Anda di halaman 1dari 1

1.

Pretest-Posttest Control Group Design


Dilakukan pengukuran sebelum (pretest) dan sesudah (posttest) pemberian ini pada dua
kelompok. Pada jenis ini dilakukan randomisasi sebagai kontrol terhadap Proactive
History
Contohhnya:
a) Penelitian dilakukan untuk mengetahui Pengaruh tontonan Reality Show Peduli
sesama, terhadap sikap Kerja sama dan Solidaritas anak-anak untuk membantu
orang sekitar. Tahap pertama, subjek diacak untuk dimasukkan ke dalam KE dan
KK. Kemudian dihitung berapa banyak orang yang dibantu oleh setiap kelompok.
Pada KE, sebelum membantu orang sekitar, subyek di berikan tontonan Reality
Show mengenai Bantuan untuk sesama. Sementara KK tidak diberikan tontonan
tersebut. Setelah waktu tertentu, dihitung berapa banyak orang yang dibantu oleh
kedua kelompok. Untuk mengetahui apakah tontonan reality show dapat
berpengaruh terhadap sikap kerja sama dan solidaritas,maka dilakukan analisis
statistik uncorrelated data / independent sample t-test. Namun sebelumnya kita
perlu menghitung gain score setiap subjek, yang akan digunakan dalam analisis
statistik.
b) Penelitian dilakukan untuk mengetahui Pengaruh Suara Bising terhadap
Konsentrasi belajar siswa dalam mengerjakan soal. Tahap pertama, subjek diacak
untuk dimasukkan ke dalam KE dan KK. Kemudian dihitung seberapa banyak
soal yang dapat dikerjakan oleh setiap kelompok. Pada KE, selama mengerjakan
soal diperdengarkan suara bising. sedangkan KK tidak diperdengarkan suara
bising tersebut. Selama waktu tertentu, dihitung berapa banyak soal yang dapat
dikerjakan oleh kedua kelompok. Untuk mengetahui apakah suara bising dapat
mempengaruhi Konsentrasi Anak, maka dilakukan analisis statistik uncorrelated
data / independent sample t-test. Namun sebelumnya kita perlu menghitung gain
score setiap subjek yang akan digunakan dalam analisis statistik.

Anda mungkin juga menyukai