Pengertian Kebudayaan Secara Umum

Pembahasan mengenai kebudayaan di awali dengan membahas pengertian

secara umum. Dengan memahami pengertian budaya secara umum, maka Anda
bisa memahami beragam hal yang lebih esensial dari istilah ini.

Nah, secara umum, pengertian dari budaya bisa dikatakan cukup beraneka
ragam. Akan tetapi, pada intinya, pengertian dari istilah ini adalah cara hidup
yang dimiliki bersama oleh suatu kelompok masyarakat tertentu. Budaya ini
terbentuk dari banyak unsur yang menyeluruh.

Perlu diketahui, meskipun tidak memiliki aturan yang tertulis, namun budaya
memiliki sifat yang terkadang memaksa sekaligus memberikan pedoman guna
berperilaku lebih baik agar kehidupan menjadi lebih bermartabat dan bersahaja.
Selain itu, budaya juga diartikan sebagai hasil karya, cipta, rasa dan karsa
manusia.

Dari pengertian ini, budaya memiliki ruang lingkup dan aspek yang bisa
dikatakan sangat luas. Aspek dari budaya meliputi banyak hal, seperti hukum,
keyakinan, seni, adat atau kebiasaan, moral, susila serta keahlian. Kehadiran
budaya tersebut diyakini akan mampu mempengaruhi pengetahuan dari
seseorang, gagasan, ide dan lainnya meskipun wujud budaya adalah abstrak.

Pengertian Kebudayaan Menurut Para Ahli

Untuk memahami lebih lanjut pengertian kebudayaan, menyimak pendapat para
ahli menjadi salah satu hal yang tepat untuk direnungkan.

Para ahli memberikan pendapat masing-masing mengenai apa arti dan maksud
kebudayaan. Beberapa pengertian kebudayaan yang diambil dari pembahasan
para ahli adalah sebagai berikut.

 Koentjaraningrat
Menurut Koentjaraningrat, apa yang dimaksud dengan kebudayaan adalah
keseluruhan perilaku dari manusia dan hasil yang diperoleh melalui suatu proses
belajar dan segalanya tersusun secara rapi dalam kehidupan masyarakat.

 Ki Hajar Dewantara
Menurut Ki Hajar Dewantara, kebudayaan adalah sebuah buah budi manusia di
mana merupakan hasil dari dua pengaruh besar, yakni alam dan kodrat manusia.

Kebudayaan juga merupakan sebuah bukti tentang kejayaan kehidupan manusia

yang membuatnya mampu mengatasi kesulitan di dalam hidupnya agar
keselamatan dan kebahagiaan bisa tercapai.

 Soelaeman Soenardi dan Selo Soemardjan

Menurut Soelaeman Soenardi dan Selo Soemardjan, apa yang dimaksud dengan
kebudayaan adalah semua hasil karya, cipta serta rasa dari masyarakat. Karya-
karya tersebut akan menghasilkan teknologi serta kebudayaan yang berwujud
benda serta jasmaniah.

Benda-benda tersebut diperlukan oleh umat manusia. Tujuan keperluan manusia

terhadap benda tersebut adalah untuk dapat menguasai alam agar hasilnya bisa
digunakan dengan bijak untuk keperluan masyarakat.

 Dr. Mohammad Hatta

Menurut Dr. Mohammad Hatta, makna dari kebudayaan adalah ciptaan hidup
dari suatu bangsa tertentu.

 Parsudi Suparlan
Menurut Parsudi Suparlan, kebudayaan adalah semua pengetahuan manusia
sebagai makhluk sosial yang dipakai untuk bisa memahami dan juga menjadi
bagian interpretasi dari lingkungan serta pengalamannya. Kebudayaan juga
dipakai untuk landasan dalam bertingkah laku.

 Haji Agus Salim

Menurut Haji Agus Salim, apa yang dimaksud dengan kebudayaan adalah
persatuan dari istilah budi dan daya sehingga menjadi satu makna dalam jiwa
yang tidak bisa dipisah-pisahkan.

