INITIATION 1: Words
Setelah mempelajari Modul 1 dan materi pada Inisiasi 1 ini, Anda akan mampu memahami dan
memiliki kemampuan mengidentifikasi berbagai macam kelas kata yang digunakan dalam kalimat.
Di dalam Modul 1 ada 4 Kegiatan Belajar. Dalam Kegiatan 1 kita akan membahas mengenai
‘proper/common/concrete nouns’ dan penggunaannya dalam kalimat dan ungkapan sehari-sehari.
Dalam Kegiatan 2 kita akan membahas mengenai ‘verbs’ dan penggunaannya dalam kalimat dan
ungkapan sehari-hari. Dalam Kegiatan 3 kita akan membahas mengenai ‘adverbs’ dan
penggunaannya dalam kalimat dan ungkapan sehari-hari. Dan dalam Kegiatan 4 kita akan
membahas mengenai ‘adjectives’ dan penggunaannya dalam kalimat dan ungkapan sehari-hari.
Latihan dan tes formatif pada Modul 1 bersama dengan materi pada Inisiasi 1 ini dirancang untuk
membantu Anda meningkatkan kemampuan Anda dalam penguasaan perbendaharaan
kata (vocabulary) Bahasa Inggris.
Pelajari bagian ini dengan seksama untuk meningkatkan perbendaharaan kata Bahasa Inggris
Anda. Kemudian kerjakan Latihan 1 yang diberikan pada Inisiasi 1 ini.
Selamat belajar. Anda pasti berhasil.
Inisiasi.1.1
Saudara mahasiswa, sebelum kita membahas materi tutorial Anda perlu memahami tujuan
tutorial yang kami rumus ke dalam kompetensi khusus berikut ini.
Kompetensi Khusus
Setelah mengikuti tutorial ini mahasiswa dapat menjelaskan:
Sebagai seorang pendidik, sangat penting bagi Anda untuk memiliki kemampuan mengembangkan
bahan ajar, baik dalam cetak atau yang noncetak. Bahan ajar/media pembelajaran yang Anda
kembangkan dapat Anda gunakan dalam proses pembelajaran.
Mata kuliah pengembangan bahan ajar ini dirancang untuk menambah pengetahuan Anda sebagai
guru tentang hakikat bahan ajar serta bagaimana pengembangan berbagai macam bahan ajar
sesuai kebutuhan
Materi Tuton ini terdiri dari:
- Kehadiran 20%
- Keaktifan dalam diskusi 30%
-Tugas (1, 2 , 3) 50%
Dalam tutorial ini, keaktifan Anda sangat diharapkan, sesuai dengan prinsip kemandirian dalam
belajar. Untuk itu, silakan pelajari materi tentang Strategi Belajar Mandiri di bawah ini.
Materi lengkap mata kuliah ini dapat Anda baca di Buku Materi Pokok (BMP)
di perpustakaan digital Universitas Terbuka, dengan pada
laman www.ut.ac.id.
Silakan masuk ke Menu LAYANAN ONLINE - SUAKA UT
- PERPUSTAKAAN DIGITAL - RUANG BACA VIRTUAL
Selamat Belajar
Selamat Datang dalam Tutorial Online
Mata Kuliah "Pengantar
Pendidikan"/MKDK4001
Salam kenal para mahasiswa . Kita bertemu dalam Tutorial Online pada
mata kuliah MKDK4001/Pengantar Pendidikan. Sebelum kita memulai tutorial,
saya perkenalkan diri terlebih dahulu, nama saya.................................. Kita
akan berinteraksi selama 8 minggu dalam proses pembelajaran online ini.
Matakuliah ini akan membekali Anda dengan wawasan pendidikan yang
memadai sehingga Anda mampu berperilaku dan menjalankan tugas-tugas
kependidikan sesuai dengan wawasan tersebut. Untuk mencapai kompetensi
itu Anda diminta untuk mengkaji berbagai konsep pendidikan yang antara lain
mencakup: hakikat manusia dan pendidikan, landasan pendidikan, lingkungan
pendidikan, antropologi pendidikan, aliran/filsafat pendidikan, sejarah
pendidikan, perubahan sosial dan pendidikan, sistem pendidikan nasional,
serta inovasi pendidikan.
