ٓ﴾١ٓ﴿ ٓيس
yā sīn
1. Yaa siin
ْ ان
﴾ٓ ٢ٓ﴿ ٓٓٱل َح ِك ِيم ِ َو ْٱلقُ ْر َء
wal-qur`ānil-ḥakīm
2. Demi Al Quran yang penuh hikmah,
﴾٥ ﴿ٓيم
ِٓ ٓٱلر ِح
َّ يز ْ َنزيل
ِ َٓٱلعَ ِز ِ ت
tanzīlal-'azīzir-raḥīm
5. (sebagai wahyu) yang diturunkan oleh Yang Maha Perkasa
lagi Maha Penyayang,
ٓ
1
َ ٰ ِٓلتُنذ َِرٓقَ ْو ًمآ َّمآأُنذ َِرٓ َءابَا ُؤهُ ْمٓفَ ُه ْم
﴾٦ ﴿َٓٓغ ِفلُون
litunżira qaumam mā unżira ābā`uhum fa hum gāfilụn
6. Agar kamu memberi peringatan kepada kaum yang bapak-
bapak mereka belum pernah diberi peringatan, karena itu
mereka lalai.
ٰ
ِ َىٓٱْل َ ْذق
ٓانٓفَ ُهم َ ِإنَّآ َج َع ْلنَآ ِفىٓأَ ْع ٰنَ ِق ِه ْمٓأَ ْغلَ ًًلٓفَ ِه
ْ َىٓ ِإل
﴾٨ ﴿َُّٓٓم ْق َم ُحون
innā ja'alnā fī a'nāqihim aglālan fa hiya ilal-ażqāni fa hum
muqmaḥụn
8. Sesungguhnya Kami telah memasang belenggu dileher
mereka, lalu tangan mereka (diangkat) ke dagu, maka karena
itu mereka tertengadah.
2
َ علَ ْي ِه ْمٓ َءأَنذَ ْرٓتَ ُه ْمٓأَ ْمٓلَ ْمٓتُنذ ِْرهُ ْم
ََٓٓٓلٓيُؤْ ِمنُون َ ٓس َوا ٌء
َ َو
﴾١٠﴿
wa sawā`un 'alaihim a anżartahum am lam tunżir-hum lā
yu`minụn
10. Sama saja bagi mereka apakah kamu memberi peringatan
kepada mereka ataukah kamu tidak memberi peringatan
kepada mereka, mereka tidak akan beriman.
ٰ وا
ٓۚٓو ُك َّل َ ۟ بٓ َمآقَ َّد ُم
َ ٓٓو َءاثَ َرهُ ْم ُ ُ ٓونَ ْكت ْ ْى
َ ٓٱل َم ْٓوت َٰى ِ ْنٓنُح ُ إِنَّآنَح
﴾١٢ ﴿ ين ٰ َ ىءٍ ٓأَ ْح
ٍٓ ص ْينَهُٓ ِفىٓ ِإ َم ٍامٓ ُّم ِب ْ ش
َ
innā naḥnu nuḥyil-mautā wa naktubu mā qaddamụ wa
āṡārahum, wa kulla syai`in aḥṣaināhu fī imāmim mubīn
12. Sesungguhnya Kami menghidupkan orang-orang mati dan
Kami menuliskan apa yang telah mereka kerjakan dan bekas-
bekas yang mereka tinggalkan. Dan segala sesuatu Kami
kumpulkan dalam Kitab Induk yang nyata (Lauh Mahfuzh).
3
َٓٓٓسلُون ْ ٓٱلقَ ْريَ ِةٓ ِإ ْذٓ َجا َءه
َ َآٱل ُم ْر ْ ب ْ َض ِربْ ٓلَ ُهمٓ َّمثَ ًًلٓأ
َ ص ٰ َح ْٓ َوٱ
﴾ٓ ١٣﴿
waḍrib lahum maṡalan aṣ-ḥābal-qaryah, iż jā`ahal-mursalụn
13. Dan buatlah bagi mereka suatu perumpamaan, yaitu
penduduk suatu negeri ketika utusan-utusan datang kepada
mereka.
ٓس ْلنَآإِلَ ْي ِه ُمٓٓٱثْنَي ِْنٓفَ َكذَّبُوهُ َمآفَعَ َّز ْزنَآبِثَا ِلثٍٓفَقَالُو ۟ا
َ إِ ْذٓأَ ْر
﴾١٤﴿َٓٓسلُون َ ِإنَّآ ِإلَ ْي ُكمٓ ُّم ْر
iż arsalnā ilaihimuṡnaini fa każżabụhumā fa 'azzaznā biṡāliṡin
fa qālū innā ilaikum mursalụn
14. (yaitu) ketika Kami mengutus kepada mereka dua orang
utusan, lalu mereka mendustakan keduanya; kemudian Kami
kuatkan dengan (utusan) yang ketiga, maka ketiga utusan itu
berkata: "Sesungguhnya kami adalah orang-orang di utus
kepadamu".
َّ َآو َمآأَنزَ ل
ِ َٓٱلر ْح ٰ َم ُن
ٓٓمن َ ٓمثْلُن
ِ وآ َمآأَنت ُ ْمٓإِ ََّلٓبَش ٌَر ۟ ُقَال
﴾١٥﴿َٓٓىءٍ ٓ ِإ ْنٓأَنت ُ ْمٓ ِإ ََّلٓتَ ْك ِذبُونْ شَ
qālụ mā antum illā basyarum miṡlunā wa mā anzalar-
raḥmānu min syai`in in antum illā takżibụn
15. Mereka menjawab: "Kamu tidak lain hanyalah manusia
seperti kami dan Allah Yang Maha Pemurah tidak
menurunkan sesuatupun, kamu tidak lain hanyalah pendusta
belaka".
﴾١٦ ﴿َٓٓسلُون
َ ٓربُّنَآيَ ْعلَ ُمٓإِنَّآإِلَ ْي ُك ْمٓلَ ُم ْر ۟ ُقَال
َ وا
qālụ rabbunā ya'lamu innā ilaikum lamursalụn
16. Mereka berkata: "Tuhan kami mengetahui bahwa
sesungguhnya kami adalah orang yang diutus kepada kamu".
4
ْ ٓٱلبَ ٰلَ ُغ
ُٓ ٓٱل ُمبِي
﴾١٧﴿ٓن ْ علَ ْينَآ ِإ ََّل
َ َٓو َما
wa mā 'alainā illal-balāgul-mubīn
17. Dan kewajiban kami tidak lain hanyalah menyampaikan
(perintah Allah) dengan jelas".
َ ٰ ٓوا
َٓطئِ ُر ُكمٓ َّم َع ُك ْمٓۚٓأَئِنٓذُ ِك ْرتُمٓۚٓ َب ْلٓأَنت ُ ْمٓقَ ْو ٌمٓ ُّمس ِْرفُون ۟ ُقَال
﴾١٩﴿
qālụ ṭā`irukum ma'akum, a in żukkirtum, bal antum qaumum
musrifụn
19. Utusan-utusan itu berkata: "Kemalangan kamu adalah
karena kamu sendiri. Apakah jika kamu diberi peringatan
(kamu bernasib malang)? Sebenarnya kamu adalah kaum
yang melampui batas".
5
َ نَٓلٓيَسْـَٔلُ ُك ْمٓأَج ًْر
﴾٢١ ﴿َٓٓآوهُمٓ ُّم ْهتَدُون ٓ۟ ُٱتَّبِع
َّ وآ َم
ittabi'ụ mal lā yas`alukum ajraw wa hum muhtadụn
21. Ikutilah orang yang tiada minta balasan kepadamu; dan
mereka adalah orang-orang yang mendapat petunjuk.
َّ ض ٍر
َٓٓل َّ ٓمنٓدُو ِن ِهۦٓ َءا ِل َهةًٓ ِإنٓي ُِر ْٓد ِن
ُ ٓٱلر ْح ٰ َم ُنٓ ِب ِ َُءأَتَّ ِخذ
﴾٢٣﴿ ون ِٓ ُآو ََلٓيُن ِقذ
َ ًٔشيْـ َ ٓش ٰفَ َعت ُ ُه ْم َ ٓت ُ ْغ ِن
َٓ ٓعنِى
a attakhiżu min dụnihī ālihatan iy yuridnir-raḥmānu biḍurril
lā tugni 'annī syafā'atuhum syai`aw wa lā yungqiżụn
23. Mengapa aku akan menyembah tuhan-tuhan selain-Nya
jika (Allah) Yang Maha Pemurah menghendaki kemudharatan
terhadapku, niscaya syafa'at mereka tidak memberi manfaat
sedikitpun bagi diriku dan mereka tidak (pula) dapat
menyelamatkanku?
6
ِٓ ُِإنِىٓ َءا َمنتُ ٓبِ َربِ ُك ْمٓفَٱ ْس َمع
﴾ٓ ٢٥ٓ﴿ٓون
innī āmantu birabbikum fasma'ụn
25. Sesungguhnya aku telah beriman kepada Tuhanmu; maka
dengarkanlah (pengakuan keimanan)ku.
ْ قِيلَٓٱ ْد ُخ ِل
﴾٢٦﴿َٓٓٓٱل َجنَّةَٓۖٓقَالَٓ ٰ َيلَْٓيتَ ٓقَ ْو ِمىٓ َي ْعلَ ُمون
qīladkhulil-jannah, qāla yā laita qaumī ya'lamụn
26. Dikatakan (kepadanya): "Masuklah ke surga". Ia berkata:
"Alangkah baiknya sekiranya kamumku mengetahui.
ْ َىٓو َجعَلَنِىٓمِن
﴾٢٧ ﴿ َٓٓٱل ُم ْك َر ِمين َ غفَ َرٓ ِل
َ ِىٓرب َ ٓبِ َما
bimā gafara lī rabbī wa ja'alanī minal-mukramīn
27. Apa yang menyebabkan Tuhanku memberi ampun
kepadaku dan menjadikan aku termasuk orang-orang yang
dimuliakan".
7
۟ ُسو ٍلٓ ِإ ََّلٓ َكان
ٓوآبِ ِهۦ ُ نٓر ِ ىٓٱل ِعبَا ِدٓۚٓ َمآيَأْتِي ِه
َّ مٓم ْ َعلَٓ ًٰٓيَ َحس َْرة
﴾٣٠﴿ ََٓٓي ْستَ ْه ِز ُءون
yā ḥasratan 'alal-'ibād, mā ya`tīhim mir rasụlin illā kānụ bihī
yastahzi`ụn
30. Alangkah besarnya penyesalan terhadap hamba-hamba
itu, tiada datang seorang rasulpun kepada mereka melainkan
mereka selalu memperolok-olokkannya.
8
ٓ
9
ٓ َٓوفَ َّج ْرنَآفِي َهآمِن
َ بٍ َٓوأَ ْع ٰن ِ َو َجعَ ْلنَآفِي َهآ َج ٰنَّت
َ ٍٓمنٓنَّ ِخي ٍل
﴾٣٤﴿ُٓون ِٓ ْٱلعُي
wa ja'alnā fīhā jannātim min nakhīliw wa a'nābiw wa fajjarnā
fīhā minal-'uyụn
34. Dan Kami jadikan padanya kebun-kebun kurma dan
anggur dan Kami pancarkan padanya beberapa mata air,
10
ْ ارٓفَإِذَآهُمٓ ُّم
َٓظ ِل ُمون َٓ َو َءايَةٌٓلَّ ُه ُمٓٱلَّ ْيلُٓنَ ْسلَخُٓ ِم ْنهُٓٱلنَّ َه
﴾٣٧﴿
wa āyatul lahumul-lailu naslakhu min-hun-nahāra fa iżā hum
muẓlimụn
37. Dan suatu tanda (kekuasaan Allah yang besar) bagi
mereka adalah malam; Kami tanggalkan siang dari malam itu,
maka dengan serta merta mereka berada dalam kegelapan.
ْ يز
ٓٓٱل َع ِل ِيم ِ ٓٱل َع ِز ُ َجْرىٓ ِل ُم ْستَقَ ٍرٓلَّ َهآۚٓ ٰذَلِكَ ٓتَ ْقد
ْ ِير ِ سٓت َّ َوٱل
ُ ش ْم
﴾٣٨﴿
wasy-syamsu tajrī limustaqarril lahā, żālika taqdīrul-'azīzil-
'alīm
38. dan matahari berjalan ditempat peredarannya.
Demikianlah ketetapan Yang Maha Perkasa lagi Maha
Mengetahui.
ْ ون
ٓٓٱلقَدِي ِم ِ عا َدٓ َك ْٱلعُ ْر ُج ِ َو ْٱلقَ َم َرٓقَد َّْر ٰنَهُٓ َمن
َ َٓازلَٓ َحتَّ ٰى
﴾٣٩﴿
wal-qamara qaddarnāhu manāzila ḥattā 'āda kal-'urjụnil-
qadīm
39. Dan telah Kami tetapkan bagi bulan manzilah-manzilah,
sehingga (setelah dia sampai ke manzilah yang terakhir)
kembalilah dia sebagai bentuk tandan yang tua.
ٓ
11
َ ُٓٓو ََلٓٱلَّ ْيل
ٓسابِ ُق ْ َسٓيَٓ ۢنبَ ِغىٓلَ َهآٓأَنٓتُد ِْرك
َ ٓٱلقَ َم َر َّ ََلٓٱل
ُ ش ْم
﴾٤٠﴿ َٓۚٓو ُك ٌّلٓ ِفىٓفَلَكٍ ٓ َي ْس َب ُحون َ ٓار ِ ٱلنَّ َه
lasy-syamsu yambagī lahā an tudrikal-qamara wa lal-lailu
sābiqun-nahār, wa kullun fī falakiy yasbaḥụn
40. Tidaklah mungkin bagi matahari mendapatkan bulan dan
malampun tidak dapat mendahului siang. Dan masing-masing
beredar pada garis edarnya.
ْ ىٓٱلفُ ْل ِك
ِٓ ٓٱل َم ْش ُح
﴾٤١﴿ ون ْ َِو َءايَةٌٓلَّ ُه ْٓمٓأَنَّآ َح َم ْلنَآذُ ِريَّتَ ُه ْمٓف
wa āyatul lahum annā ḥamalnā żurriyyatahum fil-fulkil-masy-
ḥụn
41. Dan suatu tanda (kebesaran Allah yang besar) bagi
mereka adalah bahwa Kami angkut keturunan mereka dalam
bahtera yang penuh muatan.
12
﴾٤٤﴿ ين ِ آو َم ٰتَعًآ ِإلَ ٰى
ٍٓ ٓح ِ ًٓر ْح َمة
َ َّٓمن َ ِإ ََّل
illā raḥmatam minnā wa matā'an ilā ḥīn
44. Tetapi (Kami selamatkan mereka) karena rahmat yang
besar dari Kami dan untuk memberikan kesenangan hidup
sampai kepada suatu ketika.
13
47. Dan apabila dikatakakan kepada mereka: "Nafkahkanlah
sebahagian dari reski yang diberikan Allah kepadamu", maka
orang-orang yang kafir itu berkata kepada orang-orang yang
beriman: "Apakah kami akan memberi makan kepada orang-
orang yang jika Allah menghendaki tentulah Dia akan
memberinya makan, tiadalah kamu melainkan dalam
kesesatan yang nyata".
14
51. Dan ditiuplah sangkalala, maka tiba-tiba mereka keluar
dengan segera dari kuburnya (menuju) kepada Tuhan
mereka.
ٓع َد
َ آو ۟ ُقَال
َ وآ ٰ َي َو ْيٓلَنَآ َم ۢنٓ َب َعثَنَآ ِمنٓ َّم ْرقَ ِدنَآۜٓۗٓ ٰ َهذَآ َم
﴾٥٢﴿ َٓسلُون ْ َص َدق
َ ٓٱل ُم ْر َ ٓو َ ٱلر ْح ٰ َم ُن َّ
qālụ yā wailanā mam ba'aṡanā mim marqadinā hāżā mā
wa'adar-raḥmānu wa ṣadaqal-mursalụn
52. Mereka berkata: "Aduhai celakalah kami! Siapakah yang
membangkitkan kami dari tempat-tidur kami (kubur)?". Inilah
yang dijanjikan (Tuhan) Yang Maha Pemurah dan benarlah
Rasul-rasul(Nya).
15
﴾٥٥﴿ َٓلٓ ٰفَ ِك ُهون
ٍٓ ُشغ ْ ٓٱل َجنَّ ِة
ُ ٓٓٱليَ ْو َمٓفِى ْ ب ْ َِإ َّنٓأ
َ ص ٰ َح
inna aṣ-ḥābal-jannatil-yauma fī syugulin fākihụn
55. Sesungguhnya penghuni surga pada hari itu bersenang-
senang dalam kesibukan (mereka).
﴾٥٨﴿ يم
ٍٓ ٓر ِح
َّ ب
ٍ نٓر ِ س ٰلَ ٌمٓقَ ْو ًَل
َّ ٓم َ
salām, qaulam mir rabbir raḥīm
58. (Kepada mereka dikatakan): "Salam", sebagai ucapan
selamat dari Tuhan Yang Maha Penyayang.
16
َ ٰ ش ْي
ٓۖٓ َطن ۟ نَٓلٓتَ ْعبُد
َّ ُوآٱل َّ َ۞ٓٓأَٓلَ ْمٓأَ ْع َهدْٓ ِإلَ ْي ُك ْمٓ ٰيَبَنِىٓ َءا َد َمٓأ
﴾٦٠﴿ ن ٌٓ عد ٌُّوٓ ُّم ِبي َ ِٓإنَّهُۥٓلَ ُك ْم
a lam a'had ilaikum yā banī ādama al lā ta'budusy-syaiṭān,
innahụ lakum 'aduwwum mubīn
60. Bukankah Aku telah memerintahkan kepadamu hai Bani
Adam supaya kamu tidak menyembah syaitan?
Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagi
kamu",
ْ صلَ ْوه
﴾٦٤﴿ ََٓآٱل َي ْو َمٓ ِب َمآ ُكنت ُ ْمٓتَ ْكفُ ُرون ْ ٱ
iṣlauhal-yauma bimā kuntum takfurụn
64. Masuklah ke dalamnya pada hari ini disebabkan kamu
dahulu mengingkarinya.
17
ٓٓوتَ ْش َهدُٓأَ ْر ُجلُ ُهم
َٓ ٓوت ُ َك ِل ُمنَآأَ ْيدِي ِه ْم َ ْٓٱليَ ْو َمٓن َْختِ ُم
َ علَ ٰىٓأَ ْف ٰ َو ِه ِه ْم
﴾٦٥﴿ َٓوآ َي ْك ِسبُون ۟ ُِب َمآ َكان
al-yauma nakhtimu 'alā afwāhihim wa tukallimunā aidīhim
wa tasy-hadu arjuluhum bimā kānụ yaksibụn
65. Pada hari ini Kami tutup mulut mereka; dan berkatalah
kepada Kami tangan mereka dan memberi kesaksianlah kaki
mereka terhadap apa yang dahulu mereka usahakan.
ٓطٓفَأَنَّ ٰى
َ ٓٱلص ٰ َر
ِ وا ۟ ُىٓأَ ْعيُنِ ِه ْمٓفَٱ ْستَبَق
ٰٓ َعل َ ََولَ ْوٓنَشَا ُءٓل
َ ٓط َم ْسنَا
﴾٦٦﴿ َْٓص ُرون ِ يُب
walau nasyā`u laṭamasnā 'alā a'yunihim fastabaquṣ-ṣirāṭa fa
annā yubṣirụn
66. Dan jikalau Kami menghendaki pastilah Kami hapuskan
penglihatan mata mereka; lalu mereka berlomba-lomba
(mencari) jalan, Maka betapakah mereka dapat melihat(nya).
ٓضيًّا
ِ وآ ُم َ ٰ َعلَ ٰىٓ َم َكانَتِ ِه ْمٓفَ َمآٱ ْست
۟ ُ طع َ ٓس ْخ ٰنَ ُه ْم
َ َولَ ْوٓنَشَا ُءٓلَ َم
﴾٦٧﴿ ََٓو ََلٓيَ ْر ِجعُون
walau nasyā`u lamasakhnāhum 'alā makānatihim
famastaṭā'ụ muḍiyyaw wa lā yarji'ụn
67. Dan jikalau Kami menghendaki pastilah Kami ubah
mereka di tempat mereka berada; maka mereka tidak
sanggup berjalan lagi dan tidak (pula) sanggup kembali.
ِ ىٓٱلخ َْل
ٓ َ َقٓۖٓأَف
َٓ ًُلٓ َي ْع ِقل
﴾٦٨﴿ ون ْ َِو َمنٓنُّ َع ِم ْرهُٓنُن َِك ْسهُٓف
wa man nu'ammir-hu nunakkis-hu fil-khalq, a fa lā ya'qilụn
68. Dan barangsiapa yang Kami panjangkan umurnya niscaya
Kami kembalikan dia kepada kejadian(nya). Maka apakah
mereka tidak memikirkan?
18
19
ٓٓو َمآيَ ۢنبَ ِغىٓلَهُۥٓۚٓ ِإ ْنٓه َُوٓ ِإ ََّلٓ ِذ ْك ٌر ِ علَّ ْم ٰنَه
َ ُٓٱلش ْع َر َ َٓو َما
﴾٦٩﴿ ين ٌ َوقُ ْر َء
ٌٓ انٓ ُّم ِب
wa mā 'allamnāhusy-syi'ra wa mā yambagī lah, in huwa illā
żikruw wa qur`ānum mubīn
69. Dan Kami tidak mengajarkan syair kepadanya
(Muhammad) dan bersyair itu tidaklah layak baginya. Al Quran
itu tidak lain hanyalah pelajaran dan kitab yang memberi
penerangan.
﴾٧٢﴿ َٓٓو ِم ْن َهآ َيأْ ُكلُون َ َوذَلَّ ْل ٰنَ َهآلَ ُه ْمٓفَ ِم ْن َه
َ آر ُكوبُ ُه ْٓم
wa żallalnāhā lahum fa min-hā rakụbuhum wa min-hā
ya`kulụn
72. Dan Kami tundukkan binatang-binatang itu untuk mereka;
maka sebahagiannya menjadi tunggangan mereka dan
sebahagiannya mereka makan.
20
﴾٧٣﴿ َٓبٓۖٓأَفَ ًَلٓيَ ْش ُك ُرون
ُ َار َ َولَ ُه ْمٓفِي َهآ َم ٰنَ ِف ُع
ِ ٓو َمش
wa lahum fīhā manāfi'u wa masyārib, a fa lā yasykurụn
73. Dan mereka memperoleh padanya manfaat-manfaat dan
minuman. Maka mengapakah mereka tidak bersyukur?
َ َحْزنكَ ٓقَ ْوٓلُ ُه ْمٓۘٓ ِإنَّآنَ ْعلَ ُٓمٓ َمآي ُِس ُّرون
َٓٓو َمآيُ ْع ِلنُون ُ َفَ ًَلٓي
﴾٧٦﴿
fa lā yaḥzungka qauluhum, innā na'lamu mā yusirrụna wa mā
yu'linụn
76. Maka janganlah ucapan mereka menyedihkan kamu.
Sesungguhnya Kami mengetahui apa yang mereka
rahasiakan dan apa yang mereka nyatakan.
21
77. Dan apakah manusia tidak memperhatikan bahwa Kami
menciptakannya dari setitik air (mani), maka tiba-tiba ia
menjadi penantang yang nyata!
َ ٰ ٓٱل ِع
ٓظ َم ْ ْىِ ىٓخ َْلقَٓهُۥٓۖٓقَالَٓ َمنٓيُح َ بٓلَنَآ َمثَ ًًل
َ ٓونَ ِس َ ض َرَ َو
﴾٧٨﴿ ٓر ِمي ٌٓم َ ى َ َو ِه
wa ḍaraba lanā maṡalaw wa nasiya khalqah, qāla may yuḥyil-
'iẓāma wa hiya ramīm
78. Dan ia membuat perumpamaan bagi Kami; dan dia lupa
kepada kejadiannya; ia berkata: "Siapakah yang dapat
menghidupkan tulang belulang, yang telah hancur luluh?"
ِ ُ ارآفَإِذَآأَنت
ُٓمٓم ْنه َ ٓٱْل َ ْخ
ً َض ِرٓن ْ ش َج ِر ِ ٱلَّذِىٓ َجعَلَٓلَ ُك
َّ مٓمنَٓٓٱل
﴾٨٠﴿ َٓتُوقِدُون
allażī ja'ala lakum minasy-syajaril-akhḍari nāran fa iżā antum
min-hu tụqidụn
80. yaitu Tuhan yang menjadikan untukmu api dari kayu yang
hijau, maka tiba-tiba kamu nyalakan (api) dari kayu itu".
