Asuhan Keperawatan Keluarga ini Disusun Untuk Memenuhi Tugas Kelompok Daring pada Mata Kuliah
Keperawatan Keluarga
Komposisi Keluarga
Status imunisasi(Balita)
Hub.
N Se polio DPT Hepat Ca Status
Nama Dg Umur Pdd BC
o xs itis mp Kesh.
kel KK G
ak
1 2 3 4 1 2 3 1 2 3
1. Ny. A PR Isteri 29 th SD Sehat
2. An. S PR Anak 1 6 th - Sehat
3. An. F PR Anak 2 11 bln - LENGKAP BGM
Genogram :
KETERANGAN
Perempuan
Laki-laki
Meninggal
Garis keturunan
Garis pernikahan
Tinggal serumah
1. Tipe Keluarga
Jenis keluarga ini adalah keluarga inti (nuclear family) dimana dalam keluarga terdiri ayah ibu dan
anak-anak.
2. Suku bangsa Jawa
3. Agama Islam
4. Status Sosial Ekonomi Keluarga
Penghasilan Tn. L rata-rata perbulan Rp. 500.000-Rp. 600.000. Tn. L bekerja sebagai buruh
pabrik. Secara umum penghasilan keluarga Tn. L dirasa kurang untuk memenuhi kebutuhan hidup
(sandang) sehari-hari.
5. Penghasilan keluarga
< Rp. 1000.000 / bln Rp. 2000.000 – Rp. 3000.000
1
Rp. 1000.000 – Rp. 2000.000 > Rp. 3000.000
Lingkungan
Karakteristik rumah:
14. Status kepemilikan rumah
Rumah sendiri Rumah dinas
2
Rumah kontrakkan Lain-lain ………….
15. Type rumah :
Permanen Semi permanen Tidak permanen
16. Ventilasi (10% luas lantai)
Ya Tidak
17. Luas kamar tidur (syarat 3 x 3 untuk 2 orang) :
Memenuhi syarat Tak memenuhi syarat
18. Pencemaran rumah oleh cahaya matahari :
Baik Cukup Kurang
19. Pemanfaatan pekarangan / halaman rumah :
Ya Tidak
Jika ya pemanfaatan halaman rumah :
Sayur-sayuran Buah-buahan
Toga Taman Tidak ditanami
20. Penyediaan air bersih :
PDAM Sumur Sungai
21. Penyediaan air minum :
PDAM Sumur Sungai
22. Apakah air minum di masak :
Selalu Kadang-kadang Tidak pernah
23. Penyediaan jamban :
Ada Tidak
24. Jenis jamban
Septic tank Sumur Sumur dengan resapan
Kalau tidak mempunyai jamban BAB / BAK dimana :
WC umum Jamban tetangga
Sungai Sawah
25. Jarak jamban dengan sumur
< 10 m > 10 m
Denah Rumah :
5 6 Ket :
1. Ruang tamu
4 2. Kamar Tidur
3. Kamar tidur
4. Dapur
2
1 5. Gudang
3 6. Kamar Mandi
Halaman
3
27. Sistem pendukung keluarga :
Fasilitas transportasi yang dimiliki keluarga :