Setelah mempelajari mata kuliah ini, Anda diharapkan dapat:
1. mendeskripsikan hakikat manusia dan kaitannya dengan eksistensi
pendidikan
2. menjelaskan karakterisitik manusia Indonesia sebagai manusia berkualitas
dan kompetitif
3. menjelaskan landasan dan asas-asas pendidikan
5. menjelaskan kondisi pendidikan Indonesia
6. menjelaskan pendidikan non formal, sebagai aliran pokok pendidikan
Indonesia
7. menjelaskan peran antropologipendididkan, kebudayaan dan unsur budaya
8. menjelaskan hakikat kebudayaan
9. menjelaskan eksistensi perubahan sosial dan hubungannya dengan
pendidikan formal, nonformal dan informal
10.menjelaskan eksistensi perubahan sosial dan hubungannya dengan
globalisasi, ilmu pengetahuan dan teknologi dan demokrasi pendidikan
11. menjelaskan sistem pendidikan nasional
12. menjelaskan inovasi dalam bidang pendidikan
Bahan ajar mata kuliah ini terdiri dari 9 modul sebagai berikut:
Modul 1: Hakikat Manusia
Modul 2: Landaan Pendidikan
Modul 3: Lingkungan Pendidikan
Modul 4: Gerakan-gerakan Pendidikan
Modul 5: Kondisi Pendidikan Indonesia
Modul 6: Antropologi Pendidikan Indonesia
Modul 7: Perubahan Sosial: Hubungannya dengan Pendidikan Formal,
Nonformal dan Infomal
Modul 8: Sistem Pendidikan Indonesia
Modul 9: Inovasi Pendidikan
Komposisi nilai dalam tutorial ini adalah sebagai berikut:
- Kehadiran 20%
- Keaktifan dalam diskusi 30%
-Tugas (1, 2 , 3) 50%
Dalam tutorial ini, keaktifan Anda sangat diharapkan, sesuai dengan prinsip
kemandirian dalam belajar. Untuk itu, silakan pelajari materi tentang Strategi
Belajar Mandiri di bawah ini.
Materi lengkap mata kuliah ini dapat Anda baca di Buku Materi Pokok (BMP)
di perpustakaan digital Universitas Terbuka, dengan pada
laman www.ut.ac.id. Silakan masuk ke Menu LAYANAN ONLINE - SUAKA
UT - PERPUSTAKAAN DIGITAL - RUANG BACA VIRTUAL
SELAMAT BERJUMPA DALAM KELAS TUTORIAL ON-LINE
Pada kesempatan ini saya akan mendampingi Saudara berdiskusi dalam tutorial online Mata Kuliah
Pembelajaran PKNI 4101. Kami berharap tutorial online ini dapat membantu anda dalam memahami
materi matakuliah dan dapat menyelesaikan tugas yang dilakukan pada saat ujian (UAS). Pada
tutorial ini dilaksanakan sebanyak 8 inisiasi. Kegiatan Tutorial Online ini terdapat 3 kali tugas yang
akan dikerjakan mahasiswa dan mempenyai kontribusi nilai 30 % terhadap kelulusan matakuliah
yang Anda ikuti. Pada inisiasi 3 anda akan mendapatkan Tugas Tutorial 1 (TT 1), TT 2 diberikan
pada inisiasi 5, dan TT 3 diberikan pada inisiasi 7. Kontribusi niali 30% akan bermakna apabila
mahasiswa memperoleh skor UAS di atas 30%.
Inisiasi 1
Inisiasi 1 Ketuhanan Yang Maha Esa dan Ketuhanan
Pada inisiasi 1 Anda akan diajak untuk mempelajari tentang topik: Ketuhanan Yang Maha Esa dan
Ketuhanan. Topik ini dibagi menjadi 2 bagian. Pada bagian pertama membahas tentang Keimanan
dan Ketakwaan, dan pada bagian kedua membahas tentang Filsafat Ketuhanan.
Silakan Anda pelajari dengan seksama.
