PROPOSAL
Oleh:
Merina Halimatus Z
NIM. 14201.08.16024
PROPOSAL
Oleh:
Merina Halimatus Z
NIM. 14201.08.16024
Menyetujui :
Pembimbing I pembimbing II
Iin Aini Isnawati S.Kep., Ns., M.Kes Ro’isah, S.KM., S.Kep., Ns., M.Kes
i
NIDN. 0726097802 NIDN. 0702088101
HALAMAN PENGESAHAN
PROPOSAL
Oleh:
Merina Halimatus Z
NIM. 14201.08.16024
Hari :
Tanggal :
Dan dinyatakan lulus oleh :
Ketua penguji : (...............)
NIDN :
NIDN : 0726097802
NIDN : 0702088101
Mengetahui
Ketua STIKES Hafshawaty Zainul Hasan Genggong
ii
NIDN.0706037103
PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN
Nim : 14201.08.16024
tulisan atau pikiran orang lain. Apabila dikemudian hari dapat dibuktikan bahwa
hasil proposal ini dalah hasil jiplakan, maka saya bersedia menerima sanksi atas
perbuatan tersebut.
Merina Halimatus Z
14201.08.16024
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur peneliti panjatkan kehadirat Allah SWT atas Rahmat Taufik
Maron-Probolinggo”.
Probolinggo.
Pada penyusunan penelitian ini, tidak lepas dari kesulitan dan hambatan
namun berkat bimbingan pengarahan dan bantuan dari berbagai pihak, sehingga
Proposal ini dapat terselesaikan, untuk itu dengan segala hormat penulis
1. KH. Moh. Hasan Mutawakkil Alallah, SH, MM. selaku Ketua Yayasan
3. Shinta Wahyu Sari, S.Kep., Ns., M.,Kep. Mat. Selaku ketua prodi S1
4. Iin Aini Isnawati S.,Kep Ns., M.,Kep selaku pembimbing I yang banyak
proposal ini.
iv
5. Ro’isah. SKM., S.Kep., Ns., M.Kes selaku pembimbing II yang banyak
proposal ini.
6. Kepala Desa Maron Kidul, Maron Wetan, Maron Kulon, dan Wonorejo
Probolinggo yang telah menemani dalam suka maupun duka serta telah
Semoga Allah SWT memberikan balasan pahala atas segala amal yang
diberikan dan semoga proposal ini berguna baik peneliti maupun pihak lain yang
memanfaatkan
Peneliti
Merina Halimatus Z
14201.08.16024
v
DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang ........................................................................................ 1
1.2. Rumusan Masalah................................................................................... 4
1.3. Tujuan Penelitian..................................................................................... 4
1.3.1. Tujuan Umum ................................................................................ 4
1.3.2. Tujuan Khusus............................................................................... 4
1.4. Manfaat Penelitian................................................................................... 5
1.4.1. Bagi Institusi pendidikan................................................................. 5
1.4.2. Bagi Profesi Keperawatan.............................................................. 5
1.4.3. Bagi Lahan Penelitian.................................................................... 5
1.4.4. Bagi Responden............................................................................. 5
1.4.5. Bagi Peneliti................................................................................... 5
vi
2.1.2. Faktor-Faktor Timbulnya Skizofren ................................................ 6
2.1.3. Proses Terjadinya Skizofren .......................................................... 7
2.1.4. Kriteria Diagnosa Skizofren. .......................................................... 8
2.1.5. Macam-Macam Skizofren. ............................................................ 9
2.1.6. Gejala-Gejala Skizofren. ................................................................ 9
2.1.7. Gejala Klinis Skizofren ................................................................... 10
2.1.8. Pemeriksaan Penunjang ................................................................ 10
2.2. Konsep Beban Keluarga ......................................................................... 11
..................................................................................................................
2.2.1. Pengertian .................................................................................... 11
2.2.2. jenis-jenis beban keluarga ............................................................. 11
......................................................................................................