Tidak punya Mobil
Sepeda motor Lain-lain
28. Fasilitas komunikasi yang dimiliki keluarga :
Radio
Telepon
Televisi
Majalah, koran
Computer/Internet
Lain-lain
Struktur Keluarga
29. Adakah anggota yang berperan sebagai aparat pemerintah di lingkungan tempat tinggal:
Ya Tidak
Bila ya sebagai apa …
30. Adakah anggota keluarga yang berperan sebagai tokoh masyarakat ?
Ya Tidak
Bila ya sebagai apa …
31. Apakah keluarga mempunyai kebiasaan untuk berdiskusi bersama
Ya Tidak
32. Bila ya, kapan hal tersebut dilaksanakan :
Secara rutin
Sewaktu-waktu
Bila ada masalah
33. Bagaimana cara keluarga membuat keputusan :
Musyawarah seluruh anggota keluarga
Musyawarah dengan anggota keluarga tertentu
Tanpa musyawarah / secara sepihak oleh Tn. L
34. Bagaimana keluarga mengatasi masalah yang timbul:
Musyawarah seluruh anggota keluarga
Musyawarah dengan anggota keluarga tertentu
Tanpa musyawarah/ secara sepihak oleh Tn. L
35. Adakah tradisi keluarga yang dipertahankan :
Ada Tidak ada
36. Bagaimana hubungan antara anggota keluarga
Ada Tidak ada
Fungsi keluarga
37. Fungsi Afekif
Bagaimana respon anggota keluarga apabila ada anggota keluarga yang berprestasi, berulang tahun,
menikah dan lain-lain
Acuh tak acuh
Biasa-biasa saja
Ikut merasakan
38. Bagaimana respon anggota keluarga apabila ada anggota keluarga yang mengalami masalah; sakit,
mengalami kegagalan:
Acuh tak acuh
Biasa-biasa saja
Ikut merasakan
39. Apakah keluarga memiliki norma-norma dalam melaksanakan interaksi antara anggota keluarga
Ada
4
Tidak ada
Apakah ada sanksi bila norma tersebut dilanggar oleh anggota keluarga ?
Ya Tidak
Bila ya sebutkan
di tegur, di beri peringatan.
.
41. Fungsi perawatan kesehatan :
❖ Apakah keluarga mengetahui masalah kesehatan yang sedang dihadapi keluarga?
Ya Tidak
Bila ya, sebutkan
Keluarga belum mengerti bahwa kekurangan BB pada anak merupakan masalah kesehatan.
5
Ya Tidak
Stres dan Koping Keluarga
44. Stesor jangka pendek dan panjang :
Apakah keluarga mengalami masalah dalam jangka waktu 6 bulan terakhir ini?
Ya Tidak
Bila ya, apakah masalah tersebut sudah diatasi ?
Ny. A. Mengatakan masalah yang dihadapi sekarang ASI tidak lagi keluar sehingga anaknya sering
rewel dan juga kurang nafsu makan dan Ibu Sr. Hanya memberikan susu jika persediaan masih ada.
Apakah keluarga mengalami masalah dalam jangka waktu 1 tahun terakhir ini ?
Bila ya, apakah masalah tersebut sudah diatasi ?
.
45. Kemampuan keluarga berespon terhadap stresor :
Apakah keluarga mampu mengatasi masalah yang dihadapi
Ya Tidak
46. Strategi Koping yang digunakan:
Bagaimana keluarga mengetahui masalah yang dihadapi
Keluarga menganggap masalah pada anaknya adalah hal yang biasa pada anak-anak.
6
3. Pemeriksaan kulit Kulit terlihat bersih, Kulit terlihat bersih, Kulit terlihat bersih,
bebas dari bau, bebas dari bau, warna bebas dari bau,
warna kulit sedikit kulit sedikit gelap, warna kulit sedikit
gelap, elastis, tidak elastic gelap, elastis,.
ada lesi, sensitifitas
terhadap sentuhan
4. Pemeriksaan Kepala
Bentuk dan rambut Bentuk semetris, Bentuk semetris, Bentuk semetris,
rambut dan kulit rambut dan kulit rambut dan kulit
kepala bersih, warna kepala kurang bersih, kepala bersih,
hitam dan sekit warna hitam. warna hitam.
kecoklatan. Distribusi menyebar Distribusi
Distribusi menyebar rata dan tidak mudah menyebar rata dan
rata dan tidak mudah cepat. tidak mudah cepat.
