Anda di halaman 1dari 5

PRE PLANNING PRA LOKMIN

1. Latar Belakang

Pembinaan kesehatan masyarakat pada dasarnya merupakan upaya meningkatkan segi


kehidupan sehingga memungkinkan mereka untuk hidup produktif secara sosial dan
ekonomi. Di masyarakat pelayanan kesehatan lebih ditekankan pada upaya promotif dan
preventif, dimulai dari wilayah terkecil yakni RW. Keberhasilan pelayanan keschatan
masyarakat dapat dilihat dari sejauhmana upaya-upaya kesehatan bersumber daya
masyarakat (UKBM) dapat diciptakan sebagai bentuk pemberdayaan masyarakat dalam
bidang kesehatan.

Pemberdayaan (empowerment) merupakan suatu proses tindakan sosial yang dilakukan


baik oleh individu, keluarga, kelompok, masyarakat maupun organisasi pendamping untuk
mencapai lingkungan perubahan dan kualitas hidup yang lebih baik (Peterson & Hughey,
2004). Sebagai implikasi dari upaya keschatan berbasis atau bersumberdaya masyarakat,
maka masyarakat tersebut harus terlibat sejak awal melalui musyawarah keschatan
masyarakat.

Dari hasil SMD dan analisa yang telah dilakukan terdapat masalah mengenai tekanan
darah tinggi (hipertensi) pada kelompok dewasa yang muncul di RW 01 Kelurahan Cikeruh
Kecamatan Jatinangor. Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah peningkatan tekanan
darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmHg pada
dua kali pengukuran dengan selang waktu lima menit dalam keadaan cukup
istirahat/tenang. Peningkatan tekanan darah yang berlangsung dalam jangka waktu lama
(persisten) dapat menimbulkan kerusakan pada ginjal (gagal ginjal), jantung (penyakit
jantung koroner) dan otak (menyebabkan stroke) bila tidak dideteksi secara dini dan
mendapat pengobatan yang memadai. Banyak pasien hipertensi dengan tekanan darah tidak
terkontrol dan jumlahnya terus meningkat. Hasil data yang didapatkan tersebut harus
dikonfirmasikan dengan masyarakat Di RW 01 Kelurahan Cikeruh Kecamatan Jatinangor.
sebagai salah satu wujud kerjasama yang berkesinambungan antara masyarakat dan
mahasiswa.
Dengan dasar pemikiran tersebut, maka perlu adanya perhatian khusus yang harus
diselesaikan secara bersama – sama dengan masyarakat sehingga didapatkan pemecahan
masalah yang tepat sesuai dengan kemampuan masyarakat sekitar melalui musyawarah
masyarakat RW. Tetapi sebelum dilaksanakannya kegiatan tersebut, perlu dilakukan
beberapa tahapan untuk membentuk sebuah koordinasi yang baik antara masyarakat dengan
mahasiswa. Salah satu cara dalam persiapan kegiatan tersebut adalah melalui Pra Lokmin
Musyawarah Masyarakat RW.

2. Tujuan

Setelah dilaksanakan musyawarah masyarakat (Pra Loka Karya Mini) dapat :

1) Mengetahui kecenderungan masalah yang ada di wilayah binaan tingkat RW

2) Tersusun panitia lokakarya mini

3. Waktu

Hari, tanggal : Senin, 6 Juni 2020

Waktu : 08.00 WIB s.d Selesai

Tempat : Balai RW 01 Kelurahan Cikeruh Kecamatan Jatinangor

4. Peserta

1) Ketua RW : Bapak Tatatng


2) Ketua RT : Bapak Mimin (01)
Ibu Juju (02)
Ibu Icih (03)
Bapak Ujang (04)
3) Kader : Ibu Windi
Ibu Tita
Ibu Cici
Ibu Fitri
4) Tokoh Masyarakat : Ibu Yayah
5) Tokoh Agama : Ibu Aisyah
6) Seluruh mahasiswa
7) Pembimbing
5. Susunan Panitia
Ketua Pelaksana : Adela Nurjanah
Sekretaris : Anna Oktaviani
MC : Ade Tika Riani
Moderator : Alan Hidayat
Pemateri : Tita Sabina Banuari
Annisa Laila
Sie Acara : Tiara Puti Anjalni
Amelia Sabila
Sie Humas : Vini Luthfiani
Anisah Melati S
Sie Dokumentasi : Alya Delia Ailin M

6. Langkah Pencapaian Tujuan

1. Persiapan

a) Memahami pre planning musyawarah kesehatan masyarakat


b) Menyiapkan Power Point Survey hasil Mawas Diri (SMD)

2. Pelaksanaan
Tabel 1
Susunan acara
Duras
Waktu Kegiatan PJ Ket
i
08.00-08.30 30” Persiapan All
08.30-08.35 5” Pembukaan MC : Ade Tika Pembukaan oleh MC

08.35-09.05 30” Sambutan- MC Sambuatan oleh


sambutan masingmasing
perwakilan maksimal
5 menit
09.05-09.20 15” Pemaparan Hasil Penyaji : Penyajian data oleh
SMD - Tita penyaji
- Annisa
09.20-09.50 30” Diskusi Hasil Moderator : Diskusi masyarakat
Pemaparan Data Alan dipimpin oleh moderator.
09.50-09.55 5” Menetapkan Moderator Menentukan masalah
masalah
09.55-10.05 10” Menyusun panitia Moderator Menyusun panitia loka
lokakarya mini karya
mini
10.05-10.10 5” Pembacaan Doa MC Pembacaan doa dan
dan Penutup penutupan oleh MC

7. Metode
 Presentasi
 Diskusi
 Tanya Jawab

8. Media
 Power Point hasil Survey Mawas Diri (SMD)

9. Evaluasi
1) Evaluasi Stuktur
a. Pre planning musyawarah masyarakat telah dipahami
b. Power Point hasil Survey Mawas Diri (SMD) telah disiapkan
2) Evaluasi Proses
a. Pelaksanaan presentasi data berjalan dengan lancer
b. Pelaksanaan musyawarah masyarakat berjalan dengan lancer
c. Menyepakati masalah yang muncul
d. Proses penyusunan panitia lokakarya mini berjalan dengan baik
3) Evaluasi Hasil
a. Peserta musyawarah yang diundang 90% hadir
b. Masalah Kesehatan ditetapkan
c. Panitia lokakarya mini terbentuk

Anda mungkin juga menyukai