22
َ ٓضٓبِ ٰقَد ٍِر
ٓعلَ ٰىٓأَن َ ِٓو ْٱْل َ ْٓر
َ ت َّ ْسٓٱلَّذِىٓ َخلَقَ ٓٱل
س ٰ َم ٰ َو َ أَ َولَي
ٰ
ْ ٓٱل َخلَّ ُق
ْ ٓوه َُو
﴾ٓ ٨١﴿ٓٓٱل َع ِلي ُٓم َ َي ْخلُقَ ٓ ِمثْلَ ُهمٓۚٓ َبلَ ٰى
a wa laisallażī khalaqas-samāwāti wal-arḍa biqādirin 'alā ay
yakhluqa miṡlahum, balā wa huwal-khallāqul-'alīm
81. Dan tidaklah Tuhan yang menciptakan langit dan bumi itu
berkuasa menciptakan yang serupa dengan itu? Benar, Dia
berkuasa. Dan Dialah Maha Pencipta lagi Maha Mengetahui.
23
سورة الواقعه
Surat 56 Al-Waqi’ah: 96 Ayat
ْ آوقَعَت
﴾١﴿ُِٓٓٱل َواقِعَ ٓة َ َإِذ
iżā waqa'atil-wāqi'ah
1. Apabila terjadi hari kiamat,
24
﴾٦﴿ َتٓ َهبَا ًءٓ ُّم ۢنبَثًّا
ْ فَ َكان
fa kānat habā`am mumbaṡṡā
6. maka jadilah ia debu yang beterbangan,
ْ ب
﴾٨﴿ ٓٱل َم ْي َمنَ ِٓة ُ ص ٰ َح ْ ب
ْ َٓٱل َم ْي َمنَ ِةٓ َمآأ ْ َ فَأ
ُ ص ٰ َح
fa aṣ-ḥābul-maimanati mā aṣ-ḥābul-maimanah
8. Yaitu golongan kanan. Alangkah mulianya golongan kanan
itu.
ْ ب
﴾٩﴿ ٓٱل َم ْشـَٔ َم ِٓة ُ ص ٰ َح ْ ب
ْ َٓٱل َم ْشـَٔ َم ِةٓ َمآأ ْ ََوأ
ُ ص ٰ َح
wa aṣ-ḥābul-masy`amati mā aṣ-ḥābul-masy`amah
9. Dan golongan kiri. Alangkah sengsaranya golongan kiri itu.
َّ ٰ سبِقُونَ ٓٱل
﴾١٠﴿ َٓسبِقُون َّ ٰ َوٱل
was-sābiqụnas-sābiqụn
10. Dan orang-orang yang beriman paling dahulu,
ْ َأ ُ ۟و ٰلَئِك
﴾١١﴿ َٓٓٱل ُمقَ َّربُون
ulā`ikal-muqarrabụn
11. Mereka itulah yang didekatkan kepada Allah.
25
ْ َثُلَّةٌٓمِن
﴾١٣﴿ َٓٓٱْل َ َّو ِلين
ṡullatum minal-awwalīn
13. Segolongan besar dari orang-orang yang terdahulu,
26
ِ َو ٰفَ ِك َهة
﴾٢٠﴿ٍَٓٓٓم َّمآيَتَ َخي َُّرون
wa fākihatim mimmā yatakhayyarụn
20. dan buah-buahan dari apa yang mereka pilih,
ٌٓ ورٓ ِع
﴾٢٢﴿ ين ٌ َو ُح
wa ḥụrun 'īn
22. Dan ada bidadari-bidadari bermata jeli,
27
﴾ٓ ٢٧﴿ٓين ْ ب
ِٓ ٓٱليَ ِم ْ َينٓ َمآأ
ُ ص ٰ َح ْ ب
ِ ٓٱليَ ِم ْ ََوأ
ُ ص ٰ َح
wa aṣ-ḥābul-yamīni mā aṣ-ḥābul-yamīn
27. Dan golongan kanan, alangkah bahagianya golongan
kanan itu.
28
َ َوفُ ُر ٍشٓ َّم ْرفُو
﴾٣٤﴿ ع ٍٓة
wa furusyim marfụ'ah
34. dan kasur-kasur yang tebal lagi empuk.
ْ َثُلَّةٌٓمِن
﴾٣٩﴿ َٓٓٱْل َ َّو ِلين
ṡullatum minal-awwalīn
39. (yaitu) segolongan besar dari orang-orang yang terdahulu.
29
﴾٤١﴿ ل
ِٓ ٓٱلش َما
ِ ب ْ َٓٱلش َما ِلٓ َمآأ
ُ ص ٰ َح ِ ب ْ ََوأ
ُ ص ٰ َح
wa aṣ-ḥābusy-syimāli mā aṣ-ḥābusy-syimāl
41. Dan golongan kiri, siapakah golongan kiri itu?
﴾٤١﴿ يم
ٍٓ ٓو َح ِم
َ وم
ٍ س ُم
َ ِٓفى
fī samụmiw wa ḥamīm
42. Dalam (siksaan) angin yang amat panas, dan air panas
yang mendidih,
﴾٤٢﴿ وم
ٍٓ ٓمنٓيَحْ ُم
ِ َو ِظ ٍل
wa ẓillim miy yaḥmụm
43. dan dalam naungan asap yang hitam.
30
َ ٰ ًآو ِع
ٓظ ًمآأَ ِءنَّا ۟ َُو َكان
َ وآيَقُولُونَ ٓأَئِذَآ ِمتْن
َ َآو ُكنَّآت ُ َراب
﴾٤٧ ﴿ َٓلَ َم ْبعُوثُون
wa kānụ yaqụlụna a iżā mitnā wa kunnā turābaw wa 'iẓāman
a innā lamab'ụṡụn
47. Dan mereka selalu mengatakan: "Apakah bila kami mati
dan menjadi tanah dan tulang belulang, apakah
sesungguhnya kami akan benar-benar dibangkitkan kembali?
﴾٥٠﴿ لَ َمجْ ُموعُونَ ٓ ِإلَ ٰىٓ ِمي ٰقَتِٓيَ ْو ٍمٓ َّم ْعلُو ٍٓم
lamajmụ'ụna ilā mīqāti yaumim ma'lụm
50. benar-benar akan dikumpulkan di waktu tertentu pada hari
yang dikenal.
ٍٓ ُّٓمنٓزَ ق
﴾٥٢﴿ وم ِ ش َج ٍر ِ ََل َءا ِكلُون
َ ٓٓمن
la`ākilụna min syajarim min zaqqụm
52. benar-benar akan memakan pohon zaqqum,
31
ْ فَ َما ِلـُٔونَ ٓ ِم ْن َه
ُ ُآٱلب
﴾٥٣﴿ َٓطون
fa māli`ụna min-hal-buṭụn
53. dan akan memenuhi perutmu dengannya.
32
﴾٦٠﴿ َٓٓو َمآنَحْ ُنٓبِ َم ْسبُوقِين ْ ْنٓقَد َّْرنَآبَ ْينَ ُك ُم
َ َٓٱل َم ْوت ُ نَح
naḥnu qaddarnā bainakumul-mauta wa mā naḥnu
bimasbụqīn
60. Kami telah menentukan kematian di antara kamu dan
Kami sekali-sekali tidak akan dapat dikalahkan,
ٰ
﴾٦١﴿ َٓآَلٓتَ ْعلَ ُمون َ علَ ٰىٓأَنٓنُّبَ ِدلَٓأَ ْمثَلَ ُك ْم
َ ٓونُن ِشئَ ُك ْمٓفِىٓ َم َ
'alā an nubaddila amṡālakum wa nunsyi`akum fī mā lā
ta'lamụn
61. untuk menggantikan kamu dengan orang-orang yang
seperti kamu (dalam dunia) dan menciptakan kamu kelak (di
akhirat) dalam keadaan yang tidak kamu ketahui.
33
﴾٦٥﴿ َٓظ ْلت ُ ْمٓتَفَ َّك ُهون َ ٰ لَ ْوٓنَشَا ُءٓلَ َجعَ ْل ٰنَهُٓ ُح
َ َط ًمآف
lau nasyā`u laja'alnāhu huṭāman fa ẓaltum tafakkahụn
65. Kalau Kami kehendaki, benar-benar Kami jadikan dia
hancur dan kering, maka jadilah kamu heran dan tercengang.
34
ُ ُ ارٓٱلَّتِىٓت
﴾٧١﴿ َٓورون َ َّأَفَ َر َء ْيٓت ُ ُمٓٱلن
a fa ra`aitumun-nārallatī tụrụn
71. Maka terangkanlah kepadaku tentang api yang kamu
nyalakan (dengan menggosok-gosokkan kayu).
ِ ًٓو َم ٰتَع
﴾٧٣﴿ َٓآل ْل ُم ْق ِوين َ ًنٓ َجعَ ْل ٰنَ َهآتَ ْذ ِك َرة
ُٓ ْٓنَح
naḥnu ja'alnāhā tażkirataw wa matā'al lil-muqwīn
73. Kami jadikan api itu untuk peringatan dan bahan yang
berguna bagi musafir di padang pasir.
35
﴾٧٧﴿ ِإنَّهُۥٓلَقُ ْر َءا ٌنٓ َك ِري ٌٓم
innahụ laqur`ānung karīm
77. Sesungguhnya Al-Quran ini adalah bacaan yang sangat
mulia,
ٍ َفِىٓ ِك ٰت
ٍٓ ُبٓ َّم ْكن
﴾٧٨﴿ ون
fī kitābim maknụn
78. pada kitab yang terpelihara (Lauhul Mahfuzh),
ْ سهُۥٓ ِإ ََّل
َ ٓٱل ُم
﴾٧٩﴿ َٓط َّه ُرون ُّ ََّلٓيَ َم
lā yamassuhū illal-muṭahharụn
79. tidak menyentuhnya kecuali orang-orang yang disucikan.
ْ ب
﴾٨٠﴿ َٓٓٱل ٰ َعلَ ِمين ِ نٓر
َّ ٌٓم
ِ َنزيل
ِ ت
tanzīlum mir rabbil-'ālamīn
80. Diturunkan dari Rabbil 'alamiin.
36
َٓ ُِٓٱل ُح ْلق
﴾٨٣﴿ وم ْ فَلَ ْو ََلٓ ِإذَآبَلَغَت
falau lā iżā balagatil-ḥulqụm
83. Maka mengapa ketika nyawa sampai di kerongkongan,
ِ َوأَنت ُ ْم
ُ ٓحينَ ِئذٍٓتَن
﴾٨٤﴿ َٓظ ُرون
wa antum ḥīna`iżin tanẓurụn
84. padahal kamu ketika itu melihat,
37
ٍٓ ٓو َجنَّتُ ٓنَ ِع
﴾٨٩﴿ يم َ ٓو َر ْي َحا ٌن
َ حٌ فَ َر ْو
fa rauḥuw wa raiḥānuw wa jannatu na'īm
89. maka dia memperoleh ketenteraman dan rezeki serta
jannah kenikmatan.
ٍٓ ص ِل َيةُٓ َج ِح
﴾٩٤﴿ يم ْ ََوت
wa taṣliyatu jaḥīm
94. dan dibakar di dalam jahannam.
38
﴾٩٥ ﴿ ين ْ ح ُّق
ِٓ ٓٱليَ ِق َٓ ِٓإ َّنٓ ٰ َهذَآلَ ُه َو
inna hāżā lahuwa ḥaqqul-yaqīn
95. Sesungguhnya (yang disebutkan ini) adalah suatu
keyakinan yang benar.
﴾٩٦ ﴿ يم ْ َٓر ِبك
ِٓ ٓٱل َع ِظ َ َف
َ سِٓبحْٓ ِبٱس ِْم
fa sabbiḥ bismi rabbikal-'aẓīm
96. Maka bertasbihlah dengan (menyebut) nama Rabbmu
yang Maha Besar.
39
سورة الملك
Surat 67 Al-Mulk: 30 Ayat
ٌٓ ىءٍٓقَد
﴾١﴿ ِير َ ٓعلَ ٰىٓ ُك ِل
ْ ش َ ُتَ ٰبَ َركَ ٓٱلَّذِىٓبِيَ ِد ِهٓ ْٱل ُم ْلك
َ ٓٓوه َُو
tabārakallażī biyadihil-mulku wa huwa 'alā kulli syai`ing qadīr
1. Maha Suci Allah Yang di tangan-Nya-lah segala kerajaan,
dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu,
ٓۚٓع َم ًًل َ ٓو ْٱل َحيَ ٰوةَٓ ِليَ ْبلُ َو ُك ْمٓأَيُّ ُك ْمٓأَ ْح
َ ٓس ُن ْ َٱلَّذِىٓ َخلَق
َ َٓٱل َم ْوت
﴾٢﴿ ور ْ يز
ُٓ ُٓٱلغَف ْ َوه َُو
ُ ٓٱلعَ ِز
allażī khalaqal-mauta wal-ḥayāta liyabluwakum ayyukum
aḥsanu 'amalā, wa huwal-'azīzul-gafụr
2. Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji
kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia
Maha Perkasa lagi Maha Pengampun,
40
ْ َص َرٓ َك َّرتَي ِْنٓيَنقَلِبْ ٓ ِإلَيْك ْ ٓٱر ِجع
ٓص ُرٓخَا ِسئًا
َ َٓٱلب َ َٓٱلب ِ ْ ث ُ َّم
﴾٤﴿ يرٌٓ َوه َُوٓ َح ِس
ṡummarji'il-baṣara karrataini yangqalib ilaikal-baṣaru
khāsi`aw wa huwa ḥasīr
4. Kemudian pandanglah sekali lagi niscaya penglihatanmu
akan kembali kepadamu dengan tidak menemukan sesuatu
cacat dan penglihatanmu itupun dalam keadaan payah.
ُ ٓو َج َع ْل ٰنَ َه
ٓآر ُجو ًما َ ص ِبي َحَ ٰ س َما َءٓٱل ُّد ْن َيآ ِب َم َّ َولَقَدْٓزَ يَّنَّآٱل
﴾٥﴿ ير ِٓ س ِع
َّ ابٓٱلَ َعذ َ ٓعتَ ْدنَآلَ ُٓه ْم ْٓ َۖٓوأ
َ ٓش ٰيَ ِطي ِن َّ ِلل
wa laqad zayyannas-samā`ad-dun-yā bimaṣābīḥa wa
ja'alnāhā rujụmal lisy-syayāṭīni wa a'tadnā lahum 'ażābas-
sa'īr
5. Sesungguhnya Kami telah menghiasi langit yang dekat
dengan bintang-bintang, dan Kami jadikan bintang-bintang itu
alat-alat pelempar syaitan, dan Kami sediakan bagi mereka
siksa neraka yang menyala-nyala.
﴾٦﴿ ير
ُٓ ص ْٓ س
ِ ٓٱل َم َ ْۖٓو ِبئ ُ َعذ
َ ٓابٓ َج َهنَّ َم ۟ َو ِللَّذِينَ ٓ َكفَ ُر
َ ٓوآ ِب َر ِب ِه ْم
wa lillażīna kafarụ birabbihim 'ażābu jahannam, wa bi`sal-
maṣīr
6. Dan orang-orang yang kafir kepada Tuhannya, memperoleh
azab Jahannam. Dan itulah seburuk-buruk tempat kembali.
ُٓ ُىٓتَف
﴾٧﴿ٓور َ ًش ِهيق ۟ ُس ِمع
َ ٓوآلَ َها ۟ ُِإذَآأ ُ ْلق
َ آو ِه َ ٓوآفِي َها
iżā ulqụ fīhā sami'ụ lahā syahīqaw wa hiya tafụr
7. Apabila mereka dilemparkan ke dalamnya mereka
mendengar suara neraka yang mengerikan, sedang neraka itu
menggelegak,
41
ُ
ٓسأَلَ ُه ْم َ ٓٱلغَي ِْظٓۖٓ ُكلَّ َمآأ ْل ِق
ٌ ىٓفِي َٓهآفَ ْو
َ ٓج ْ َتَ َكادُٓتَ َمي َُّزٓمِن
﴾٨﴿ ِير ٌٓ خَزَ نَت ُ َهآأَلَ ْمٓ َيأْ ِت ُك ْمٓنَذ
takādu tamayyazu minal-gaīẓ, kullamā ulqiya fīhā faujun
sa`alahum khazanatuhā a lam ya`tikum nażīr
8. hampir-hampir (neraka) itu terpecah-pecah lantaran marah.
Setiap kali dilemparkan ke dalamnya sekumpulan (orang-
orang kafir), penjaga-penjaga (neraka itu) bertanya kepada
mereka: "Apakah belum pernah datang kepada kamu (di
dunia) seorang pemberi peringatan?"
ِ ص ٰ َح
ٓب ۟ َُوقَال
ْ َوآلَ ْوٓ ُكنَّآنَ ْس َم ُعٓأَ ْوٓنَ ْع ِقلُٓ َمآ ُكنَّآفِىٓأ
﴾١٠﴿ ير ِٓ س ِع
َّ ٱل
wa qālụ lau kunnā nasma'u au na'qilu mā kunnā fī aṣ-ḥābis-
sa'īr
10. Dan mereka berkata: "Sekiranya kami mendengarkan atau
memikirkan (peringatan itu) niscaya tidaklah kami termasuk
penghuni-penghuni neraka yang menyala-nyala".
42
﴾١١﴿ ير
ِٓ س ِع
َّ بٓٱل ْ َ آْل
ِ ص ٰ َح ِ ًس ْحق ۟ ُفَٱ ْعت ََرف
ُ َوآبِذَ ۢنبِ ِه ْمٓف
fa'tarafụ biżambihim, fa suḥqal li`aṣ-ḥābis-sa'īr
11. Mereka mengakui dosa mereka. Maka kebinasaanlah bagi
penghuni-penghuni neraka yang menyala-nyala.
ٌ َٓوأ
ٌ جْرٓ َك ِب
ٓير ِ ٓربَّ ُهمٓ ِب ْٱلغَ ْي
َ ٌ بٓلَ ُهمٓ َّم ْغ ِف َرة َ َِإ َّنٓٱلَّذِينَ ٓ َي ْخش َْون
﴾١٢﴿
innallażīna yakhsyauna rabbahum bil-gaibi lahum
magfiratuw wa ajrung kabīr
12. Sesungguhnya orang-orang yang takut kepada Tuhannya
Yang tidak nampak oleh mereka, mereka akan memperoleh
ampunan dan pahala yang besar.
43
۟ ش
ٓوآفِىٓ َمنَا ِكبِ َها ً ُضٓذَل
ُ وَلٓفَٱ ْم َ ٓٱْل َ ْر ْ ه َُوٓٱلَّذِىٓ َجعَلَٓلَ ُك ُم
﴾١٥﴿ ور ُٓ شُ ُّۖٓو ِإلَ ْي ِهٓٱلن
َ ٓنٓر ْز ِق ِهۦ
ِ ٓم ۟ َُو ُكل
ِ وا
huwallażī ja'ala lakumul-arḍa żalụlan famsyụ fī manākibihā
wa kulụ mir rizqih, wa ilaihin-nusyụr
15. Dialah Yang menjadikan bumi itu mudah bagi kamu, maka
berjalanlah di segala penjurunya dan makanlah sebahagian
dari rezeki-Nya. Dan hanya kepada-Nya-lah kamu (kembali
setelah) dibangkitkan.
َ ٓٱْل َ ْر
ٓضٓفَإِذَا َ س َما ِءٓأَنٓيَ ْخ ِس
ْ فٓبِ ُك ُم َّ َءأَ ِمنتُمٓ َّمنٓفِىٓٱل
﴾١٦﴿ٓورُٓ ىٓتَ ُم َ ِه
a amintum man fis-samā`i ay yakhsifa bikumul-arḍa fa iżā
hiya tamụr
16. Apakah kamu merasa aman terhadap Allah yang
(berkuasa) di langit bahwa Dia akan menjungkir balikkan bumi
bersama kamu, sehingga dengan tiba-tiba bumi itu
bergoncang?,
44
َ بٓٱلَّذِينَ ٓ ِمنٓقَ ْب ِل ِه ْمٓفَ َٓكي
ِٓ ْفٓ َكانَ ٓنَ ِك
﴾١٨﴿ ير َ ََّولَقَدْٓ َكذ
wa laqad każżaballażīna ming qablihim fa kaifa kāna nakīr
18. Dan sesungguhnya orang-orang yang sebelum mereka
telah mendustakan (rasul-rasul-Nya). Maka alangkah
hebatnya kemurkaan-Ku.
ٰ ٰ ٓطيْرٓفَوقَهم
ٍٓٓو َي ْق ِبضْنَ ٓۚٓ َما
َ صفَّت َ ْ ُ ْ ِ َّ أَ َولَ ْمٓ َي َر ْو ۟آ ِإلَىٓٱل
﴾١٩﴿ ير ٌٓ ص ِ َى ٍۭءٍ ٓب
ْ ش َّ ي ُْم ِس ُك ُه َّنٓإِ ََّل
َ ٓٓٱلر ْح ٰ َم ُنٓۚٓإِنَّهُۥٓبِ ُك ِل
a wa lam yarau ilaṭ-ṭairi fauqahum ṣāffātiw wa yaqbiḍn, mā
yumsikuhunna illar-raḥmān, innahụ bikulli syai`im baṣīr
19. Dan apakah mereka tidak memperhatikan burung-burung
yang mengembangkan dan mengatupkan sayapnya di atas
mereka? Tidak ada yang menahannya (di udara) selain Yang
Maha Pemurah. Sesungguhnya Dia Maha Melihat segala
sesuatu.
ُٓون
ِ مٓمنٓد ُ أَ َّم ْنٓ ٰ َهذَآٱلَّذِىٓه َُوٓ ُجندٌٓلَّ ُك ْمٓيَن
ِ ص ُر ُك
﴾٢٠﴿ ور
ٍٓ غ ُرُ ٓٓٱل ٰ َك ِف ُرونَ ٓإِ ََّلٓفِى
ْ ٱلر ْح ٰ َم ِنٓۚٓإِ ِن
َّ
am man hāżallażī huwa jundul lakum yanṣurukum min dụnir-
raḥmān, inil-kāfirụna illā fī gurụr
20. Atau siapakah dia yang menjadi tentara bagimu yang akan
menolongmu selain daripada Allah Yang Maha Pemurah?
Orang-orang kafir itu tidak lain hanyalah dalam (keadaan)
tertipu.
45
۟ ٓر ْزقَهُۥٓۚٓبَلٓلَّ ُّج
ٓوآفِى َ أَ َّم ْنٓ ٰ َهذَآٱلَّذِىٓيَ ْر ُزقُ ُك ْمٓ ِإ ْنٓأَ ْم
ِ َسك
﴾٢١﴿ٓور ٍٓ ُٓونُف َ عت ُ ٍوُ
am man hāżallażī yarzuqukum in amsaka rizqah, bal lajjụ fī
'utuwwiw wa nufụr
21. Atau siapakah dia yang memberi kamu rezeki jika Allah
menahan rezeki-Nya? Sebenarnya mereka terus menerus
dalam kesombongan dan menjauhkan diri?
46
ْ ََويَقُولُونَ ٓ َمت َٰىٓ ٰ َهذ
َ ٰ ٓآٱل َو ْعدُٓإِنٓ ُكنت ُ ْم
﴾٢٥﴿ َٓص ِدقِين
wa yaqụlụna matā hāżal-wa'du ing kuntum ṣādiqīn
25. Dan mereka berkata: "Kapankah datangnya ancaman itu
jika kamu adalah orang-orang yang benar?"
َ ىٓأَ ْو
ٓٓر ِح َمنَآفَ َمن َ ٓو َمنٓ َّم ِعَ ٓٱّلل َ قُ ْلٓأَ َر َء ْيت ُ ْمٓ ِإ ْنٓأَ ْهلَ َك ِن
َُّٓ ى
﴾٢٨﴿ يم ٍٓ بٓأَ ِل َ ٓٓٱل ٰ َك ِف ِرينَ ٓ ِم ْن
ٍ عذَا ْ ير ُ ي ُِج
qul ara`aitum in ahlakaniyallāhu wa mam ma'iya au
raḥimanā fa may yujīrul-kāfirīna min 'ażābin alīm
28. Katakanlah: "Terangkanlah kepadaku jika Allah mematikan
aku dan orang-orang yang bersama dengan aku atau
memberi rahmat kepada kami, (maka kami akan masuk
surga), tetapi siapakah yang dapat melindungi orang-orang
yang kafir dari siksa yang pedih?"
47
َ َعلَ ْي ِهٓت ََو َّك ْلنَآۖٓف
ٓ َستَ ْعلَ ُمون َّ قُ ْلٓه َُو
َ ٓٱلرحْ ٰ َم ُنٓ َءا َمنَّآبِ ِه
َ ۦٓو
﴾٢٩﴿ ينٍٓ ض ٰلَ ٍلٓ ُّم ِب
َ َٓم ْنٓه َُوٓ ِفى
qul huwar-raḥmānu āmannā bihī wa 'alaihi tawakkalnā, fa
sata'lamụna man huwa fī ḍalālim mubīn
29. Katakanlah: "Dialah Allah Yang Maha Penyayang kami
beriman kepada-Nya dan kepada-Nya-lah kami bertawakkal.
Kelak kamu akan mengetahui siapakah yang berada dalam
kesesatan yang nyata".