 Effat Al – Syarqawi
Menurut Effat Al – Syarqawi, apa yang dimaksud dengan kebudayaan adalah
khazanah sejarah bangsa di mana dicerminkan pada pengakuan dan nilai yang
terkandung di dalamnya. Nilai yang dimaksud adalah nila yang dapat
menggariskan sesuatu untuk kehidupan, tujuan ideal dan makna secara rohaniah
yang dalam dan tak terbatas.

 Harjoso
Menurut Harjoso, ada beberapa arti mengenai kebudayaan. Beberapa arti
tersebut adalah sebagai berikut:

 Kebudayaan dalam masyarakat memiliki perbedaan dari masyarakat satu

dengan yang lain
 Kebudayaan bisa diteruskan dan bisa diajarkan
 Kebudayaan dapat diuraikan menjadi komponen biologis, psikologis dan
sosiologis dari keberadaan manusia
 Kebudayaan memiliki struktur serta cara yang tertentu
 Kebudayaan bisa dibagi menjadi aspek sosial dan aspek psikologis
 Kebudayaan memiliki sifat yang relatif dinamis
 Nilai pada kebudayaan memiliki sifat yang relatif yang menjadikan
kebudayaan suatu masyarakat berbeda dari yang satu dengan lainnya.
Nah, demikian beberapa pengertian kebudayaan dari beberapa ahli. Dengan
beberapa pengertian di atas, tentu Anda bisa mempelajari apa makna dari
kebudayaan yang diambil dari berbagai sudut pandang yang berbeda.

Unsur-Unsur Kebudayaan
hidupsimpel.com

Hal lain mengenai kebudayaan yang paling penting untuk diketahui adalah unsur
dari kebudayaan itu sendiri. Nah, unsur-unsur kebudayaan akan membuka
wawasan kita mengenai apa yang dimaksud dengan kebudayaan tersebut.

Perlu diketahui bahwa kebudayaan secara universal memiliki unsur-unsur

tertentu sebagai bukti keunikan kebudayaan tersebut. Adapun menurut C.
Kluckhohn, unsur-unsur dalam kebudayaan tersebut adalah sebagai berikut:

Unsur Bahasa
Bahasa menjadi unsur kebudayaan pertama dan yang paling penting untuk
diketahui. Sebagaimana diketahui bersama bahwa bahasa adalah cara ucap
manusia. Nah, pengucapan yang elok dan merupakan salah satu elemen yang
sudah menjadi tradisi.

Bahasa tersebut terus menerus mengalami turun temurun sehingga antar

manusia dalam kelompok atau bangsa yang berbeda bisa melakukan komunikasi
dengan cara mereka sendiri. Selain itu, bahasa juga merupakan alat yang
digunakan untuk mengadaptasi tradisi. Nah, secara umum, bahasa dibagi
menjadi dua, yakni bahasa ucapan dan tulisan.

Indonesia sendiri merupakan negara yang kaya akan keragaman bahasa. Di

Indonesia, ada cukup banyak bahasa dari kelompok atau adat dengan
pengucapan dan detail yang berbeda. Beberapa diantaranya adalah bahasa Jawa,
Bugis, Dayak, Batak dan lainnya,

Sistem Kepercayaan
Kebudayaan tidak bisa serta-merta dilepaskan dari sistem kepercayaan. Dalam
hal ini, sistem kepercayaan adalah salah satu hal yang dijadikan pegangan oleh
manusia dalam rangka menjalankan kehidupannya.

Sistem kepercayaan ini juga menjadi media untuk menghubungkan manusia

dengan penciptanya. Selain itu, dengan adanya sistem kepercayaan, maka
sesuatu hal yang di pikir mustahil akan bisa diterima akal sebagai salah satu
wujud keajaiban dan anugerah yang diberikan oleh Tuhan.

Ilmu Pengetahuan

Unsur lain dari kebudayaan adalah ilmu pengetahuan. Sistem ini menjadi salah
satu hal yang sangat penting dan dibutuhkan dalam suatu kebudayaan. Sistem
ini digunakan untuk memenuhi rasa ingin tahu dari manusia tentang suatu hal.
Ada banyak macam ilmu yang memiliki peran yang berbeda dalam setiap
bidangnya.

