Anda di halaman 1dari 31

Helendra

Pendidikan Biologi
FMIPA Universitas Negeri Padang
Pengertian Metabolisme
Metabolisme: semua proses reaksi kimia yang terjadi di dalam sel
makhluk hidup.
Di dalam proses metabolisme, makhluk hidup mendapat,
mengubah dan memakai senyawa kimia dari lingkungan
sekitarnya untuk mempertahankan hidupnya.
Metabolisme meliputi:
 Katabolisme/eksorgenik, yaitu proses penguraian senyawa
kompleks menjadi senyawa sederhana, melepaskan energi yang
dibutuhkan untuk mensintesis ATP, contoh respirasi, pembentukan
glikogen dari glukosa, pembentukan protein dari asam amino.
 Anabolisme/endorgenik, yaitu proses sintesis senyawa kompleks
dari penggabungan senyawa yang sederhana, membutuhkan
energi yang disuplai dari hidrolisis ATP, contoh fotosintesis.
Semua reaksi metabolisme dikatalis oleh enzim.

Helendra – Bilogi UNP


Respirasi Seluler
Respirasi seluler mengoksidasi gula (glukosa) untuk
menghasilkan ATP dalam 4 tahapan:
Glikolisis, berlangsung dalam sitoplasma
Dekarboksilasi Oksidatif, berlangsung dalam
mitokondria
Siklus Krebs (siklus asam sitrat atau siklus asam
trikarboksilat), berlangsung dalam matriks
mitokondria
Rantai transpor elektron, berlangsung pada
membran krista mitokondria
Helendra – Bilogi UNP
Diagram Tahapan Respirasi Seluler

Helendra – Bilogi UNP


Diagram Tahapan Respirasi Seluler

Helendra – Bilogi UNP


Tahapan Reaksi
Glikolisis
Ringkasan Reaksi Glikolisis

Glucose Pyruvic
acid

Helendra – Bilogi UNP


Dekarboksilasi Oksidatif

Pyruvic Acetyl CoA


acid (acetyl coenzyme A)

CO2

Helendra – Bilogi UNP


Helendra – Bilogi UNP
Helendra – Bilogi UNP
Acetyl CoA

Ringkasan Reaksi
Siklus Krebs

KREBS
CYCLE

Helendra – Bilogi UNP


Ringkasan Rantai Transpor Elektron

Protein
complex

Intermembrane Electron
space
carrier

Inner
mitochondrial
membrane

Electron
flow

Mitochondrial
matrix

ELECTRON TRANSPORT CHAIN ATP SYNTHASE

Helendra – Bilogi UNP


Ringkasan Respirasi Seluler
Akseptor Σ ATP yang
No. Tahapan Rangkaian Reaksi elektron Dihasilkan
Reaksi
1. Glikolisis Glukosa (C6) → 2 asam piruvat 2 NADH2 2
2. Dekarboksilasi 2 asam piruvat → 2 asetil KoA (C2) + 2CO2 2 NADH2
Oksidatif
3. Siklus Krebs 2 asetil KoA (C2) → 4 CO2 6 NADH2 2
2 FADH2
4. Rantai transpor 10 NADH2 + O2 → NAD+ + 10 H2O 30
elektron
2 FADH2 + O2 → 2 FAD + 2H2O 4

Total energi yang dihasilkan 38

Rata-rata energi bersih yang dihasilkan 36

Helendra – Bilogi UNP


Jalur Biokimia Produksi Energi

Helendra – Bilogi UNP


Pengaturan Kadar Glukosa Darah
Kadar glukosa darah dipertahankan dengan cara:
1.Jika kadar glukosa darah dalam batas normal, sebagian besar
jaringan menggunakan glukosa sebagai sumber energi.
2.Jika kadar glukosa berlebih akan disimpan sebagai glikogen.
Proses pembentukan glikogen dari glukosa yang akan disimpan
dalam sel hati dan sel otot disebut glikogenesis.
3.Simpanan dalam bentuk glikogen terbatas, sehingga kelebihan
glukosa yang lain diubah menjadi lemak, disebut lipogenesis.
4.Jika kadar glukosa darah turun, tubuh mengubah glikogen
kembali menjadi glukosa, disebut glikogenolisis.
5.Katabolisme triasilgliserol menjadi gliserol dan asam lemak di
jaringan adiposa disebut lipolisis. Gliserol yang mencapai hati
akan diubah menjadi glukosa.
Helendra – Bilogi UNP
6. Mekanisme dan reaksi-reaksi yang mengubah senyawa non
karbohidrat (asam amino glukogenik, asam laktat, gliserol dan
asam propionat) menjadi glukosa atau glikogen, disebut
glukoneogenesis.
7. Dengan menyeimbangkan metabolisme oksidatif, sintesis
glikogen, pemecahan glikogen, dan sintesis lemak, tubuh dapat
mempertahankan kadar glukosa darah dalam batas normal.
8. Jika homeostasis gagal dan glukosa darah melebihi kadar
kritis, maka akan terjadi penyakit diabetes mellitus, kelebihan
glukosa akan diekskresi melalui urin.
9. Ekskresi glukosa melalui urin hanya terjadi jika ambang ginjal
untuk reabsorbsi glukosa terlampaui.

