Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Yogyakarta :
Rineka DAFTAR PUSTAKA Suharsini, Arikunto, 2001:53. Penelitian Suatu Pendekatan Praktek.
Yogyakarta : Rineka Cipta Muhamad. 1982. Penelitian Kependidikan Prosedur dan Strategi.
Bandung : Angkasa Mahfud (1999:64).

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil
Orientasi dan Identifikasi Masalah Penelitian yang dilakukan penulis meliputi tiga kegiatan, yaitu : 1)
kegiatan orientasi dan identifikasi masalah, 2) tindakan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) (Kelas Kontrol) Nama Sekolah : SMP N 2 Kubung
Mata Pelajaran : Matematika. Jumlah Pertemuan : 2 x Pertemuan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) (Kelas Kontrol) Nama Sekolah : SMP N 2 Kubung
Mata Pelajaran : Matematika. Jumlah Pertemuan : 2 x Pertemuan 198 RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN (RPP) (Kelas Kontrol) Nama Sekolah : SMP N Kubung Mata Pelajaran : Matematika
Kelas : VII Semester : II (Dua) Jumlah Pertemuan : x Pertemuan A. Standar Kompetensi dan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Setting dan Karakteristik Subjek
Penelitian Pada sub judul seting dan karakteristik subjek penelitian ini akan diuraikan mengenai
setting penelitian, variabel penelitian

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK UPT PENDIDIKAN KECAMATAN GEBOG DINAS


PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN KUDUS PROVINSI JAWA TENGAH 2012
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK Satuan Pendidikan : Sekolah Dasar Tema :
Lingkngan

Lebih terperinci

bangun prisma tegak dengan benar. bangun tabung dengan benar. bangun limas dengan benar.
bangun prisma tegak dengan benar. bangun tabung dengan benar. bangun limas dengan benar. 43
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I Satuan pendidikan : SD Negeri Gringsing 01
Kelas/Semester : V (Lima) / II (dua) Mata Pelajaran : Matematika Jumlah Pertemuan : 5 JP x 35 menit
( 2 pertemuan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1
Deskripsi Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Gendongan 01 yang terletak di Jl.
Margorejo No.580 Kecamatan Tingkir Kota Salatiga. Siswa

Lebih terperinci

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Nama Sekolah :
SMP N Ayo Belajar 1 Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Semester : VIII/ 1 (Satu) Standar
Kompetensi : 1. Memahami bentuk aljabar, relasi, fungsi, dan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) (Kelas Kontrol) Nama Sekolah : SMP N 2 Kubung
Mata Pelajaran : Matematika. Jumlah Pertemuan : 2 x Pertemuan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) (Kelas Kontrol) Nama Sekolah : SMP N 2 Kubung
Mata Pelajaran : Matematika. Jumlah Pertemuan : 2 x Pertemuan 189 RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN (RPP) (Kelas Kontrol) Nama Sekolah : SMP N 2 Kubung Mata Pelajaran : Matematika
Kelas : VII Semester : II (Dua) Jumlah Pertemuan : 2 x Pertemuan A. Standar Kompetensi

Lebih terperinci

SKRIPSI. oleh HERU SUPRIYANTO NIM Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Universitas
Kristen Satya Wacana Salatiga

SKRIPSI. oleh HERU SUPRIYANTO NIM Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada Universitas
Kristen Satya Wacana Salatiga PENERAPAN METODE EKSPERIMEN DESAIN KELOMPOK TUTOR
SEBAYA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS 3 SEMESTER 2 SD NEGERI
KRUBUNGAN TAHUN 2012/2013 SKRIPSI Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Lebih terperinci

BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS. research). Menurut Kemmis dan Mc.Taggart, PTK
adalah studi yang
BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS. research). Menurut Kemmis dan Mc.Taggart, PTK
adalah studi yang BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS A. Metode Penelitian Penelitian
ini merupakan penelitian tindakan kelas (classroom action research). Menurut Kemmis dan
Mc.Taggart, PTK adalah studi yang dilakukan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) (Kelas Eksperimen II) Nama Sekolah : SMP N 2
Kubung Mata Pelajaran : Matematika

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) (Kelas Eksperimen II) Nama Sekolah : SMP N 2
Kubung Mata Pelajaran : Matematika 171 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) (Kelas
Eksperimen II) Nama Sekolah : SMP N Kubung Mata Pelajaran : Matematika Kelas : VII Semester : II
(Dua) Jumlah Pertemuan : x Pertemuan A. Standar Kompetensi

Lebih terperinci

TUGAS MEMBUAT RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Mata pelajaran pendidikan IPS