Nah, mengenai sistem pengetahuan ini, ada beberapa jenis yang bisa dipelajari.
Beberapa jenis dari sistem ilmu pengetahuan tersebut adalah sebagai berikut:

 Pengetahuan Alam
Alam yang ditempati oleh manusia sangat luas. Tidak hanya bumi, tetapi ada pula
jagat raya yang sangat luas. Nah, oleh karena itu, ilmu pengetahuan alam ini
sangat penting. Salah satu fungsi dari ilmu pengetahuan alam ini adalah agar
keteraturan tempat tinggal manusia bisa dijaga sedemikian rupa demi
kelangsungan kehidupan.

 Pengetahuan Tumbuhan
Ilmu pengetahuan tumbuhan pada dasarnya sama dengan ilmu pertanian.
Pengetahuan dasar yang diketahui oleh semua orang terkait dengan tumbuhan
adalah fakta bahwa tumbuhan ada untuk menjadi pelengkap serta dijadikan
bahan makanan. Kedua fungsi ini adalah usaha yang dilakukan untuk
mempertahankan hidup baik manusia ataupun hewan.

 Pengetahuan Binatang
Tidak jauh dari pengetahuan tumbuhan, ada pula pengetahuan hewan. Ini adalah
salah satu bagian dari unsur kebudayaan yang cukup penting. Pengetahuan
tentang hewan menjelaskan bahwa kehadiran hewan adalah untuk menunjang
kelangsungan hidup manusia dan beberapa fungsi pendukung lainnya.

 Pengetahuan Tubuh Manusia

Pengetahuan tubuh manusia secara mendasar digunakan untuk melakukan
analisis mengenai kesehatan manusia. Dengan mengetahui struktur tubuh, letak
organ, susunan tulang serta nadi, maka kesehatan manusia cenderung akan lebih
mudah untuk diidentifikasi.

 Pengetahuan Sifat dan Tingkah Laku Manusia

Pengetahuan sifat dan tingkah laku manusia menjadi bagian penting dari unsur
kebudayaan. Unsur ini diperlukan agar kehidupan dapat terjaga dan lebih damai.
Mengenai analisis tingkah laku, maka manusia satu dengan yang lainnya akan
bisa saling memahami.

Ini adalah salah satu pentingnya pengetahuan sifat dan tingkah laku manusia. Hal
yang cukup mendasar adalah manusia memiliki sifat yang berbeda. Namun,
meskipun berbeda, kebudayaan dapat memberikan pengaruh, terutama
mengatur nilai norma, adat istiadat, hukum adat serta peraturan tertentu yang
disepakati.

 Pengetahuan Ruang dan Waktu

Pengetahuan ruang dan waktu adalah unsur lain yang masuk dalam kebudayaan.
Pengetahuan ini memiliki fungsi guna mengukur, menghitung serta melakukan
penanggalan. Salah satu fungsi dari pengetahuan ini adalah penentuan bulan,
tahun dan tanggal. Dalam budaya Jawa, kita juga mengenal adanya pasaran hari.
Sistem Teknologi
Unsur lain yang masuk dalam garis kebudayaan adalah sistem teknologi.
Hadirnya sistem ini menjadi peralatan serta perlengkapan manusia dalam
menjalani kehidupannya. Mengenai hal ini, Koentjaraningrat membagi sistem
teknologi menjadi beberapa hal yang berbeda, yaitu alat produksi, wadah,
senjata, makanan, minuman, rumah, pakaian dan alat transportasi.

Selain itu, sistem teknologi yang ada merupakan bentuk pengembangan dari
sistem teknologi yang sudah ada sebelumnya. Misalnya, dahulu, orang mengenal
kapak adalah sebuah teknologi yang canggih, namun kini sudah tergantikan
dengan mesin potong otomatis yang lebih modern.

