Anda di halaman 1dari 7

Maret 03, 2018

POLINOMIAL

Pengertian polinomial

Polinomial, atau disebut juga suku banyak, adalah pernyataan matematika yang melibatkan jumlahan
perkalian pangkat dalam satu atau lebih variabel dengan koefisien. Secara sederhana, polinomial adalah
suatu bentuk matematika yang memuat variabel berpangkat. Polinomial sendiri berasal dari 2 kata, yaitu
poli yang berarti banyak, dan nomial yang berarti nilai.

Ciri-ciri Polinomial:

Variabel (merupakan nilai yang dapat berubah, seperti x, y, zdalam sebuah persamaan; boleh memiliki
lebih dari 1 variabel)

Koefisien (merupakan konstanta yang mendampingi variabel)

Konstanta (sebuah nilai tetap dan tidak berubah)

Eksponen atau pangkatmerupakan pangkat dari variabel; bisa juga disebut sebagai derajat sebuah
polinomial

operasi matematis(penjumlahan,pengurangan,perkalian,pembagian)

eksponen harus positif dan bilangan cacah

Syarat polinomial:

Variabel tidak boleh memiliki pangkat pecahan atau negatif

Variabel tidak boleh masuk dalam suatu persamaan trigonometri

contoh polinomial

f(x)=2x+1

g(x)=2x³+2x²+5x+1

1). penjumlahan

jawab:

f(x)+g(x)

(2x+1)+(2x³+2x²+5x+1)

2x³+2x²+2x+5x+1+1
2x³+2x²+7x+2

2). pengurangan

jawab:

f(x)-g(x)

(2x³+1)-(2x³+2x²+5x+1)

2x+1-2x³-2x²-5x-1

-2x³-2x²+2x-5x+1-1

-2x³-2x²-3x

3). perkalian

Menentukan polinomial

1)subsitusi

2)teori horner

Contoh soal:

Misalkan f(x) = 2x³ + 3x² – 3x – 2 ; x=1

Pembahasan

cara substitusi

f(x) = 2x³ + 3x² – 3x – 2

f(1) = 2(1)³ + 3(1)² - 3(1) - 2

f(1) = 2 + 3 - 3 -2

f(1) = 0

Cara horner
Hasil dari teori horner dan cara bersusun harus sama.

Algoritma pembagian

f(x)=p(x) • h(x)+s(x)

keterangan:

• f(x) : polinomial

• p(x) : pembagi polinomial

• h(x) : hasil polinomial

• s(x) : sisa polinomial

Pembagi polinomial bisa menggunakan 2 cara

1). cara bersusun

2). teori horner

contoh

6x³ + 43x² + 5x – 13 dengan x + 7.


Hasil dari metode cara bersusun dan horner hasilnya harus sama.

Teorema sisa

a) teorema sisa ke 1

Jika suku banyak f(x)/x-k maka bersisa f(k). Didalam teorema sisa ke 1 terdapat 3 cara, untuk
menyelesaikan soal yang pertama kita gunakan cara horner, yang kedua dengan cara bersusun,nah yang
ketiga dengan cara teorema sisa ke 1 itu sendiri. Hasil dari cara horner,cara bersusun dan cara teorema
tersebut hasilnya harus sama.

Cara horner dengan cara bersusun sama saja seperti yang telah di bahas sebelumnya. Nah disini saya
akan memberikan contoh soal untuk penyelesaia teorema sisa ke 1 nya saja.

contoh soal:

Diberikan suku banyak

F(x) = 3x3 + 2x − 10.

Dengan cara substitusi, tentukan nilai dari F(2)

Pembahasan

Masukkan nilai x = 2 untuk F(x).

F(x) = 3x3 + 2x − 10

F(2) = 3(2)3 + 2(2) − 10

F(2) = 24 + 4 − 10 = 18

b). teorema sisa ke 2

Jika suku banyak f(x)/(ax+b) maka sisanya adalah f(-b/a).Didalam teorema sisa ke 2 terdapat 3 cara,
untuk menyelesaikan soal yang pertama kita gunakan cara horner, yang kedua dengan cara
bersusun,nah yang ketiga dengan cara teorema sisa ke 2 itu sendiri. Hasil dari cara horner,cara bersusun
dan cara teorema tersebut hasilnya harus sama.

Cara horner dengan cara bersusun sama saja seperti yang telah di bahas sebelumnya. Nah disini saya
akan memberikan contoh soal untuk penyelesaia teorema sisa ke 2 nya saja.

contoh soal :

f(x)=3x³+2x²+4x-20 ; x-2

pembahasan
f(x)/(ax+b)

untuk a=1 dan b= -2

f(-b/a) = 3(2/1)³ + 2(2/1)² + 4(2/1) - 20

=24 + 8 + 8 - 20

=20

c). teorema sisa ke 3

Jika suatu suku banyakf(x)/(x-a)(x-b) maka bersisa px + q dimana f(a)=p(a) + q dan f(b)=p(b) + q

Didalam teorema sisa ke 3 hanya menggunakan satu cara yaitu dengan cara teorema sisa ke 3
tetsebut.

contoh soal:

f(x)=x³ + 2x² - 5x +10 / x² - x - 2

Tentukan sisa pembaginya!

Pembahasan:

*pertama kita harus memfaktorkan pembaginya

x² - x - 2 = (x+1) (x-2)

untuk a= -1 dan b=2

f(x)=x³ + 2x² - 5x + 10

f(a)=a³ + 2(a)² - 5(a) + 10

f(-1)=(-1) + 2(-1)² - 5(-1) + 10

f(-1)= -1 + 2 + 5 + 10

f(-1)=16

f(b)=b³ + 2b² -5b +10

f(2)=2³ + 2(2)² - 5(2) + 10

f(2)=8 + 8 -10 +10

f(2) = 16
f(a)=p(a) + q

f(-1) = p(-1) + q

f(-1) = -p + q

16 = -p + q

-p + q = 16.........(1)

f(b) = p(b) + q

f(2) = p(2) + q

f(2) = 2p + q

16 = 2p + q

2p + q = 16..........(2)

*metode eliminasi

-p + q = 16

2p + q = 16

____________

-3p =0

p =0/-3

p =0

*metode subsitusi

-p + q = 16

-(0) + q = 16

q = 16

* teori sisa

px + q
=(0)x + 16

=16

catatan:

hasil dari f(a) dan f(b) tidak samapun tidak masalah. Soal contoh hanya kebetulan.

Daftar Pustaka

https://mrdiamondsss.wordpress.com/2017/02/27/pengertian-polinomial/

di akses pada tanggal 4 Maret 2018

http://idschool.net/sma/operasi-suku-banyak-penjumlahan-pengurangan-dan-perkalian/

di akses pada tanggal 4 Maret 2018

https://yos3prens.wordpress.com/2016/01/19/suku-banyak-dan-cara-horner/

di akses pada tanggal 4 Maret 2018

alewoh.com

di akses pada tanggal 4 Maret 2018

https://matematikastudycenter.com/kelas-11-sma/98-suku-banyak-dan-teorema-sisa

di akses pada tanggal 4 Maret 2018

Buku catatan siswa mata pelajaran Matematika Minat kelas XI

di akses pada tanggal 4 Maret 2018

Anda mungkin juga menyukai