cepat. Lingkar kepla: 43
Cm
Mata Isokor, bola mata Isokor, bola mata Isokor, bola mata
dapat mengikuti arah dapat mengikuti arah dapat mengikuti
gerakan tangan gerakan tangan arah gerakan tangan
pemeriksa, tidak ada pemeriksa, tidak ada pemeriksa, tidak
nyeri tekan, diameter nyeri tekan, diameter ada nyeri tekan,
pupil ± 2 mm, reaksi pupil ± 2 mm, reaksi diameter pupil ± 2
cahaya +/+, cahaya +/+, mm, reaksi cahaya
konjungtiva tidak konjungtiva tidak +/+, konjungtiva
anemis, korea tidak anemis, korea tidak anemis, korea tidak
ikhterik, conjungtiva ikhterik, conjungtiva ikhterik,
tidak anemis, klien tidak anemis, klien conjungtiva tidak
tidak memakai tidak memakai anemis, klien tidak
kacamata kacamata memakai kacamata
Hidung Bentuk hidung Bentuk hidung Bentuk hidung
semetris normal semetris normal semetris normal
Telinga Teling semitris Teling semitris kanan Teling semitris
kanan dan kiri, tidak dan kiri, tidak ada kanan dan kiri,
ada tonjolan dan tonjolan dan serumen, tidak ada tonjolan
serumen, pendengaran baik dan serumen,
pendengaran baik pendengaran baik
Mulut Mukosa bibir Mukosa bibir Mukosa bibir
lembab, lidah dapat kering,bibir berwarna kering, lidah dapat
bergerak ke kiri dan sedikit hitam, lidah bergerak ke kiri dan
kekanan ( N XII), dapat bergerak ke kiri pucat.
7
tidak pucat, lidah dan kekanan ( N XII),
dapat merasakan tidak pucat, lidah
asam, asin dan manis dapat merasakan
dengan baik asam, asin dan manis
dengan baik
Leher Tidak ada Tidak ada pembesaran Tidak ada
pembesaran kelenjar kelenjar tyroid dan pembesaran
tyroid dan tidak tidak terdapat kelenjar tyroid dan
terdapat pembesaran pembesaran JVP tidak terdapat
JVP pembesaran JVP
5. Pemeriksaan Dada Pernafasan 20 x/m, Pernafasan 26 x/m, Pernafasan 18 x/m,
(pernafasan) tactil fremetus sama terjadi peningkatan tactil fremetus sama
kiri dan kanan, tidak frekuensi pernafasan kiri dan kanan,
terdengar suara dan klien mengatakan tidak terdengar
tambahan saat sesekali batuk disertai suara tambahan saat
auskultasi sakit didada, tactil auskultasi
fremetus sama kiri dan
kanan.
6. Pemeriksaan Dada Bunyi jantung 1 dan Bunyi jantung 1 dan 2 Bunyi jantung 1
(Cardiovaskueler) 2 normal tidak normal tidak terdapat dan 2 normal tidak
terdapat bunyi bunyi jantung terdapat bunyi
jantung tambahan tambahan jantung tambahan
7. Perut Inspeksi : Inspeksi : Inspeksi :
Perut datar , tidak Perut datar , tidak Perut datar , tidak
terdapat benjolan. terdapat benjolan. terdapat benjolan.
Palpasi : Palpasi : Tidak Palpasi :
Tidak terdapat nyeri terdapat nyeri tekan, Tidak terdapat
tekan, tidak teraba tidak teraba massa, nyeri tekan, tidak
massa, hepar tidak hepar tidak teraba teraba massa, hepar
teraba Auskultasi : tidak teraba
Auskultasi : Bising usus 8x/m Auskultasi :
Bising usus 8x/m Perkusi : suara Bising usus 8x/m
Perkusi : timpani Perkusi :
suara timpani suara timpani
8. Genetalia dan anus Tidak dilakukan Tidak dilakukan Tidak dilakukan
pengkajian pengkajian pengkajian
9. Ekstremitas kanan dan / Dapat mengangkat Aktif berkontraksi Aktif berkontraksi
kiri atas dan bawah dan menahan beban,
reflek patela normal,
Kekuatan otot atas
8
dan bawah 5/5
(skala kekuatan otot
normal)
Harapan Keluarga
Harapan keluarga terhadap petugas kesehatan yang ada ?
