2. Guru wajib mempunyai presensi kehadiran 90% dikelas, bagi guru tidak masuk tanpa izin 3 kali dalam satu bula, maka akan diberikan teguran lisan, jika mendapatkan teguran lisan 3 kali maka dianggap cuti dan digantikan dengan guru baru. 3. Jika tidak hadir (berhalangan) maka wajib memberikan tugas kepada anak didiknya dan menginformasikan kepada Waka kurikulum dan TU 4. Guru wajib mengabsen anak didiknya setiap tatap muka 5. Guru wajib memberikan motivasi belajar kepada anak didiknya 5 menit sebelum dimulainya pelajaran 6. Guru wajib mengkondusifkan kelas dengan menguasai kelas dan menguasai materi pelajaran 7. Guru wajib menyampaikan materi dan mengevaluasi 8. Guru yang mengajar jam pertama wajib membimbing membaca surat Al Mulk dan do'a Kenaikan Kelas dan Kelulusan a. Kriteria Kenaikan Kelas 1. Siswa dinyatakan naik kelas setelah menyelesaikan seluruh program pembelajaran pada dua semester di kelas yang diikuti, dibuktikan dengan memiliki semua kitab dan berma'na 2. Tidak terdapat nilai merah 3 mata pelajaran 3. Memiliki nilai baik untuk aspek intelektual dan spiritual (Akhlaqul Karimah) 4. Memenuhi standar kehadiran yang ditentukan minimal 75 % kehadiran 5. Hafal minimal 60 % persen Nadhom Imrithi dan Alfiyah sesuai jenjang kelas masing-masing Kelas Tsalis 125 Nadhom Imrithi Kelas Robi' 254 Nadhom imrithi Kelas khomis 200 Nadhom Alfiyah Kelas Sadis 400 Nadhom Alfiyah 6. Ujian Qoriatul kutub mencapai target yang ditentukan kurikulum (mampu membaca kitab tanpa harokat, tanpa ma'na, faham i'rob khususnya kelas Robi' khomis dan sadis) b. Kriteria Kelulusan Memenuhi persyaratan kenaikan kelas diatas sejumlah 6 poin Mengikuti PPL selama 3-4 pekan Lulus ujian akhir madrasah diniyah Menghafal 60 % nadhom Alfiyah Ditetapkan di Tanggulangin 21 Maret 2019 Mengetahui, Pengurus Madin As-Syafi'iyah. Kepala Madin As-Syafi’iyah Moch Bachril ilmi. KH Ali Mustajib S Pd