TUGAS MEMBUAT RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Mata pelajaran pendidikan IPS
TUGAS MEMBUAT RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Mata pelajaran pendidikan IPS
Dosen : Rasidi, M.Pd & Tabah Subekti, M.Pd. Nama : Dodo Prastyoko NIM : 12.0305.0170 Kelas :
PGSD D PENDIDIKAN GURU

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Penelitian
tindakan kelas ini dilaksanakan sesuai dengan program yang telah dilaksanakan di SDN Cisalak 2
Cimanggis Depok dengan jumlah dan jam pelajaran

Lebih terperinci

SKRIPSI Untuk memenuhi salah satu persyaratan guna memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada
Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga

SKRIPSI Untuk memenuhi salah satu persyaratan guna memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada
Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga SKRIPSI Untuk memenuhi salah satu persyaratan guna
memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga Oleh Sri
Maryati NIM 262010787 PROGRAM SARJANA S1 KEPENDIDIKAN BAGI

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN


BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Pengertian Metode dan Penelitian
Metode adalah cara atau prosedur yang digunakan untuk menganalisa suatu masalah dalam
penelitian (Ratna, 2004:34). Kualitas penelitian tergantung

Lebih terperinci

Variasi : Majalah Ilmiah Universitas Almuslim, Volume 9, Nomor 3, September 2017 ISSN :

Variasi : Majalah Ilmiah Universitas Almuslim, Volume 9, Nomor 3, September 2017 ISSN : 9-14
UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN GURU KELAS V DALAM PEMBELAJARAN BERPUSAT
KOOPERATIF MELALUI SUPERVISI KLINIS DI SD NEGERI 13 LANGSA TAHUN PELAJARAN 2015-2016
Jasimah Sekolah Dasar Negeri 13 Langsa Diterima

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian Penelitian Tindakan Kelas
(PTK) ini akan dilaksanakan di kelas IV SD Negeri

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting dan Karakteristik Subjek Penelitian Penelitian Tindakan Kelas
(PTK) ini akan dilaksanakan di kelas IV SD Negeri 10 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting dan
Karakteristik Subjek Penelitian Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini akan dilaksanakan di kelas IV SD
Negeri Krengseng 04 Kec Gringsing Kab Batang semester II

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 15 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Setting dan Karakteristik Subyek
Penelitian Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas untuk mata pelajaran IPA yang
dilaksanakan pada siswa kelas II SD Panggungroyom

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK UPT PENDIDIKAN KECAMATAN GEBOG DINAS


PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN KUDUS PROVINSI JAWA TENGAH 2012
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK Satuan Pendidikan : Sekolah Dasar Tema :
Lingkungan

Lebih terperinci

Sri Sukarmi* Kata Kunci : Kualitas pembelajaran, hasil belajar, IPA, gambar.

Sri Sukarmi* Kata Kunci : Kualitas pembelajaran, hasil belajar, IPA, gambar. UPAYA PENINGKATAN
KUALITAS PEMBELAJARAN DAN HASIL BELAJAR IPA MATERI ALAT PERNAFASAN MANUSIA MELALUI
MEDIA GAMBAR SISWA KELAS V SEMESTER 1 SD NEGERI 2 SRIBIT KECAMATAN DELANGGU
KABUPATEN KLATEN TAHUN PELAJARAN

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Setting dan Karakteristik Subyek Penelitian 3.1.1Tempat Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Setting dan Karakteristik Subyek Penelitian 3.1.1Tempat Penelitian
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Setting dan Karakteristik Subyek Penelitian 3.1.1Tempat Penelitian
Penelitian Tindakan Kelas ini dilaksanakan di kelas IV SD Negeri Wonotunggal 03 tahun pelajaran
2013-2014

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. 196 Kecamatan Teluk Betung Selatan Kota Bandar Lampung tahun
pelajaran

BAB III METODE PENELITIAN. 196 Kecamatan Teluk Betung Selatan Kota Bandar Lampung tahun
pelajaran BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Waktu 1. Lokasi Penelitian ini berlokasi di SD
Negeri 1 Sukaraja, dengan alamat Jl. Gatot Subroto No. 196 Kecamatan Teluk Betung Selatan Kota
Bandar Lampung tahun

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. disarankan adalah penelitian tindakan. Dari namanya itu sendiri sudah.
bukanlah kepentingan guru) (Arikunto, 2012:2).

