Anda di halaman 1dari 7

BIMOLKOM-GER-180320-KUR

GERONTIK

61. Seorang perempuan usia 75 tahun mengatakan bahwa dia mengalami penurunan nafsu
makan dan sering merasa lemah sehingga lebih banyak menghabiskan waktu di tempat
tidur. Lansia tersebut tinggal bersama anak dan menantunya. Bila dikaitkan dengan teori
menua, maka perubahan yang terjadi pada lansia diatas termasuk :
a. Wear and Tear Theory
b. Free Radical Theory
c. Rate-of-Living Theory
d. Cross-linking Theory
e. Somatic Mutation Theory

62.Seorang perempuan usia 65 tahun mengeluh mengalami penurunan lapang pandang dan sering
merasa lemah saat berjalan hingga harus berpegangan pada dinding. Masih bisa melakukan
aktivitas mandi, berpakaian dan makan secara mandiri. Riwayat penyakit yang diderita arthritis
rheumathoid dan pernah jatuh di kamar mandi sebulan yang lalu. Saat ini mengkonsumsi obat
antiinflamasi nonsteroid untuk mengobati kekakuan sendi yang diderita. Data yang harus dikaji
selanjutnya adalah :
a. Mengkaji emosional denganGeriatric Depression Scale
b. Mengkaji tingkat kemandirian dengan The Barthel Index
c. Mengkaji status kogntif dengan Mini Mental status Exam
d. Mengkaji status nutrisi dengan Mini Nutritioal Assessment
e. Mengkaji tingkat kekuatan otot dengan Get-Up Get-Go Test

63.Seorang laki-laki pensiunan tentara usia 72 tahun didiagnosa demensia 2 tahun yang lalu. Istrinya
melaporkan bahwa suaminya tersebut telah mengalami inkontinensia selama setahun terakhir.
Biasanya dia merasa ingin kencing tapi sudah keluar sebelum mencapai kamar mandi. Selama ini,
masalah tersebut diatasi dengan memakai pampers. Dilihat dari gambaran kasus diatas,
inkontinensia urin yang dialami klien tersebut termasuk :
a. Urge incontinence
b. Stress incontinence
c. Mixed incontinence
d. Overflow incontinence
e. Functional incontinence

64.Lansia berusia 65 tahun mempunyai kebiasaan minum kopi dan merokok setiap hari. Dari hasil
pengkajian didapatkan masalah kesehatan yang dialami adalah hipertensi, nyeri sendi sering
pusing, dan saat ini mengalami penurunan pendengaran.Yang harus dilakukan saat memberikan
intervensi kepada lansia tersebut adalah :
a. Memperhatikan aspek budaya
b. Kurangi penggunaan bahasa non verbal
c. Memperhatikan jarak saat berkomunikasi
d. Pertahankan kontak mata saat berkomunikasi
e. Menggunakan bahasa yang mudah dimengerti
65.Seorang perempuan usia 63 tahun mengatakan bahwa dia sering merasa lapar sehingga makan
dengan porsi dan durasi lebih dari biasanya. Hal ini telah berlangsung selama kurang lebih 4
bulan. Ketika ditanya apakah frekuensi kencingnya lebih dari biasanya, dia menjelaskan biasanya
sering kencing di malam hari 3-4 kali. Melihat kasus diatas, langkah selanjutnya yang diambil oleh
perawat adalah :
a. Mengkaji status nutrisi
b. Melakukan test gula darah
c. Merencanakan rencana diet
d. Melakukan pengkajian ADL
e. Melakukan pengukuran BMI

66.Seorang perempuan usia 60 tahun merupakan seorang janda yang hidup dengan anak
perempuannya. Anak perempuannya melaporkan bahwa sejak suaminya meninggal 1 tahun yang
lalu, ibunya menjadi sering melamun, mengalami penurunan nafsu makan dan sering menangis
bila teringat suaminya. Tidak lagi mau diajak keluar rumah, padahal dulu merupakan kader
penggerak PKK di lingkungan rumahnya. Ibunya kini jarang sekali mau merapikan penampilannya
sendiri misalkan menyisir dan berganti pakaian. Masalah keperawatan yang muncul dari kasus
diatas adalah
a. Tidak efektifnya koping
b. Deficit perawatan diri
c. Intoleransi aktivitas
d. Ketidakberdayaan
e. Risiko kesepian

67.Seorang laki-laki usia 74 tahun sudah memiliki riwayat penurunan memori sejak setahun yang
lalu. Selama ini tinggal sendiri setelah istrinya meninggal 4 tahun yang lalu. Hari ini mengalami
disorientasi arah ketika berniat mengunjungi rumah anaknya yang berjarak 3 km. Setelah
menjalani berbagai tes diagnostik, dipastikan bahwa laki-laki tersebut mengalami Alzheimer dan
diputuskan untuk pindah ke rumah anaknya untuk dirawat di rumah. Intervensi apa yang
diprioritaskan untuk lansia pada kasus diatas :
a. Meningkatkan kemandirian dalam ADL
b. Melindungi dari kemungkinan cedera
c. Meningkatkan memori
d. Memodifikasi perilaku
e. Meningkatkan koping