48
الر ْحمن
ّ سورة
Surat 55 Ar-Rahman: 77 Ayat
ُٓ ٱلر ْح ٰ َم
﴾١﴿ ن َّ
ar-raḥmān
1. (Tuhan) Yang Maha Pemurah,
ْ علَّ َم
﴾٢ ﴿ َٓٓٱلقُ ْر َءان َ
'allamal-qur`ān
2. Yang telah mengajarkan al Quran.
ِ ْ ََخلَق
َ ٰ ٓٱْلن
﴾٣ ﴿ َٓسن
khalaqal-insān
3. Dia menciptakan manusia.
ْ علَّ َمه
﴾٤ ﴿ َُٓٓٱل َب َيان َ
'allamahul-bayān
4. Mengajarnya pandai berbicara.
﴾٦ ﴿ ان
ِٓ ش َج ُرٓيَ ْس ُج َد َ َوٱلنَّ ْج ُم
َّ ٓوٱل
wan-najmu wasy-syajaru yasjudān
6. Dan tumbuh-tumbuhan dan pohon-pohonan kedua-duanya
tunduk kepada-Nya.
49
ْ ض َع
﴾٧ ﴿ َٓٓٱل ِميزَ ان َ ٓرفَعَ َه
َ آو َو َ س َما َء
َّ َوٱل
was-samā`a rafa'ahā wa waḍa'al-mīzān
7. Dan Allah telah meninggikan langit dan Dia meletakkan
neraca (keadilan).
ْ وا
﴾٩ ﴿ َٓٓٱل ِميزَ ان ۟ ٓو ََلٓت ُ ْخ ِس ُر ِ ٓٱل َو ْزنَ ٓبِ ْٱل ِقس
َ ْط ْ وا۟ َوأَقِي ُم
wa aqīmul-wazna bil-qisṭi wa lā tukhsirul-mīzān
9. Dan tegakkanlah timbangan itu dengan adil dan janganlah
kamu mengurangi neraca itu.
ِٓ ض َع َهآ ِل ْْلَن
﴾١٠ ﴿ َام َ ٓو
َ ضَ َو ْٱْل َ ْر
wal-arḍa waḍa'ahā lil-anām
10. Dan Allah telah meratakan bumi untuk makhluk(Nya).
ِٓ ٓٱْل َ ْك َم
﴾١١ ﴿ ام َ ٌفِي َهآ ٰفَ ِك َهة
ْ ُٓوٱلنَّ ْخلُٓذَات
fīhā fākihatuw wan-nakhlu żātul-akmām
11. Di bumi itu ada buah-buahan dan pohon kurma yang
mempunyai kelopak mayang.
ُٓ ٱلر ْي َحا
﴾١٢ ﴿ ن َّ ٓو
َ ف
ِ ص ْ َُو ْٓٱل َحبُّ ٓذ
ْ وٓٱل َع
wal-ḥabbu żul-'aṣfi war-raiḥān
12. Dan biji-bijian yang berkulit dan bunga-bunga yang harum
baunya.
ِ َ فَٓبِٓأ
ِٓ َىٓ َء َاَل ِٓءٓ َربِ ُك َمآت ُ َك ِذب
﴾١٣ ﴿ ان
fa bi`ayyi ālā`i rabbikumā tukażżibān
13. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu
dustakan?
50
ِٓ ص ٍلٓ َك ْٱلفَ َّخ
﴾١٤ ﴿ ار َٓ ٰ ص ْل
َ ٓٓمن ِ ْ ََخلَق
َ ٰ ٓٱْلن
ِ َسن
khalaqal-insāna min ṣalṣāling kal-fakhkhār
14. Dia menciptakan manusia dari tanah kering seperti
tembikar,
ٍٓ َّٓمنٓن
﴾١٥ ﴿ ار ِ ج
ٍ ار
ِ ٓمنٓ َّم ْ ََو َخلَق
ِ ٓٱل َجا َّن
wa khalaqal-jānna mim mārijim min nār
15. dan Dia menciptakan jin dari nyala api.
ْ ُّٓو َرب
ِٓ ٓٱل َم ْغ ِر َبي
﴾١٧ ﴿ ْن ْ َُّرب
َ ٓٱل َم ْش ِرقَي ِْن
rabbul-masyriqaini wa rabbul-magribaīn
17. Tuhan yang memelihara kedua tempat terbit matahari dan
Tuhan yang memelihara kedua tempat terbenamnya
51
﴾٢٠ ﴿ ان َّ خ
ِٓ ََٓلٓيَ ْب ِغي ٌ َبَ ْينَ ُه َمآبَ ْرز
bainahumā barzakhul lā yabgiyān
20. antara keduanya ada batas yang tidak dilampaui masing-
masing.
52
ٍٓ َٓعلَ ْي َهآف
﴾٢٦ ﴿ ان َ ُٓك ُّلٓ َم ْن
kullu man 'alaihā fān
26. Semua yang ada di bumi itu akan binasa.
53
ِٓ سنَ ْف ُرغُٓلَ ُك ْمٓأَيُّهَٓٱلثَّقَ ًَل
﴾٣١ ﴿ ن َ
sanafrugu lakum ayyuhaṡ-ṡaqalān
31. Kami akan memperhatikan sepenuhnya kepadamu hai
manusia dan jin.
54
ٓان ِ اسٓفَ ًَلٓتَنت
ِ َص َر ٌ ٓونُ َح ٍ َّٓمنٓن
َ ار ِ ظٌ ش َوا
ُ ٓعلَ ْي ُك َما
َ ُٓسل
َ ي ُْر
﴾٣٥﴿
yursalu 'alaikumā syuwāẓum min nāriw wa nuḥāsun fa lā
tantaṣirān
35. Kepada kamu, (jin dan manusia) dilepaskan nyala api dan
cairan tembaga maka kamu tidak dapat menyelamatkan diri
(dari padanya).
ِ َ فَبِأ
ِٓ َىٓ َء َاَل ِٓءٓ َربِ ُك َمآت ُ َك ِذب
﴾٣٨ ﴿ ان
fa bi`ayyi ālā`i rabbikumā tukażżibān
38. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu
dustakan?
55
ِٓ َٓربِ ُك َمآٓت ُ َك ِذب
﴾٤٠﴿ ان ِ َ فَبِأ
َ ىٓ َء َاَل ِء
fa bi`ayyi ālā`i rabbikumā tukażżibān
40. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu
dustakan?
﴾٤٤﴿ ان
ٍٓ آو َبيْنَ ٓ َح ِم ٍيمٓ َء ُ َي
َ طوفُونَ ٓ َب ْينَ َه
yaṭụfụna bainahā wa baina ḥamīmin ān
44. Mereka berkeliling di antaranya dan di antara air mendidih
yang memuncak panasnya.
56
ِٓ َٓربِ ُك َمآت ُ َك ِذب
﴾٤٥﴿ ان ِ َ فَٓبِأ
َ ىٓ َء َاَل ِء
fa bi`ayyi ālā`i rabbikumā tukażżibān
45. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu
dustakan?
ِٓ ََانٓتَج ِْري
﴾٥٠﴿ ان ِ ع ْين
َ ٓفِي ِه َما
fīhimā 'aināni tajriyān
50. Di dalam kedua surga itu ada dua buah mata air yang
mengalir
57
ِ َ فَبِأ
ِٓ َىٓ َء َاَل ِٓءٓ َربِ ُك َمآت ُ َك ِذب
﴾٥١﴿ ان
fa bi`ayyi ālā`i rabbikumā tukażżibān
51. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu
dustakan?
ٓۚٓو َجنَى
َ ٓق َ علَ ٰىٓفُ ُر ٍۭ ٍشٓ َب
ٍ طائِنُ َهآ ِم ْنٓ ِإ ْستَب َْر َ ٓ َُمتَّ ِكـِين
﴾٥٤﴿ ان ٍٓ ْٱل َجنَّتَي ِْنٓ َد
muttaki`īna 'alā furusyim baṭā`inuhā min istabraq, wa janal-
jannataini dān
54. Mereka bertelekan di atas permadani yang sebelah
dalamnya dari sutera. Dan buah-buahan di kedua surga itu
dapat (dipetik) dari dekat.
58
َ نسٓقَ ْبلَ ُه ْم
ٓٓو ََلٓ َجا ٌّن ْ َفٓلَ ْمٓي
ٌ ط ِمثْ ُه َّنٓ ِإ ِ َفِي ِه َّنٓ ٰق
َّ ص ٰ َرتُ ٓٱل
ِٓ ط ْر
﴾٥٦﴿
fīhinna qāṣirātuṭ-ṭarfi lam yaṭmiṡ-hunna insung qablahum
wa lā jānn
56. Di dalam surga itu ada bidadari-bidadari yang sopan
menundukkan pandangannya, tidak pernah disentuh oleh
manusia sebelum mereka (penghuni-penghuni surga yang
menjadi suami mereka), dan tidak pula oleh jin.
ُٓ س
﴾٦٠﴿ ن ِ ْ س ِنٓ ِإ ََّل
َ ٰ ٓٱْل ْح ِ ْ ه َْلٓ َجزَ ا ُء
َ ٰ ْٓٱْلح
hal jazā`ul-iḥsāni illal-iḥsān
60. Tidak ada balasan kebaikan kecuali kebaikan (pula).
59
ِٓ َٓربِ ُك َمآت ُ َك ِذب
﴾٦١﴿ ان ِ َ فَبِأ
َ ىٓ َء َاَل ِء
fa bi`ayyi ālā`i rabbikumā tukażżibān
61. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu
dustakan?
﴾٦٦﴿ َان
ِٓ َانٓنَضَّا َخت
ِ ع ْين
َ ٓفِي ِه َما
fīhimā 'aināni naḍḍākhatān
66. Di dalam kedua surga itu ada dua buah mata air yang
memancar.
60
ِٓ َٓربِ ُك َمآت ُ َك ِذب
﴾٦٧﴿ ان ِ َ فَبِأ
َ ىٓ َء َاَل ِء
fa bi`ayyi ālā`i rabbikumā tukażżibān
67. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu
dustakan?
ِ َ فَبِأ
ِٓ َىٓ َٓء َاَل ِٓءٓ َربِ ُك َمآت ُ َك ِذب
﴾٦٩﴿ ان
fa bi`ayyi ālā`i rabbikumā tukażżibān
69. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu
dustakan?
ٌٓ سا
﴾٧٠﴿ ن ِ ٌفِي ِه َّنٓ َخي ٰ َْرت
َ ٓح
fīhinna khairātun ḥisān
70. Di dalam surga itu ada bidadari-bidadari yang baik-baik
lagi cantik-cantik.
61
ِٓ َٓربِ ُك َمآت ُ َك ِذب
﴾٧٣﴿ ان ِ َ فَبِأ
َ ىٓ َء َاَل ِء
fa bi`ayyi ālā`i rabbikumā tukażżibān
73. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu
dustakan?
﴾٧٦﴿ ان
ٍٓ س
َ ٓح
ِ ىٍ ع ْبقَ ِر َ ٓر ْف َرفٍ ٓ ُخض ٍْر
َ ٓو َ علَ ٰى
َ ٓ َُمتَّ ِكـِين
muttaki`īna 'alā rafrafin khuḍriw wa 'abqariyyin ḥisān
76. Mereka bertelekan pada bantal-bantal yang hijau dan
permadani-permadani yang indah.
ٰ ْ ٓربِكَ ٓذ
ِ ْ ٓو
ِٓ ٱْل ْك َر
﴾٧٨﴿ ام َ ِىٓٱل َجلَ ِل َ تَ ٰبَ َركَ ٓٱ ْس ُم
tabārakasmu rabbika żil-jalāli wal-ikrām
78. Maha Agung nama Tuhanmu Yang Mempunyai
Kebesaran dan Karunia.
62
سورة الكهف
Surat 18 Al-Kahfi: 110 Ayat
ْ ُٓويُ َب ِش َر
ٓ َٓٱل ُمؤْ ِمنِينَ ٓٱلَّذِين َ ًآمنٓلَّ ُد ْنه
ِ شدِيد َ ٓسا ً ْآليُنذ َِرٓ َبأ
ِ قَ ِي ًم
﴾٢﴿ سنًا َّ ٰ يَ ْع َملُونَ ٓٱل
َ ص ِل ٰ َحتِٓأَ َّنٓلَ ُه ْمٓأَج ًْرآ َح
qayyimal liyunżira ba`san syadīdam mil ladun-hu wa
yubasysyiral-mu`minīnallażīna ya'malụnaṣ-ṣāliḥāti anna
lahum ajran ḥasanā
2. sebagai bimbingan yang lurus, untuk memperingatkan
siksaan yang sangat pedih dari sisi Allah dan memberi berita
gembira kepada orang-orang yang beriman, yang
mengerjakan amal saleh, bahwa mereka akan mendapat
pembalasan yang baik,
63
﴾٤ ﴿ ٓولَدًا ۟ َُويُنذ َِرٓٱلَّذِينَ ٓقَال
ُ َّ َوآٱتَّ َخذ
َ ٓٱّلل
wa yunżirallażīna qāluttakhażallāhu waladā
4. Dan untuk memperingatkan kepada orang-orang yang
berkata: "Allah mengambil seorang anak".
ٓعلَ ٰىٓ َءا ٰثَ ِر ِه ْمٓ ِإنٓلَّ ْمٓيُؤْ ِمنُو ۟آ ِب ٰ َهذَا
َ ٓ َسكَ فَلَ َعلَّكَ ٓ ٰ َب ِخ ٌعٓنَّ ْف
﴾ٓ ٦﴿ٓسفًا َ َْٱل َحدِيثِٓأ
fa la'allaka bākhi'un nafsaka 'alā āṡārihim il lam yu`minụ
bihāżal-ḥadīṡi asafā
6. Maka (apakah) barangkali kamu akan membunuh dirimu
karena bersedih hati setelah mereka berpaling, sekiranya
mereka tidak beriman kepada keterangan ini (Al-Quran).
64
َ َٓو ِإنَّآلَ ٰ َج ِعلُونَ ٓ َما
َ ٓعلَ ْي َها
﴾٨﴿ ص ِعيدًآ ُج ُر ًزا
wa innā lajā'ilụna mā 'alaihā ṣa'īdan juruzā
8. Dan sesungguhnya Kami benar-benar akan menjadikan
(pula) apa yang di atasnya menjadi tanah rata lagi tandus.
ٓ ََآمنٓلَّدُنك
ِ ٓربَّنَآ َءا ِتن ۟ ُفٓفَقَال
َ وا ْ َىٓٱل ِفتْ َيةُٓ ِإل
ِ ىٓٱل َك ْه ْ ِإ ْذٓأَ َو
﴾١٠﴿ شدًا َ ٓوهَيِئْٓلَنَآ ِم ْنٓأَ ْم ِرن
َ َآر َ ًَر ْح َمة
iż awal-fityatu ilal-kahfi fa qālụ rabbanā ātinā mil ladungka
raḥmataw wa hayyi` lanā min amrinā rasyadā
10. (Ingatlah) tatkala para pemuda itu mencari tempat
berlindung ke dalam gua, lalu mereka berdoa: "Wahai Tuhan
kami, berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan
sempurnakanlah bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan
kami (ini)".
﴾١١﴿ ع َددًا
َ ٓ َفٓ ِسنِين ْ ِعلَ ٰىٓ َءاذَانِ ِه ْمٓف
ِ ىٓٱل َك ْه َ َف
َ ٓض َر ْبنَا
fa ḍarabnā 'alā āżānihim fil-kahfi sinīna 'adadā
11. Maka Kami tutup telinga mereka beberapa tahun dalam
gua itu,
65
ص ٰىٓ ِل َمآلَبِثُو ۟آأَ َمدًا ْ ى
َ ٓٱل ِح ْزبَي ِْنٓأَ ْح ُّ َث ُ َّمٓبَعَثْ ٰنَ ُه ْمٓ ِلنَ ْعلَ َمٓأ
﴾١٢﴿
ṡumma ba'aṡnāhum lina'lama ayyul-ḥizbaini aḥṣā limā labiṡū
amadā
12. Kemudian Kami bangunkan mereka, agar Kami
mengetahui manakah di antara kedua golongan itu] yang lebih
tepat dalam menghitung berapa lama mereka tinggal (dalam
gua itu).
ِ س ٰ َم ٰ َو
ٓت َّ ٓربُّنَآ َربُّ ٓٱلَ وا ۟ ُوآفَقَال ۟ علَ ٰىٓقُلُوبِ ِه ْمٓإِ ْذٓقَا ُم ْ ََو َرب
َ ٓطنَا
ً ط
طا َ ش َ ٓع َو ۟آ ِمنٓدُو ِن ِهۦٓ ِإ ٰلَ ًهآۖٓلَّقَدْٓقُ ْلنَآ ِإذًا ُ ضٓلَنٓنَّ ْدِ َو ْٱْل َ ْر
﴾١٤﴿
wa rabaṭnā 'alā qulụbihim iż qāmụ fa qālụ rabbunā rabbus-
samāwāti wal-arḍi lan nad'uwa min dụnihī ilāhal laqad qulnā
iżan syaṭaṭā
14. Dan Kami meneguhkan hati mereka diwaktu mereka
berdiri, lalu mereka pun berkata, "Tuhan kami adalah Tuhan
seluruh langit dan bumi; kami sekali-kali tidak menyeru Tuhan
selain Dia, sesungguhnya kami kalau demikian telah
mengucapkan perkataan yang amat jauh dari kebenaran".
66
ٓ َوآ ِمنٓدُونِ ِهۦٓ َءا ِل َهةًٓۖٓلَّ ْو ََلٓيَأْتُون ۟ ُٰ َهؤ ََُل ِءٓقَ ْو ُمنَآٱتَّ َخذ
َّ َعل
ِٓىٓٱّلل َ ٓٓم َّم ِنٓٱ ْفت ََر ٰى ْ َط ٍنَٓٓب ِي ٍنٓۖٓفَ َم ْنٓأ
ِ ظلَ ُم َ ٰ ْ ُ علَ ْي ِهمٓ ِب
ٍۭ سل َ
﴾١٥﴿ َك ِذبًا
hā`ulā`i qaumunattakhażụ min dụnihī ālihah, lau lā ya`tụna
'alaihim bisulṭānim bayyin, fa man aẓlamu mim maniftarā
'alallāhi każibā
15. Kaum kami ini telah menjadikan selain Dia sebagai tuhan-
tuhan (untuk disembah). Mengapa mereka tidak
mengemukakan alasan yang terang (tentang kepercayaan
mereka)? Siapakah yang lebih zalim daripada orang-orang
yang mengada-adakan kebohongan terhadap Allah?
67
ٓ َعنٓ َك ْه ِف ِه ْمٓذَات َ ٓطلَعَتٓتَّ ٰزَ َو ُر َ ٓسٓ ِإذَا َّ ۞ٓوت ََرىٓٱل
َ ش ْم َ
ٓٓوهُ ْمٓ ِفى ل ام ٓٱلش
َ ِ َ ِ َِ ُ ُ ْ ات َ ذ ٓ مه ض ر ْ
ق َّ تٓت ب
َََر غ ٓا َ ذ ِ َ ِ ْٱل َي ِمي
إ ٓون
ْ ِٓٱّللٓفَ ُه َو
ٓۖٓٓٱل ُم ْهتَ ِد ُ َّ ِٓٱّللٓۗٓ َمنٓيَ ْهد ِ َّ ٍٓم ْنهُٓۚٓ ٰذَلِكَ ٓ ِم ْنٓ َءا ٰيَت
ِ فَجْ َوة
﴾١٧﴿ ُۥٓو ِليًّآ ُّم ْر ِشدًا َ ض ِل ْلٓفَلَنٓت َِج َدٓٓلَه ْ َُو َمنٓي
wa tarasy-syamsa iżā ṭala'at tazāwaru 'ang kahfihim żātal-
yamīni wa iżā garabat taqriḍuhum żātasy-syimāli wa hum fī
fajwatim min-h, żālika min āyātillāh, may yahdillāhu fa
huwal-muhtadi wa may yuḍlil fa lan tajida lahụ waliyyam
mursyidā
17. Dan kamu akan melihat matahari ketika terbit, condong
dari gua mereka ke sebelah kanan, dan bila matahari
terbenam menjauhi mereka ke sebelah kiri sedang mereka
berada dalam tempat yang luas dalam gua itu. Itu adalah
sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Allah. Barangsiapa
yang diberi petunjuk oleh Allah, maka dialah yang mendapat
petunjuk; dan barangsiapa yang disesatkan-Nya, maka kamu
tidak akan mendapatkan seorang pemimpinpun yang dapat
memberi petunjuk kepadanya.
69
ٓعلَ ْي ُك ْمٓيَٓ ْر ُج ُمو ُك ْمٓأَ ْوٓيُ ِعيدُو ُك ْمٓفِى ۟ ظ َه ُر
َ ٓوا ْ َِإنَّ ُه ْمٓ ِإنٓي
﴾٢٠﴿ ٓولَنٓت ُ ْف ِل ُحو ۟آ ِإذًآأَ َبدًا
َ ِملَّ ِت ِه ْم
innahum iy yaẓ-harụ 'alaikum yarjumụkum au yu'īdụkum fī
millatihim wa lan tufliḥū iżan abadā
20. Sesungguhnya jika mereka dapat mengetahui tempatmu,
niscaya mereka akan melempar kamu dengan batu, atau
memaksamu kembali kepada agama mereka, dan jika
demikian niscaya kamu tidak akan beruntung selama
lamanya".
ٓٓوأَ َّن
َ ٓٱّللِٓ َح ٌّق
َّ ٓو ْع َد َ َٓو َك ٰذَلِكَ ٓأَ ْعثَ ْرنَا
َ علَ ْي ِه ْمٓ ِليَ ْٓعلَ ُمو ۟آأَ َّن
۟ ُْبٓفِي َهآ ِإ ْذٓ َيٓتَ ٰنَزَٓعُونَ ٓ َب ْينَ ُه ْمٓأَ ْم َرهُ ْمٓۖٓفَقَال
ٓوا َ ٓري َ َٓلَ َعة َ ساَّ ٱل
۟ غلَب
ُٓوا َ ٓ َۖٓربُّ ُه ْمٓأَ ْعلَ ُمٓبِ ِه ْمٓۚٓقَالَٓٱلَّذِين َّ ٓعلَ ْي ِهمٓبُ ْن ٰيَنًا ۟ ُٱ ْبن
َ ٓوا
﴾٢١﴿ علَ ْي ِهمٓ َّمس ِْجدًا َ ٓعلَ ٰىٓأَ ْم ِر ِه ْمٓلَنَتَّ ِخذَ َّن َ
wa każālika a'ṡarnā 'alaihim liya'lamū anna wa'dallāhi
ḥaqquw wa annas-sā'ata lā raiba fīhā, iż yatanāza'ụna
bainahum amrahum fa qālubnụ 'alaihim bun-yānā,
rabbuhum a'lamu bihim, qālallażīna galabụ 'alā amrihim
lanattakhiżanna 'alaihim masjidā
21. Dan demikian (pula) Kami mempertemukan (manusia)
dengan mereka, agar manusia itu mengetahui, bahwa janji
Allah itu benar, dan bahwa kedatangan hari kiamat tidak ada
keraguan padanya. Ketika orang-orang itu berselisih tentang
urusan mereka, orang-orang itu berkata: "Dirikan sebuah
bangunan di atas (gua) mereka, Tuhan mereka lebih
mengetahui tentang mereka". Orang-orang yang berkuasa
atas urusan mereka berkata: "Sesungguhnya kami akan
mendirikan sebuah rumah peribadatan di atasnya".
70
ٓس ُه ْمُ سا ِد َ ٌٓسة َ ٓويَقُولُونَ ٓخ َْم َ ٓرابِعُ ُه ْمٓ َك ْلبُ ُه ْم َّ ٌسيَقُولُونَ ٓثَٰٓلَثَ ٓة َ
ٓۚٓٓوثَا ِمنُ ُه ْمٓ َك ْلبُ ُه ْم
َ ٌس ْب َعة َ ٓ َۖٓو َيقُولُون َ ٓب ِ ٓر ْج ۢ ًمآ ِب ْٱلغَ ْي َ َك ْلبُ ُه ْم
ٓارِ لٓر ِبىٓأَ ْعلَ ُمٓ ِب ِٓع َّدتِ ِهمٓ َّمآيَ ْعلَ ُم ُه ْمٓ ِإ ََّلٓقَ ِلي ٌلٓۗٓفَ ًَلٓت ُ َم َّ ُق
﴾٢٢﴿ مٓم ْن ُه ْمٓأَ َحدًا ِ آو ََلٓتَ ْستَ ْفتِٓفِي ِه ٰ
َ ٓفِي ِه ْمٓإِ ََّلٓ ِم َرا ًء
َ ظ ِٓه ًر
sayaqụlụna ṡalāṡatur rābi'uhum kalbuhum, wa yaqụlụna
khamsatun sādisuhum kalbuhum rajmam bil-gaīb, wa
yaqụlụna sab'atuw wa ṡāminuhum kalbuhum, qur rabbī
a'lamu bi'iddatihim mā ya'lamuhum illā qalīl, fa lā tumāri
fīhim illā mirā`an ẓāhiraw wa lā tastafti fīhim min-hum aḥadā
22. Nanti (ada orang yang akan) mengatakan (jumlah mereka)
adalah tiga orang yang keempat adalah anjingnya, dan (yang
lain) mengatakan: "(jumlah mereka) adalah lima orang yang
keenam adalah anjing nya", sebagai terkaan terhadap barang
yang gaib; dan (yang lain lagi) mengatakan: "(jumlah mereka)
tujuh orang, yang ke delapan adalah anjingnya". Katakanlah:
"Tuhanku lebih mengetahui jumlah mereka; tidak ada orang
yang mengetahui (bilangan) mereka kecuali sedikit". Karena
itu janganlah kamu (Muhammad) bertengkar tentang hal
mereka, kecuali pertengkaran lahir saja dan jangan kamu
menanyakan tentang mereka (pemuda-pemuda itu) kepada
seorangpun di antara mereka.
