Anda di halaman 1dari 20

ANGGARAN BIAYA PENJUALAN

Anggaran biaya penjualan merupakan


anggaran yang merencanakan secara
rinci biaya-biaya penjualan yang akan
dikeluarkan pada satu periode yad.
Biaya penjualan/distribusi adalah semua biaya
yang dikeluarkan dalam rangka menyampaikan
barang kepada konsumen.
Pendekatan Penentuan Anggaran Biaya Penjualan

Untuk menentukan berapa besarnya anggaran


biaya penjualan pada suatu periode dapat
digunakan beberapa pendekatan.
1. Persentase Tertentu dari Penjualan
Besarnya biaya penjualan ditentukan
berdasarkan persentase ttt dari total penjualan,
persentase tsb ditentukan oleh keputusan
manajemen, kas yang tersedia dan biaya
penjualan pada periode sebelumnya.
Contoh :
Pada tahun 2018 penjualan tw I 25%, tw II 20%, tw III 35%
dan tw IV 20% dengan total penjualan Rp 100.000.000,-.
Sedangkan besarnya setiap biaya proporsinya ditetapkan sama
dengan tahun sebelumnya, yakni :

Biaya Penjualan tahun 2017


Biaya-biaya Proporsi
Promosi 40%
Komisi 10%
Gaji pegawai 15%
Transpor 20%
Lain-lain 15%
Anggaran Biaya Penjualan Tahun 2018
No. Biaya-biaya TW I TW II TW III TW IV Jumlah
1 Promosi 3.000.000 2.400.000 4.200.000 2.400.000 12.000.000
2 Komisi 750.000 600.000 1.050.000 600.000 3.000.000
3 Gaji Pegawai 1.125.000 900.000 1.575.000 900.000 4.500.000
4 Transpor 1.500.000 1.200.000 2.100.000 1.200.000 6.000.000
5 Lain-lain 1.125.000 900.000 1.575.000 900.000 4.500.000
Jumlah 7.500.000 6.000.000 10.500.000 6.000.000 30.000.000
Penjelasan :