3. Mata
Kanan Kiri
a. Kelopak Mata
• Sembab ( ) ( )
• Peradangan ( ) ( )
• Koreng ( ) ( )
• Lain – lain simetris kanan kiri , normal
b. Konjuctiva dan sklera
9
Kanan Kiri
• Peradangan ( ) ( )
• Anemis ( ) ( )
• Ikteri ( ) ( )
• Lain – lain ……………………….
c. Kornea Normal
Kanan Kiri
• Peradangan ( ) ( )
• Lain – lain ………………………..
d. Pergerakan Bola Mata Normal
Kanan Kiri
• Eksotalmus ( ) ( )
• Endotalmus ( ) ( )
• Strabismus ( ) ( )
• Nistasmus ( ) ( )
• Lain – lain ...............................................................................................................
4. Telinga Normal
Kanan Kiri
- Pendengaran : ……
- Tinnitus ( ) ( )
- Purulen ( ) ( )
- Seruman ( ) ( )
- Nyeri ( ) ( )
- Lain – lain, sebutkan ………………
5. Hidung dan Sinus Normal
Kanan Kiri
- Kelainan bentuk ( ) ( )
- Epistaksis ( ) ( )
- Sinusitis ( ) ( )
- Nyeri ( ) ( )
- Alergi ( ) ( )
- Lain – lain, sebutkan ………………….
6. Mulut, faring dan laring
- Gusi berdarah ( ) - Bau mulut ( )
- Nyeri ( ) - Bentuk bibir ( )
- Carries ( ) - Peradangan ( )
- Lidah kotor ( ) - Kesulitan menelan ( )
- Sakit kerongkongan ( )
7. Payudara Normal
Kanan Kiri
- Nyeri ( ) ( )
- Keluar cairan ( ) ( )
- Bernanah ( ) ( )
- Sinusitis ( ) ( )
- Tumor ( ) ( )
8. Abdomen
- Bentuk permukaan : Cekung
- Keadaan kulit perut :Turgor cukup
- Tegang ( ) - Striae ( )
- Tipis ( ) - Benjolan ( )
- Edema ( ) - Asites ( )
10
- Licin ( ) - Lesi ( )
9. Ekstremitas
- Adakah kelainan bentuk atau luka Tidak ada kelainan
10. Thorak
a. Jantung
- Bunyi jantung : Lup Dup
b. Paru – paru
- Ronchi ( - )
- Stidor ( - )
- Whezing ( - )
- Krepitasi ( - )
- Kelainan lain : Tidak ada kelainan
11. Struktur dan bentuk tulang belakang
- Kifosis ( - )
- Lordosis ( - )
- Skoliosis ( - )
- Tidak ada kelainan ( )
12. Lain - Lain …….
…..