71
ٓس ٰىٓأَن َٓ ٓٓوقُ ْل
َ ع َّ ۚٓوٱ ْذ ُك
َ َرٓربَّكَ ٓ ِإذَآنَسِيت ُ َّ ِإ ََّلٓأَنٓيَشَا َء
َ ٓٓٱّلل
﴾٢٤﴿ شدًا َ آرَ َٓم ْنٓ ٰ َهذ
ِ بَ ىْٓل َ ْق َر
ِ ٓر ِب
َ َي ْه ِد َي ِن
illā ay yasyā`allāhu ważkur rabbaka iżā nasīta wa qul 'asā ay
yahdiyani rabbī li`aqraba min hāżā rasyadā
24. kecuali (dengan menyebut): "Insya Allah". Dan ingatlah
kepada Tuhanmu jika kamu lupa dan katakanlah: "Mudah-
mudahan Tuhanku akan memberiku petunjuk kepada yang
lebih dekat kebenarannya dari pada ini".
۟ ٱز َداد
﴾٢٥﴿ ُوآتِ ْسعًا ْ ٓو َ َوآفِىٓ َك ْه ِف ِه ْمٓثَ ٰل
َ َثٓ ِم ۟ائَ ٍٓةٓ ِسنِين ۟ ُ َولَبِث
wa labiṡụ fī kahfihim ṡalāṡa mi`atin sinīna wazdādụ tis'ā
25. Dan mereka tinggal dalam gua mereka tiga ratus tahun
dan ditambah sembilan tahun (lagi).
72
َٓۖٓلٓ ُمبَ ِدلَٓ ِل َك ِل ٰ َمتِ ِٓهۦ
َ ٓ َٓربِك
َ بِ ىٓ ِإلَيْكَ ٓ ِمنٓ ِكتَا ِ ُ َوٱتْلُٓ َمآأ
َ وح
﴾٢٧﴿ ٓمنٓ ُٓدو ِن ِهۦٓ ُم ْلتَ َحدًا
ِ َولَنٓت َِج َد
watlu mā ụḥiya ilaika ming kitābi rabbik, lā mubaddila
likalimātih, wa lan tajida min dụnihī multaḥadā
27. Dan bacakanlah apa yang diwahyukan kepadamu, yaitu
kitab Tuhanmu (Al Quran). Tidak ada (seorangpun) yang
dapat merubah kalimat-kalimat-Nya. Dan kamu tidak akan
dapat menemukan tempat berlindung selain dari pada-Nya.
73
ٓنٓو َمنٓشَا َء َ نٓربِ ُك ْمٓ ٰۖٓفَ َمنٓشَا َءٓفَٓ ْليُؤْ ِم َّ ٓم ِ ٓٱل َح ُّق ْ َوقُ ِل
ٓۚٓس َرا ِدقُ َها َ َارآأَ َحا
ُ ٓطٓ ِب ِه ْم ً ظ ِل ِمينَ ٓنَّ فَ ْل َي ْكفُ ْرٓۚٓ ِإنَّآأَ ْعتَ ْدنَآ ِلل
ْ وآ ِب َماءٍ ٓ َك ْٱل ُم ْه ِلٓيَ ْش ِو
ٓۚٓىٓٱل ُو ُجو َه ۟ ُ وآيُغَاث ۟ ُ َو ِإنٓيَ ْستَ ِغيث
﴾٢٩﴿ تٓ ُم ْرتَفَقًا ْ سآ َٓء
َٓ ٓوَ ابُ ش َر َّ سٓٱل َ ْبِئ
wa qulil-ḥaqqu mir rabbikum, fa man syā`a falyu`miw wa
man syā`a falyakfur, innā a'tadnā liẓ-ẓālimīna nāran aḥāṭa
bihim surādiquhā, wa iy yastagīṡụ yugāṡụ bimā`ing kal-muhli
yasywil-wujụh, bi`sasy-syarāb, wa sā`at murtafaqā
29. Dan katakanlah: "Kebenaran itu datangnya dari Tuhanmu;
maka barangsiapa yang ingin (beriman) hendaklah ia beriman,
dan barangsiapa yang ingin (kafir) biarlah ia kafir".
Sesungguhnya Kami telah sediakan bagi orang orang zalim itu
neraka, yang gejolaknya mengepung mereka. Dan jika
mereka meminta minum, niscaya mereka akan diberi minum
dengan air seperti besi yang mendidih yang menghanguskan
muka. Itulah minuman yang paling buruk dan tempat istirahat
yang paling jelek.
74
ٓ َٓٱْل َ ْن ٰ َه ُرٓيُ َحلَّ ْون
ْ عد ٍْنٓتَج ِْرىٓ ِمنٓتَ ْحتِ ِٓه ُم َ ُٓٓأ ُ ۟و ٰلَئِكَ ٓلَ ُه ْمٓ َج ٰنَّت
ٓآمن ِ سونَ ٓ ِث َيابًآ ُخض ًْر ُ ٓو َي ْل َب
َ بٍ سا ِٓو َرٓ ِمنٓذَ َه َ َآم ْنٓأ
ِ ِفي َه
ٓىٓٱْل َ َرائِ ِكٓۚٓنِ ْع َم
ْ َعل َ ٓقٓ ُّمتَّ ِكـِينَٓٓفِي َها
ٍ ٓو ِإ ْستَب َْر َ سند ٍُس ُ
﴾٣١﴿ َتٓ ُم ْرتَفَقًا ْ سن ُ ٓو َحَ اب ُ ٱلثَّ َو
ulā`ika lahum jannātu 'adnin tajrī min taḥtihimul-an-hāru
yuḥallauna fīhā min asāwira min żahabiw wa yalbasụna
ṡiyāban khuḍram min sundusiw wa istabraqim muttaki`īna
fīhā 'alal-arā`ik, ni'maṡ-ṡawāb, wa ḥasunat murtafaqā
31. Mereka itulah (orang-orang yang) bagi mereka surga 'Adn,
mengalir sungai-sungai di bawahnya; dalam surga itu mereka
dihiasi dengan gelang mas dan mereka memakai pakaian
hijau dari sutera halus dan sutera tebal, sedang mereka duduk
sambil bersandar di atas dipan-dipan yang indah. Itulah
pahala yang sebaik-baiknya, dan tempat istirahat yang indah;
ِ ج َع ْلن
َٓآْل َ َح ِد ِه َمآ َجنَّتَي ِْن َٓ ٓٓر ُجلَي ِْن
َّ ۞ٓوٱض ِْربْ ٓلَ ُهمٓ َّمثَ ًًل َ
﴾٣٢﴿ عا ْ
ً ٓو َجعَلنَآبَ ْينَ ُه َمآزَ ْر ْ ٰ ْ
َ ٓو َحفَفنَ ُه َمآبِنَخ ٍل َ ب ٰ
ٍ َعنْٓ َِم ْنٓأ
waḍrib lahum maṡalar rajulaini ja'alnā li`aḥadihimā
jannataini min a'nābiw wa ḥafafnāhumā binakhliw wa ja'alnā
bainahumā zar'ā
32. Dan berikanlah kepada mereka sebuah perumpamaan
dua orang laki-laki, Kami jadikan bagi seorang di antara
keduanya (yang kafir) dua buah kebun anggur dan kami
kelilingi kedua kebun itu dengan pohon-pohon korma dan di
antara kedua kebun itu Kami buatkan ladang.
75
ٓۚٓوفَ َّج ْرنَا َ ُٓمٓم ْنه
َ ٓشيْـًٔا َ َتٓأ ُ ُكلَ َه
ِ آولَ ْمٓت َْظ ِل ْ ِك ْلت
ْ َآٱل َجنَّتَي ِْنٓ َءات
﴾٣٣﴿ ِخ ٰلَلَ ُه َٓمآنَ َه ًرا
kiltal-jannataini ātat ukulahā wa lam taẓlim min-hu syai`aw
wa fajjarnā khilālahumā naharā
33. Kedua buah kebun itu menghasilkan buahnya, dan kebun
itu tiada kurang buahnya sedikitpun, dan Kami alirkan sungai
di celah-celah kedua kebun itu,
ٓۦٓوه َُوٓٓيُ َحا ِو ُرهُۥٓأَن َ۠آأَ ْكثَ ُر َ ٰ َو َكانَ ٓلَهُۥٓثَ َم ٌرٓفَقَالَٓ ِل
َ ص ِحبِ ِه
﴾٣٤﴿ ع ُّزٓنَفَ ًرا َ َٓوأَ اَلً ِمنكَ ٓ َم
wa kāna lahụ ṡamar, fa qāla liṣāḥibihī wa huwa yuḥāwiruhū
ana akṡaru mingka mālaw wa a'azzu nafarā
34. dan dia mempunyai kekayaan besar, maka ia berkata
kepada kawannya (yang mukmin) ketika bercakap-cakap
dengan dia: "Hartaku lebih banyak dari pada hartamu dan
pengikut-pengikutku lebih kuat"
76
ٓىْٓل َ ِج َد َّن َ ِدتٓ ِإلَ ٰى
َ ِٓرب َٓ ًعةَٓقَائِ َمة
ُّ ِٓولَئ
ُّٓ نٓرد ُ ََو َمآأ
َّ ظ ُّنٓٱل
َ سا
﴾٣٦﴿ آم ْن َهآ ُمنقَلًَٓبا
ِ َخي ًْر
wa mā aẓunnus-sā'ata qā`imataw wa la`ir rudittu ilā rabbī
la`ajidanna khairam min-hā mungqalabā
36. dan aku tidak mengira hari kiamat itu akan datang, dan
jika sekiranya aku kembalikan kepada Tuhanku, pasti aku
akan mendapat tempat kembali yang lebih baik dari pada
kebun-kebun itu".
ٰ
﴾٣٨﴿ ىٓو ََلٓأ ُ ْش ِركُ ٓبِ َربِىٓأَ َحدًا
َ ِٓٓربُ َّ لَّ ِكنَّ ۠آه َُو
َ ٓٱّلل
lākinna huwallāhu rabbī wa lā usyriku birabbī aḥadā
38. Tetapi aku (percaya bahwa): Dialah Allah, Tuhanku, dan
aku tidak mempersekutukan seorangpun dengan Tuhanku.
77
َِّٓ َِٓلٓقُ َّوةَٓ ِإ ََّلٓب
ٓۚٓٱّلل َُّٓ َولَ ْو ََلٓ ِإ ْذٓ َدخَْٓلتَ ٓ َجنَّتَكَ ٓقُ ْلتَ ٓ َمآشَا َء
َ ٓٱّلل
﴾٣٩﴿ ٓو َولَدًا ً ِإنٓت ََر ِنٓأَن َ۠آأَقَ َّلٓمِنكَ ٓ َم
َ اَل
walau lā iż dakhalta jannataka qulta mā syā`allāhu lā
quwwata illā billāh, in tarani ana aqalla mingka mālaw wa
waladā
39. Dan mengapa kamu tidak mengatakan waktu kamu
memasuki kebunmu "maasyaallaah, laa quwwata illaa billaah
(sungguh atas kehendak Allah semua ini terwujud, tiada
kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah). Sekiranya kamu
anggap aku lebih sedikit darimu dalam hal harta dan
keturunan,
ٓعلَ ْي َها
َ َٓٓوي ُْر ِسل ِ ٓربِىٓأَنٓيُؤْ تِيَ ِنٓ َخي ًْر
َ َآمنٓ َجنَّتِك َ س ٰى َ َفَع
﴾٤٠﴿ ص ِعيدًآزَ لَقًا َ ٓص ِب َحْٓ ُ س َما ِءٓفَت
َّ ُح ْس َبانًآمِنَ ٓٱل
fa asā rabbī ay yu`tiyani khairam min jannatika wa yursila
'alaihā ḥusbānam minas-samā`i fa tuṣbiḥa ṣa'īdan zalaqā
40. maka mudah-mudahan Tuhanku, akan memberi kepadaku
(kebun) yang lebih baik dari pada kebunmu (ini); dan mudah-
mudahan Dia mengirimkan ketentuan (petir) dari langit kepada
kebunmu; hingga (kebun itu) menjadi tanah yang licin;
78
ٓعلَ ٰىٓ َمآأَنفَقَ ٓفِي َها َ ٓبٓ َكفَّ ْي ِه
ُ صبَ َحٓيُقَ ِل َ َوأ ُ ِحي
ْ َ طٓبِثَ َٓم ِرهِۦٓفَأ
ٓآو َيقُولُٓ ٰ َيلَ ْيتَ ِنىٓلَ ْمٓأ ُ ْش ِر ْك
َ ع ُرو ِش َه ٰٓ َعل
ُ ٓى َ ٌٓىٓخَا ِو َية َ َو ِه
﴾٤٢﴿ ِب َر ِبىٓأَ َحدًا
wa uḥīṭa biṡamarihī fa aṣbaḥa yuqallibu kaffaihi 'alā mā
anfaqa fīhā wa hiya khāwiyatun 'alā 'urụsyihā wa yaqụlu yā
laitanī lam usyrik birabbī aḥadā
42. Dan harta kekayaannya dibinasakan; lalu ia membulak-
balikkan kedua tangannya (tanda menyesal) terhadap apa
yang ia telah belanjakan untuk itu, sedang pohon anggur itu
roboh bersama para-paranya dan dia berkata: "Aduhai kiranya
dulu aku tidak mempersekutukan seorangpun dengan
Tuhanku".
79
ٓ ََوٱض ِْربْ ٓلَ ُهمٓ َّمثَلَٓ ْٱل َحيَ ٰوةِٓٱل ُّد ْنيَآ َك َماءٍ ٓأَنزَ ْل ٰنَهُٓ ِٓمن
ٓص َب َحٓ َٓه ِشي ًما ْ َ ضٓفَأ ِ ٓٱْل َ ْٓرْ ُطٓ ِب ِهۦٓنَ َبات َ َس َما ِءٓفَٱ ْختَل
َّ ٱل
﴾٤٥﴿ ىءٍ ٓ ُّم ْقتَد ًِرا ْ شَ ٓعلَ ٰىٓ ُك ِل ُ َّ َۗٓو َكان
َ ٓٓٱّلل ِ ُتَ ْذ ُروه
َ ٓٓٱلر ٰيَ ُح
waḍrib lahum maṡalal-ḥayātid-dun-yā kamā`in anzalnāhu
minas-samā`i fakhtalaṭa bihī nabātul-arḍi fa aṣbaḥa
hasyīman tażrụhur-riyāḥ, wa kānallāhu 'alā kulli syai`im
muqtadirā
45. Dan berilah perumpamaan kepada mereka (manusia),
kehidupan dunia sebagai air hujan yang Kami turunkan dari
langit, maka menjadi subur karenanya tumbuh-tumbuhan di
muka bumi, kemudian tumbuh-tumbuhan itu menjadi kering
yang diterbangkan oleh angin. Dan adalah Allah, Maha Kuasa
atas segala sesuatu.
80
dan Kami kumpulkan seluruh manusia, dan tidak kami
tinggalkan seorangpun dari mereka.
81
ٓ َيسٓ َكانَ س َجدُو ۟آ ِإ ََّلٓ ِإ ْب ِل
َ َل َءا َد َمٓف ۟ َو ِإ ْذٓقُ ْلنَآ ِل ْل َم ٰلَئِٓ َك ِةٓٱ ْس ُجد
ِٓ ُٓوا
َ ٓر ِب ِهۦٓۗٓأَفَتَتَّ ِخذُونَٰه
ُٓۥٓوذُ ِر َّيتَهُۥ َ ع ْنٓأَ ْم ِرَ ٓ َسق َ َٓٱل ِج ِنٓفَف ْ َمِن
ًٓ ظ ِل ِمينَ ٓبَ َد
َل َّ سٓ ِلل َ ْعد ۢ ٌُّوٓۚٓ ِبئ َ ِأَ ْو ِليَا َءٓ ِمنٓدُون
َ ٓىٓوهُ ْمٓلَ ُك ْم
﴾٥٠﴿
wa iż qulnā lil-malā`ikatisjudụ li`ādama fa sajadū illā iblīs,
kāna minal-jinni fa fasaqa 'an amri rabbih, a fa
tattakhiżụnahụ wa żurriyyatahū auliyā`a min dụnī wa hum
lakum 'aduww, bi`sa liẓ-ẓālimīna badalā
50. Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada para
malaikat: "Sujudlah kamu kepada Adam, maka sujudlah
mereka kecuali Iblis. Dia adalah dari golongan jin, maka ia
mendurhakai perintah Tuhannya. Patutkah kamu mengambil
dia dan turanan-turunannya sebagai pemimpin selain
daripada-Ku, sedang mereka adalah musuhmu? Amat
buruklah iblis itu sebagai pengganti (dari Allah) bagi orang-
orang yang zalim.
82
ٓع ْوهُ ْمٓفَلَ ْم َ َىٓٱلَّذِينَ ٓز
َ ع ْمت ُ ْمٓفَ َد َ ش َر َكا ِء ُ ُٓوا ۟ َويَ ْو َمٓيَٓقُولُٓنَاد
﴾٥٢﴿ ٓو َج َع ْلنَآ َب ْينَ ُهمٓ َّم ْو ِبقًا ۟ َُي ْست َِجيٓب
َ وآلَ ُه ْم
wa yauma yaqụlu nādụ syurakā`iyallażīna za'amtum fa
da'auhum fa lam yastajībụ lahum wa ja'alnā bainahum
maubiqā
52. Dan (ingatlah) akan hari (yang ketika itu) Dia berfirman:
"Serulah olehmu sekalian sekutu-sekutu-Ku yang kamu
katakan itu". Mereka lalu memanggilnya tetapi sekutu-sekutu
itu tidak membalas seruan mereka dan Kami adakan untuk
mereka tempat kebinasaan (neraka).
83
۟ ٓويَ ْستَ ْغ ِف ُر
ٓوا َ اسٓأَنٓيُؤْ ِمنُو ۟آ ِإ ْذٓ َجا َءهُ ُٓمٓ ْٱل ُه َد ٰى َ ََّو َمآ َمنَ َعٓٱلن
ٓ ً ابٓقُب
ًُل ُ َٓٱل َعذ ْ
ْ ٓٱْل َ َّٓولِينَ ٓأَ ْوٓ َيأ ِت َي ُه ُم
ْ ُسنَّٓة ْ
ُ َٓر َّب ُه ْمٓ ِإ ََّلٓأَنٓتَأ ِت َي ُٓه ْم
﴾٥٥﴿
wa mā mana'an-nāsa ay yu`minū iż jā`ahumul-hudā wa
yastagfirụ rabbahum illā an ta`tiyahum sunnatul-awwalīna
au ya`tiyahumul-'ażābu qubulā
55. Dam tidak ada sesuatupun yang menghalangi manusia
dari beriman, ketika petunjuk telah datang kepada mereka,
dan dari memohon ampun kepada Tuhannya, kecuali
(keinginan menanti) datangnya hukum (Allah yang telah
berlalu pada) umat-umat yang dahulu atau datangnya azab
atas mereka dengan nyata.
ُٓۚٓويُ ٰ َج ِدل
َ ٓ َٓو ُمنذ ِِرين
َ َش ِرين ِٓ سلِينَ ٓ ِإ ََّلٓ ُم َب ْ َو َمآنُ ْر ِسل
َ ُٓٱل ُم ْر
ٓۖٓوٱتَّ َخذُو ۟ا ۟ ض
َ ٓوآبِ ِٓهٓ ْٱل َح َّق ُ ْح ۟ ٱلَّذِينَ ٓ َكفَ ُر
ِٓ وآبِ ْٱل ٰبَ ِط ِلٓ ِليُد
﴾٥٦﴿ وآه ُُز ًٓوا ۟ ىٓو َمآأُنذ ُِر
َ َِءا ٰيَت
wa mā nursilul-mursalīna illā mubasysyirīna wa munżirīn, wa
yujādilullażīna kafarụ bil-bāṭili liyud-ḥiḍụ bihil-ḥaqqa
wattakhażū āyātī wa mā unżirụ huzuwā
56. Dan tidaklah Kami mengutus rasul-rasul hanyalah sebagai
pembawa berita gembira dan sebagai pemberi peringatan;
tetapi orang-orang yang kafir membantah dengan yang batil
agar dengan demikian mereka dapat melenyap kan yang hak,
dan mereka menganggap ayat-ayat kami dan peringatan-
peringatan terhadap mereka sebagai olok-olokan.
84
ٓع ْن َها
َ ٓض َ ِٓربِ ِٓهۦٓفَأَع َْر َ ٓم َّمنٓذُ ِك َرٓبِـَٔا ٰيَت ِ ظلَ ُمْ ََو َم ْنٓٓأ
ٓىٓقُلُو ِب ِٓه ْمٓأَ ِكنَّةًٓأَن َ ٓتٓ َي َداهُٓۚٓ ِإنَّآ َج َع ْلنَا
ٰٓ َعل ْ ىٓ َمآقَ َّد َم َ َونَ ِس
ْ َع ُه ْمٓ ِإل
ٓىٓٱل ُه َد ٰىٓفَلَن ُ ٓو ْق ًرآۖٓ َو ِإنٓتَ ْد َ ٓوفِىٓ َءاذَانِ ِه ْم َ ُيَ ْفقَ ُهوه
﴾٥٧﴿ يَ ْهتَدُو ۟آإِذًآأَبَدًا
wa man aẓlamu mim man żukkira bi`āyāti rabbihī fa a'raḍa
'an-hā wa nasiya mā qaddamat yadāh, innā ja'alnā 'alā
qulụbihim akinnatan ay yafqahụhu wa fī āżānihim waqrā, wa
in tad'uhum ilal-hudā fa lay yahtadū iżan abadā
57. Dan siapakah yang lebih zalim dari pada orang yang telah
diperingatkan dengan ayat-ayat Tuhannya lalu dia berpaling
dari padanya dan melupakan apa yang telah dikerjakan oleh
kedua tangannya? Sesungguhnya Kami telah meletakkan
tutupan di atas hati mereka, (sehingga mereka tidak)
memahaminya, dan (Kami letakkan pula) sumbatan di telinga
mereka; dan kendatipun kamu menyeru mereka kepada
petunjuk, niscaya mereka tidak akan mendapat petunjuk
selama-lamanya.
۟ سب
ُٓوا َ اخذُهُمٓبِ َمآ َك َّ ُورٓذ
ِٓ وٓٱلر ْح َم ِةٓۖٓلَ ْوٓيُ َؤ ُ َُو َربُّكَٓٓ ْٱلغَف
ٓٓمنٓدُو ِن ِهۦ ٓ۟ ابٓۚٓ َبلٓلَّ ُهمٓ َّم ْو ِع ٌٓدٓلَّنٓ َي ِجد
ِ ُوا ْ لَ َع َّجلَٓلَ ُه ُم
َ َٓٱل َعذ
﴾٥٨﴿ ًل ٓ ً َِم ْوئ
wa rabbukal-gafụru żur-raḥmah, lau yu`ākhiżuhum bimā
kasabụ la'ajjala lahumul-'ażāb, bal lahum mau'idul lay yajidụ
min dụnihī mau`ilā
58. Dan Tuhanmulah yang Maha Pengampun, lagi
mempunyai rahmat. Jika Dia mengazab mereka karena
perbuatan mereka, tentu Dia akan menyegerakan azab bagi
mereka. Tetapi bagi mereka ada waktu yang tertentu (untuk
mendapat azab) yang mereka sekali-kali tidak akan
menemukan tempat berlindung dari padanya.
85
86
ٓٓو َجعَ ْلنَآ ِل َم ْه ِل ِك ِهم ۟ ظلَ ُم
َ وا َ ٓٓٱلقُ َر ٰىٓأَ ْهلَ ْٓك ٰنَ ُه ْمٓلَ َّما
ْ ََوتِ ْلك
﴾٥٩﴿ٓعدًا ِٓ َّم ْو
wa tilkal-qurā ahlaknāhum lammā ẓalamụ wa ja'alnā
limahlikihim mau'idā
59. Dan (penduduk) negeri telah Kami binasakan ketika
mereka berbuat zalim, dan telah Kami tetapkan waktu tertentu
bagi kebinasaan mereka.