Helendra – Bilogi UNP


Metabolisme post-absorptive state

Helendra – Bilogi UNP


Energi dari Bahan Makanan
Hasil dari pengukuran:
 karbohidrat menghasilkan panas 4,1 kcal/g
 lemak 9,3 kcal/g
 protein 4,1 kcal/g
 alkohol 7,1 kcal/g
Kilocalori (kcal) yaitu jumlah panas yang
dibutuhkan untuk menaikkan suhu 1 liter air
sebanyak 1C

Helendra – Bilogi UNP


Fotosintesis
Proses dimana organisme yang memiliki
kloroplas mengubah energi cahaya matahari
menjadi energi kimia
Melibatkan 2 lintasan metabolik:
 Reaksi terang: mengubah energi matahari
menjadi energi seluler
Leaf cross section
 Reaksi gelap (Siklus Calvin): Vein

reduksi CO2 menjadi CH2O


Mesophyll

CO2 O2
Stomata

Helendra – Bilogi UNP


Lokasi dan Struktur kloroplas
Chloroplast
LEAF CROSS SECTION MESOPHYLL CELL
LEAF

Mesophyll

CHLOROPLAST Intermembrane space

Outer
membrane

Granum Inner
membrane
Grana Stroma Thylakoid
Stroma Thylakoid compartment

Helendra – Bilogi UNP


Struktur kloroplas

• Tilakoid adalah sistem membran dalam kloroplas (tempat


terjadinya reaksi terang). Memisahkan kloroplas menjadi
ruang tilakoid dan stroma.
• Grana kumpulan (tumpukan) tilakoid berbentuk cakram
dalam kloroplas.
• Stroma: daerah cair antara tilakoid dan membran dalam
tempat terjadi siklus Calvin.
• Antara membran luar dengan membran dalam terdapat
ruang antar membran.

Helendra – Bilogi UNP


Ringkasan Reaksi Fotosintesis

H2O CO2
Chloroplast

Light

NADP+

ADP
+ P
LIGHT CALVIN
REACTIONS CYCLE
(in grana) (in stroma)
ATP
El e
ctro NADPH
ns

O2 Sugar

Helendra – Bilogi UNP


Reaksi Terang Fotosintesis

Helendra – Bilogi UNP


Aliran Elektron
Terdapat dua rute (jalur) elektron yang tersimpan pada akseptor
elektron primer
Kedua jalur
 Dimulai dengan penangkapan energi foton
 Menggunakan rantai transpor elektron dengan sitokrom untuk
kemiosmosis
Aliran elektron nonsiklik
 Menggunakan fotosistem II dan I
 Elektron dari fotosistem II dihilangkan dan diganti oleh elektron
yang didonasikan oleh air
 Mensintesis ATP dan NADPH
 Donasi elektron mengkonversi air O2 dan 2H+
Aliran elektron siklik
 Hanya menggunakan fotosistem I
 Elektron dari fotosistem I di-recycle
 Mensintesis ATP
Helendra – Bilogi UNP
Primary
electron acceptor

PHOTOSYSTEM
Photon

Reaction
center

Pigment
molecules
of antenna

Helendra – Bilogi UNP


Aliran Elektron Nonsiklik:
Melibatkan fotosistem I dan II
Menghasilkan NADPH, ATP, dan oksigen
El
ec
tro
Primary n
tra
electron acceptor ns
p or
t
Primary
electron acceptor El
ec
tro
n
tra
n sp
or
t ch
ain

Photons

Energy for
synthesis of
PHOTOSYSTEM I

PHOTOSYSTEM II
by chemiosmosis
Helendra – Bilogi UNP
Aliran Elektron Siklik:
 Hanya fotosistem I yang digunakan
 Hanya ATP yang dihasilkan

Helendra – Bilogi UNP


Reaksi Gelap (Siklus Calvin):
menggunakan ATP dan NADPH untukmengkonversi
CO2 menjadi gula.
Siklus calvin terjadi di stroma kloroplas
Siklus Calvin memiliki 3 tahap:
 Fiksasi karbon
 Reduksi
 Regenerasi akseptor CO2

Helendra – Bilogi UNP


Helendra – Bilogi UNP
H 2O CO2 Input
Light
NADP+ 3 (Entering one
ADP
CALVIN
CO2 at a time)
LIGHT CYCLE
REACTION
ATP
NADPH Phase 1: Carbon fixation

Rubisco
O2 [CH2O] (sugar)
3 P P

Short-lived
intermediate P
3 P P 6
Ribulose bisphosphate 3-Phosphoglycerate
(RuBP) 6 ATP
6 ADP

3 ADP CALVIN
CYCLE 6 P P
3 ATP 1,3-Bisphoglycerate
6 NADPH
Phase 3:
Regeneration of 6 NADPH+
the CO2 acceptor 6 P
(RuBP) 5 P
(G3P) 6 P

Glyceraldehyde-3-phosphate Phase 2:
(G3P) Reduction

1 P
Glucose and
G3P other organic
(a sugar) Output compounds

Helendra – Bilogi UNP

Anda mungkin juga menyukai