DIREKTORAT SMA
Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini
Pendidikan Dasar dan Menengah
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan
2020
KEBIJAKAN KEMDIKBUD 2020
Berkaitan Merdeka Belajar
Bagaimana
instrumennya?
Bagaimana Kegiatan yang dilakukan untuk
instrumennya?
SIKAP PENGETA mengukur penguasaan
HUAN pengetahuan peserta didik
Bagaimana
instrumennya?
Kegiatan yang dilakukan untuk mengukur
kemampuan peserta didik menerapkan
pengetahuan dalam melakukan tugas tertentu.
ILUSTRASI HASIL BELAJAR
Penilaian harus mencakup semua aspek kompetensi dengan menggunakan berbagai
teknik penilaian yang sesuai, untuk memantau dan menilai perkembangan kemampuan
peserta didik;
PROJEK
KOMPETENSI
MAPEL
TES TULIS
PRAKTIK PENUGASAN
Dampak Globalisasi:
1. Konsumerisme
Kearifan Lokal: 2. Neokolonialisme
1. Awig-awig di Lombok Barat3. Kerusakan lingkungan
2. Cingcowong di Jawa Barat Integrasi Bangsa Terancam
3. Bebie di Muara Enim 4. Tenaga Manusia Digantikan Robot
4. Ogoh-ogoh di Bali
BENTUK-BENTUK PENILAIAN
Permen No 43
Th. 2019
BENTUK-BENTUK PENILAIAN
1 PORTOFOLIO
2 PENUGASAN
3 PRAKTIK
4 PROYEK
5 PRODUK
6 TES TERTULIS
7 TES LISAN
PORTOFOLIO 1
o Asesmen portofolio diartikan sebagai upaya menghimpun kumpulan karya
atau dokumen peserta didik yang tersusun secara sistematis dan terorganisir
yang diambil selama proses pembelajaran, digunakan oleh guru dan
peserta didik dalam mata pelajaran tertentu (Surapranata S dan Hatta M, 2004).
o Penilaian portofolio merupakan salah satu metode penilaian
berkesinambungan, dengan mengumpulkan informasi atau data secara
sistematik atas hasil pekerjaan seseorang (Pomham, 1984)
o Aspek yang diukur dalam penilaian portofolio adalah tiga
domain perkembangan psikologi anak yaitu kognitif, afektif dan
psikomotorik.
Fungsi dan Tujuan Portofolio
Fungsi:
Sebagai sumber acuan dan untuk melihat pencapaian-pencapaian yang
telah diraih oleh orang bersangkutan
Tujuan:
• Mengetahui PERKEMBANGAN yang dialami siswa;
• Mendokumentasikan proses pembelajaran yang berlangsung;
• Memberi PERHATIAN PADA PRESTASI KERJA SISWA YANG TERBAIK;
• Meningkatkan EFEKTIFITAS proses pembelajaran; Bertukar informasi
dengan orang tua/wali siswa dan guru lain;
• Meningkatkan kemampuan MELAKUKAN REFLEKSI DIRI;
• Membandingkan pekerjaan sekarang dengan pekerjaan yang lalu ;
• MEMBERIKAN KESEMPATAN siswa bekerja sesuai dengan PERBEDAAN
INDIVIDU
Jenis-jenis Portofolio
1. PORTOFOLIO KERJA (working portfolio)
Catatan:
Tahapan tesrbut tergantung jenis Portofolio
Bukti yg sesuai
Contoh Penilaian Portofolio
PENUGASAN 2
1. Penilaian Penugasan adalah Pemberian tugas kepada peserta didik untuk mengukur
dan/atau meningkatkan pengetahuan.
2. Penugasan yang digunakan untuk mengukur pengetahuan (assessment of learning)
dapat dilakukan setelah proses pembelajaran sedangkan penugasan yang digunakan
untuk meningkatkan pengetahuan (assessment for learning) diberikan sebelum dan/atau
selama proses pembelajaran.
3. Penilaian dengan penugasan adalah suatu teknik penilaian yang menuntut peserta didik
melakukan kegiatan tertentu di luar kegiatan pembelajaran di kelas. Penilaian dengan
penugasan dapat diberikan dalam bentuk individual atau kelompok. Penilaian dengan
penugasan dapat berupa tugas atau proyek.
4. Penugasan dapat dikerjakan secara individu atau kelompok sesuai dengan karakteristik
tugas. Penugasan lebih ditekankan pada pemecahan masalah dan tugas produktif
lainnya.
PENILAIAN PENUGASAN
Ket:
TMT: Tugas mandiri terstruktur
TMTT: Tugas mandiri tidak terstruktur
KELEBIHAN
1. Waktu mengerjakan disepakati Bersama
2. Bentuk tugas dikuasai oleh peserta didik KEKURANGAN:
3. Tepat sasaran 1. Kemungkinan tidak dikerjakan oleh
4. Sumber dan bahan lebih fleksibel siswa, melainkan dikerjakan oleh orang
lain
5. Baik sekali untuk mengisi waktu luang 2. Siswa sering lupa mengerjakan tugas
dengan hal-hal yang konstruktif 3. Tidak jarang pekerjaan yang ditugaskan
6. Memupuk rasa tanggung jawab itu diselesaikan dengan meniru
pekerjaan orang lain.