Keimanan dan Ketakwaan
Iman merupakan asas yang menentukan ragam kepribadian manusia. Selama ini orang memahami
bahwa iman artinya kepercayaan atau sikap batin, yaitu mempercayai adanya Allah, Malaikat,
Rasul, Kitab, Hari Akhir (kiamat), Takdir baik dan buruk. Pengertian tersebut jika digandengkan
dengan hadis Nabi yaitu aqdun bil qalbi wa ikraarun bil lisaani wa amalun bil arkani maka
pengertiannya akan lebih operasional. Jika didefinisikan bahwa iman adalah kepribadian yang
mencerminkan suatu keterpaduan antara kalbu, ucapan dan perilaku menurut ketentuan Allah, yang
disampaikan oleh Malaikat kepada Nabi Muhammad. Ketentuan Allah tersebut dibukukan dalam
bentuk Kitab yaitu kumpulan wahyu, yang dikonkretkan dalam Al-quran guna mencapai tujuan yang
hakiki yaitu bahagia dalam hidup, baik jangka pendek maupun jangka panjang. Isi kitab tersebut
adalah ketentuan tentang nilai-nilai kehidupan yang baik dan yang buruk berdasarkan parameter
dari Allah.
Ada tiga aspek iman yaitu pengetahuan, kemauan dan kemampuan. Orang yang beriman kepada
Allah adalah yang memiliki pengetahuan, kemauan dan kemampuan untuk hidup dengan ajaran Al-
quran seperti yang dicontohkan oleh Rasulullah. Oleh karena itu, prasyarat untuk mencapai iman
adalah memahami kandungan Al-quran. Dengan demikian strategi untuk menumbuhkembangkan
keimanan kepada Allah adalah menumbuhkembangkan kegiatan, belajar dan mengajar Al-quran
secara akademik. Tujuan belajar dan mengajar adalah bukan sekedar mampu membunyikan
hurufnya, melainkan sampai memahami makna yang terkandung di dalamnya.
Kuat lemahnya iman seseorang sangat tergantung pada penguasaannya terhadap Al-quran.
Kekeliruan dan kedangkalan dalam memahami makna Al-quran merupakan faktor yang membuat
dangkal atau keliru dalam beriman. Untuk itu belajar dan mengajar Al-quran harus dilakukan secara
terjadwal dan berkelanjutan. Belajar Al-quran tidak hanya di waktu kecil, namun harus berkelanjutan
sampai ajal tiba.
Filsafat Ketuhanan
Konsep tentang Ketuhanan Yang Maha Esa, menurut pemikiran manusia, berbeda dengan konsep
Ketuhanan Yang Maha Esa menurut ajaran Islam. Konsep Ketuhanan menurut pemikiran manusia
baik deisme, panteisme, maupun eklektisme, tidak memberikan tempat bagi ajaran Allah dalam
kehidupan, dalam arti ajaran Allah tidak fungsional. Paham panteisme meyakini Tuhan berperan,
namun yang berperan adalah Zat-Nya, bukan ajaran-Nya. Sedangkan konsep ketuhanan dalam
Islam justru intinya adalah konsep ketuhanan secara fungsional. Maksudnya, fokus dari konsep
ketuhanan dalam Islam adalah bagaimana memerankan ajaran Allah dalam memanfaatkan ciptaan-
Nya.
Segala yang ada di alam semesta ini diciptakan oleh Yang Maha Pencipta (Khalik). Manusia yang
diberi akal, ketika memperhatikan gejala dan fenomena alam akan mengambil kesimpulan bahwa
alam yang menakjubkan ini tentulah diciptakan oleh Yang Maha Agung. Akal yang logis juga
memahami bahwa yang dicipta tidak sama dengan Pencipta.
Makhluk, kecuali ada yang nyata dapat diketahui dengan pancaindra, ada pula yang immateri dan
tidak dapat dijangkau oleh indera manusia. Keyakinan akan adanya makhluk ghaib itu, akan dapat
menyampaikan kepada keimanan, juga terhadap Yang Maha Ghaib, yaitu Khalik Pencipta alam
semesta ini.
Pendahuluan:
Bagaimana pandangan Anda sebagai warga negara Indonesia dalam menerapkan pengetahuan
Wasantara dalam kehidupan sehari hari jika dikaitkan dengan kehidupan berbangsa dan bernegara,
terutama bidang ketahanan nasional, terutama bagi wilayah-wilayah yang berbatasan langsung
dengan negara tetangga..spt Malyasia,Papua Nugini, atau bagi wilayah wilayah terluar..apakah
diperlukan wajib militer..? silahkan share pandangan anda.
Nambah ni diskusinya..
Beberapa waktu lalu rame sekali dengan kasus2 bendera/logo Palu Arit,dimana lambang tersbut
terkait dengan Kelompok (PKI), nah itu berarti ancaman datang dari dalam negeri artinya Tanas kita
digerogoti dari dalam, nah menurut teman2 Mhs apa yang seharusnya dilakukan pemerintah terkait
isu munculnya PKI tsb....??? silahkan share pandangannya..
