memungkinkan peserta didik baik secara individual maupun kelompok aktif mencari,
menggali, dan menemukan konsep serta prinsip-prinsip secara holistik dan autentik.
Bentuk kegiatan belajar mengajar dengan struktur dan program satuan
pembelajaran dipayungi tema dengan muatan materi yang dibelajarkan dikaji dari
empat kajian keilmuan seperti geografi, sosiologi, ekonomi dan sejarah.
IPS Terpadu
Integrasi dari berbagai cabang ilmu-ilmu sosial seperti: sosiologi, sejarah, geografi,
ekonomi, sosiologi. Ilmu Pengetahuan Sosial dirumuskan atas dasar realitas dan
fenomena sosial yang mewujudkan satu pendekatan interdisipliner dari aspek dan
cabang-cabang ilmu-ilmu sosial. Pendidikan IPS menekankan pada pengetahuan
tentang bangsanya, semangat kebangsaan, patriotisme, serta aktivitas masyarakat
di bidang ekonomi dalam ruang atau space wilayah NKRI. IPS dikembangkan sebagai
mata pelajaran integrative social studies, bukan sebagai pendidikan disiplin ilmu.
1. connected
2. Immersed
3. webbed
4. Fragmented
5. shared
6. Integrated
7. Sequenced
8. Threaded
9. Nested
10. Networked
Alasan Pemilihan Model
Konsep-konsep dalam KD IPS memiliki karakteristik yang berbeda-beda,
sehingga memerlukan model yang sesuai agar memberikan hasil keterpaduan yang
optimal
Ada sejumlah KD yang mengandung konsep saling beririsan/tumpang tindih,
sehingga bila dibelajarkan secara terpisah-pisah menjadi tidak efisien. Konsep-
konsep semacam ini memerlukan pembelajaran model integrated atau shared.
Ada KD yang mengandung konsep saling berkaitan tetapi tidak beririsan.
Untuk menghasilkan kompetensi yang utuh, konsep-konsep harus dikaitkan dengan
suatu tema tertentu hingga menyerupai jaring laba-laba
Ada sejumlah konsep pada KD, konsep tersebut bertautan dengan konsep KD
dari KD yang lain. Agar pembelajarannya menghasilkan kompetensi yang utuh, maka
konsep-konsep tersebut harus dipertautkan (connected) dalam pembelajarannya
Share