11
B. DIAGNOSIS KEPERAWATAN KELUARGA
I. Analisis dan sintesis data
Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh pada keluarga Tn. L khususnya An. F berhubungan
1
dengan ketidakmampuan keluarga dalam merawat anggota keluarga yang masih balita
Risiko gangguan tumbuh kembang pada keluarga Tn. L khususnya An. F berhubungan
2
dengan ketidaktahuan keluarga dalam merawat anggota keluarga yang masih balita
12
1. Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh pada keluarga Tn. L khususnya An. F berhubungan dengan
ketidakmampuan keluarga dalam merawat anggota keluarga yang masih balita
1.Sifat Masalah : 3/3X1 1 Nutrisi yang kurang merupakan keadaan dimana tubuh
tidak mendapatkan asupan yang sesuai untuk memenuhi
Tidak sehat kebutuhan fisiologis tubuh
TOTAL SKORE 3
2. Resiko gangguan tumbuh kembang pada anggota keluarga Tn. L khususnya An. F berhubungan
dengan ketidaktahuan keluarga dalam merawat anggota keluarga yang masih balita
1.Sifat Masalah : 3/3X1 1 Tumbuh kembang dapat mengalami gangguan jika asupan
nutrisi / gizi tidak mencukupi
Ancaman
13
dengan mengetahui secara benar jenis makanan yang
mengandung zat gizi dan tidak perlu mahal
TOTAL SKORE 3
Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh pada keluarga Tn. L khususnya An. F
1 berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga dalam merawat anggota 3
keluarga yang masih balita
14
C. RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
Diag. keperawatan : 1. Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh pada keluarga Tn. L khususnya An. F berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga dalam merawat
anggota keluarga yang masih balita
2. Risiko gangguan tumbuh kembang pada keluarga Tn. L khususnya An. F berhubungan dengan ketidaktahuan keluarga dalam merawat
anggota keluarga yang masih balita
15
1. Penyebab langsung
a. Asupan makanan yang kurang
b. penyakit
2. Penyebab tidak langsung
a. Ketahanan pangan keluarga yang
kurang memadai
b. Pola pengasuhan anak kurang
memadai
c. Pelayanan kesehatan dan
lingkungan kurang memadai
16
4. Jika anak dirawat di rumah sakit
karena gizinya buruk, bisa ditanyakan
kepada petugas pola dan jenis makanan
yang harus diberikan setelah pulang dari
rumah sakit.
5. Jika anak telah menderita karena
kekurangan gizi, maka segera berikan
kalori yang tinggi dalam bentuk
karbohidrat, lemak, dan gula. Sedangkan
untuk proteinnya bisa diberikan setelah
sumber-sumber kalori lainnya sudah
terlihat mampu meningkatkan energi
anak. Berikan pula suplemen mineral dan
vitamin penting lainnya.
Setelah dilakukan Respon verbal Gizi merupakan zat makanan pokok yang 1. Kaji pengetahuan keluarga tentang
pertemuan 3x 30 diperlukan bagi pertumbuhan dan nutrisi bagi anak
menit, keluarga perkembangan 2. Beri pendidikan kesehatan tentang
mampu : pengertian, manfaat zat gizi
- Menyebutkan Manfaat zat gizi : 3. Berikan penjelasan tentang tanda dan
pengertian gizi 5. Anak dapat tumbuh dan gejala kekurangan zat gizi
- Menyebutkan berkembang dengan baik 4. Berikan penjelasan tentang cara
manfaat dari zat gizi 6. Anak tidak mudah terserang penanggulangan balita dengan gizi kurang
- Menyebutkan berbagai penyakit 5. Berikan penjelasan dan demonstrasikan
tanda & gejala 7. Perkembangan otak da kecerdasan tentang pola menu makanan bagi anak berusia
kekurangan zat gizi anak meningkat 1-2 tahun
6. Motivasi keluarga untuk menyebutkan
17
Tanda dan gejala kekurangan zat gizi : kembali penjelasan yang telah diberikan
1. Gangguan tumbuh kembang fisik 7. Motivasi keluarga untuk selalu berupaya
dan cenderung lamban memberikan nutrisi yang mengandung zat gizi
