Anda di halaman 1dari 3

Board Manual PT.

KAI

Boar manual berisi tentang bagaimana hubungan kerja dewan komisaris-direksi. Di dalam bab
dalam boar manual PT.KAI, terdapat latar belakang, maksud dan tujuan, dasar hokum, daftar
istilah, dan ruang lingkup.

BAB I :

1. Didalam latar belakang hanya menjelaskan Boar Manual. Dalam garis bedar
memberikan informasi apa itu Board Manual, Board Manual disusun berdasarkan
prinsip-prinsip
2. Dan ada juga maksud dan tujuan Boar manual seperti (yang ada di Boar Manual KAI)
3. Ada juga beberapa dasar hukum dalam pembuatan Boar Manual
4. Didala Board Manual juga menjelaskan beberapa istilah dari strukrur suatu perusahaan
5. Ruang lingkup Board Manual adalah Dewan Komisaris, Direksi, dan Pendukung dewan
direksi dan organ2 pendukung direksi

BAB II :

1. Menjelaskan prinsip dasar, seperti contoh kewenangnan dari direksi dan dewan
komisaris. Di dalam prinsip dasar juga menjelaskan hubungan direksi dengan dewan
komisaris bersifat formal kelembagaan. Dewan komisaris dan direksi melakukan
hubungan check dan balance untuk mencapai tujuan perusahaan, termasuk mencapai
visi dan misi perusahaan
2. Menjelaskan rapat gabungan dewan komisaris dan direksi. Rapat gabungan ini
merupakan rapat komisaris yang mengundang direksi sebagai bentuk organisasi untuk
membahas laporan2 periodik direksi rapat gabungan juga merupakan usulan direksi.
Rapat gabungan biasanya dihadiri oleh dewan komisaris, anggota direksi, sekretaris
dewan komisaris, corporate secretary. Biasanya rapat dilakukan sekurang-kurangnya 1
kali dalam sebulan
3. Didalam board manual juga menjelaskan prosedur penyusunan risalah rapat gabungan
Dewan Komisaris dan Direksi
4. Didalam board manual juga menjelaskan hubungan kerja dewan komisaris dan direksi
dalam RUPS, seperti:
a. Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP)
b. Penyusunan laporan tahunan dengan memberitahu prosedur di dalam board manual
c. Menjelaskan juga RUPSLB, yang biasa dilaksanakan/diadakan setiap waktu
berdasarkan kebutuhan untuk kepentingan perusahaan
d. Di dalam board manual juga menjelaskan tata cara pelaksanaan RUPS.

BAB III

1. Didalam bab III board manual ini menjelaskan tentang dewan komisaris, seperti
persyaratan dan komposisi menjadi dewan komisaris. Persyaratan juga dibagi menjadi 3,
ada persyaratan formal, persyaratan material dan persyaratan lainnya.
2. Didalam board manual PT KAI juga menjelaskan komposisi dari dewan komisaris, seperti
contohnya Dewan Komisaris terdiri dari 1 (satu) orang anggota atau lebih. Dalam hal
Dewan Komisaris terdiri lebih dari 1 (satu) orang anggota, maka salah seorang anggota
Komisaris diangkat sebagai Komisaris Utama.
3. Didalam board manual juga memberitahu masa jabatan Dewan Komisaris
4. Di dalam board manual juga menjelaskan tugas dan wewenang dari dewan komisaris.
Kewajiban komisaris ditujukan juga untuk beberapa pihak. Seperti:
a. Kewajiban terhadap pemegang saham dan RUPS
b. Kewajiban terhadap stakeholder
c. Kewajiban terkait Pencalonan Anggota Direksi (Nominasi) dan Remunerasi
5. Board manual juga menjelaskan beberapa hak untuk dewan komisaris
6. Menjelaskan juga apa itu komisaris independen

BAB IV

1. Sama halnya dengan bab 3, bab ini menjelaskan tentang direksi, seperti persyaratan dan
komposisi direksi, menjelaskan juga masa jabatan direksi di PT. KAI
2. Di bab ini juga menjelaskan program pengenalan dan peningkatan kapabilitas:
a. Program pengenalan Kepada anggota Direksi yang diangkat untuk pertama kalinya
wajib diberikan program pengenalan mengenai BUMN yang bersangkutan.
b. Program peningkatan kapabilitas Program Peningkatan Kapabilitas menjadi penting
agar Anggota Direksi dapat selalu mengikuti perkembangan terbaru tentang
Perusahaan
3. Di dalam bab 4 di board manual juga menjelaskan tanggung jawab, wewenang dan
kewajiban direksi.
4. Dan juga di bab ini menjelaskan hak hak dari direksi.
5. Direksi juga di beri pembagian tugas, pembagian tugas setiap anggota Direksi ditetapkan
oleh Rapat Umum Pemegang Saham. Dalam hal Rapat Umum Pemegang Saham tidak
menetapkan pembagian tugas dan wewenang tersebut, maka pembagian tugas dan
wewenang diantara Direksi ditetapkan berdasarkan keputusan Direksi
6. Direksi juga melakukan rapat direksi.

Anda mungkin juga menyukai