relevansi mem-
pelajari Metode
5S terhadap
menenangkan
bayi
menambahkan
Menyimpulkan
pendapat
Menyimak dan
audiens dan Ceramah
mendengarkan
menjelaskan
manfaat Metode
5S terhadap
menenangkan
bayi
Penutup Menutup Mendengarkan leaflet Ceramah
10 menit pertemuan
dengan
menyimpulkan
materi yg telah
di bahas
Melakukan Menjawab Ceramah
evaluasi dengan
memberikan
pertanyaan pada
audiens
Memberi salam Menjawab
penutup salam
EVALUASI
Struktur
1. Kesiapan materi
2. Kesiapan SAP
3. Kesiapan audience
4. Kesiapan tempat
Proses
Mengajukan pertanyaan lisan :
1. Sebutkan pengertian Metode 5S terhadap menenangkan bayi.
2. Langkah-langkah Metode 5S terhadap menenangkan bayi.
3. Manfaat Metode 5S terhadap menenangkan bayi.
LAMPIRAN MATERI
Metode 5S adalah suatu cara untuk menenangkan bayi dan meredakan tangis bayi,
Pada dasarnya, bayi menangis selalu ada penyebabnya, misalnya lapar, sakit, mengantuk,
kegerahan, kedinginan, ingin digendong, atau bosan. Bila bayi memang sudah tidak bisa
ditenangkan dan sudah melakukan berbagai cara untuk menjawab tangisnya tapi tidak
bisa diredakan juga, unutuk membantu ibu dalam menghadapi hal ini Dr. Harvey karo,
asisten profesor pediatrik di university of suthern california school of Medicine, AS,
memberikan metode 5S yang mampu menenangkan bayi baru lahir, bahkan
membantunya tidur lebih nyenyak. Menurutnya, cara ini bisa diterapkan hingga si kecil
berusia 4 bulan, karena 4 bulan pertama kehidupan newborn merupakan masa
adaptasinya dengan dunia luar.
1. Swaddling (Bedong)
Bedong dapat meredakan tangisan bayi karena membuatnya hangat dan terdekap,
serasa masih di dalam rahim. Perhatikan cara membedong yang baik, karena bedong yang
terlalu kencang tidak baik untuk bayi dan bisa menyebabkan masalah panggul. Pilihlah
bahan kain bedong yang nyaman agar bayi tidak kepanasan. Dr. Karp merekomendasikan
untuk membedong Si Kecil kapan pun ia ingin tidur, baik di siang ataupun malam hari.
2. Side/Stomach Position
Setelah dibedong, Anda bisa menenangkan Si Kecil yang menangis dengan
menggendongnya dalam posisi miring atau tengkurap. Untuk mengurangi risiko SIDS
(Sudden Infant Death Syndrome) para ahli merekomendasikan bayi ditidurkan telentang.
Namun karena newborn lebih nyaman ketika tengkurap, posisi inilah yang terbaik untuk
menenangkannya (bukan untuk tidur). Saat Si Kecil sudah tertidur, letakkan ia dalam
posisi telentang. Biasanya, 2S pertama sudah berhasil, namun jika belum, tambahkan S
yang
ke-3.
3. Shushing
Bayi baru lahir tak membutuhkan suasana yang sepi. Ia menghabiskan 9 bulan di
dalam rahim dengan mendengar aliran darah, denyut jantung, dan suara lain di dalam
tubuh ibu. Namun tak semua suara berisik bisa menenangkan Si Kecil. Suara shushing ini
mirip dengan suara yang didengar bayi ketika ia masih berada di dalam rahim. Cara
sederhana untuk melakukan ini adalah dengan mendekatkan mulut Anda di telinga Si
Kecil dan mengeluarkan suara “ssshhh...” sekeras suara tangisan Si Kecil. Ketika ia
sudah mulai tenang dan tangisnya sedikit demi sedikit mereda, kecilkan volume suara
Anda. Anda juga bisa memutarkan white noise lain ketika Si Kecil tidur, seperti suara
kipas angin atau suara mesin cuci.
4. Swinging
Ayunan lembut dapat menenangkan bayi. Salah satu ayunan yang paling ampuh
meredakan tangisan bayi adalah jiggling, yaitu mengayunkan badan bayi secara lembut
dengan gerakan ke kiri dan ke kanan. Hal ini aman bila tidak dilakukan dengan gerakan
kencang. Menurut Dr. Karp, jenis ayunan lain seperti diayun di rocking chair, baby
swing, atau baby bouncer juga bisa dilakukan, meskipun hasilnya tidak seefektif jiggling.
5. Sucking
Bayi butuh mengisap sesuatu. Bila tidak ada empeng atau Si Kecil sudah terlalu
kenyang untuk menyusu, saat kondisi darurat, biarkan bayi mengisap jari Anda untuk
menghentikan tangisannya. Namun, pastikan jari Anda benar-benar bersih.
Dr. Karp menyebutkan, jika dilakukan dengan tepat, metode 5S ini akan berhasil pada
98 persen bayi. Hal ini juga tidak berarti Anda harus melakukan semua metode tersebut.
Beberapa bayi hanya butuh dibedong atau digendong menghadap ke samping. Jadi Moms
hanya perlu menemukan metode mana yang tepat untuk Si Kecil. Perlu diingat juga
bahwa metode ini ditujukan bagi bayi usia 0-4 bulan.
Penatalaksanaan
1. Bedongan/Selimut Bayi
2. Pacifier/Empeng Bayi
Manfaat
1. Swaddling (Bedong)
Metode ini yaitu agar anak merasa aman saat menghadapi dunia luar dan untuk
membatasi gerak bayi seperti sama halnya saat berada dalam rahim.
2. Side/Stomach Position
Metode ini Untuk mencegah terjadinya gangguan pernafasan pada anak, memang jauh
lebih baik menaruhnya dalam posisi terlentang. Namun, bayi yang baru lahir akan merasa
jauh lebih aman dan nyaman saat berbaring di salah satu sisi tubuhnya atau bertumpu
pada perut. Posisi ini sangat baik untuk menenangkan anak, tapi tetap saja jangan biarkan
anak tidur dengan posisi ini.
3. Shushing
Metode ini yaitu agar anak tidur lebih nyenyak dan nyaman seperti halnya didalam
rahim anak terbiasa dengan suara aliran darah ibu, setelah lahir ibu bisa meniru suara
“Susssh suuush”.
4. Swinging
5. Sucking