2. Berat badan anak menurun dan secara benar kepada an.P
tampak kurus
3. Rendahnya daya tahan tubuh
terhadap penyakit sehingga anak mudah
terserang penyakit
4. Tingkat kecerdasan kurang dari
seharusnya
5. Gangguan pertumbuhan den
perkembangan sel otak
6. Anak tampak kurang bersemangat
dan cengeng
18
7. Imunisasi
Setelah dilakukan Verbal Bubur tempe adalah Bubur yang terbuat 1. Kaji pengetahuan keluarga tentang
pertemuan 1 x 30 Afektif dari tempe. penggunaan bubur tempe sebagai nutrisi bagi
menit, keluarga Psikomotor anak
mampu : Manfaat bubur tempe tinggi kalori 2. Beri pendidikan kesehatan tentang
- Menyebutkan Memperbaiki gizi pengertian, manfaat bubur tempe tinggi kalori
pengertian bubur Menaikkan berat badan bagi keluarga
tempe Menaikkan kadar hemoglobin 3. Berikan penjelasan tentang bahan dan
- Menyebutkan Meningkatkan kekebalan cara membuat membuat bubur tempe tinggi
manfaat dari bubur Obat diare kalori
tempe tinggi kalori 4. Demonstrasikan bersama keluarga cara
- Bahan membuat bubur tempe tinggi membuat bubur tempe tinggi kalori
Mengidentifikasi kalori :
19
bahan pembuat Tempe 50 gr
bubur tempe tinggi Tepung beras 30 gr
kalori Margarine 10 gr
- Susu kental manis 30 gr
Mendemonstrasikan Gula pasir secukupnya
cara membuat bubur Air 200 cc
tempe tinggi kalori
20
2. kemampuan gerak halus (GH) kembali penjelasan yang telah diberikan
3. kemampuan berbicara, bahasa dan 6. Motivasi keluarga untuk melakukan
kecerdasan (BBK) stimulasi kepada anaknya secara kontinyu
2. Setelah 4. kemampuan bergaul dan mandiri
dilakukan tindakan Respon verbal (BM)
keperawatan selama Respon afektif
3x30 menit, ibu Respon
dapat menjelaskan psikomotor Tahap perkembangan anak usia 12-18
tentang tahap bulan :
perkembangan anak 1. Berjalan sendiri tidakjatuh
dan mengidentifikasi 2. Mengambil benda kecil dengan ibu
tehnik rangsangan jari dan telunjuk
yang harus 3. Mengungkapkan keinginan secara
dilakukan khususnya sederhana
pada aak usia 12-18 4. Minum sendiri dari gelas tidak
bulan tumpah
21
D. IMPLEMENTASI
No.
Diag.
tanggal & Implementasi
keperawatan
waktu
13-April-2020 I
10:00 1. Mengkaji pengetahuan keluarga tentang gizi buruk
10:10 2. Memberikan pendidikan kesehatan tentang pengertian
gizi buruk
10:20 3. Memberikan penjelasan tentang tanda dan gejala
kekurangan zat gizi
10:35 4. Memberikan penjelasan tentang penyebab gizi buruk
10:50 5. Memberikan penjelasan tentang upaya yang dapat
dilakukan dalam rangka pencegahan gizi buruk
11:15 6. Memotivasi keluarga untuk menyebutkan kembali
penjelasan yang telah diberikan
11:30 7. Memotivasi keluarga untuk selalu berupaya
memberikan nutrisi yang mengandung zat gizi secara
benar kepada an.P
13-April-2020 II
11:40 1. Mengkaji pengetahuan keluarga tentang nutrisi bagi
anak
11:55 2. Memberikan pendidikan kesehatan tentang pengertian,
manfaat zat gizi
12:15 3. Memberikan penjelasan tentang tanda dan gejala
kekurangan zat gizi
12:30 4. Memberikan penjelasan tentang cara penanggulangan
balita dengan gizi kurang
12:30 5. Memberikan penjelasan dan demonstrasikan tentang
pola menu makanan bagi anak berusia 1-2 tahun
E. EVALUASI
22
Obyektif:
• Keluarga An. F memperhatikan penjelasan yang
disampaikan dan menanyakan penjelasan yang
belum jelas
Analisa:
Masalah telah teratasi
Perencanaan :
Pertahankan intervensi supaya keluarga tidak lupa
dan tetap mengenal masalah kesehatan
( gizi buruk )
Perencanaan :
• Motivasi keluarga untuk memantau terus
perkembangan dan pertumbuhan dari keluarga
yg menderita gizi buruk
• Motivasi keluarga untuk menyusun menu
khusus untuk penderita gizi buruk.
23