ٓسبِيلَهُۥٓفِى
َ َٓفَلَ َّمآبَٓلَغَآ َمجْ َم َعٓبَ ْينِ ِه َمآنَ ِسيَآ ُحوتَ ُه َمآفَٱٓتَّ َخذ
﴾٦١﴿ س َربًا َ ٓحْر ِ َْٱلب
fa lammā balagā majma'a bainihimā nasiyā ḥụtahumā
fattakhaża sabīlahụ fil-baḥri sarabā
61. Maka tatkala mereka sampai ke pertemuan dua buah laut
itu, mereka lalai akan ikannya, lalu ikan itu melompat
mengambil jalannya ke laut itu.
87
َ ٓغ َدا َءنَآلَقَدْٓلَ ِقينَآ ِمن
ٓسفَ ِرنَا َ فَلَ َّمآ َج
َٓ ٓاوزَ آقَالَٓ ِلفَتَ ٰىهُٓ َءاتِنَا
﴾٦٢﴿ صبًا َ َٰ َٓهذَآن
fa lammā jāwazā qāla lifatāhu ātinā gadā`anā laqad laqīnā
min safarinā hāżā naṣabā
62. Maka tatkala mereka berjalan lebih jauh, berkatalah Musa
kepada muridnya: "Bawalah kemari makanan kita;
sesungguhnya kita telah merasa letih karena perjalanan kita
ini".
صا
ً ص ِ َعلَ ٰىٓ َءاث
َ َار ِه َمآق ْ َقَالَٓ ٰذَلِكَ ٓ َمآ ُكنَّآنَب ِْغٓۚٓف
َ ٓٱرتَ َّٓدا
﴾٦٤﴿
qāla żālika mā kunnā nabgi fartaddā 'alā āṡārihimā qaṣaṣā
64. Musa berkata: "Itulah (tempat) yang kita cari". Lalu
keduanya kembali, mengikuti jejak mereka semula.
88
ُٓعلَّ ْم ٰنَه
َ َآو ِٓ ًًآم ْنٓ ِعبَا ِدنَآ َءاتَ ْي ٰنَ ٓهُٓ َرحْ َمة
َ ٓم ْنٓ ِعن ِدن َ ٓفَ َو َج َدا
ِ ع ْبد
﴾٦٥﴿ ِمنٓلَّ ُدنَّآ ِع ْل ًما
fa wajadā 'abdam min 'ibādinā ātaināhu raḥmatam min
'indinā wa 'allamnāhu mil ladunnā 'ilmā
65. Lalu mereka bertemu dengan seorang hamba di antara
hamba-hamba Kami, yang telah Kami berikan kepadanya
rahmat dari sisi Kami, dan yang telah Kami ajarkan kepadanya
ilmu dari sisi Kami.
89
ْصىٓلَكَ ٓأَ ْم ًٓرا
ِ آو ََلٓأَع
َ صابِ ًر
َ ٓٓٱّلل َ َٓقَال
َُّٓ ست َِج ُدنِىٓ ِإنٓشَا َء
﴾٦٩﴿
qāla satajidunī in syā`allāhu ṣābiraw wa lā a'ṣī laka amrā
69. Musa berkata: "Insya Allah kamu akan mendapati aku
sebagai orang yang sabar, dan aku tidak akan menentangmu
dalam sesuatu urusanpun".
َ ىٓأُحْ د
ٓ َِثٓلَك ٰٓ َّىءٍ ٓ َحت
ْ ش َ ٓقَالَٓفَإِ ِنٓٱتَّبَ ْعتَنِىٓفَ ًَلٓتَسْـَْٔٓلنِى
َ ٓعن
﴾٧٠﴿ ِم ْنهُٓ ِذ ْك ًرا
qāla fa inittaba'tanī fa lā tas`alnī 'an syai`in ḥattā uḥdiṡa laka
min-hu żikrā
70. Dia berkata: "Jika kamu mengikutiku, maka janganlah
kamu menanyakan kepadaku tentang sesuatu apapun,
sampai aku sendiri menerangkannya kepadamu".
ٓس ِفينَ ِةٓخ ََرقَ َهآۖٓقَالَٓأَخ ََر ْقتَ َها َ َطلَقَآ َحتَّ ٰىٓ ِإذ
َّ آر ِكبَآفِىٓٱل َ فَٱن
﴾٧١﴿ شيْـًٔآ ِإ ْم ًرا ِ ِلت ُ ْغ ِرقَ ٓأَ ْهلَ َهآلَقَد
َ ٓ َْٓجئْت
fanṭalaqā, ḥattā iżā rakibā fis-safīnati kharaqahā, qāla a
kharaqtahā litugriqa ahlahā, laqad ji`ta syai`an imrā
71. Maka berjalanlah keduanya, hingga tatkala keduanya
menaiki perahu lalu Khidhr melobanginya. Musa berkata:
"Mengapa kamu melobangi perahu itu akibatnya kamu
menenggelamkan penumpangnya?" Sesungguhnya kamu
telah berbuat sesuatu kesalahan yang besar.
﴾٧٢﴿ صب ًْرا َ قَالَٓأَلَ ْٓمٓأَقُ ْلٓإِنَّكَ ٓلَنٓتَ ْست َِطي َعٓ َم ِع
َ ٓى
qāla a lam aqul innaka lan tastaṭī'a ma'iya ṣabrā
72. Dia (Khidhr) berkata: "Bukankah aku telah berkata:
"Sesungguhnya kamu sekali-kali tidak akan sabar bersama
dengan aku".
90
ٓٓو ََلٓت ُ ْر ِه ْقنِىٓ ِم ْنٓأَ ْم ِرى
َ ُٓاخ ْذنِىٓبِ َمآن َِسيت
ِ ََٓلٓت ُ َؤ
َٓ قَال
﴾٧٣﴿ عس ًْرا ُ
qāla lā tu`ākhiżnī bimā nasītu wa lā tur-hiqnī min amrī 'usrā
73. Musa berkata: "Janganlah kamu menghukum aku karena
kelupaanku dan janganlah kamu membebani aku dengan
sesuatu kesulitan dalam urusanku".
صب ًْرا َ ۞ٓقَالَٓأَلَ ْمٓأَقُلٓلَّكَ ٓإِنَّكَ ٓلَنٓتَ ْست َِطي َعٓ َم ِع
َٓ ٓى
﴾٧٥﴿
qāla a lam aqul laka innaka lan tastaṭī'a ma'iya ṣabrā
75. Khidhr berkata: "Bukankah sudah kukatakan kepadamu,
bahwa sesungguhnya kamu tidak akan dapat sabar
bersamaku?"
91
memperbolehkan aku menyertaimu, sesungguhnya kamu
sudah cukup memberikan uzur padaku".
ٓطلَقَآ َحتَّ ٰىٓإِذَآأَتَيَآٓأَ ْهلَٓقَ ْريَةٍٓٱ ْست َْطعَ َمآأَ ْهلَ َهآفَأَبَ ْو۟ٓآأَن
َ فَٱن
ٓۖٓضٓفَأ َ َقا َمهُۥ َّ َارآي ُِريدُٓأَنٓ َينق ِ ض ِيفُوهُ َمآفَ َو َج َدآفِي َه
ً آج َد َ ُي
﴾٧٧﴿ جْرا ً َعلَ ْي ِهٓأَ ٓ َقَالَٓلَ ْوٓ ِشئْتَ ٓلَتَّ َخ ْذت
fanṭalaqā, ḥattā iżā atayā ahla qaryatinistaṭ'amā ahlahā fa
abau ay yuḍayyifụhumā fa wajadā fīhā jidāray yurīdu ay
yangqaḍḍa fa aqāmah, qāla lau syi`ta lattakhażta 'alaihi ajrā
77. Maka keduanya berjalan; hingga tatkala keduanya sampai
kepada penduduk suatu negeri, mereka minta dijamu kepada
penduduk negeri itu, tetapi penduduk negeri itu tidak mau
menjamu mereka, kemudian keduanya mendapatkan dalam
negeri itu dinding rumah yang hampir roboh, maka Khidhr
menegakkan dinding itu. Musa berkata: "Jikalau kamu mau,
niscaya kamu mengambil upah untuk itu".
ُّ حْرٓفَٓٓأ َ َر
ٓدت ْ ِسكِينَ ٓيَ ْع َملُونَ ٓف
ِٓ َىٓٱلب َّ أَ َّمآٱل
ْ س ِفينَةُٓفَ َكان
َ ٰ َتٓ ِل َم
صبًا
ْ غَ ٍٓس ِفينَةَ ٓٓو َرا َءهُمٓ َّم ِلكٌ ٓيَٓأْ ُخذُٓ ُك َّل َ أَ ْنٓأَ ِعيبَ َه
َ َآو َكان
﴾٧٩﴿
92
ammas-safīnatu fa kānat limasākīna ya'malụna fil-baḥri fa
arattu an a'ībahā, wa kāna warā`ahum malikuy ya`khużu
kulla safīnatin gaṣbā
79. Adapun bahtera itu adalah kepunyaan orang-orang miskin
yang bekerja di laut, dan aku bertujuan merusakkan bahtera
itu, karena di hadapan mereka ada seorang raja yang
merampas tiap-tiap bahtera.
َٓوأَ َّمآٓٱْٓلغُ ٰلَ ُمٓفَ َكانَ ٓأَبَ َواهُٓ ُمؤْ ِمنَي ِْنٓفَ َخ ِشينَآأَنٓٓيُ ْر ِهقَ ُه َما
﴾٨٠﴿ آو ُك ْف ًرا َ ًط ْغ ٰيَن ُ
wa ammal-gulāmu fa kāna abawāhu mu`minaini fa khasyīnā
ay yur-hiqahumā ṭugyānaw wa kufrā
80. Dan adapun anak muda itu, maka keduanya adalah orang-
orang mukmin, dan kami khawatir bahwa dia akan mendorong
kedua orang tuanya itu kepada kesesatan dan kekafiran.
َٓ ٓوأَ ْق َر
ٓب َ ًآم ْنهُٓزَ َك ٰوة َ فَأ َ َر ْدنَآأَنٓيُ ْب ِدلَ ُه َم
ِ آربُّ ُه َمآ َخي ًْر
﴾٨١﴿ ُٓرحْٓ ًما
fa aradnā ay yubdilahumā rabbuhumā khairam min-hu
zakātaw wa aqraba ruḥmā
81. Dan kami menghendaki, supaya Tuhan mereka mengganti
bagi mereka dengan anak lain yang lebih baik kesuciannya
dari anaknya itu dan lebih dalam kasih sayangnya (kepada ibu
bapaknya).
ٓ َٓو َٓكان ْ ِارٓفَ َكانَ ٓ ِلغُ ٰلَ َمي ِْنٓيَتِي َمي ِْنٓف
َ ىٓٱل َمدِينَ ِة ْ َوأَ َّم
ُ آٱل ِج َد
ٓٓربُّكَ ٓأَن َ ص ِل ًحآفَأ َ َرا َد
َ ٰ ٓآو َكانَ ٓأَبُوهُ َما َ نزٓلَّ ُٓه َم
ٌ تَ ْحتَهُۥٓ َك
ٓۚٓو َما
َ ٓ َنٓر ِبك
َّٓ ٓم ِ ًآرحْ َمة َ آو َي ْستَ ْخ ِر َجآ َكنزَ هُ َمَ ش َّدهُ َم ُ ََي ْبلُغَآٓأ
صب ًْراَ ٓعلَ ْي ِه َّ ْٓطع ِ ع ْنٓأَ ْم ِرىٓۚٓ ٰذَلِكَ ٓتَأْ ِويلُٓ َمآلَ ْمٓتَس َ ٓفَعَ ْلتُهُۥ
﴾٨٢﴿
93
wa ammal-jidāru fa kāna ligulāmaini yatīmaini fil-madīnati
wa kāna taḥtahụ kanzul lahumā wa kāna abụhumā ṣāliḥā, fa
arāda rabbuka ay yablugā asyuddahumā wa yastakhrijā
kanzahumā raḥmatam mir rabbik, wa mā fa'altuhụ 'an amrī,
żālika ta`wīlu mā lam tasṭi' 'alaihi ṣabrā
82. Adapun dinding rumah adalah kepunyaan dua orang anak
yatim di kota itu, dan di bawahnya ada harta benda simpanan
bagi mereka berdua, sedang ayahnya adalah seorang yang
saleh, maka Tuhanmu menghendaki agar supaya mereka
sampai kepada kedewasaannya dan mengeluarkan
simpanannya itu, sebagai rahmat dari Tuhanmu; dan bukanlah
aku melakukannya itu menurut kemauanku sendiri. Demikian
itu adalah tujuan perbuatan-perbuatan yang kamu tidak dapat
sabar terhadapnya".
ِ علَ ْي ُك
ُٓمٓم ْنه ٓ۟ ُسأَتْٓل
َ ٓوا ْ عنٓذ
َ ِٓىٓٱلقَ ْرنَي ِْنٓۖٓقُ ْل َ ٓ ََويَسْـَٔلُونَك
﴾٨٣﴿ ِذ ْك ًرا
wa yas`alụnaka 'an żil-qarnaīn, qul sa`atlụ 'alaikum min-hu
żikrā
83. Mereka akan bertanya kepadamu (Muhammad) tentang
Dzulkarnain. Katakanlah: "Aku akan bacakan kepadamu cerita
tantangnya".
سبَبًا
َ ٓ ٍىء ِ ضٓ َو َءاتَ ْي ٰنَه
َ ُٓٓمنٓ ُك ِل
ْ ش ِ ىٓٱْل َ ْر
ْ ِإِنَّآ َم َّٓكنَّآلَهُۥٓف
﴾٨٤﴿
innā makkannā lahụ fil-arḍi wa ātaināhu ming kulli syai`in
sababā
84. Sesungguhnya Kami telah memberi kekuasaan
kepadanya di (muka) bumi, dan Kami telah memberikan
kepadanya jalan (untuk mencapai) segala sesuatu,
94
َ ٓفَأَتْٓبَ َع
﴾٨٥﴿ سبَبًا
fa atba'a sababā
85. maka diapun menempuh suatu jalan.
95
ٓعي ٍْن
َ ٓبٓفِى ُ ٓو َج َدهَآتَ ْغ ُر َ ش ْم ِس َّ بٓٱل َ َحتَّ ٰىٓ ِإذَآبَٓلَغَٓ َم ْغ ِر
ْ ٍَٓو َو َج َدٓ ِعن َدهَآقَ ْٓو ًمآۗٓقُ ْلنَآ ٰ َيذ
ٓآٱلقَ ْرنَي ِْنٓ ِإ َّمآأَن َ َح ِمئَة
﴾٨٦﴿ ٓو ِإ َّمآأَنٓتَتَّ ِخذَٓفِي ِٓه ْٓمٓ ُح ْسنًا َ ِب َ ت ُ َعذ
ḥattā iżā balaga magribasy-syamsi wajadahā tagrubu fī 'ainin
ḥami`atiw wa wajada 'indahā qaumā, qulnā yā żal-qarnaini
immā an tu'ażżiba wa immā an tattakhiża fīhim ḥusnā
86. Hingga apabila dia telah sampai ketempat terbenam
matahari, dia melihat matahari terbenam di dalam laut yang
berlumpur hitam, dan dia mendapati di situ segolongan umat.
Kami berkata: "Hai Dzulkarnain, kamu boleh menyiksa atau
boleh berbuat kebaikan terhadap mereka.
96
َ ٓث ُ َّمٓأَتْبَ َع
﴾٨٩﴿ سبَبًا
ṡumma atba'a sababā
89. Kemudian dia menempuh jalan (yang lain).
ْ ٓوقَدْٓأَ َح
﴾٩١﴿ طنَآ ِب َٓمآلَٓ َد ْي ِهٓ ُخب ًْرا ٰ
َ ََكذَلِك
każālik, wa qad aḥaṭnā bimā ladaihi khubrā
91. demikianlah. dan sesungguhnya ilmu Kami meliputi segala
apa yang ada padanya.
97
ٓٓو َمأْ ُجو َجٓ ُم ْف ِسدُونَ ٓ ِفٓىَ آٱلقَ ْرنَي ِْنٓ ِإ َّنٓيَأْ ُجو َج ۟ ُقَال
ْ َٓوآٰٓيَذ
ٓعلَ ٰىٓأَنٓتَ ْج َعلَٓ َب ْينَنَا
َ ٓضٓفَ َه ْلٓنَجْ َعلُٓلَكَ ٓخ َْر ًجا ِ ْٱْل َ ْر
﴾٩٤﴿ سدًّا َ َٓوبَ ْينَ ُه ْم
qālụ yā żal-qarnaini inna ya`jụja wa ma`jụja mufsidụna fil-
arḍi fa hal naj'alu laka kharjan 'alā an taj'ala bainanā wa
bainahum saddā
94. Mereka berkata: "Hai Dzulkarnain, sesungguhnya Ya'juj
dan Ma'juj itu orang-orang yang membuat kerusakan di muka
bumi, maka dapatkah kami memberikan sesuatu pembayaran
kepadamu, supaya kamu membuat dinding antara kami dan
mereka?"
98
berkatalah Dzulkarnain: "Tiuplah (api itu)". Hingga apabila besi
itu sudah menjadi (merah seperti) api, diapun berkata: "Berilah
aku tembaga (yang mendidih) agar aku kutuangkan ke atas
besi panas itu".
ٓۖٓونُ ِفخَٓفِى
َ ٓضٍ جٓفِىٓبَ ْع َ ۞ٓوت ََر ْٓكنَآبَ ْع
ُ ض ُه ْمٓيَ ْو َمئِذٍٓيَ ُمو َ
﴾٩٩﴿ ورٓفَ َج َم ْع ٰنَ ُه ْمٓ َج ْم ًعا ِ صُّ ٱل
wa taraknā ba'ḍahum yauma`iżiy yamụju fī ba'ḍiw wa
nufikha fiṣ-ṣụri fa jama'nāhum jam'ā
99. Kami biarkan mereka di hari itu bercampur aduk antara
satu dengan yang lain, kemudian ditiup lagi sangkakala, lalu
Kami kumpulkan mereka itu semuanya,
99
۟ ُىٓو َكان
َٓ وا
َٓٓل َ عنٓ ِذ ْك ِر َ َتٓأَ ْعيُنُ ُه ْمٓفِىٓ ِغ
َ ٓ ٍطاء ْ ٱلَّذِينَ ٓ َكان
﴾١٠١﴿ س ْم ًعا َ ٓ ََي ْست َِطيعُون
allażīna kānat a'yunuhum fī giṭā`in 'an żikrī wa kānụ lā
yastaṭī'ụna sam'ā
101. yaitu orang-orang yang matanya dalam keadaan tertutup
dari memperhatikan tanda-tanda kebesaran-Ku, dan adalah
mereka tidak sanggup mendengar.
ٓوآ ِعبَادِىٓ ِمنٓدُونِى۟ ُبٓٱلَّذِينَ ٓ َكفَ ُرو ۟آأَنٓيَتَّ ِخذ َ أَفَ َح ِس
﴾١٠٢﴿ َل ًٓ أَ ْو ِليَا َءٓۚٓإِنَّآأَ ْعتَ ْدنَآ َج َهنَّ َمٓ ِل ْل ٰ َك ِف ِرينَ ٓنُ ُز
a fa ḥasiballażīna kafarū ay yattakhiżụ 'ibādī min dụnī auliyā`,
innā a'tadnā jahannama lil-kāfirīna nuzulā
102. maka apakah orang-orang kafir menyangka bahwa
mereka (dapat) mengambil hamba-hamba-Ku menjadi
penolong selain Aku? Sesungguhnya Kami telah menyediakan
neraka Jahannam tempat tinggal bagi orang-orang kafir.
ٓسبُونَ ٓأَنَّ ُه ْم َ س ْعيُ ُه ْمٓ ِفىٓ ْٱل َح َي ٰو ِةٓٱل ُّد ْن َي
َ ْآوهُ ْمٓ َيح َ ٓ َٱلَّذِين
َ ٓض َّل
﴾١٠٤﴿ ص ْنعًا ُ ٓ َيُحْ ِسنُون
allażīna ḍalla sa'yuhum fil-ḥayātid-dun-yā wa hum
yaḥsabụna annahum yuḥsinụna ṣun'ā
104. Yaitu orang-orang yang telah sia-sia perbuatannya dalam
kehidupan dunia ini, sedangkan mereka menyangka bahwa
mereka berbuat sebaik-baiknya.
100
َ وآبِـَٔا ٰيَت
َ ِِٓربِ ِه ْٓمٓ َو ِلقَائِ ِهۦٓفَ َحب
ْ ط
ٓت ۟ أ ُ ۟و ٰلَئِكَ ٓٱٓلَّذِينَ ٓ َكفَ ُر
﴾١٠٥﴿ ٓو ْزنًا ْ أَ ْع ٰ َملُ ُه ْمٓفَ ًَلٓنُ ِقي ُمٓلَ ُه ْمٓيَ ْو َم
َ ٓٱلِٓق ٰيَ َم ِة
ulā`ikallażīna kafarụ bi`āyāti rabbihim wa liqā`ihī fa ḥabiṭat
a'māluhum fa lā nuqīmu lahum yaumal-qiyāmati waznā
105. Mereka itu orang-orang yang telah kufur terhadap ayat-
ayat Tuhan mereka dan (kufur terhadap) perjumpaan dengan
Dia, maka hapuslah amalan-amalan mereka, dan Kami tidak
mengadakan suatu penilaian bagi (amalan) mereka pada hari
kiamat.
ًٓ آح َو
﴾١٠٨﴿ َل ِ عْٓن َه َ ٰ َخ ِلدِينَ ٓفِي َه
َ ٓ َآَلٓيَ ْبغُون
khālidīna fīhā lā yabgụna 'an-hā ḥiwalā
108. mereka kekal di dalamnya, mereka tidak ingin berpindah
dari padanya.
101
102
ٓحْرٓقَ ْبلَٓأَن ْ ِٓربِىٓلَنَ ِف َد
ُ َٓٱلب َ ًآل َكِٓل ٰ َمت
ِ حْرٓ ِم َداد ْ َقُلٓلَّ ْوٓ َكان
ُ َٓٱلب
﴾١٠٩﴿ ٓجئْنَآ ِب ِٓمٓثْ ِل ِهۦٓ َم َددًا
ِ ىٓولَ ْو َ ُتَنفَ َدٓ َك ِل ٰ َمت
َ ٓر ِب
qul lau kānal-baḥru midādal likalimāti rabbī lanafidal-baḥru
qabla an tanfada kalimātu rabbī walau ji`nā bimiṡlihī madadā
109. Katakanlah: Sekiranya lautan menjadi tinta untuk
(menulis) kalimat-kalimat Tuhanku, sungguh habislah lautan
itu sebelum habis (ditulis) kalimat-kalimat Tuhanku, meskipun
Kami datangkan tambahan sebanyak itu (pula)".
103
سورة النّبا
Surat 78 An-Naba’: 40 Ayat
﴾١ ﴿ َٓسا َءلُون
َ َع َّمٓيَت
َ
'amma yatasā`alụn
1. Tentang apakah mereka saling bertanya-tanya?
َ َٓك ًَّل
﴾٤ ﴿ َٓس َي ْعلَ ُٓمون
kallā saya'lamụn
4. Sekali-kali tidak; kelak mereka akan mengetahui,
104
ْ أَلَ ْمٓنَ ْجعَ ِل
َ ٓٱْل َ ْر
﴾٦ ﴿ ضٓ ِم ٰ َهدًا
a lam naj'alil-arḍa mihādā
6. Bukankah Kami telah menjadikan bumi itu sebagai
hamparan?,
105
﴾١٣ ﴿ آو َّها ًجا ِ َو َجعَ ْلن
َ َآس َرا ًج
wa ja'alnā sirājaw wahhājā
13. dan Kami jadikan pelita yang amat terang (matahari),
﴾١٥ ﴿ ًّآونَبَاتًا
َ ِلنُ ْخ ِر َجٓبِ ِهۦٓ َحب
linukhrija bihī ḥabbaw wa nabātā
15. supaya Kami tumbuhkan dengan air itu biji-bijian dan
tumbuh-tumbuhan,
106
﴾١٩ ﴿ َتٓٓأَب ٰ َْوبًا َّ َوفُتِ َحتِٓٱل
ْ س َما ُءٓفَ َكان
wa futiḥatis-samā`u fa kānat abwābā
19. dan dibukalah langit, maka terdapatlah beberapa pintu,
﴾٢٠ ﴿ س َرابًا
َ َٓت ْ س ِي َرت
ْ ِٓٱل ِج َبالُٓفَ َكان ُ َو
wa suyyiratil-jibālu fa kānat sarābā
20. dan dijalankanlah gunung-gunung maka menjadi
fatamorganalah ia.
