Seorang peneliti mengkombinasikan penambahan seng dan minyak ikan ke dalam pakan sapi
untuk mempengaruhi pertambahan BB sapi (kg per ekor/hari). Kombinasi perlakuan yang
dicobakan sebanyak 12 dan diulang sebanyak tiga kali.
Langkah pengerjaan
Yijk : Pertambahan berat sapi (kg) pada dosis seng ke i dan dosis minyak ikan ke j, hari
ke k
µ : Rata – rata umum
αi : Pengaruh dosis seng ke - i
βj : Pengaruh dosis minyak ikan ke - j
(αβ)ij : Pengaruh interaksi dosis seng ke - i dengan dosis minyak ikan ke - j
ρk : Pengaruh hari ke k
εijk : Pengaruh interaksi dosis seng ke - i dan dosis minyak ikan ke – j dan kelompok hari
ke – k
Hipotesis
H1 : αi ≠0 (paling tidak ada satu dosis supplemen seng ( i ) yang berpengaruh terhadap
pertambahan berat badan sapi
Keterangan : karena taraf faktor A ada 4 (0, 25, 50, 75), maka αi = α1-α4
H1 : βj ≠0 (paling tidak ada satu dosis minyak ikan ( j ) yang berpengaruh terhadap nilai
pertambahan berat badan sapi
Pengaruh interaksi dosis supplemen seng dengan dosis minyak ikan terhadap
pertambahan berat badan
Ho : (αβ)1.1= (αβ)1.2 = ..... = (αβ)4.3 = 0 (interaksi dosis supplemen seng dengan dosis
minyak ikan tidak berpengaruh terhadap pertambahan berat badan sapi
H1 : (αβ)ij ≠ 0 (paling tidak ada sepasang dosis supplemen seng dengan dosis minyak
ikan berpengaruh terhadap pertambahan berat badan sapi
H1 : ρi ≠0 (paling tidak ada satu blok hari k berpengaruh terhadap pertambahan berat
badan sapi
Perhitungan
Faktor koreksi
Keterangan :
a = jumlah taraf perlakuan faktor A = 4
b = jumlah taraf perlakuan faktor B = 3
r = jumlah ulangan = 3
Jumlah Kuadrat
Keterangan : Faktor A memiliki 4 taraf perlakuan sehingga diperlukan empat data Yi.
= 0,0229
Keterangan : Faktor B memiliki 3 taraf perlakuan yaitu sehingga diperlukan tiga data Yj.
= 19,3435 – 18,5545
= 0,789
Keterangan : kombinasi taraf perlakuan faktor A dan faktor B adalah 4x3, maka
diperlukan 12 data Yij
= 18,8353 – 18,5545
= 0,2808
= 0.4766
= 0,6905
Kuadrat Tengah (KT) = JK/db
F Hitung = KT/KTG
A = 0,0965/0,0314 = 3,0732
AB = 0,0794/0,0314 = 2,5287
K = 0,1404/0,0314 = 4,4713
F tabel (db,dbg,5%)
A (3,22,5%) = 3,049
B (2,22,5%) = 3,445
AB (6,22,5%) = 2,549
K (2,22,5%) = 3,445
Tabel ANOVA
db JK KT F Hitung F tabel
P 11 0,789
A 3 0,2895 0,0965 3,0732 3,049
B 2 0,0229 0,01145 0,3646 3,445
AB 6 0,4766 0,0794 2,5287 2,549
K 2 0,2808 0,1404 4,4713 3,445
Galat 22 0,6905 0,0314