7. Menanamkan kebiasaan untuk giat
4. Karena perbedaan individu, maka tugas
belajar apabila diberikan secara umum mungkin
8. Memberikan tugas peserta didik untuk beberapa orang diantaranya merasa
sifat yang praktis. sukar sedangkan sebagian lainnya
merasa mudah menyelesaikan tugas
tersebut.
5. Apabila tugas diberikan, lebih-lebih bila
itu sukar dikerjakan, maka ketenangan
mental para peserta didik menjadi
terpengaruh.
CONTOH PENUGASAN
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Rincian tugas:
1. Menentukan buku nonfiksi yang disukai
Kelas/Semester : XI /1 peserta didik.
Tahun Pelajaran : 2019/2020 A. Buku tahun terbaru
B. Dibaca saat pelaksanaan membaca 15
menit
Kompetensi Dasar:
3.16 Membandingkan isi berbagai resensi 2. Membaca buku nonfiksi dengan waktu
tertentu (1 s.d 3 bulan)
untuk menemukan sistematika sebuah Menulis Resensi buku non fiksi dengan
resensi. ketentuan berikut:
4.16 Menyusun sebuah resensi dengan A. Cover resensi
memerhatikan hasil perbandingan B. Identitas buku
C. Kebaruan
beberapa teks resensi. D. Sinopsis buku
E. Kekurangan buku
Indikator: F. Kelebihan buku
• Menyusun sebuah resensi buku dengan G. Kesimpulan
memperhatikan kelengkapan unsur- 3. Berpidato (presentasi resensi buku nonfiksi)
unsurnya. tanpa teks (5 s.d 7 menit) dengan
• Mempresentasikan, menanggapi, dan memperhatikan hal – hal berikut.
merevisi resensi hasil kerja dalam diskusi A. Lafal dan intonasi
B. Pilihan kata
kelas. C. Penyampaian isi presentasi
D. Penampilan
E. menjawab pertanyaan tentang isi buku
Contoh rubrik penilaian
tugas Bahasa Indonesia
(RESENSI BUKU NONFIKSI)
Contoh rubrik penilaian
tugas Bahasa Indonesia
(PRESENTASI)
Keterangan:
Nilai= x 100
PRAKTIK 3
Dilakukan melalui
1 Pengamatan pada saat peserta didik mendemonstrasikan atau
mempraktekkan suatu aktivitas sesuai dengan target kompetensi
Pada saat melakukan penilaian praktik
2 guru dapat menilai kompetensi keterampilan dan sikap peserta
didik
1) Tahap Persiapan
Keterampilan peserta didik untuk membuat
perencanaan,merancang suatu produk atau kemampuan
peserta didik menggali dan mengembangkan suatu ide.
2) Tahap Produksi
Kemampuan untuk memilih dan menggunakan bahan,
peralatan, dan teknik kerja.
3) Tahap Akhir
Kemampuan peserta didik untuk menghasilkan produk yang
memenuhi kriteria (fungsi dan estetika) dan untuk
mengevaluasi hasil kerjanya.
Langkah-langkah merencanakan penilaian Produk
KENAIKAN KELAS
ISU-ISU PENILAIAN AKHIR TAHUN
DALAM RANGKA KENAIKAN KELAS
Prinsip Penilaian
• Valid/Sahih: Tugas yang diberikan sesuai dengan tujuan pembelajaran.
• Reliabel/konsisten: Jelas kriteria penilaiannya, tugas yang diberikan clear disertai dengan
penjelasan hasil yang diharapkan.
• Fleksibel dan Manageable: Disesuaikan dengan kondisi baik moda, waktu, jenis,
tempat, maupun jumlahnya.
• Akuntabel: Penilaian dapat dipertanggungjawabkan, baik dari segimekanisme,
prosedur, teknik, maupun hasilnya.
• Feedback: Berikan umpan balik terhadap hasil pekerjaan siswa. Komentar kualitatif yang
holistic lebih bernilai dibandingkan skor/nilai. Ingat pepatah “ bukan jumlah tugas yang
memberi makna, tetapi bagaimana setiap tugas mengantarkan anak mengetahui
potensi dirinya”
Tes Daring
1. Tes daring adalah tes jarak jauh yang dilakukan dalam bentuk jaringan. Dalam
penilaian ini harus mempertimbangkan jangkauan dan kemudahan akses internet
bagi warga sekolah.
2. Perangkat tes daring dapat dilakukan dengan berbagai cara dan model
tergantung daya dukung dan perangkat yang dimiliki oleh pihak-pihak terkait.
Perangkat minimal yang harus dimiliki tes daring dirinci sebagai berikut.
a) Pihak sekolah meliputi server (bergantung aplikasi soal yang digunakan), IP
public, koneksi internet, aplikasi soal, admin dan/atau proktor, dll.
b) Pihak peserta didik meliputi laptop dan/atau HP, kuota internet, dll
3. Bentuk soal tes daring diupayakan lebih variatif sehingga konsistensi kemampuan
dapat teruji dengan baik,
4. Model aplikasi yang digunakan disesuaikan dengan kebutuhan (usability,
affordability, maintability, accessibility, dan compatibility) dan diupayakan dapat
mengakomodasi prinsip-prinsip penilaian khususnya prinsip akuntabilitas sehingga
dapat dipertanggungjawabkan kepada pihak internal maupun eksternal untuk
aspek teknik, prosedur, dan hasil.
TERIMAKASIH
IWAN SUYAWAN
Email: iwan.suyawan@gmail.com
HP: 08129886486