﴾٢١ ﴿ صادًا
َ ٓم ْر ْ ِإ َّنٓ َج َهنَّ َمٓ َكان
ِ َت
inna jahannama kānat mirṣādā
21. Sesungguhnya neraka Jahannam itu (padanya) ada
tempat pengintai,
َّ ٰ ِلل
﴾٢٢ ﴿ طغِينَ ٓ َمـَٔابًا
liṭ-ṭāgīna ma`ābā
22. lagi menjadi tempat kembali bagi orang-orang yang
melampaui batas,
ٰ
﴾٢٣ ﴿ لَّبِثِينَ ٓفِي َهآأَحْ قَابًا
lābiṡīna fīhā aḥqābā
23. mereka tinggal di dalamnya berabad-abad lamanya,
107
﴾٢٥ ﴿ ساقًا
َّ غ َ ِإ ََّلٓ َح ِٓمي ًم
َ آو
illā ḥamīmaw wa gassāqā
25. selain air yang mendidih dan nanah,
﴾٢٧ ﴿ سابًا
َ ٓح
ِ ََٓلٓيَ ْر ُجون ۟ ُِإنَّ ُه ْمٓ َكان
َ وا
innahum kānụ lā yarjụna ḥisābā
27. Sesungguhnya mereka tidak berharap (takut) kepada
hisab,
۟ َو َكذَّب
﴾٢٨ ﴿ ُوآ ِبـَٔا ٰ َي ِتنَآ ِكذَّابًا
wa każżabụ bi`āyātinā kiżżābā
28. dan mereka mendustakan ayat-ayat Kami dengan
sesungguh-sungguhnya.
۟ ُفَذُوق
َ ٓوآفَلَنٓنَّٓ ِزي َد ُك ْمٓ ِإ ََّل
﴾٣٠ ﴿ عذَابًا
fa żụqụ fa lan nazīdakum illā 'ażābā
30. Karena itu rasakanlah. Dan Kami sekali-kali tidak akan
menambah kepada kamu selain daripada azab.
108
ً َِإ َّنٓ ِل ْل ُٓمتَّقِينَ ٓ َمف
﴾٣١ ﴿ ازا
inna lil-muttaqīna mafāzā
31. Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa mendapat
kemenangan,
ًٓ َْو َكأ
﴾٣٤ ﴿ سآ ِدهَا ًقا
wa ka`san dihāqā
34. dan gelas-gelas yang penuh (berisi minuman).
﴾٣٦ ﴿ سابًا
َ ٓح َ ع
ِ طا ًء َ ٓ َنٓر ِبك
َّ ٓم
ِ َجزَ ا ًء
jazā`am mir rabbika 'aṭā`an ḥisābā
36. Sebagai pembalasan dari Tuhanmu dan pemberian yang
cukup banyak,
109
َ ٓآٱلرحْ ٰ َم ِن
َٓۖٓل َّ ٓو َمآبَ ْينَ ُه َم
َ ضِ ِٓو ْٱْل َ ْر
َ س ٰ َم ٰ َوت
َّ بٓٱل
ِ َّر
﴾٣٧﴿ طابًا َ ُٓخ
ِ َي ْم ِل ُٓكونَ ٓ ِم ْنه
rabbis-samāwāti wal-arḍi wa mā bainahumar-raḥmāni lā
yamlikụna min-hu khiṭābā
37. Tuhan Yang memelihara langit dan bumi dan apa yang
ada di antara keduanya; Yang Maha Pemurah. Mereka tidak
dapat berbicara dengan Dia.
110
ْ ظ ُر
ْ ٓٱل َم ْر ُءٓ َمآقَ َّد َم
ُٓتٓيَ َداه ُ عذَابًآقَ ِريبًآيَٓ ْو َمٓيَن َ ِٓإنَّآأَنذَ ْر ٰنَ ُك ْم
ْ َو َيقُول
﴾٤٠ ﴿ ُٓٱل َكا ِف ُرٓ ٰ َيلَ ْيتَ ِنىٓ ُكنتُ ٓت ُ ٰ َر ۢ ًبا
innā anżarnākum 'ażābang qarībay yauma yanẓurul-mar`u
mā qaddamat yadāhu wa yaqụlul-kāfiru yā laitanī kuntu
turābā
40. Sesungguhnya Kami telah memperingatkan kepadamu
(hai orang kafir) siksa yang dekat, pada hari manusia melihat
apa yang telah diperbuat oleh kedua tangannya; dan orang
kafir berkata: "Alangkah baiknya sekiranya aku dahulu adalah
tanah".
111
سورة النّازعات
Surat 79 An-Nazi’at: 46 Ayat
َّ ٰ َوٱل
َ ِٓسبِ ٰ َحت
﴾٣ ﴿ س ْب ًحا
was-sābiḥāti sab-ḥā
3. dan (malaikat-malaikat) yang turun dari langit dengan cepat,
َ ِٓس ِب ٰقَت
﴾٤ ﴿ س ْبقًا َّ ٰ فَٱل
fas-sābiqāti sabqā
4. dan (malaikat-malaikat) yang mendahului dengan kencang,
112
﴾٦ ﴿ ُاجفَ ٓة
ِ ٓٱلر
َّ فُ يَ ْو َمٓت َْر ُج
yauma tarjufur-rājifah
6. (Sesungguhnya kamu akan dibangkitkan) pada hari ketika
tiupan pertama menggoncang alam,
113
۟ ُقَال
ِ وآتِ ْلكَ ٓ ِإذًآ َك َّرةٌٓخ
﴾١٢ ﴿ ٌ َاس َرٓة
qālụ tilka iżang karratun khāsirah
12. Mereka berkata: "Kalau demikian, itu adalah suatu
pengembalian yang merugikan".
َّ فَإِذَآهُمٓبِٱل
﴾١٤ ﴿ ِٓسا ِه َرة
fa iżā hum bis-sāhirah
14. maka dengan serta merta mereka hidup kembali di
permukaan bumi.
﴾١٥ ﴿ ى
ٰٓ س ُ ه َْلٓأَت َٰىكَ ٓ َحد
َ ِيثٓ ُمو
hal atāka ḥadīṡu mụsā
15. Sudah sampaikah kepadamu (ya Muhammad) kisah
Musa.
﴾١٧ ﴿ َى
ٰٓ طغ َ ٱ ْذهَبْ ٓ ِإلَ ٰىٓفِ ْر
َ ٓع ْونَ ٓ ِإنَّهُۥ
iż-hab ilā fir'auna innahụ ṭagā
17. "Pergilah kamu kepada Fir'aun, sesungguhnya dia telah
melampaui batas,
114
ٰٓ فَقُ ْلٓهَلٓلَّكَ ٓ ِإلَ ٰىٓأَنٓتَزَ َّك
﴾١٨ ﴿ ى
fa qul hal laka ilā an tazakkā
18. dan katakanlah (kepada Fir'aun): "Adakah keinginan
bagimu untuk membersihkan diri (dari kesesatan)".
ْ َُٓٱل َءايَة
ٰٓ ٓٱل ُكب َْر
﴾٢٠ ﴿ ى ْ فَأ َ َر ٰىه
fa arāhul-āyatal-kubrā
20. Lalu Musa memperlihatkan kepadanya mukjizat yang
besar.
﴾٢١ ﴿ ى
ٰٓ ص
َ ع
َ ٓو
َ بَ َّفَ َكذ
fa każżaba wa 'aṣā
21. Tetapi Fir'aun mendustakan dan mendurhakai.
115
ٰٓ َٓٱْل َ ْعل
﴾٢٤ ﴿ ى َ فَقَالَٓأَن َ۠ا
ْ ٓربُّ ُك ُم
fa qāla ana rabbukumul-a'lā
24. (Seraya) berkata: "Akulah tuhanmu yang paling tinggi".
ٰٓ َٓوٱ ْْلُول
﴾٢٥ ﴿ ى َ اخ َر ِة
ِ َٓٱل َء ُ َّ ُفَأ َ َخذَه
ْ ٓٱّللٓنَ َكال
fa akhażahullāhu nakālal-ākhirati wal-ụlā
25. Maka Allah mengazabnya dengan azab di akhirat dan
azab di dunia.
ُ ٓآوأَ ْخ َر َج
﴾٢٩ ﴿ ض َح ٰى َها َ شٓلَ ْيلَ َه َ َوأَ ْغ
َ ط
wa agṭasya lailahā wa akhraja ḍuḥāhā
29. dan Dia menjadikan malamnya gelap gulita, dan
menjadikan siangnya terang benderang.
116
﴾٣٠ ﴿ ٓضٓبَ ْع َدٓ ٰذَلِكَ ٓ َد َح ٰى َها
َ َو ْٱْل َ ْر
wal-arḍa ba'da żālika daḥāhā
30. Dan bumi sesudah itu dihamparkan-Nya.
﴾٣١ ﴿ ع ٰى َها
َ َآو َم ْر ِ أَ ْخ َر َج
َ ٓم ْن َهآ َما َءه
akhraja min-hā mā`ahā wa mar'āhā
31. Ia memancarkan daripadanya mata airnya, dan
(menumbuhkan) tumbuh-tumbuhannya.
ْ ُِٓٱلطا َّمة
ٰٓ ٓٱل ُكب َْر
﴾٣٤ ﴿ ى َّ فَإِذَآ َجا َءت
fa iżā jā`atiṭ-ṭāmmatul-kubrā
34. Maka apabila malapetaka yang sangat besar (hari kiamat)
telah datang.
117
﴾ٓ ٣٦ٓ﴿ٓى ْ َوب ُِرزَ ت
ٰٓ ِٓٱل َج ِحي ُمٓ ِل َمنٓيَ َر
wa burrizatil-jaḥīmu limay yarā
36. dan diperlihatkan neraka dengan jelas kepada setiap
orang yang melihat.
ْ ع ِن
ٓٓٱل َه َو ٰى َ ۦٓونَ َهىٓٱلنَّ ْف
َ ٓس َ ٓربِ ِه
َ ام َ َوأَ َّمآ َم ْنٓخ
َ ََافٓ َمق
﴾٤٠﴿
wa ammā man khāfa maqāma rabbihī wa nahan-nafsa 'anil-
hawā
40. Dan adapun orang-orang yang takut kepada kebesaran
Tuhannya dan menahan diri dari keinginan hawa nafsunya,
118
َ ع ِةٓأَيَّانَ ٓ ُم ْر
﴾٤٢ ﴿ س ٰى َها َ سا َ ٓ َيَسْـَٔلُونَك
َّ ع ِنٓٱل
yas`alụnaka 'anis-sā'ati ayyāna mursāhā
42. (Orang-orang kafir) bertanya kepadamu (Muhammad)
tentang hari kebangkitan, kapankah terjadinya?
ِ َيمٓأَنت
﴾٤٣ ﴿ ٓٓمنٓ ِذ ْك َر ٰى َها َ ِف
fīma anta min żikrāhā
43. Siapakah kamu (maka) dapat menyebutkan (waktunya)?
َ ِإلَ ٰى
﴾٤٤ ﴿ ٓٓربِكَ ٓ ُمنتَ َه ٰى َها
ilā rabbika muntahāhā
44. Kepada Tuhanmulah dikembalikan kesudahannya
(ketentuan waktunya).
119
سورة عبس
Surat 80 ‘Abasa: 42 Ayat
ٰٓ َّٓوت ََول
﴾١ ﴿ ى َ سَ َعب
َ
'abasa wa tawallā
1. Dia (Muhammad) bermuka masam dan berpaling,
120
﴾٦ ﴿ َّى َ َفَأَنتَ ٓلَهُۥٓت
ٰٓ صد
fa anta lahụ taṣaddā
6. maka kamu melayaninya.
َ ٓ َفَأَنت
ٰٓ ع ْنهُٓتَلَ َّه
﴾١٠ ﴿ ى
fa anta 'an-hu talahhā
10. maka kamu mengabaikannya.
121
﴾١٢ ﴿ فَ َمنٓشَا َءٓذَ َك َرهُۥ
fa man syā`a żakarah
12. maka barangsiapa yang menghendaki, tentulah ia
memperhatikannya,
َ عةٍٓ ُّم
﴾١٤ ﴿ ٍط َّه َرٍۭٓة َ َّم ْرفُو
marfụ'atim muṭahharah
14. yang ditinggikan lagi disucikan,
َ ِٓبأ َ ْيدِى
﴾١٥ ﴿ سفَ َٓرٍٓة
bi`aidī safarah
15. di tangan para penulis (malaikat),
122
ْ ُِّمنٓن
﴾١٩ ﴿ طفَةٍٓ َخلَقَهُۥٓفَقَد ََّرهُۥ
min nuṭfah, khalaqahụ fa qaddarah
19. Dari setetes mani, Allah menciptakannya lalu
menentukannya.
123
﴾٢٥ ﴿ صبًّا ْ صبَ ْبن
َ َٓآٱل َما َء َ ٓأَنَّا
annā ṣababnal-mā`a ṣabbā
25. Sesungguhnya Kami benar-benar telah mencurahkan air
(dari langit),
ْ ًَآوق
﴾٢٨ ﴿ ضبًا َ عنَب
ِٓ َو
wa 'inabaw wa qaḍbā
28. anggur dan sayur-sayuran,
ٓ ً آونَ ْخ
﴾٢٩ ﴿ ًل َ ًَوزَ ْيتُون
wa zaitụnaw wa nakhlā
29. zaitun dan kurma,
﴾٣٠ ﴿ غ ْلبًا
ُٓ ٓ ََو َح َدائِق
wa ḥadā`iqa gulbā
30. kebun-kebun (yang) lebat,
124
َ َّم ٰتَعًآلَّ ُك ْم
﴾٣٢ ﴿ ٓو ِْل َ ْن ٰعَ ِم ُك ْٓم
matā'al lakum wa li`an'āmikum
32. untuk kesenanganmu dan untuk binatang-binatang
ternakmu.
َ َوأ ُ ِم ِه
﴾٣٥ ﴿ ۦٓوأَ ِبي ِٓه
wa ummihī wa abīh
35. dari ibu dan bapaknya,
125
﴾٣٨ ﴿ ٌ ُو ُجوهٌٓيَ ْو َمئِذٍٓ ُّٓم ْس ِف َرٓة
wujụhuy yauma`iżim musfirah
38. Banyak muka pada hari itu berseri-seri,
َ ٓعلَ ْي َها
﴾٤٠﴿ ٌ غبَ َرٓة َ ٍَٓو ُو ُجوهٌٓيَ ْو َمئِذ
wa wujụhuy yauma`iżin 'alaihā gabarah
40. dan banyak (pula) muka pada hari itu tertutup debu,
126
سورة التّكوير
Surat 81 At-Takwir: 29 Ayat
ْٓ سٓ ُك ِو َر
﴾١ ﴿ ت َّ إِذَآٱل
ُ ش ْم
iżasy-syamsu kuwwirat
1. Apabila matahari digulung,
ْٓ سيِ َر
﴾٣ ﴿ ت ْ ََوإِذ
ُ ُٓآٱل ِجبَال
wa iżal-jibālu suyyirat
3. dan apabila gunung-gunung dihancurkan,
ْٓ َع ِطل
﴾٤ ﴿ ت ُ َو ِإذَآ ْٱل ِعش
ُ َٓار
wa iżal-'isyāru 'uṭṭilat
4. dan apabila unta-unta yang bunting ditinggalkan (tidak
diperdulikan)
ْٓ وشٓ ُح ِش َر
﴾٥ ﴿ ت ْ ََوإِذ
ُ آٱل ُو ُح
wa iżal-wuḥụsyu ḥusyirat
5. dan apabila binatang-binatang liar dikumpulkan,
127
ْٓ س ِج َر
﴾٦ ﴿ ت ُ ٓار ْ ََو ِإذ
ُ آٱلبِ َح
wa iżal-biḥāru sujjirat
6. dan apabila lautan dijadikan meluap
ْٓ ٓز ِو َج
﴾٧ ﴿ ت ُ َُو ِإذَآٱلنُّف
ُ وس
wa iżan-nufụsu zuwwijat
7. dan apabila ruh-ruh dipertemukan (dengan tubuh)
ْٓ َسئِل
﴾٨ ﴿ ت ْ ََو ِإذ
ُ ُٓآٱل َم ْو ُءۥ َدة
wa iżal-mau`ụdatu su`ilat
8. dan apabila bayi-bayi perempuan yang dikubur hidup-hidup
ditanya,
ْٓ َبٓقُ ِتل
﴾٩ ﴿ ت ِ َ ِبٓأ
ٍ ىٓذَ ۢن
bi`ayyi żambing qutilat
9. karena dosa apakah dia dibunuh,
ْٓ فٓنُ ِش َر
﴾١٠ ﴿ ت ُّ َو ِإذَآٱل
ُ ص ُح
wa iżaṣ-ṣuḥufu nusyirat
10. dan apabila catatan-catatan (amal perbuatan manusia)
dibuka,
ْٓ س ِع َر
﴾١٢ ﴿ ت ْ ََو ِإذ
ُ ٓآٱل َج ِحي ُم
wa iżal-jaḥīmu su''irat
12. dan apabila neraka Jahim dinyalakan,
128
ْٓ َآٱل َجنَّةُٓأ ُ ْز ِلف
﴾١٣ ﴿ ت ْ ََو ِإذ
wa iżal-jannatu uzlifat
13. dan apabila surga didekatkan,
ْ ْٱل َج َو ِار
ٓ ِ َّٓٱل ُكن
﴾١٦ ﴿ س
al-jawāril-kunnas
16. yang beredar dan terbenam,
َٓ َّْحٓإِذَآتَنَف
﴾١٨﴿ س ِ صب
ُّ َوٱل
waṣ-ṣub-ḥi iżā tanaffas
18. dan demi subuh apabila fajarnya mulai menyingsing,
129
﴾١٩﴿ سو ٍلٓ َك ِري ٍٓم َ ِإنَّهُۥٓلَقَ ْول
ُ ُٓر
innahụ laqaulu rasụling karīm
19. sesungguhnya Al Quran itu benar-benar firman (Allah
yang dibawa oleh) utusan yang mulia (Jibril),
﴾٢٤﴿ ين
ٍٓ ِضن
َ بٓ ِب ْ َعل
ِ ىٓٱلغَ ْي َ َٓو َمآه َُو
wa mā huwa 'alal-gaibi biḍanīn
24. Dan dia (Muhammad) bukanlah orang yang bakhil untuk
menerangkan yang ghaib.
130
﴾٢٥﴿ يم
ٍٓ ٓر ِج َ ٰ ش ْي
َّ ط ٍن َ َٓو َمآه َُوٓبِقَ ْو ِل
wa mā huwa biqauli syaiṭānir rajīm
25. Dan Al Quran itu bukanlah perkataan syaitan yang
terkutuk,
ْ ُّٓرب
﴾٢٩﴿ َٓٓٱل ٰعَلَ ِمين ُ َّ َو َمآتَشَا ُءونَ ٓإِ ََّلٓأَنٓيَٓشَا َء
َ ٓٱّلل
wa mā tasyā`ụna illā ay yasyā`allāhu rabbul-'ālamīn
29. Dan kamu tidak dapat menghendaki (menempuh jalan itu)
kecuali apabila dikehendaki Allah, Tuhan semesta alam.
131
سورة االنفطار
Surat 82 Al-Infitar: 19 Ayat
ْٓ بٓٱنتَثَ َر
﴾٢ ﴿ ت ْ ََو ِإذ
ُ آٱل َك َوا ِك
wa iżal-kawākibuntaṡarat
2. dan apabila bintang-bintang jatuh berserakan,
ْٓ ارٓفُ ِج َر
﴾٣ ﴿ ت ْ ََوإِذ
ُ آٱلبِ َح
wa iżal-biḥāru fujjirat
3. dan apabila lautan menjadikan meluap,
ْٓ ُورٓبُ ْع ِث َٓر
﴾٤ ﴿ ت ْ ََو ِإذ
ُ آٱلقُب
wa iżal-qubụru bu'ṡirat
4. dan apabila kuburan-kuburan dibongkar,
132
ْ َس ُنٓ َمآغ ََّركَ ٓبِ َربِك
ِٓ ٓٱل َك ِر
﴾٦ ﴿ يم ِ ْ ٰيَأَيُّ َه
َ ٰ آٱْلن
yā ayyuhal-insānu mā garraka birabbikal-karīm
6. Hai manusia, apakah yang telah memperdayakan kamu
(berbuat durhaka) terhadap Tuhanmu Yang Maha Pemurah.
﴾٨ ﴿ َٓٓر َّكبَك
َ ورةٍٓ َّمآشَا َء
َ ص ِ َفِىٓأ
ُ ٓى
fī ayyi ṣụratim mā syā`a rakkabak
8. dalam bentuk apa saja yang Dia kehendaki, Dia menyusun
tubuhmu.
133
﴾١٢ ﴿ َٓيَ ْعلَ ُمونَ ٓ َمآتَ ْفعَلُون
ya'lamụna mā taf'alụn
12. mereka mengetahui apa yang kamu kerjakan.
134
ِٓ ث ُ َّمٓ َمآأَد َْر ٰىكَ ٓ َمآيَ ْو ُمٓٱلد
﴾١٨ ﴿ ِين
ṡumma mā adrāka mā yaumud-dīn
18. Sekali lagi, tahukah kamu apakah hari pembalasan itu?
135
سورة المطفّفين
Surat 83 Al-Muthafifin: 25 Ayat
َ ٌٓل ْل ُم
﴾١﴿ َٓط ِف ِفين ِ َو ْيل
wailul lil-muṭaffifīn
1. Kecelakaan besarlah bagi orang-orang yang curang
ِ َّعلَىٓٱلن
﴾٢﴿ َٓاسٓ َي ْست َْوفُون ۟ ُٱلَّذِينَ ٓ ِإذَآٱ ْكتَال
َ ٓوا
allażīna iżaktālụ 'alan-nāsi yastaufụn
2. (yaitu) orang-orang yang apabila menerima takaran dari
orang lain mereka minta dipenuhi,
﴾٥ ﴿ يم
ٍٓ ع ِظ
َ ِٓليَ ْو ٍم
liyaumin 'aẓīm
5. pada suatu hari yang besar,
136
ْ ب
﴾٦ ﴿ َٓٓٱل ٰعَلَ ِمين ُ َّيَ ْو َمٓيَقُو ُمٓٱلن
ِ اسٓ ِل َر
yauma yaqụmun-nāsu lirabbil-'ālamīn
6. (yaitu) hari (ketika) manusia berdiri menghadap Tuhan
semesta alam?
137
ٍٓ ِِبٓبِ ِهۦٓ ِإ ََّلٓ ُك ُّلٓ ُم ْعتَدٍٓأَث
﴾١٢ ﴿ يم ُ َو َمآيُ َكذ
wa mā yukażżibu bihī illā kullu mu'tadin aṡīm
12. Dan tidak ada yang mendustakan hari pembalasan itu
melainkan setiap orang yang melampaui batas lagi berdosa,
138
﴾١٨ ﴿ َٓٓٱْلَب َْر ِارٓلَ ِفىٓ ِع ِليِين
ْ ب َ ََك ًَّلٓ ِإ َّنٓ ِك ٰت
kallā inna kitābal-abrāri lafī 'illiyyīn
18. Sekali-kali tidak, sesungguhnya kitab orang-orang yang
berbakti itu (tersimpan) dalam 'Illiyyin.
ْ َُي ْش َه ُده
﴾٢١ ﴿ َٓٓٱل ُمقَ َّربُون
yasy-haduhul-muqarrabụn
21. yang disaksikan oleh malaikat-malaikat yang didekatkan
(kepada Allah).
َ ٓٱْلَب َْر
ٍٓ ارٓلَ ِفىٓنَ ِع
﴾٢٢ ﴿ يم ْ ِإ َّن
innal-abrāra lafī na'īm
22. Sesungguhnya orang yang berbakti itu benar-benar
berada dalam kenikmatan yang besar (surga),
139
ِٓ ىٓو ُجو ِه ِه ْمٓنَض َْرةَٓٱلنَّ ِع
﴾٢٤ ﴿ يم ُ تَ ْع ِر
ُ ِفٓف
ta'rifu fī wujụhihim naḍratan na'īm
24. Kamu dapat mengetahui dari wajah mereka kesenangan
mereka yang penuh kenikmatan.
ٍٓ ُِۥٓمنٓتَ ْسن
﴾٢٧ ﴿ يم ِ َو ِمزَ ا ُجه
wa mizājuhụ min tasnīm
27. Dan campuran khamar murni itu adalah dari tasnim,
ْ بٓبِ َه
﴾٢٨ ﴿ َٓآٱل ُمقَ َّربُون ُ ع ْينًآيَ ْش َر
َ
'ainay yasyrabu bihal-muqarrabụn
28. (yaitu) mata air yang minum daripadanya orang-orang
yang didekatkan kepada Allah.
140
َٓض َح ُكون ۟ ُوآمِنَ ٓٱلَّذِينَ ٓ َءا َمن
ْ َوآي ۟ ُوآ َكان
۟ ْر ُم
َٓ ِإ َّنٓٱلَّذِينَ ٓأَج
﴾٢٩﴿
innallażīna ajramụ kānụ minallażīna āmanụ yaḍ-ḥakụn
29. Sesungguhnya orang-orang yang berdosa, adalah mereka
yang menertawakan orang-orang yang beriman.