BAB III METODE PENELITIAN. disarankan adalah penelitian tindakan. Dari namanya itu sendiri sudah.
bukanlah kepentingan guru) (Arikunto, 2012:2). 21 BAB III METODE PENELITIAN A. Proses Tindakan
Pada dasarnya ada beragam penelitian yang dapat dilakukan oleh guru, misalnya penelitian deskritif,
penelitian eksperimen, dan penelitian tindakan. Diantara

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Siklus I (pertemuan I)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Siklus I (pertemuan I) RENCANA PELAKSANAAN


PEMBELAJARAN ( RPP ) Siklus I (pertemuan I) Satuan an : SDN 07 Pasar Salido Mata pelajaran : Ilmu
Pengetahuan Sosial (IPS) Kelas / semester : VI / 2 Alokasi waktu : 2 x 35 menit ( 1

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian tindakan kelas atau PTK (Classroom Action Research).
Reason &

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian tindakan kelas atau PTK (Classroom Action Research).
Reason & 37 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Desain dan Jenis Penelitian Desain atau jenis
penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas atau PTK (Classroom
Action Research).

Lebih terperinci

nilai tertinggi nilai terendah (log n) (log 32)

nilai tertinggi nilai terendah (log n) (log 32) 45 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1.
Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri Tlogo 01
Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang. Subyek yang menjadi penelitian

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) (Kelas Eksperimen II) Nama Sekolah : SMP N 2
Kubung Mata Pelajaran : Matematika

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) (Kelas Eksperimen II) Nama Sekolah : SMP N 2
Kubung Mata Pelajaran : Matematika 161 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) (Kelas
Eksperimen II) Nama Sekolah : SMP N 2 Kubung Mata Pelajaran : Matematika Kelas : VII Semester : II
(Dua) Jumlah Pertemuan : 2 x Pertemuan A. Standar Kompetensi

Lebih terperinci

BAB III METODE DAN PROSEDUR PENELITIAN

BAB III METODE DAN PROSEDUR PENELITIAN BAB III METODE DAN PROSEDUR PENELITIAN A.
Metode Penelitian Penelitian tindakan kelas berguna untuk memperbaiki kinerja guru sehingga
proses belajar jadi lebih efektif. Ada beberapa bentuk penelitian tindakan

Lebih terperinci

Bab III Metode Penelitian

Bab III Metode Penelitian 24 Bab III Metode Penelitian 3.1 Setting dan Karakteristik Subyek
Penelitian 3.1.1 Jenis Penelitian Penelitian ini termasuk dalam jenis Penelitian Tindakan Kelas.
Menurut Arikunto (2008) penelitian tindakan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : VIII (Delapan) : Operasi pada pecahan bentuk
aljabar

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) : VIII (Delapan) : Operasi pada pecahan bentuk
aljabar RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas
Semester : SMP Negeri 3 Magelang : Matematika : VIII (Delapan) : (Satu) Standar Kompetensi :.
Memahami bentuk aljabar, relasi, fungsi
Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK UPT PENDIDIKAN KECAMATAN GEBOG DINAS


PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN KUDUS PROVINSI JAWA TENGAH 2012
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK Satuan Pendidikan : Sekolah Dasar Tema :
Kesehatan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kabupaten Bone Bolango. Penelitian ini telah
berlangsung dalam dua siklus

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kabupaten Bone Bolango. Penelitian ini telah
berlangsung dalam dua siklus 30 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1.1 Hasil Penelitian
Pelaksanaan tindakan kelas ini dilakukan dalam upaya meningkatkan kemampuan mengelompokkan
bangun ruang sederhana melalui pendekatan kontekstual

Lebih terperinci

MODEL COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC)

MODEL COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) PENINGKATAN MOTIVASI


BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PKn MELALUI MODEL COOPERATIVE INTEGRATED READING
AND COMPOSITION (CIRC) PADA KELAS IV SD N KENDAYAAN BLORA TAHUN AJAR 2012/2013
NASKAH PUBLIKASI Oleh:

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN TINDAKAN KELAS. merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan
belajar berupa sebuah tindakan

BAB III METODE PENELITIAN TINDAKAN KELAS. merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan
belajar berupa sebuah tindakan 24 BAB III METODE PENELITIAN TINDAKAN KELAS A. Metode
Penelitian Penelitian ini dirancang dengan penelitian tindakan kelas yang merupakan suatu
pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa sebuah tindakan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


Sekolah Mata Pelajaran : SMPN 4 Wates : IPS Kelas/Semester : VII / 1 Alokasi Waktu : 2 x 40 menit A.
Kompetensi Inti 1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang
Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS I ( RPP I)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS I ( RPP I) 55 LAMPIRAN 37 38 RENCANA


PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS I ( RPP I) Sekolah : SD N 3 Tegowanu Wetan Mata Pelajaran :
Bahasa Indonesia Kelas / Semester : IV / I Alokasi Waktu : 2 x 35 menit ( 1 x pertemuan)

Anda mungkin juga menyukai