Terimakasih
salam
Tutor
1. Kaitan dengan pengetahuan wawasan nusantara, akhir-akhir ini pengetahuan wasantara di
masyarakat sangat menurun bisa di cek anak-anak zaman sekarang jika di tanya tentang
pahlawan nasional atau lagu-lagu nasional saja mereka banyak yang tidak tahu, bakhkan
pelajaran pendidikan kewarga negaraan dan ekstra kurikuler PRAMUKA yang pada tahun-tahun
kebelakang bisa menjadi solusi sekarang bukan pelajaran paforit para siswa. Saya kira ini harus
mendapat perhatian khusus dari semua pihak. Oleh karena itu saya rasa Wajib Militer adalah
salahsatu solusi untuk mengatasi hal tersebut agar rasa cinta terhadap tanah air bisa terjaga,
tentunya dengan rumusan dan pertimbangan yang matang.
2. PKI adalah sejararah kelam bangsa ini dan PKI harus menjadi musuh besar negara Indonesia,
seperti halnya terorisme, PKI juga harus di berantas sampai akarnya. Pemerintah harus ber
sungguh-sungguh dalam menerapkan aturan-aturan yang berlaku, sehingga PKI tiak bebas
menyebarkan pemahaman nya. Jika ada isu-isu tentang keberadaan PKI Pemerintah harus
segera memastikan berita itu benar-benar atau hanya berita Hoax. Dari mulai Pemerintah ,TNI,
POLRI dan masyarakat harus bekerja sama mengantisifasi paham PKI.
Lembar Kerja Siswa menurut saya salah satu bahan ajar yang dapat digunakan dan diterapkan dalam
pembelajaran. Saya termasuk guru yang memilih untuk menggunakan LKS dalam pembelajaran yang
akan dilakukan. LKS dipilih karena cukup mampu untuk menyajikan materi pelajaran yang hendak
disampaikan dan dengan latihan dan evaluasi yang cukup banyak.
Guru yang memilih untuk menggunakan LKS dalam pembelajaran apalagi yang menyusun sendiri perlu
memperhatikan banyak hal. Pemilihan LKS ini harus sesuai dengan fungsi dan tujuan penyusunan dan
pembuatan Lembar Kerja Siswa (LKS).
sung tulodo, ing madyo mangun karso, tut wuri handayani". Berikan pendapat
"Ing ngarso sung tulodo, ing madyo mangun karso, tut wuri handayani" adalah semboyan dari Bapak
Pendidikan yang telah memberikan dapak positif terhadap bangsa Indonesia yaitu Kihajar Dewantara,
yang berarti :
meihat dari semboyan tersebut saya mengartikan bahwa ketika menjadi pemimpin atau seorang guru
harus memberikan suri tauladan untuk semua orang yang ada di sekitarnya/peserta didikya. Untuk
membentuk karakter peserta didik yang baik maka di mulai dari gurunya juga harus mempunyai karakter
yang baik, dan seorang guru harus bisa membangkitkan semangat dan dorongan terhadap peserta
didiknya, agar bisa menjadi penerus bangsa yang mempunya karakter yang baik dan berkwalitas.
Diskusikan dengan teman saudara tentang
1. Kaidah hukum adalah sebagai peraturan hidup yang sengaja dibuat atau yang tumbuh dari
pergaulan hidup dan selanjutnya dipositifkan secara resmi oleh penguasa masyarakat atau
penguasa negara.
Kaidah hukum pada hakekatnya untuk memperkokoh dan juga untuk melengkapi pemberian
perlindungan terhadap kepentingan manusia yang telah dilakukan oleh ketiga kaidah sosial yang
lain.
Menelaah dari pengerian nya, tentu saja kaidah hukum sangat diperlukan di suatu negara/daerah
karena dari sanalah kita bisa menerapkan peraturan/hukum yang di sepakati.
2. Perbedaan Kaidah hukum dan kaidah yang berlaku di masyarakat salah satunya yaitu, jika kaidah
hukum memiliki landasan yang kuat dan rumusan yang matang dan berlaku untuk semua
kalangan masyarakat , sedangkan kaidah yang berlaku di masyarakat biasanya adalah
aturan/kebiasaan yang tumbuh dan terbentuk turun temurun dari nenek moyang yang di anggap
memiliki nilai dan dijunjung serta di patuhi masyarakat penduungnya atau masyarakat yang
tergolong dari kelompoknya. Di Indonesia aturan-aturan tentang segi kehidupan manusia tersebut
menjadi aturan-aturan hukum yang mengikat yang disebut hukum adat.