141
﴾٣٤﴿ َٓض َح ُكون ِ َّٓٱل ُكف
ْ َارٓي ۟ ُفَ ْٱليَ ْو َمٓٱلَّذِينَ ٓ َءا َمن
ْ َوآمِن
fal-yaumallażīna āmanụ minal-kuffāri yaḍ-ḥakụn
34. Maka pada hari ini, orang-orang yang beriman
menertawakan orang-orang kafir,
142
سورة االنشقاق
Surat 84 Al-Insyiqaq: 25 Ayat
ْٓ َّشق
﴾١ ﴿ ت َّ إِذَآٱل
َ س َما ُءٓٱن
iżas-samā`unsyaqqat
1. Apabila langit terbelah,
ْٓ َّآو ُحق
﴾٢ ﴿ ت ْ َوأَ ِذن
َ َتٓ ِل َر ِب َه
wa ażinat lirabbihā wa ḥuqqat
2. dan patuh kepada Tuhannya, dan sudah semestinya langit
itu patuh,
ُ آٱْل َ ْر
ْٓ ضٓ ُمد
﴾٣ ﴿ َّت ْ ََوإِذ
wa iżal-arḍu muddat
3. dan apabila bumi diratakan,
ْٓ َّآوتَ َخل
﴾٤ ﴿ ت ْ ََوأَ ْلق
َ تٓ َمآفِي َٓه
wa alqat mā fīhā wa takhallat
4. dan dilemparkan apa yang ada di dalamnya dan menjadi
kosong,
ْٓ َّآو ُحق
﴾٥ ﴿ ت ْ َوأَ ِذن
َ َتٓ ِل َربِ َه
wa ażinat lirabbihā wa ḥuqqat
5. dan patuh kepada Tuhannya, dan sudah semestinya bumi
itu patuh, (pada waktu itu manusia akan mengetahui akibat
perbuatannya).
143
﴾٦ ﴿ٓٓربِكَ ٓ َك ْد ًحآفَ ُم ٰلَ ِقي ِٓه
َ حٓ ِإلَ ٰى ِ ْ ٰيَأَيُّ َه
َٓ ٰ آٱْلن
ٌ س ُنٓ ِإنَّكَ ٓ َكا ِٓد
yā ayyuhal-insānu innaka kādiḥun ilā rabbika kad-ḥan fa
mulāqīh
6. Hai manusia, sesungguhnya kamu telah bekerja dengan
sungguh-sungguh menuju Tuhanmu, maka pasti kamu akan
menemui-Nya.
﴾٨ ﴿ يرا
ً سابًآيَ ِس
َ ٓح
ِ بُ س
َ فٓيُ َحا َ َف
َ س ْو
fa saufa yuḥāsabu ḥisābay yasīrā
8. maka dia akan diperiksa dengan pemeriksaan yang mudah,
َ ىٓ ِك ٰتَبَٓه
َ ُٓۥٓو َرا َء
﴾١٠ ﴿ ظ ْه ِرهِۦ ُ
َ َِوأَ َّمآ َم ْنٓأوت
wa ammā man ụtiya kitābahụ warā`a ẓahrih
10. Adapun orang-orang yang diberikan kitabnya dari
belakang,
144
﴾١٢ ﴿ يرا َ ٓصلَ ٰى
ً س ِع ْ ََوي
wa yaṣlā sa'īrā
12. Dan dia akan masuk ke dalam api yang menyala-nyala
(neraka).
َٓ ظ َّنٓأَنٓلَّنٓيَ ُح
﴾١٤ ﴿ ور َ ٓإِنَّهُۥ
innahụ ẓanna al lay yaḥụr
14. Sesungguhnya dia menyangka bahwa dia sekali-kali tidak
akan kembali (kepada Tuhannya).
﴾١٥ ﴿ يرا
ً ص َ َبلَ ٰىٓ ِإ َّن
ِ ٓربَّهُۥٓ َكانَ ٓ ِب ِهۦٓ َب
balā inna rabbahụ kāna bihī baṣīrā
15. (Bukan demikian), yang benar, sesungguhnya Tuhannya
selalu melihatnya.
﴾١٧ ﴿ َٓسق
َ آو َ َٓوٱلَّ ْي ِل
َ ٓو َم
wal-laili wa mā wasaq
17. dan dengan malam dan apa yang diselubunginya,
145
َ ََّو ْٱلقَ َم ِرٓ ِإذَآٱت
﴾١٨ ﴿ َٓسق
wal-qamari iżattasaq
18. dan dengan bulan apabila jadi purnama,
َ ان
﴾٢١ ﴿ ۩ٓ ََٓلٓ َي ْس ُجدُون ْ علَ ْي ِه ُم
ُ ٓٱلقُ ْر َء َ َوِٓإذَآقُ ِر
َ ٓئ
wa iżā quri`a 'alaihimul-qur`ānu lā yasjudụn
21. dan apabila Al Quran dibacakan kepada mereka, mereka
tidak bersujud,
146
ٍٓ بٓأَ ِل
﴾٢٤ ﴿ يم ٍ فَبَ ِش ْرهُمٓبِعَذَا
fa basysyir-hum bi'ażābin alīm
24. Maka beri kabar gembiralah mereka dengan azab yang
pedih,
َّ ٰ وآٱل
َ ٓص ِل ٰ َحتِٓلَ ُه ْمٓأَج ٌْر
ٓغي ُْر ۟ ُع ِمل
َ ٓو ۟ ُِإ ََّلٓٱلَّذِينَ ٓ َءا َمن
َ وا
﴾٢٥ ﴿ ون ٍٓ ٍۭ َُم ْمن
illallażīna āmanụ wa 'amiluṣ-ṣāliḥāti lahum ajrun gairu
mamnụn
25. tetapi orang-orang yang beriman dan beramal saleh, bagi
mereka pahala yang tidak putus-putusnya.
147
سورة البروج
Surat 85 Al-Buruj: 22 Ayat
ْ ارٓذَات
﴾٥ ﴿ ِٓٱل َوقُو ِٓد ِ َّٱلن
an-nāri żātil-waqụd
5. yang berapi (dinyalakan dengan) kayu bakar,
148
َ ِٓإ ْذٓهُ ْم
﴾٦ ﴿ علَ ْي َهآقُعُو ٌٓد
iż hum 'alaihā qu'ụd
6. ketika mereka duduk di sekitarnya,
ْ يز
﴾٨﴿ٓٓٱل َح ِمي ِٓد ْ ٱّلل
ِ ِٓٱلعَ ِز ۟ ُٓم ْن ُه ْمٓ ِإ ََّلٓأَنٓيُؤْ ِمن
َّ ِوآب ۟ َو َمآنَقَ ُم
ِ وا
wa mā naqamụ min-hum illā ay yu`minụ billāhil-'azīzil-ḥamīd
8. Dan mereka tidak menyiksa orang-orang mukmin itu
melainkan karena orang-orang mukmin itu beriman kepada
Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Terpuji,
149
ٓص ِل ٰ َحتِٓلَ ُه ْمٓ َج ٰنَّتٌ ٓتَج ِْرى
َّٓ ٰ وآٱل
ٓ۟ ُع ِمل
َ ٓو
َ وا۟ ُِإ َّنٓٱلَّذِينَ ٓ َءا َمن
﴾١١ ﴿ ير ُٓ ٓٱل َك ِب ْ َآٱْل َ ْن ٰ َه ُرٓۚٓ ٰذَلِك
ْ ٓٱلفَ ْو ُز ْ ِمنٓتَ ْح ِت َه
innallażīna āmanụ wa 'amiluṣ-ṣāliḥāti lahum jannātun tajrī
min taḥtihal-an-hār, żālikal-fauzul-kabīr
11. Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan
mengerjakan amal-amal yang saleh bagi mereka surga yang
mengalir di bawahnya sungai-sungai; itulah keberuntungan
yang besar.
َ َٓربِكَ ٓل
﴾١٢ ﴿ شدِي ٌٓد َ ش ْ َِإ َّنٓب
َ ط
inna baṭsya rabbika lasyadīd
12. Sesungguhnya azab Tuhanmu benar-benar keras.
ْ ور
﴾١٤ ﴿ ٓٱل َودُو ُٓد ْ َوه َُو
ُ ُٓٱلغَف
wa huwal-gafụrul-wadụd
14. Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Pengasih,
ْ وٓٱل َع ْر ِش
﴾١٥ ﴿ ٓٱل َم ِجي ُٓد ْ ُذ
żul-'arsyil-majīd
15. yang mempunyai 'Arsy, lagi Maha Mulia,
150
ِ فَعَّال
﴾١٦ ﴿ ٌٓل َمآي ُِري ُٓد
fa''ālul limā yurīd
16. Maha Kuasa berbuat apa yang dikehendaki-Nya.
ْ ِيث
﴾١٧ ﴿ ٓٱل ُجنُو ِٓد ُ ه َْلٓأَتَ ٰىكَ ٓ َحد
hal atāka ḥadīṡul-junụd
17. Sudahkah datang kepadamu berita kaum-kaum
penentang,
ٍ فِىٓلَ ْو
ٍۭ ُحٓ َّمحْ ف
﴾٢٢ ﴿ ٍٓوظ
fī lauḥim maḥfụẓ
22. yang (tersimpan) dalam Lauh Mahfuzh.
151
152
ّ سورة
الطارق
Surat 86 At-Tariq: 17 Ayat
﴾١ ﴿ ق
ِٓ ارَّٓ ٓوٱل
ِ ط َ س َما ِء
َّ َوٱل
was-samā`i waṭ-ṭāriq
1. Demi langit dan yang datang pada malam hari,
ُٓ ار
﴾٢ ﴿ ق ِ طَّ َو َمآأَد َْر ٰىكَ ٓ َمآٱل
wa mā adrāka maṭ-ṭāriq
2. tahukah kamu apakah yang datang pada malam hari itu?
ُٓ ِٱلنَّ ْج ُمٓٱلثَّاق
﴾٣ ﴿ ب
an-najmuṡ-ṡāqib
3. (yaitu) bintang yang cahayanya menembus,
َ ٰ ٓٱْلن
ُٓ ٓس ُنٓ ِٓم َّم
﴾٥ ﴿ َٓخ ِلق ُ فَ ْليَن
ِ ْ ظ ِر
falyanẓuril-insānu mimma khuliq
5. Maka hendaklah manusia memperhatikan dari apakah dia
diciptakan?
153
ٍٓ ُِخ ِلقَ ٓ ِمنٓ َّماءٍ ٓ َداف
﴾٦ ﴿ ق
khuliqa mim mā`in dāfiq
6. Dia diciptakan dari air yang dipancarkan,
ٌٓ ٓر ْج ِع ِهۦٓلَقَاد
﴾٨ ﴿ ِر َ علَ ٰى
َ ِٓإنَّهُۥ
innahụ 'alā raj'ihī laqādir
8. Sesungguhnya Allah benar-benar kuasa untuk
mengembalikannya (hidup sesudah mati).
َّ س َما ِءٓذَات
﴾١١ ﴿ ِٓٱلرجْ ِٓع َّ َوٱل
was-samā`i żātir-raj'
11. Demi langit yang mengandung hujan
154
﴾١٢ ﴿ ْع
ِٓ صد ِ َو ْٱْل َ ْر
َّ ضٓذَاتِٓٱل
wal-arḍi żātiṣ-ṣad'
12. dan bumi yang mempunyai tumbuh-tumbuhan,
ْ َِٓإنَّهُۥٓلَقَ ْولٌٓف
ٌٓ ص
﴾١٣ ﴿ ل
innahụ laqaulun faṣl
13. sesungguhnya Al Quran itu benar-benar firman yang
memisahkan antara yang hak dan yang bathil.
155
سورة ْاْلعلى
Surat 87 Al-A’la: 19 Ayat
﴾٤﴿ ى
ٰٓ ع ْ َوٱلَّذِىٓأَ ْخ َر َج
َ ٓٱل َم ْر
wallażī akhrajal-mar'ā
4. dan yang menumbuhkan rumput-rumputan,
156
﴾٦ ﴿ ى َ سنُ ْق ِرئُكَ ٓفَ ًَلٓتَن
ٰٓ س َ
sanuqri`uka fa lā tansā
6. Kami akan membacakan (Al Quran) kepadamu
(Muhammad) maka kamu tidak akan lupa,
ٰٓ ِٓٱلذ ْك َٓر
﴾٩﴿ ى ِ فَذَ ِك ْرٓ ِإنٓنَّفَ َعت
fa żakkir in nafa'atiż-żikrā
9. oleh sebab itu berikanlah peringatan karena peringatan itu
bermanfaat,
ْٓ َ آٱْل
﴾١١﴿ شقَى ْ َو َيتَ َجنَّبُ َه
wa yatajannabuhal-asyqā
11. dan orang-orang yang celaka (kafir) akan menjauhinya.
157
ْ ار
ٰٓ ٓٱل ُكب َْر
﴾١٢﴿ ى ْ َٱلَّذِىٓي
َ َّصٓلَىٓٱلن
allażī yaṣlan-nāral-kubrā
12. (Yaitu) orang yang akan memasuki api yang besar
(neraka).
ٰٓ َّصل
ٓ﴾١٥﴿ ى َ ٓ َوذَ َك َرٓٱس َْم
َ َٓر ِب ِهۦٓف
wa żakarasma rabbihī fa ṣallā
15. dan dia ingat nama Tuhannya, lalu dia sembahyang.
ٰٓ َٓوأَ ْبق
﴾١٧﴿ ى َ اخ َرةُٓ َخي ٌْر ْ َو
ِ ٱل َء
wal-ākhiratu khairuw wa abqā
17. Sedang kehidupan akhirat adalah lebih baik dan lebih
kekal.
158
ٰٓ َٓٱْلُول
﴾١٨﴿ ى ْ ف ُّ ِإ َّنٓ ٰ َهذَآلَ ِفىٓٱل
ِ ص ُح
inna hāżā lafiṣ-ṣuḥufil-ụlā
18. Sesungguhnya ini benar-benar terdapat dalam kitab-kitab
yang dahulu,
﴾١٩﴿ ى
ٰٓ س
َ ٓو ُمو َ فٓ ِإب ٰ َْر ِه
َ يم ِ ص ُح
ُ
ṣuḥufi ibrāhīma wa mụsā
19. (yaitu) Kitab-kitab Ibrahim dan Musa
159
سورة الغاشية
Surat 88 Al-Gasyiyah: 26 Ayat
﴾٣ ﴿ ٌصبَ ٓة
ِٓ املَةٌٓنَّا
ِ عَ
'āmilatun nāṣibah
3. bekerja keras lagi kepayahan,
ِ ت ُ ْسقَ ٰى
َ ٓٓم ْن
﴾٥ ﴿ عي ٍْنٓ َءانِيَ ٍٓة
tusqā min 'ainin āniyah
5. diberi minum (dengan air) dari sumber yang sangat panas.
160
﴾٦ ﴿ يع
ٍٓ ض ِر ِ طعَا ٌمٓ ِإ ََّل
َ ٓٓمن َ ٓلَّي
َ ْٓسٓلَ ُه ْم
laisa lahum ṭa'āmun illā min ḍarī'
6. Mereka tiada memperoleh makanan selain dari pohon yang
berduri,
﴾٩ ﴿ ٌاض َي ٓة
ِ آر
َ س ْع ِي َه
َ ِل
lisa'yihā rāḍiyah
9. merasa senang karena usahanya,
َ ٍٓفِىٓ َجنَّة
﴾١٠ ﴿ عا ِليَ ٍٓة
fī jannatin 'āliyah
10. dalam surga yang tinggi,
161
﴾١٢ ﴿ ٌاريَ ٓة
ِ ع ْي ٌنٓ َج
َ ٓفِي َها
fīhā 'ainun jāriyah
12. Di dalamnya ada mata air yang mengalir.
ْٓ َْفٓ ُخِٓلق
﴾١٧﴿ ت َ ىٓٱْلبِ ِلٓ َكي ُ أَفَ ًَلٓيَن
ِ ْ َظ ُرونَ ٓإِل
a fa lā yanẓurụna ilal-ibili kaifa khuliqat
17. Maka apakah mereka tidak memperhatikan unta
bagaimana dia diciptakan,
ْٓ ٓرفِ َع
﴾١٨ ﴿ ت َّ َو ِإلَىٓٱل
َ س َما ِءٓ َكي
ُ ْف
wa ilas-samā`i kaifa rufi'at
18. Dan langit, bagaimana ia ditinggikan?
162
ْٓ َصب
﴾١٩ ﴿ ت ِ ُْفٓن
َ جبَا ِلٓ َكي ْ ََو ِإل
ِٓ ىٓٱل
wa ilal-jibāli kaifa nuṣibat
19. Dan gunung-gunung bagaimana ia ditegakkan?
ْٓ س ِط َح
﴾٢٠ ﴿ ت ِ َو ِإلَىٓٓٱ ْْل َ ْر
َ ضٓ َكي
ُ ْٓف
wa ilal-arḍi kaifa suṭiḥat
20. Dan bumi bagaimana ia dihamparkan?
َٓ ٓ َلَّسْت
َ علَ ْي ِهمٓ ِب ُم
﴾٢٢ ﴿ صي ِْط ٍٓر
lasta 'alaihim bimuṣaiṭir
22. Kamu bukanlah orang yang berkuasa atas mereka,
163
﴾٢٦ ﴿ سابَ ُهم
َ َآح َ ٓث ُ َّمِٓٓإ َّن
ِ علَ ْين
ṡumma inna 'alainā ḥisābahum
26. kemudian sesungguhnya kewajiban Kami-lah menghisab
mereka.
164
سورة الفجر
Surat 89 Al-Fajr: 30 Ayat
ِٓ َو ْٱلفَج
﴾ٓ ١ٓ﴿ْٓر
wal-fajr
1. Demi fajar,
﴾٥ ﴿ ْر
ٍٓ ِىٓحج َ َه َْلٓفِىٓ ٰذَلِكَ ٓق
ِ س ٌم ِٓلذ
hal fī żālika qasamul liżī ḥijr
5. Pada yang demikian itu terdapat sumpah (yang dapat
diterima) oleh orang-orang yang berakal.
165
َ أَلَ ْمٓت ََرٓ َكي
َ ْفٓفَعَل
﴾٦ ﴿ َٓربُّكَ ٓبِعَا ٍٓد
a lam tara kaifa fa'ala rabbuka bi'ād
6. Apakah kamu tidak memperhatikan bagaimana Tuhanmu
berbuat terhadap kaum 'Aad?
ْٓ ِإ َر َمٓذَات
﴾٧ ﴿ ِٓٱل ِع َما ِٓد
irama żātil-'imād
7. (yaitu) penduduk Iram yang mempunyai bangunan-
bangunan yang tinggi,
166
۟ فَأ َ ْكثَ ُر
َ َوآفِي َهآ ْٱلف
﴾١٢ ﴿ سا َٓد
fa akṡarụ fīhal-fasād
12. lalu mereka berbuat banyak kerusakan dalam negeri itu,
ٍٓ عذَا
﴾١٣ ﴿ ب َ س ْو
َ ٓط َ علَ ْي ِه ْم
َ ٓ َٓربُّك َ َف
َ ٓ َّصب
fa ṣabba 'alaihim rabbuka sauṭa 'ażāb
13. karena itu Tuhanmu menimpakan kepada mereka cemeti
azab,
َ ُٓربُّهُۥٓفَٓأ َ ْك َر َمه
ُُٓۥٓونَ َّع َمهُۥٓفََٓيقُول َ س ُنٓ ِإذَآ َمآٱ ْبتَلَ ٰىه ِ ْ فَأ َ َّم
َ ٰ آٱْلن
﴾١٥ ﴿ ن ِٓ َربِىٓأَ ْك َر َم
fa ammal-insānu iżā mabtalāhu rabbuhụ fa akramahụ wa
na''amahụ fa yaqụlu rabbī akraman
15. Adapun manusia apabila Tuhannya mengujinya lalu dia
dimuliakan-Nya dan diberi-Nya kesenangan, maka dia akan
berkata: "Tuhanku telah memuliakanku".
167
﴾١٧﴿ يم ْ َلَٓلٓت ُ ْٓك ِر ُمون
َٓ ِٓٱليَت َّ ََك ًَّلٓۖٓب
kallā bal lā tukrimụnal-yatīm
17. Sekali-kali tidak (demikian), sebenarnya kamu tidak
memuliakan anak yatim,
ْ ََوت ُ ِحبُّون
﴾٢٠ ﴿ ٓٱل َمالَٓ ُحبًّآ َج ًّما
wa tuḥibbụnal-māla ḥubban jammā
20. dan kamu mencintai harta benda dengan kecintaan yang
berlebihan.
ُ ِٓٱْل َ ْر
﴾٢١ ﴿ ضٓ َد ًّكآ َد ًّكا ْ َٓك ًَّلٓإِذَآ ُٓد َّكت
kallā iżā dukkatil-arḍu dakkan dakkā
21. Jangan (berbuat demikian). Apabila bumi digoncangkan
berturut-turut,
168
ُٓٓوٓأَنَّ ٰىٓلَه ِ ْ َو ِج ۟اى َءٓيَ ْو َمئِ ٍۭ ٍذٓبِ َج َهنَّ َمٓۚٓيَ ْو َمئِٓذٍٓيَتَذَ َّك ُر
َ ٰ ٓٱْلن
َ س ُن
﴾٢٣ ﴿ ى ٰٓ ٱلذ ْك َر
ِ
wa jī`a yauma`iżim bijahannama yauma`iżiy yatażakkarul-
insānu wa annā lahuż-żikrā
23. Dan pada hari itu diperlihatkan neraka Jahannam; dan
pada hari itu ingatlah manusia, akan tetapi tidak berguna lagi
mengingat itu baginya.
ْ ٓٱل ُم
﴾٢٧ ﴿ ُط َم ِئنَّ ٓة ْ س ُ ٰ َيأَيَّت ُ َهآٱلنَّ ْف
yā ayyatuhan-nafsul-muṭma`innah
27. Hai jiwa yang tenang.
169
﴾٢٨ ﴿ ًضيَّ ٓة
ِ اضيَةًٓ َّم ْر
ِ ٓر َٓ ٱر ِج ِعىٓ ِإلَ ٰى
َ ٓربِ ِك ْ
irji'ī ilā rabbiki rāḍiyatam marḍiyyah
28. Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang puas lagi
diridhai-Nya.
170
سورة البلد
Surat 90 Al-Balad: 20 Ayat
﴾٣ ﴿ آولَ َٓد
َ ٍٓو َم
َ َو َوا ِلد
wa wālidiw wa mā walad
3. dan demi bapak dan anaknya.
171
﴾٦ ﴿ اَلٓلُّبَدًا
ً يَقُولُٓٓأَ ْهلَ ْكتُٓٓ َم
yaqụlu ahlaktu mālal lubadā
6. Dan mengatakan: "Aku telah menghabiskan harta yang
banyak".
ِٓ شفَتَي
﴾٩ ﴿ ْن َ ًسان
َ آو َ َو ِل
wa lisānaw wa syafataīn
9. lidah dan dua buah bibir.
172
ْ ْر ٰىكَ ٓ َم
﴾١٢ ﴿ ُآٱلعَقَبَ ٓة َٓ َو َمآأَد
wa mā adrāka mal-'aqabah
12. Tahukah kamu apakah jalan yang mendaki lagi sukar itu?
ِ أَ ْو
﴾١٦ ﴿ ٓم ْس ِكينًآذَآ َمتْ َربَ ٍٓة
au miskīnan żā matrabah
16. atau kepada orang miskin yang sangat fakir.
ٓص ْو ۟ا
َ ٓوت ََوا َّ ص ْو ۟آبِٱل
َ صب ِْر َ ٓوت ََوا ۟ ُث ُ َّمٓ َٓكانَ ٓمِنَ ٓٱلَّذِينَ ٓ َءا َمن
َ وا
﴾١٧﴿ ِب ْٱل َم ْر َح َم ِٓة
ṡumma kāna minallażīna āmanụ wa tawāṣau biṣ-ṣabri wa
tawāṣau bil-mar-ḥamah
17. Dan dia (tidak pula) termasuk orang-orang yang beriman
dan saling berpesan untuk bersabar dan saling berpesan
untuk berkasih sayang.
173
ْ ب
﴾١٨ ﴿ ٓٱل َم ْي َمنَ ِٓة ْ َٓأ ُ ۟و ٰلَئِكَ ٓأ
ُ ص ٰ َح
ulā`ika aṣ-ḥābul-maimanah
18. Mereka (orang-orang yang beriman dan saling berpesan
itu) adalah golongan kanan.
ْ ب
﴾١٩ ﴿ ٓٱل َم ْشـَٔ َم ِٓة ۟ َوٱلَّذِينَ ٓ َكفَ ُر
ْ َوآ ِبـَٔا ٰ َيتِٓنَآهُ ْمٓأ
ُ ص ٰ َح
wallażīna kafarụ bi`āyātinā hum aṣ-ḥābul-masy`amah
19. Dan orang-orang yang kafir kepada ayat-ayat Kami,
mereka itu adalah golongan kiri.