Sistem Kekerabatan atau Kemasyarakatan

Unsur kebudayaan yang selanjutnya adalah sistem kekerabatan atau sistem

kemasyarakatan. Ini adalah salah satu unsur kebudayaan yang sangat penting.
Perlu diketahui bahwa sistem kemasyarakatan hingga kini masih digunakan untuk
melakukan sosialisasi dan menjalin hubungan.

Selain itu, di beberapa wilayah dan daerah seperti Amerika Latin, Afrika serta
beberapa daerah lainnya masih menggunakan sistem ini. Menurut L. H. Morgan,
ada beberapa sistem kekerabatan.

Adapun beberapa sistem kekerabatan yang dimaksud adalah sebagai berikut:

 Garis parental yaitu keturunan dari ayah dan ibu

 Garis alternated yaitu garis yang mengajarkan bahwa perempuan dan laki-
laki memiliki kedudukan yang sama
 Garis keturunan ibu yang mengatakan bahwa perempuan lebih tinggi
daripada laki-laki.
Sistem Ekonomi atau Mata Pencaharian
Sistem ekonomi kebudayaan Indonesia secara garis besar terdiri dari berburu dan
meramu, beternak, cocok tanam, menangkap ikan dan pengairan. Sistem ini
masih berlangsung terus hingga saat ini dan terus mengalami perkembangan
yang cukup signifikan.
Adanya perkembangan adalah bukti bahwa terjadinya peningkatan. Sebagai
contoh dari sistem bertani atau cocok tanam, berlanjut pada sistem bisnis
pengolahan makanan dan sistem perdagangan. Perkembangan inilah yang akan
membuat hajat hidup manusia menjadi lebih baik.

Kesenian
Kesenian dan kebudayaan adalah dua hal yang sangat lekat. Dalam hal ini, tidak
bisa memisahkan kesenian dari unsur dalam kebudayaan. Perlu diketahui, seni
merupakan salah satu ekspresi tentang dan terhadap keindahan yang akan
menghidupkan rasa dari manusia.

Terkait hal ini, Koentjaraningrat membagi seni menjadi dua, yakni seni rupa dan
seni suara. Namun, pada detail yang lebih spesifik, maka ada lagi pembagian seni
hingga ke elemen yang sangat detail.

Demikian beberapa unsur yang ada dalam sebuah kebudayaan. Dari beberapa
poin di atas yang membahas tentang unsur kebudayaan, bisa dikatakan bahwa
kebudayaan memiliki beberapa sub bagian di mana saling berkaitan dan saling
mendukung satu sama lainnya.

Ciri Kebudayaan
blog.elevenia.co.id

Hal lain yang penting untuk diketahui perihal kebudayaan adalah ciri dari
kebudayaan itu sendiri. Mengetahui ciri kebudayaan tentu menjadi hal yang bisa
dikatakan sangat penting karena akan membantu Anda memahami makna dari
kebudayaan itu sesungguhnya.

Nah, secara umum, beberapa ciri-ciri dalam kebudayaan tersebut adalah sebagai
berikut:

 Kebudayaan bersifat terintegrasi

 Kebudayaan dapat diubah
 Kebudayaan hidup serta berkembang dalam masyarakat
 Kebudayaan dapat diwariskan
 Kebudayaan dapat dipelajari.
Beberapa ciri tersebut melekat pada kebudayaan secara umum yang banyak
dipahami oleh awam. Namun, untuk kebudayaan daerah, ia memiliki beberapa
ciri yang berbeda. Adapun beberapa ciri tersebut adalah sebagai berikut:
  Terdapat peninggalan sejarah
 Adanya unsur kepercayaan masyarakat
 Terdapat bahasa serta seni khas dari daerah
 Dianut oleh penduduk yang berdiam dan hidup dalam daerah tersebut
 Terdiri dari unsur kebudayaan asli dan kebudayaan tradisional
 Memiliki adat dan istiadat
 Kebudayaan memiliki sifat kedaerahan.
Dari beberapa poin di atas bisa dilihat bahwa ada beberapa ciri dari kebudayaan
daerah yang perlu diketahui. Nah, beberapa ciri di atas adalah alasan kenapa
kebudayaan satu daerah dengan daerah yang lain berbeda-beda.

