Anda di halaman 1dari 8

STUDI KASUS

ANTIHISTAMIN
KELOMPOK
1. ANNISA PRAMESTI
2. DESY CYTADEFI
3. DHEA ARIYANA
4. DINAR AMALIAH
5. ENOK SITI SARAH
Kasus 2
Akibat dari erupsi merapi, seorang ibu (50th)
mengalami pedih dan gatal pada mata,
bersin-bersin terus-menerus, hidung berair
dan hidung tersumbat, tekanan darah 140/90
suhu tubuh 37,5ͦC. Ditempat pengungsian
merasa sangat tidak nyaman karena badan
agak demam dan batuk-batuk terus-menerus
sepanjang malam. Dari pos pengobatan
mendapatkan FLUDEXIN kaplet.
SOAP

 Subjektif
Seorang ibu 50 tahun mengalami pedih dan gatal pada
mata, bersin-bersin terus-menerus, hidung berair dan
hidung tersumbat. Ditempat pengungsian merasa
sangat tidak nyaman karena badan agak demam dan
batuk-batuk terus-menerus sepanjang malam
 Objektif
tekanan darah 140/90 mmHg, suhu tubuh 37,5ͦC
 Assessment
Diberikan FLUDEXIN kaplet
PLAN

Tujuan terapi Terapi non farmakologi


 Untuk mengobati gejala  Gunakan masker untuk
gatal pada mata, bersin- menutupi hidung
bersin terus-menerus,  Jika ada gunakan kaca
hidung berair dan hidung mata juga
tersumbat, demam dan
 Istirahat
batuk-batuk terus-menerus
sepanjang malam.
ANALISIS KETEPATAN TERAPI
 Terapi yang diberikan diatas sudah sesuai yaitu
dengan pemberian fludexin kaplet yang berisi
Parasetamol untuk mengobati demam,
phenylephrine untuk dekongestan,
chlorpheniramine maleate sebagai antihistamin,
dextromethorphan sebagai obat batuk.
 Selain itu pasien ibu ini memiliki tekanan darah
140/90, yang mana angka TD tersebut termasuk
dalam hipertensi tahap I. Kondisi TD pada
tingkat ini belum tentu melakukan perawatan
dan pengobatan khusus. Terutama jika tubuh
sehat dan tidak ada faktor resiko
 Dan juga diberikan pemberian obat tetes
mata, karena pasien ibu ini mengeluh
mengalami pedih dan gatal matanya. Obat
tetes mata yang dapat diberikan seperti
rohto yang berisi nafazolin.
INFORMASI OBAT
 FLUDEXIN
Nama obat : Fludexin
Kandungan : Parasetamol 500 mg, phenylephrine HCl 7,5
mg, dextromethorphan HBr 15 mg dan CTM 2 mg.
Indikasi : Mengobati gejala influenza seperti demam, sakit
kepala, hidung tersumbat, dan bersin-bersin sekaligus
meredakan batuk tidak berdahak.
Dosis : 3 x sehari 1 tablet
Kontraindikasi : Pasien penderita hipertensi parah
 ROHTO
Nama Obat : Rohto
Kandungan : Nafazolin HCl 0,012%
Dosis : 3-4 kali per hari teteskan 1 atau 2 tetes
pada masing-masing mata.
Aturan pakai : Diberikan dengan diteteskan
pada mata yang terkena iritasi
Indikasi : Meredakan mata merah akibat iritasi
ringan yang disebabkan debu, asap, angin
alergi atau berenang.

Anda mungkin juga menyukai