Anda di halaman 1dari 7

LIPATAN

1. Dengan data kedudukan lapisan yang tercantum pada Peta 1, konstruksikan diagram beta
dan diagram kutub (S-pole). Berapa arah dan penunjaman sumbu lipatan?
Jawab :

Garis Merah : diagram kutub


Garis hitam : diagram beta
Titik kuning : sumbu lipatan 46.6o , N 179.3o E

2. Dengan menggunakan Peta 2, tentukan orientasi dari sumbu lipatan pada peta. Tegaskan
dengan membuat diagram kutub.

Garis ungu : diagram kutub


Garis hitam : diagram beta
Titik kuning : sumbu lipatan 30.2o , N 89.5o E

3. Dengan menggunakan data pada Peta 3, konstruksikan dalam kontur dari kutub.
Tentukan hal-hal berikut ini :
a. Arah dan penunjaman sumbu lipatan
b. Kedudukan bidang sumbu
c. Berikan bentuk lipatan (sket pada peta dan bentuk 3 dimensi)
d. Perikan besar sudut antar sayap
e. Harga perpotongan beta (plot kedudukan-kedudukan lingkaran besar)

Tren plunge sumbu lipatan (titik


ungu) :
17o , N 331o E
Kedudukan bidang sumbu (garis
pink) :
N 61o E / 73o

Interpretasi
besar sudut :
80o

5. Di bawah ini adalah pengukuran sumbu perlipatan mikro pada batuan filit di pinggir jalan
lintas Sumatra Tengah. Data berupa ...°, N...°E adalah besarnya penunjaman dan arah sumbu
perlipatan. 21,271 24,241 32,165 16,242 36,200 23,190 21,240 14,243 27,245 17,270 22,215
36,207 15,220 13,225 5,265 11,27 21,173 21,207 45,208 22,231 17,263 25,235 19,242 17,217
24,235 35,265 30,250 36,231 19,242 25,200 21,322 16,227 15,245 20,250 24,243 24,260
8,200 31,239 14,243 16,200 28,280 22,220 27,236 18,202 12,267 19,255 26,213 26,219
30,265 12,170 a) Tentukan sumbu perlipatan dan besar penunjamannya b) Tentukan arah
gaya utama yang mempengaruhi lipatan tersebut
Garis Biru : bidang sumbu lipatan
Titik Kuning : sumbu lipatan 21o , N 240o E
Arah gaya :
Sigma 1 : NW-SE
Sigma 2 : NE-SW

6. Data di bawah ini adalah hasil pengukuran di lapangan pada bidang perlapisan dari suatu
daerah yang mengalami perlipatan. Data pengukuran pada bidang perlapisan sebagai berikut
(Data berupa N... °E/...°). 330/43 334/46 3 58/34 343/42 332/40 334/45 331/40 321/31
294/77 287/59 230/80 303/62 298/70 305/40 303/60 330/33 332/35 334/23 330/29 327/35
355/24 357/25 358/30 300/80 324/52 312/58 332/50 318/60 308/54 307/35 338/44 331/40
333/39 330/30 328/57 320/53 336/42 343/36 350/65 350/26 348/30 360/25 338/41 341/32
347/40 342/25 343/42 358/30 357/48 270/72 276/67 297/75 27/40 27/30 32/30 85/80
15/20 13/29 13/32 14/32 44/45 7/57 2/37 26/33 52/49 29/40 32/30 15/23 8/42 355/25 a)
buat diagram konturnya b) jelaskan bentuk simetri dari lipatan-lipatan tersebut c) tentukan
plunge rata-ratanya
Garis pink : diagram kutub
Titik kuning : sumbu lipatan
simetri lipatan : recumbent
folds
kedudukan sumbu : 33.6o , N
97.3o E

SESAR
1. a) buatlah diagram roset dari jalur sesar
tentukan arah umumnya.

Diagram roset breksiasi : hitam


Arah umum : NW – SE

b) buatlah diagram kontur “gash fracture” dan “shear fracture” dan kedudukan umum
(pole maksimumnya) masing-masing rekahan

shear fracture
kedudukan pole maksimum (titik pink) :
1o , N 350.7o E
Gash fracture
Kedudukan pole maksimum (titik abu) :
14.7o , N 54.9o E

c) analisis jenis pergerakan sesar tersebut (nama sesar dengan klasifikasi ganda) dengan
data yang didapat dari a dan b. Dan juga kedudukan bidang sesar, kedudukan net slip,
dan rake net slip terhadap sesar.
sesar mengiri dengan net slip <45o

2. a) buatlah kontur diagram dari “mikrofold” dan tentukan kedudukan bidang sumbunya.

kedudukan bidang sumbu (garis


kuning) :
N 154o E / 75.3o

b) analisis jenis pergerakan sesar


(nama sesar dengan klasifikasi
ganda) dengan data sumbu mikrofold dan bidang sesar.

Anda mungkin juga menyukai