Lalu, bagaimana dengan kebudayaan nasional? Nah, kebudayaan nasional juga

memiliki beberapa ciri tertentu. Adapun beberapa ciri dari kebudayaan nasional
tersebut adalah sebagai berikut:

 Terdapat unsur-unsur yang bisa menyatukan bangsa dan negara

 Mencerminkan sebuah kehidupan bangsa
 Kebudayaan tersebut merupakan kebanggaan dari seluruh rakyat secara
nasional
 Adanya unsur dari budaya daerah yang diakui secara nasional sebagai
bagian budaya yang terpusat.
Ciri dari kebudayaan nasional tersebut juga harus senantiasa dipahami dengan
baik. Dengan pemahaman ini, maka Anda bisa membedakan bagaimana detail
dari kebudayaan daerah dan kebudayaan nasional.

Wujud Kebudayaan
Wujud Kebudayaan

Memahami kebudayaan juga harus dilakukan dengan meningkatkan pemahaman

mengenai wujud kebudayaan itu sendiri. Ya, wujud kebudayaan menjadi integral
yang penting dalam kesatuan kebudayaan. Menurut Koentjaraningrat, wujud
kebudayaan tersebut terbagi menjadi beberapa hal, yaitu:

 Nilai Budaya
Wujud kebudayaan yang pertama adalah nilai budaya. Nilai budaya ini dipelajari
oleh masyarakat sejak kecil. Oleh karena itu, nilai budaya akan cenderung susah
untuk digoyahkan dan bisa menghasilkan gagasan di kemudian hari. Beberapa
gagasan tersebut bisa berupa buah pikiran, tingkah laku maupun hasil lainnya.

 Sistem Budaya
Sistem budaya adalah wujud kebudayaan yang selanjutnya. Dalam hal ini, apa
yang dimaksud sistem budaya adalah suatu sistem yang sifatnya cenderung
abstrak namun memiliki pola yang dilakukan secara turun temurun oleh
masyarakat.

 Sistem Sosial
Wujud lain dari kebudayaan adalah sistem sosial. Dalam hal ini, kebudayaan
dalam sistem sosial sifatnya konkret dan dapat diabadikan. Sistem ini akan
menggambarkan tingkah laku manusia yang terus berjalan dengan pola serta
aturan yang tertentu.

 Kebudayaan Fisik
Makna wujud kebudayaan berupa kebudayaan fisik adalah kebudayaan memiliki
bentuk yang bisa dilihat. Adapun contoh dari wujud kebudayaan pada poin ini
adalah adanya candi, baju adat, gamelan dan beberapa contoh lainnya.

Fungsi Kebudayaan

thegprbalsla.com

Dalam tataran masyarakat, kebudayaan memiliki beberapa fungsi yang begitu

penting. Fungsi dasar kebudayaan adalah mengatur masyarakat dan memberikan
pemahaman mengenai apa yang harus dilakukan dan bagaimana harus
menyikapi sesuatu. Dengan hal ini, maka kehidupan manusia akan menjadi lebih
selaras dan damai.
Nah, adapun beberapa fungsi lain dari kebudayaan adalah sebagai berikut:

 Pedoman Hubungan Manusia atau Kelompok

Kebudayaan menjadi salah satu pedoman hubungan manusia dengan kelompok.
Dengan adanya kebudayaan, maka satu kelompok dengan kelompok yang
lainnya akan cenderung menemukan harmoni dalam kehidupan mereka.

 Memenuhi Kebutuhan Manusia

Kebudayaan juga bisa berfungsi untuk memenuhi kebutuhan manusia. Apa yang
dimaksud dengan memenuhi kebutuhan adalah kebudayaan bercocok tanam
atau kebudayaan mencari ikan yang membuat manusia bisa bertahan hidup.

 Mendorong Perubahan dalam Masyarakat

Kebudayaan yang ada dalam masyarakat bisa dijadikan media untuk melakukan
perubahan. Kebudayaan yang luhur tersebut bisa mengubah kehidupan
masyarakat yang belum teratur menjadi lebih teratur dan lebih tertata.