68.Seorang perempuan usia 60 tahun dengan post-stroke akan kembali ke rumahnya setelah
menjalani masa perawatan di Rumah Sakit selama 3 minggu. Mengalami paralyse pada
ektremitas bawah dan gangguan bicara. Rencana intervensi keperawatan yang diprioritaskan
pada discharge planning pasien tersebut adalah :
a. Peningkatan koping
b. Kemandirian ADL
c. Perilaku kesehatan
d. Perencanaan nutrisi
e. Monitoring pengobatan

69.Seorang perawat melakukan pengkajian kesehatan kepada laki-laki usia 75 tahun. Saat ditanya
mengenai tanggal berapa hari ini, lansia tersebut menunjukkan kebingungan dan tidak bisa
menjawab. Anak klien mengatakan bahwa klien sering keluar rumah kemudian bingung jalan
untuk pulang.Untuk memastikan masalah kognitif yang dialami oleh lansia diatas, maka perawat
melakukan pengkajian dengan menggunakan instrument :
a. Confussion Assessment Methode
b. Mini Mental State Exam
c. Clock Drawing Test
d. Geriatric Depression Scale
e. The Katz Index
70.Seorang laki-laki usia 67 tahun mengalami hospitalisasi karena stroke. Seringkali terbangun dan
berteriak ketakutan saat malam hari dan kebingungan bertanya dia ada dimana. Perawat
mengamati bahwa pasien mulai menunjukkan gejala delirium. Informasi yang harus disampaikan
perawat kepada keluarga pasien mengenai delirium adalah :
a. Delirium merupakan gangguan kognitif yang irreversible
b. Delirium merupakan penurunan memori yang reversible
c. Delirium merupakan hal yang normal karena penuaan
d. Delirium merupakan efek dari gangguan cerebrovascular
e. Delirium merupakan gangguan memori yang berkembang dalam jangka waktu lama

71.Tn.Xusia 78 tahunmengalami sesaknafas,dengan RR 40x/menit,nadi 60x/menit,TD 130/90


mmHg,suhu 36,7 derajat,
terdapatpernafasancupinghidung,terdapattarikanintercosta,terdapatsuaranafastambahanwheezi
ng,tidakterdapatcyanosis,CRT< 2 detik. PenegakanmasalahkeperawatanuntukTn.Xadalah :
a. Gangguan perfusi jaringan
b. Gangguan pola nafas
c. Bersihan jalan nafas tidak efektif
d. Gangguan hipervaskularisasi
e. Resiko terjadinya injury

72.Tn.Yusia
76tahunmengalamikesulitanberjalan,kakiklientampakkaku,klienmengeluhnyeripadakeduakakinya
biladigerakkan,scalanyeri 3 darirentang 5,klien tampakmeringisbilakedua kaki digerakkan.
Klienmenggunakantongkatuntukmembantunyaberjalan,nilaihasilpengkajianbarthelindeks 80
(ketergantungansebagian). Klienmempunyairiwayat post stroke 2
kali,dirawatdenganparesthesiapadakeduaekstremitasbawahterjadi di tahun 2002,serangan
keduapadatahun 2008. Keadaansekarang TD 150/100mmHg,nadi 70x/menit,suhunormal,RR
30x/menit. PrioritasmasalahkeperawatanuntukTn.Yadalah :
a. Gangguan interaksi
b. Gangguan rasa nyaman nyeri
c. Resiko tinggi jatuh/injury
d. Kerusakan mobilitas fisik
e. Gangguan immobilisasi
73.Ny. X dapatmenyebutkanharidenganbenar,tapitidakmampumenyebutkantanggaldantahun.
Ketikaditanyatempatkeberadaannyakliendapatmenjawabdenganbenarbahwadiasedang di
pantiwredha. Perawatmenyebutkan 3 objek :handuk, ember, sabun,
kemudianmemintaklienuntukmenyebutkankembaliketigaobjektersebut.
Klienhanyamampumengulang 2 objekdenganbenaryaituhandukdansabun.
Perawatmemintaklienuntukmemulaiangka 100 kemudiandikurang 7 kali/tingkat,klienhanyabenar
93 dan 86 yang lainnyakeliru.
bar,klienhanyamampumenyalinkalimatsedangkanmenggambarklientidakmampu. Pengkajian
diatas adalah:
a. Barthel indeks
b. MMSE
c. SPSMQ
d. Katz indeks
e. Pengkajian psikososial

74.Tn. X usia 65 thmengalamibronchopneumonia,keadaanumumklienkesadarancomposmentis,RR