1.Anggaran bi penj = 30% x Rp 100.000.000,-


= Rp 30.000.000,- (jika angg bi penj 30%)
2.Anggaran biaya penjualan per triwulan
Tw I = 25% x Rp 30.000.000,-= Rp 7.500.000,-
Tw II = 20% x Rp 30.000.000,-=Rp 6.000.000,-
Dst
Rincian anggaran Tw I
a. Promosi = 40% x Rp 7.500.000,-
b. Komisi = 10% x Rp 7.500.000,-
c. Gaji pegawai = 15% x Rp 7.500.000,-
d. Transpor = 20% x Rp 7.500.000,-
e. Lain-lain = 15% x Rp 7.500.000,-
2. Jumlah Tertentu untuk Setiap Unit Penjualan
Besarnya biaya penjualan ditetapkan sebesar
jumlah ttt untuk setiap unit produk yang terjual.
Contoh :
Tahun 2018 perusahaan memproduksi 2 jenis produk yakni
produk merah dan hijau. Anggaran penjualan kedua produk sbb
Anggaran Penjualan tahun 2018
Triwulan Produk merah (Rp) Produk hijau (Rp)
I 10.000.000 15.000.000
II 20.000.000 25.000.000
III 35.000.000 30.000.000
IV 40.000.000 50.000.000
Jumlah 105.000.000 120.000.000
Harga jual merah Rp 10.000,-
Harga jual hijau Rp 20.000,-.
Pada harga tsb sudah diperhitungkan biaya
penjualan sebesar Rp 1.500,- untuk merah dan
Rp 2.000,- untuk hijau.
Anggaran biaya penjualan tahun 2011 disusun
sbb :
(Komposisi biaya seperti contoh sebelumnya)
Anggaran Biaya Penjualan
No. Biaya-biaya TW I TW II TW III TW IV Jumlah
1 Promosi 1.200.000 3.000.000 3.300.000 4.400.000 11.900.000
2 Komisi 300.000 750.000 825.000 1.100.000 2.975.000
3 Gaji Pegawai 450.000 1.125.000 1.237.500 1.650.000 4.462.000
4 Transpor 600.000 1.500.000 1.650.000 2.200.000 5.950.000
5 Lain-lain 450.000 1.125.000 1.237.500 1.650.000 4.462.000
Jumlah 3.000.000 7.500.000 8.250.000 11.000.000 29.750.000
Penjelasan :
1. Produk merah
Tw I Penjualan = 1000 unit
Biaya penj = 1000 x 1.500 = 1.500.000
Tw II Penjualan = 2000 unit
Biaya penj = 2000 x 1.500 = 3.000.000
Dst
2. Produk hijau
Tw I Penjualan = 750 unit
Biaya penj = 750 x 2.000 = 1.500.000
Tw II Penjualan = 1200 unit
Biaya penj = 1200 x 2.000 = 4.500.000
Dst
3. Biaya penjualan tahun 2011 untuk kedua produk :
Tw I = 1.500.000 + 1.500.000 = 3.000.000
Tw II = 3.000.000 + 4.500.000 = 7.500.000
Dst
3. Berdasarkan Keuntungan Periode
Sebelumnya
Besarnya anggaran biaya penjualan periode yad
tergantung pada keuntungan yang diperoleh
pada periode sebelumnya.
4. Berdasarkan Return On Investment (ROI)
ROI adalah suatu tingkat pengembalian
investasi yakni seberapa besar keuntungan yang
diperoleh dari penanaman investasi ttt.
Laba
ROI = ------------
Investasi
Bila ROI periode sebelumnya lebih besar maka
biaya penjualan yang dianggarkan relative besar.
5. Berdasarkan Tingkat Persaingan
Bila persaingan usaha dirasa relatif ketat, maka
biaya penjualan pada periode yad akan
dianggarkan lebih besar.
Contoh :
Perusahaan akan menyusun anggaran biaya penjualan tahun
2018 dengan data sbb :
a. Anggaran penjualan tahun 2018 sebesar Rp 50.000.000,-
b. Biaya penjualan ditentukan sebesar 20% dari penjualan
c. Pada tahun 2017 realisasi biaya penjualan masing-masing
dengan proporsi sbb :
- Biaya promosi 25%
- Biaya komisi 10%
- Biaya akomodasi 20%
- Biaya depresiasi 10%
- Gaji pegawai 20%
- Gaji lain 15%
d. Penjualan per triwulan
Diminta :
Menyusun anggaran biaya penjualan per
triwulan tahun 2018.
Jawab :

Anggaran Biaya Penjualan Tahun 2018


No. Biaya-biaya TW I TW II TW III TW IV 1 tahun
1 B. Promosi 625.000 625.000 625.000 625.000 2.500.000
2 B. Komisi 250.000 250.000 250.000 250.000 1.000.000
3 B.Akomodasi 500.000 500.000 500.000 500.000 2.000.000
4 B. Depresiasi 250.000 250.000 250.000 250.000 1.000.000
5 Gaji Pegawai 500.000 500.000 500.000 500.000 2.000.000
6 Lain-lain 375.000 375.000 375.000 375.000 1.500.000
Jumlah 2.500.000 2.500.000 2.500.000 2.500.000 10.000.000
Penjelasan :
1. Biaya penjualan thn 2018 = 20% x 50.000.000
= 10.000.000
2. Rincian biaya setiap triwulan :
Biaya Promosi
1 tahun = 25% x 10.000.000 = 2.500.000
2.500.000
Per triwulan = ----------------- = 625.000
4
Biaya Komisi
1 tahun = 10% x 10.000.000 = 1.000.000
1.000.000
Per triwulan = ----------------- = 250.000
4
Dst
•SEKIAN

Anda mungkin juga menyukai