3. Dimungkinkan saja, sebagai contoh Di Minangkabau, atau di daerah Sumbar, ada Humun atau
adat mingankabau yang mana di dalam hukum adat tersebut menyatakan bahwa pihak wanita
akan mendapatkan kekayaan dan semua hak dari orang tuanya dan laki-laki dari peranakan orang
minangkabau diharuskan merantau dan mencari kesuksesan ditempat lain.
Umum
Salam Sejahtera,
Selamat berjumpa Mahasiswa Program S1 PKNI, selamat bergabung dalam tutorial online (Tuton)
pada mata kuliah PKNI4102 Ilmu Negara.
Matakuliah ini terdiri dari 8 pertemuan. Setiap pertemuan diikuti dengan diskusi dan 3 tugas.
Silakan anda mengikuti tutorial ini dengan sebaik-baiknya, kerjakan tugas yang diberikan. Dengan
harapan tutorial online ini akan memacu anda untuk belajar sehingga mendapatkan hasil yang
optimal.
untuk menjaga kualitas akademik, anda tidak boleh melakukan plagiasi pada tugas yang diberikan
apabila hal tersebut terjadi, maka yang mencontek dan dicontek akan dikenakan hukuman dengan
pemberian score 0 pada tugas.
1. keberadaan Ilmu Negara yang tidak lepas dari jasa George Jellinek, seorang pakar hukum dari
Jerman yang kemudian dikenal sebagai Bapak Ilmu Negara. Pada tahun 1882 ia telah
menerbitkan buku dengan judul Allgemeine Staatslehre (Ilmu Negara Umum), buku ini kemudian
menjadi cikal bakal lahirnya Ilmu Negara
Dalam menyusun bukunya Allgeimeine Staatslehre Georege Jellinek menggunakan methode van
systematesering (metode sistematika) dengan cara mengumpulkan semua bahan tentang Ilmu
Negara yang ada mulai zaman kebudayaan Yunani sampai pada masanya sendiri (sesudah akhir
abad ke 19 atau awal abad ke 20)
2. Perbedaan Ilmu Negara dengan Ilmu Politik terletak pada pusat perhatiannya (focus of interest)
yang menurut pandangan beberapa sarjana meliputi:
1) Ilmu Negara merupakan ilmu yang bersifat teoritis, bebas nilai. Sedangkan Ilmu Politik
adalah ilmu yang bersifat praktis, mengadakan kritik dan penilaian terhadap obyek yang
dipelajari;
2) Ilmu Negara memandang negara dalam segi statisnya, Sedangkan Ilmu Politik bersifat
dinamis, karena berusaha mengadakan analisis atas peristiwa – peristiwa politik yang berkaitan
dengan kekuasaan (power);
3) Ilmu Negara mempelajari negara berdasarkan pada metode atau pendekatan yuridis.
Sedangkan Ilmu Politik berdasarkan pendekatan sosio – politik, yakni dengan memperhatikan
faktor – faktor sosial atau sosiologis dan faktor kemasyarakatan lainnya.
3. bahwa Negara bukanlah semata-mata merupakan suatu keharusan yang bersifat objektif,yang asal
mulanya merupakan pekerti dari manusia.dengan kata lain bahwa negara bukanlah merupakan
organisasi yang dibuat oleh manusia untuk kepentingan dirinya sendiri melainkan merupakan
suatu susunan organisasi yang objektif yang berdasarkan pada sifat hakekat manusia ,oleh
karenanya sifat negara tersebut adalah tidak hanya melayani kebutuhan manusia yang berkuasa
yang setiap saat berganti.
Plato merupakan pencipta ajaran “alam serba cita” (Idee enleer) sehingga aliran filsafatnya
dikenal dengan sebutan “Idealisme”.Menurut Plato bahwa dunia ini dapat dibedakan menjadi dua
bagian yaitu
1).Dunia Idea/dunia serba cita/dunia Imaterialisme,yaitu dunia dimana terdapat keadaan yang
sebenarnya.
2).Dunia Materialisme,yaitu Dunia dimana kita hidup dan hal-hal yang kita lihat dan saksikan itu
adalah merupakan bayangan dari apa yang ada di dunia Imaterialisme.