40x/menit,suhu 36,5 derajat, nadi 60x/menit.
Hasilpemeriksaanterdapatsuaranafastambahanyaituronchidanrales.
Tn.Xsulitmelakukanbatukefektif. Tn.Xtampakkesulitanbernafasakibat lender atau secret yang
menghalangijalannafas,meskitidakterdapat cyanosis tapitampakpernafasancupinghidung.
PrioritasintervensikeperawatanuntukTn.Xadalah:
a. Lakukan suction
b. Latih batuk efektif
c. Lakukan nebulizer
d. Berikan O2 nasal canule 2 lt/menit
e. Lakukan postural drainage

75.HasilpengkajianNy. X didapatkandata :Klienmandiridalammakan, menggunakanpakaian,


berpindahkecualikekamarmandiklienmemerlukanbantuandalammandidanbantuandalamkontene
nsia (BAK,BAB). Termasukkatzindekmanakahklien (Ny. X) ?
a. Katz indeks B
b. Katz indeks C
c. Katz indeks D
d. Katz indeks E
e. Katz indeks F

76.Seorang laki-laki berusia 75 tahunsedang menjalani masa perawatan di Panti Wredha, sudah
semenjak 4 hari yang lalu mengeluh mual dan muntah, saat ini setiap diberikan 1 porsi makanan,
klien hanya menghabiskan ¼ porsi saja. Aktivitas saat ini yang sering dilakukan oleh pasien hanya
terbaring lemah di tempat tidur. Aktivitas dan rutinitas lainnya tidak bisa diikuti oleh pasien.
Apakah aspek lain yang sangat penting harus dikaji pada pasien tersebut ?
A. Riwayat kesehatan sebelumnya
B. Riwayat kesehatan keluarga
C. Jenis dan Pola makan
D. Aktivitas kegiatan sehari-hari
E. Pola istirahat

77.Seorang laki-laki berusia 75 tahun sudah berada di Panti Rukun Ibu selama 2 bulan. Menurut
dokter, pasien didiagnosis mengalami Rematik. Berdasarkan hasil pengkajian tingkat kemandirian
(Katz Index) didapatkan: dalam memenuhi kebutuhannya pasien dikategorikan mandiri dalam
semua hal, kecuali mandi, berpakaian, ke kamar kecil, dan satu fungsi yang lain.Apakah kategori
Katz Index untuk pasien tersebut ?
A. C
B. D
C. E
D. F
E. G

78.Dari hasil pengkajian terhadap seorang pasien perempuan berusia 80 tahun yang sudah dirawat
dipanti selama 4 tahun, didapatkan data sebagai berikut: pasien terlihat bingung, cemas,
paranoid, gelisah, mudah tersinggung dan marah, tidak konsentrasi, sulit untuk memecahkan
persoalan, pasien mengatakan sudah mengalami kemunduran dalam merasakan rasa
makanan.Apakah diagnosis keperawatan yang tepat untuk kasus diatas ?
A. Sindrom stress relokasi
B. Perubahan proses pikir
C. Perubahan persepsi-sensori
D. Kurang pengetahuan (kebutuhan belajar) mengenai kondisi, prognosis, dan pengobatan
E. Ketidakefektifan koping individu

79.Seorang perempuan berusia 63 tahun tinggal sendiri di rumahnya dan mempunyai riwayat
hipertensi, nyeri leher dan punggung. Hasil pengkajian didapatkan tekanan darah 180/110
mmHg, denyut nadi 88x/menit, respirasi 26x/menit. Pasien sering merasa sedih dan khawatir
sampai akhirnya mengalami gangguan tidur karena tidak bisa melakukan pekerjaan rumah tangga
dan tidak dapat bersosialisasi dengan lingkungannya..Apakah tindakan keperawatan yang tepat
untuk klien di atas?
A. Mengkaji tingkat kemandirian klien
B. Mengkaji kemampuan kognitif klien
C. Mengkaji status psikologis klien
D. Mengkaji Status Mental (SPMSQ/Short Portable Mental Status Questionare)
E. Mengkaji barthel indeks klien

80.Seorang perempuan berusia 68 tahun mengatakan saat ini sendi-sendi tangan dan jari terasa
linu-linu, demikian juga panggul, pinggang dan kaki terasa sakit dan tidak kuat untuk berdiri lama.
Menurut pasien ketika bekerja seperti mencuci baju atau peralatan makan dan menyapu sering
terasa mudah lelah. Keluhan tersebut sudah dirasakan oleh pasien selama kurang lebih satu
tahun. Dari kasus di atas berapakah nilai tingkat kemandirian klien?
A. Tingkat kemandirian B
B. Tingkat kemandirian E
C. Tingkat kemandirian A
D. Tingkat kemandirian D
E. Tingkat kemandirian C

Anda mungkin juga menyukai