Anda di halaman 1dari 1

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

ALAT UJI WAKTU HANCUR (DISINTEGRATION TESTER)

I. Pengertian
Uji waktu hancur dilakukan untuk mengukur atau menentukan waktu yang dibutuhkan
oleh sejumlah sediaan (tablet/kapsul) untuk hancur menjadi granul atau partikel
penyusunnya yang mampu melewati ayakan yang terdapat dibagian bawah alat uji.

II. Prinsip Kerja


Prinsip kerja alat ini yaitu dengan menaikkan dan menurunkan 'keranjang' masuk dan
keluar dari media uji, untuk jangka waktu tertentu, kemudian dilihat apakah tablet larut
atau tidak. Suatu komponen obat sepenuhnya tersedia untuk diabsorpsi dalam saluran
pencernaan, maka tablet harus hancur dan melepaskan obatnya ke dalam cairan tubuh
untuk dilarutkan.
III. Prosedur
a. Cara menggunakan
1. Disiapkan tablet sejumlah 6 buah
2. Tablet dimasukkan ke dalam masing-masing kolom.
3. Cakram dimasukkan ke dalam masing-masing wadah.
4. Masukkan air dan atur suhu air dalam wadah diatur 370C ± 20C, kemudian tekan
“START”.
5. Amati dan catat waktu yang diperlukan hingga semua tablet hancur.

b. Cara mematikan
1. Alat disintegration tester dimatikan dengan menekan “FINISH”.
2. Alat dibersihkan kembali.

Persyaratan : Semua tablet harus hancur sempurna, bila terdapat 1 atau 2 tablet
tidak hancur dengan sempurna, ulangi dengan menggunakan 12 tablet lainnya.
Tidak kurang dari 16-18 tablet yang diuji harus hancur sempurna. Kecuali
dinyatakan lain, semua tablet harus hancur tidak kurang dari 15 menit untuk tablet
tidak bersalut dan tidak lebih dari 60 menit untuk tablet salut selaput.

Anda mungkin juga menyukai