174
ّ سورة ال
شمس
Surat 91 Asy-Syams: 15 Ayat
﴾١ ﴿ ض َح ٰى َها
ُ ٓو َّ َوٱل
َ ش ْم ِس
wasy-syamsi wa ḍuḥāhā
1. Demi matahari dan cahayanya di pagi hari,
َ ٓٓو َما
﴾٦ ﴿ ط َح ٰى َها َ ضِ َو ْٱْل َ ْر
wal-arḍi wa mā ṭaḥāhā
6. dan bumi serta penghamparannya,
175
﴾٧ ﴿ س َّو ٰى َها َ َونَ ْف ٍس
َ ٓٓو َما
wa nafsiw wa mā sawwāhā
7. dan jiwa serta penyempurnaannya (ciptaannya),
﴾٨ ﴿ َآوتَ ْق َو ٰى َها
َ ورهَ فَأ َ ْل َه َم َهآفُ ُج
fa al-hamahā fujụrahā wa taqwāhā
8. maka Allah mengilhamkan kepada jiwa itu (jalan) kefasikan
dan ketakwaannya.
ْ ََكذَّب
َ ِتٓثَ ُمودُٓب
﴾١١ ﴿ ٓط ْغ َو ٰى َها
każżabaṡ ṡamụdu biṭagwāhā
11. (Kaum) Tsamud telah mendustakan (rasulnya) karena
mereka melampaui batas,
176
﴾١٣ ﴿ س ْق ٰيَ َها
ُ ِٓو َّ َٓٱّللِٓنَاقَة
َ ٓٱّلل َّ ل ُٓ سو َ فَقَالَٓلَ ُه ْم
ُ ٓر
fa qāla lahum rasụlullāhi nāqatallāhi wa suqyāhā
13. lalu Rasul Allah (Saleh) berkata kepada mereka:
("Biarkanlah) unta betina Allah dan minumannya".
177
سورة الّيل
Surat 92 Al-Lail: 21 Ayat
ٰٓ َٓو ْٱْلُنث
﴾٣ ﴿ ى َ خلَقَ ٓٱلذَّ َك َر
َٓ َٓو َما
wa mā khalaqaż-żakara wal-unṡā
3. dan penciptaan laki-laki dan perempuan,
ٰٓ َٓوٱتَّق
﴾٥ ﴿ ى َ فَأ َ َّمآ َم ْنٓأَ ْع
َ ط ٰى
fa ammā man a'ṭā wattaqā
5. Adapun orang yang memberikan (hartanya di jalan Allah)
dan bertakwa,
178
ٰٓ صدَّقَ ٓبِ ْٱل ُح ْسن
﴾٦ ﴿ َى َ َو
wa ṣaddaqa bil-ḥusnā
6. dan membenarkan adanya pahala yang terbaik (surga),
179
ٰٓ علَْٓينَآلَ ْل ُه َد
﴾١٢ ﴿ ى َ ِٓإ َّن
inna 'alainā lal-hudā
12. Sesungguhnya kewajiban Kamilah memberi petunjuk,
ٰٓ ََٓو ْٱْلُول
﴾١٣ ﴿ ى ِ َو ِإ َّنٓلَنَآلَ ْل َء
َ اخ َرة
wa inna lanā lal-ākhirata wal-ụlā
13. dan sesungguhnya kepunyaan Kamilah akhirat dan dunia.
ٰٓ َّٓوت ََول
﴾١٦ ﴿ ى َ بَ َّٱلَّذِىٓ َكذ
allażī każżaba wa tawallā
16. yang mendustakan (kebenaran) dan berpaling (dari iman).
﴾١٧ ﴿ آٱْلَتْقَى
ْ جنَّبُ َه
َٓ ُسي
َ َو
wa sayujannabuhal-atqā
17. Dan kelak akan dijauhkan orang yang paling takwa dari
neraka itu,
180
ٰٓ ٱلَّذِىٓيُؤْ تِىٓ َمالَهُۥٓيَتَزَ َّك
﴾١٨ ﴿ ى
allażī yu`tī mālahụ yatazakkā
18. yang menafkahkan hartanya (di jalan Allah) untuk
membersihkannya,
ٰٓ َٓٱْل َ ْعل
﴾٢٠ ﴿ ى ْ ٓربِ ِه َ إِ ََّلٓٱ ْبتِغَا َء
َ ٓو ْج ِه
illabtigā`a waj-hi rabbihil-a'lā
20. tetapi (dia memberikan itu semata-mata) karena mencari
keridhaan Tuhannya yang Maha Tinggi.
﴾٢١ ﴿ ى
ٰٓ ض
َ فٓ َي ْر َ ََول
َ س ْو
wa lasaufa yarḍā
21. Dan kelak dia benar-benar mendapat kepuasan.
181
سورة الضحى
Surat 93 Ad-Duha: 11 Ayat
﴾١ ﴿ ى
ٰٓ ض َح
ُّ َوٱل
waḍ-ḍuḥā
1. Demi waktu matahari sepenggalahan naik,
ٰٓ َٓو َمآقَل
﴾٣ ﴿ ى َ َٓربُّك َ آو َّد
َ َعك َ َم
mā wadda'aka rabbuka wa mā qalā
3. Tuhanmu tiada meninggalkan kamu dan tiada (pula) benci
kepadamu.
ٰٓ َٓٱْلُول
﴾٤ ﴿ ى ْ َاخ َٓرةُٓ َخي ٌْرٓلَّكَ ٓمِن
ِ َولَ ْل َء
wa lal-ākhiratu khairul laka minal-ụlā
4. Dan sesungguhnya hari kemudian itu lebih baik bagimu
daripada yang sekarang (permulaan).
182
﴾٦ ﴿ ى َ َٔأَلَ ْمٓيَ ِج ْدكَ ٓيَتِي ًمآفَٓـ
ٰٓ او
a lam yajidka yatīman fa āwā
6. Bukankah Dia mendapatimu sebagai seorang yatim, lalu
Dia melindungimu?
َّ َوأَ َّمآٱل
﴾١٠ ﴿ سائِلَٓفَ ًَلٓتَ ْن َه ْٓر
wa ammas-sā`ila fa lā tan-har
10. Dan terhadap orang yang minta-minta, janganlah kamu
menghardiknya.
183
184
سورة االنشراح
Surat 94 Al-Insyrah: 8 Ayat
َٓ َٱلَّذِىٓأَنق
َ ٓض
﴾ٓ ٢ٓ﴿ َٓظ ْه َرك
allażī angqaḍa ẓahrak
3. yang memberatkan punggungmu?
185
ْ ِإ َّنٓ َٓم َع
﴾ٓ ٦ٓ﴿ ٓٱلعُس ِْرٓيُس ًْرا
inna ma'al-'usri yusrā
6. sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.
َ َوإِلَ ٰى
ْ َٓربِكَ ٓف
﴾ٓ ٨ٓ﴿ ٱرغَب
wa ilā rabbika fargab
8. dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap.
186
سورة التّين
Surat 95 At-Tin: 8 Ayat
ِٓ ُ ٱلز ْيت
﴾ٓ ١ٓ﴿ ون َّ ٓو
َ ين
ِ َِوٱلت
wat-tīni waz-zaitụn
1. Demi (buah) Tin dan (buah) Zaitun,
﴾ٓ ٢ٓ﴿ َٓٓسينِين
ِ ور ُ َو
ِ ط
wa ṭụri sīnīn
2. dan demi bukit Sinai,
ِٓ ِٓٱْل َ ِم
﴾ٓ ٣ٓ﴿ ين ْ ََو ٰ َهذ
ْ آٱلبَلَد
wa hāżal-baladil-amīn
3. dan demi kota (Mekah) ini yang aman,
187
ٓغي ُْر
َ ٓجْر َّ ٰ وآٱل
ٌ َص ِل ٰ َحتِٓفَٓلَ ُه ْمٓأ ۟ ُع ِمل
َ ٓو ۟ ُِإ ََّلٓٱلَّذِينَ ٓ َءا َمن
َ وا
﴾ٓ ٦ٓ﴿ ونٍٓ َُم ْمن
illallażīna āmanụ wa 'amiluṣ-ṣāliḥāti fa lahum ajrun gairu
mamnụn
6. kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal
saleh; maka bagi mereka pahala yang tiada putus-putusnya.
ْ ٓٱّللٓبِأَحْ َك ِم
﴾ٓ ٨ٓ﴿ َٓٓٱل ٰ َح ِك ِمين َ أَلَي
ُ َّ ْس
a laisallāhu bi`aḥkamil-ḥākimīn
8. Bukankah Allah Hakim yang seadil-adilnya?
188
سورة ال َعلَق
Surat 96 Al-Alaq: 6 Ayat
َ ٱ ْق َرأْٓبِٱس ِْم
﴾١﴿ َٓٓربِكَ ٓٱلَّذِىٓ َخلَق
iqra` bismi rabbikallażī khalaq
1. Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang
menciptakan,
ٍٓ َعل
﴾٢ٓ﴿ٓق ِ ْ ََخلَق
َ ٰ ٓٱْلن
َ ٓسنَ ٓ ِم ْن
khalaqal-insāna min 'alaq
2. Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah.
189
﴾٦ ﴿ َى ْ َسنَ ٓٓلَي
ٰٓ طغ ِ ْ َك ًَّلٓ ِإ َّن
َ ٰ ٓٱْلن
kallā innal-insāna layaṭgā
6. Ketahuilah! Sesungguhnya manusia benar-benar
melampaui batas,
190
َّ َأ
ٰٓ نٓر َءاهُٓٱ ْسٓتَ ْغن
﴾٧﴿ َى
ar ra`āhustagnā
7. karena dia melihat dirinya serba cukup.
﴾٨ ﴿ ى
ٰٓ ٓٱلر ْج َع َ ِإ َّنٓ ِإلَ ٰى
ُّ َٓر ِبك
inna ilā rabbikar-ruj'ā
8. Sesungguhnya hanya kepada Tuhanmulah kembali(mu).
ٰٓ َّصل
﴾١٠ ﴿ ى َ ٓع ْبدًآإِذَا
َ
'abdan iżā ṣallā
10. seorang hamba ketika mengerjakan shalat,
ٰٓ َّٓوت ََول
﴾١٣﴿ ى َ بَ َّأَ َر َءيْتَ ٓ ِإنٓ َكذ
a ra`aita ing każżaba wa tawallā
13. Bagaimana pendapatmu jika orang yang melarang itu
mendustakan dan berpaling?
191
﴾١٤﴿ ى َ َّ أَلَ ْمٓيَ ْعلَمٓبِأ َ َّن
ٰٓ ٓٱّللٓيَ َر
a lam ya'lam bi`annallāha yarā
14. Tidaklah dia mengetahui bahwa sesungguhnya Allah
melihat segala perbuatannya?
ِ َاصيَةٍٓ ٰ َك ِذبَةٍٓخ
﴾١٦﴿ َاطئَ ٍٓة ِ ن
nāṣiyating kāżibatin khāṭi`ah
16. (yaitu) ubun-ubun orang yang mendustakan lagi durhaka.
192
سورة ْالقَدْر
Surat 97 Al-Qadr: 5 Ayat
ْ طلَع
ْ َٰ
ِٓ ٓٱلفَج
﴾ٓ ٥ٓ﴿ ْر َ سلَ ٌمٓ ِه
ِ ىٓ َحتَّ ٰىٓ َم
salāmun hiya ḥattā maṭla'il-fajr
5. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar.
193
سورة ْالبَيّنَة
Surat 98 Al-Bayyinah: 8 Ayat
َ ص ُحفًآ ُّم
﴾ٓ ٢ٓ﴿ًٓط َّٓه َرٓة ۟ ُٓٱّللِٓيَتْل
ُ ٓوا ٌٓ سو
َّ َلٓمِن ُ َر
rasụlum minallāhi yatlụ ṣuḥufam muṭahharah
2. (yaitu) seorang Rasul dari Allah (Muhammad) yang
membacakan lembaran-lembaran yang disucikan (Al Quran),
194
َ َٓٱل ِٓك ٰت
ٓبٓ ِإ ََّلٓ ِم ۢنٓبَ ْعدِٓ َمآ َجا َءتْ ُه ُم ْ وا۟ ُ َو َمآتَفَ َّرقَ ٓٱلَّذِينَ ٓأُوت
﴾٤﴿ ُْٱل َب ِينَ ٓة
wa mā tafarraqallażīna ụtul-kitāba illā mim ba'di mā jā`at-
humul-bayyinah
4. Dan tidaklah berpecah belah orang-orang yang didatangkan
Al Kitab (kepada mereka) melainkan sesudah datang kepada
mereka bukti yang nyata.
ِ صينَ ٓلَه
ُٓٓٱلدٓينَ ٓ ُحنَفَا َء ِ ٓٱّللٓ ُم ْخ ِل ۟ َو َمآأ ُ ِم ُرو ۟آ ِإ ََّلٓ ِليَ ْعبُد
ََّٓ ُوا
ْ ۚٓو ٰذَلِكَ ٓدِي ُن
﴾٥﴿ ٓٱلٓقَيِ َم ِٓة َّ وا
َ َٓٓٱلز َك ٰوة ۟ ُ َٓويُؤْ ت
َ صلَ ٰوة َّ وآٱل ۟ َويُ ِقي ُم
wa mā umirū illā liya'budullāha mukhliṣīna lahud-dīna
ḥunafā`a wa yuqīmuṣ-ṣalāta wa yu`tuz-zakāta wa żālika
dīnul-qayyimah
5. Padahal mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah
Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam
(menjalankan) agama yang lurus, dan supaya mereka
mendirikan shalat dan menunaikan zakat; dan yang demikian
itulah agama yang lurus.
195
ٓص ِل ٰ َحتِٓأ ُ ۟و ٰلَئِكَ ٓهُ ْمٓ َخي ُْر
َّ ٰ وآٱل
ٓ۟ ُع ِمل
َ ٓو ۟ ُِإ َّنٓٱلَّذِينَ ٓ َءا َمن
َ وا
﴾ٓ ٧﴿ْٓٱل َب ِر َّي ِٓة
innallażīna āmanụ wa 'amiluṣ-ṣāliḥāti ulā`ika hum khairul-
bariyyah
7. Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan
mengerjakan amal saleh, mereka itu adalah sebaik-baik
makhluk.
196
سورة الزلزلة
Surat 99 Az-Zalzalah: 8 Ayat
َ َِثٓأَ ْخب
﴾٤ٓ﴿ٓارهَا ُ يَ ْو َمئِذٍٓت ُ َحد
yauma`iżin tuḥaddiṡu akhbārahā
4. pada hari itu bumi menceritakan beritanya,
197
﴾٦ٓ﴿ آلي َُر ْو ۟آأَ ْع ٰ َمٓلَ ُه ْٓم
ِ ًاسٓأَ ْشتَات
ُ َّصد ُُرٓٱلن
ْ َيَ ْو َمئِذٍٓي
yauma`iżiy yaṣdurun-nāsu asytātal liyurau a'mālahum
6. Pada hari itu manusia ke luar dari kuburnya dalam keadaan
bermacam-macam, supaya diperlihatkan kepada mereka
(balasan) pekerjaan mereka,
198
سورة العاديات
Surat 100 Al-`Adiyat: 11 Ayat
﴾ٓ ١ٓ﴿ حا
ًٓ ض ْب ِٓ ََو ْٱل ٰعَ ِد ٰي
َ ٓت
wal-'ādiyāti ḍab-ḥā
1. Demi kuda perang yang berlari kencang dengan terengah-
engah,
﴾ٓ ٣ٓ﴿ ص ْب ًحا
ُ ٓت َ ٰ فَ ْٱل ُم ِغ
ِٓ ير
fal-mugīrāti ṣub-ḥā
3. dan kuda yang menyerang dengan tiba-tiba di waktu pagi,
ْ س
﴾ٓ ٥ٓ﴿ طنَ ٓبِ ِهۦٓ َج ْمعًا َ فَ َو
fa wasaṭna bihī jam'ā
5. dan menyerbu ke tengah-tengah kumpulan musuh,
199
﴾ٓ ٦ٓ﴿ سنَ ٓ ِل َربِ ِهۦٓلَ َكنُو ٌٓد ِ ْ ِإ َّن
َ ٰ ٓٱْلن
innal-insāna lirabbihī lakanụd
6. sesungguhnya manusia itu sangat ingkar, tidak berterima
kasih kepada Tuhannya,
﴾ٓ ١٠ٓ﴿ ُور
ِٓ صد
ُّ صلَٓ َمآفِىٓٱل
ِ َٓو ُح
wa huṣṣila mā fiṣ-ṣudụr
10. dan dilahirkan apa yang ada di dalam dada,
200
سورة القارعة
Surat 101 Al-Qari’ah: 11 Ayat
201
ْ َفَأ َ َّمآ َمنٓثَقُٓل
﴾ٓ ٦ٓ﴿ تٓ َم ٰ َو ِزينُهُۥ
fa ammā man ṡaqulat mawāzīnuh
6. Dan adapun orang-orang yang berat timbangan
(kebaikan)nya,
202
سورة التكاثر
Surat 102 Al-Takasur: 8 Ayat
203
﴾ٓ ٦ٓ﴿ يم ْ لَت ََر ُو َّن
َٓ ٓٱل َج ِح
latarawunnal-jaḥīm
6. niscaya kamu benar-benar akan melihat neraka Jahiim,
204
سورة العصر
Surat 103 Al-`Asr: 3 Ayat
ْ ََو ْٱلع
﴾١﴿ٓص ِٓر
wal-'aṣr
1. Demi masa.
205
سورة اله َمزة
Surat 104 Al-Humazah: 9 Ayat
﴾ٓ ٢﴿ ع َّد َدهُۥ
َ ٓو ً ٱلَّذِىٓ َج َم َعٓ َم
َ اَل
allażī jama'a mālaw wa 'addadah
2. yang mengumpulkan harta dan menghitung-hitung,
206
ْ ٓٱّلل
﴾ٓ ٦ٓ﴿ ُ ِٓٱل ُموقَ َٓدٓة َّ َار
ُ ن
nārullāhil-mụqadah
6. (yaitu) api (yang disediakan) Allah yang dinyalakan,
207
سورة ْالفيل
Surat 105 Al-Fil: 5 Ayat
﴾١﴿ٓل ْ ب
ِٓ ٓٱل ِفي ْٓ َ َٓربُّكَ ٓبِأ
ِ ص ٰ َح َ أَلَ ْمٓت ََرٓ َكي
َ ْفٓفَعَل
a lam tara kaifa fa'ala rabbuka bi`aṣ-ḥābil-fīl
1. Apakah kamu tidak memperhatikan bagaimana Tuhanmu
telah bertindak terhadap tentara bergajah?
َٓ طْٓي ًرآأَبَابِي
﴾ٓ ٣﴿ ل َ ٓعلَ ْي ِه ْم َ َوأَ ْر
َ َٓسل
wa arsala 'alaihim ṭairan abābīl
3. dan Dia mengirimkan kapada mereka burung yang
berbondong-bondong,
﴾ٓ ٤﴿ ل
ٍٓ ارةٍٓ ِمنٓ ِس ِجي
َ ت َْر ِٓمي ِهمٓبِ ِح َج
tarmīhim biḥijāratim min sijjīl
4. yang melempari mereka dengan batu (berasal) dari tanah
yang terbakar,
208
سورة ق َريْش
Surat 106 Quraisy: 4 Ayat
ِ َٓٓر ْحلَة ٰ
﴾ٓ ٢﴿ ْف
ِٓ صي
َّ ٓوٱل
َ ٱلشتَا ِء ِ ِإۦلَ ِف ِه ْم
īlāfihim riḥlatasy-syitā`i waṣ-ṣaīf
2. (yaitu) kebiasaan mereka bepergian pada musim dingin dan
musim panas.
209
َسورة ْال َماعون
Surat 107 Al-Ma’un: 7 Ayat
َ ٌٓل ْل ُم
﴾ٓ ٤﴿ َٓص ِلين ِ فَ َو ْيل
fa wailul lil-muṣallīn
4. Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang shalat,
210
ُ َويَ ْمنَعُونَ ٓٱ ْل َما
﴾ٓ ٧ٓ﴿ َٓعون
wa yamna'ụnal-mā'ụn
7. dan enggan (menolong dengan) barang berguna.
211
سورة الكوثر
Surat 108 Al-Kausar: 3 Ayat
ْ َط ْي ٰنَك
﴾١﴿ٓٓٱل َك ْوثَ َٓر َ إِنَّآأَ ْع
innā a'ṭainākal-kauṡar
1. Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu nikmat
yang banyak.
212
َسورة ْال َكافرون
Surat 109 Al-Kafirun: 6 Ayat
ْٓ َعبِدُونَ ٓ َمآأ
﴾٣﴿ عبُ ُٓد َ ٰ َٓو ََلٓأَنت ُ ْم
wa lā antum 'ābidụna mā a'bud
3. Dan kamu bukan penyembah Tuhan yang aku sembah.
213
﴾٦﴿ ِين
ِٓ ىٓد َ لَ ُك ْمٓدِينُ ُك ْم
َ ٓو ِل
lakum dīnukum wa liya dīn
6. Untukmu agamamu, dan untukkulah, agamaku".
214
سورة النصر
Surat 110 An-Nashr: 3 Ayat
ُٓ ِْٓو ْٱلفَت
﴾١﴿ ح َ ٓٱّلل ْ َإِذَآ َجا َءٓن
َّ ص ُر
iżā jā`a naṣrullāhi wal-fat-ḥ
1. Apabila telah datang pertolongan Allah dan kemenangan,
215
سورة المسد
Surat 111 Al-Lahab: 5 Ayat
﴾١﴿ َّٓٓوتَب
َ بٍ َّتٓيَ َدآٓأَبِىٓلَ َه
ْ تَب
tabbat yadā abī lahabiw wa tabb
1. Binasalah kedua tangan Abu Lahab dan sesungguhnya dia
akan binasa.
﴾٤﴿ ب
ِٓ ط ْ ََوٱ ْم َرأَتُهُۥٓ َح َّمالَة
َٓ ٓٱل َح
wamra`atuh, ḥammālatal-ḥaṭab
4. Dan (begitu pula) istrinya, pembawa kayu bakar.
﴾٥﴿ س ٍۭ ٍٓد
َ ٌٓمنٓ َّٓم
ِ ىٓجي ِدهَآ َح ْبل
ِ ِف
fī jīdihā ḥablum mim masad
5. Yang di lehernya ada tali dari sabut.
216
سورة اإلخالص
Surat 112 Al-Ikhlas: 4 Ayat
ٓ﴾١ٓ﴿ٌَّٓللآأَ َحد
ُ َّ ٓقُ ْلٓه َُٓو
qul huwallāhu aḥad
[112:1] Katakanlah: "Dialah Allah, Yang Maha Esa.
ٓ﴾٢ٓ﴿ُٓص َمد
َّ َّللآال
ُ َّ
allāhuṣ-ṣamad
[112:2] Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya
segala sesuatu.
ٓ﴾٣ٓ﴿ْْٓٓولَ ْمٓيُولَد
َ لَ ْمٓيَ ِلد
lam yalid wa lam yụlad
[112:3] Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan,
217
سورة ْالفَلَق
Surat 113 Al-Falaq: 5 Ayat
ْ ب
ِ َٓالفَل
ٓ﴾١ٓ﴿ٓق ُ َلٓأ
ِ عوذُٓبِ َر ْٓ ُق
qul a'ụżu birabbil-falaq
[113:1] Katakanlah: "Aku berlindung kepada Tuhan Yang
Menguasai subuh,
ٓ﴾٣ٓ﴿ٓب َ َقٓإِذ
َ َآوق ِ َو ِم ْنٓش َِٓرٓغ
ٍ َاس
wa min syarri gāsiqin iżā waqab
[113:3] dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita,
َ اسدٍٓإِذَآ َح
ٓ﴾٥ٓ﴿ٓس َد ِ َو ِم ْنٓش َِرٓ َح
wa min syarri ḥāsidin iżā ḥasad
[113:5] dan dari kejahatan pendengki bila ia dengki".
218
سورة النَّاس
Surat 114 An-Nas: 6 Ayat
ُ َقُ ْلٓأ
ِ عو ٓذُٓبِ َر
ٓ﴾١ٓ﴿ٓبٓالٓنَّاس
qul a'ụżu birabbin-nās
[114:1] Katakanlah: "Aku berlindung kepada Tuhan (yang
memelihara dan menguasai) manusia.
ِ ََّم ِل ِكٓالن
ٓ﴾٢ٓ﴿ٓاس
malikin-nās
[114:2] Raja manusia.
ْ اس
ِ َّٓال َخن
ٓ﴾٤ٓ﴿ٓاس ٓ ِ ِم ْنٓش َِرٓ ْال َوس َْو
min syarril-waswāsil-khannās
[114:4] Dari kejahatan (bisikan) syaitan yang biasa
bersembunyi,
ِ َُّورٓالن
ٓ﴾٥ٓ﴿ٓاس ِ صد ُ الَّذِيٓي َُو ْس ِو
ُ ٓسٓفِي
allażī yuwaswisu fī ṣudụrin-nās
[114:5] yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada
manusia,
219
ِ َّٓوالن
ٓ﴾٦ٓ﴿ٓاس ْ َمِن
َ ٓال ِجنَّ ِة
minal-jinnati wan-nās
[114:6] dari (golongan) jin dan manusia.
220