2.2.3. faktor-Faktor Beban keluarga Skizofren ........................................ 12
2.2.4. Dampak beban keluarga. ............................................................... 14
2.2.5. Alat Ukur Beban Keluarga. ............................................................. 14
2.3. Konsep Dukungan Sosial Keluarga. ........................................................ 14
2.3.1. Pengertian .................................................................................... 14
2.3.2. Jenis-jenis dukungan sosial keluarga........................................... 15
2.3.3. Peran dukungan sosial dibagi menjadi dua kelompok. .................. 16
2.3.4. Bentuk Dukungan sosial ................................................................ 17
2.3.5. Manfaat Dukungan Sosial .............................................................. 18
2.3.6. Alat Ukur Dukungan Sosial. ............................................................ 19
vii
4.4. Variabel Penelitian................................................................................... 27
4.4.1. Variabel Independen (Bebas) ........................................................ 27
4.4.2. Variabel Dependen (Terikat) ......................................................... 27
viii
DAFTAR TABEL
ix
DAFTAR BAGAN
x
DAFTAR SIMBOL, SINGKATAN, DAN ISTILAH
A : alpha
H1 : hipotesa di terima
H0 : hipotesa di tolak
SM : sekor maksimal
xi
DAFTAR LAMPIRAN
xii
xiii
BAB 1
PENDAHUDUAN
ditemukan 4,4% dari populasi global menderita gangguan depresi dan 3,6%
analisis WHO terdapat sekitar 450 juta orang yang menderita gangguan jiwa
Secara umum dari hasil juga menyebutkan sebanyak masalah yang lain
1
2
sodara dan tetangga yang perduli, Keluarga maupun tetangga tidak berupaya
keluarga yang lain, sehingga keluarga merasa pasrah, menyerah, putus asa
terutama faktor keluarga dan perilaku sosial (Anisa Fitriani, 2018) Skizofren
penyakit yang bersifat kronis yang sulit untuk disembuhkan dan jika sembuh
banyak waktu untuk merawat keluarga yang sakit dari pada mengurusi
dirinya sendiri. Padahal keluarga yang merawat pasien lebih dari satu jam
perhari sudah memiliki tingkat setres yang tinggi (Mirza dkk., 2015) trauma
merupakan salah satu latar belakang beban keluarga yang dialami, Namun
jawab, dukungan, dan kasih sayang yang besar terhadap anggota keluarga
dukungan sosial. Indikator positif pada beban keluarga yang disebabkan oleh
skizofren dan salah satunya cara agar mengurangi beban keluarga skizofren
dukungan dari suami atau istri atau dukungan dari saudara kandung atau
Maron Probolinggo.
Maron Proboinggo.
5
1.4 Manfaat
Probolinggo.
TINJAUAN PUSTAKA
2.1.1. Pengertian
gangguan jiwa berat seperti halusinasi, waham, perilaku yang kacau, dan
1. Umur: 25-35 tahun kemungkinan berisiko 1,8 kali lebih besar menderita
karena orang yang tidak bekerja akan lebih mudah menjadi stres.
7
8
pertukaran ego ideal dan perilaku antara suami dan istri menuju
tercapainya kedamaian.
pesan dari ujung sambungan sel ke ujung sambungan sel yang lain. Di
yang datang akan dikirim kembali secara sempurna tanpa ada gangguan
tindakan yang sesuai dengan kebutuhan saat itu. Pada otak klien
tidak beres, gejala yang timbul secara perlahan-lahan bisa saja menjadi
9
skizofren acute. Skizofren akut adalah gangguan yang singkat dan kuat,
perilaku yang sangat dramatis terjadi dalam beberapa hari atau minggu.
a. Waham.
b. Halusinasi.
c. Pembicaraan kacau.
d. Perilaku kacau.
laku kacau dan afek yang datar. Banyak terdapat waham dan
halusinasi
sosial.
11
ditemukan.
1. Gejala positif
2. Gejala negatif
2015).
1. Pemeriksaan psikologi :
a. Pemeriksaan psikiatri
sesamanya.
12
b. Pemeriksaan psikometri
akademik peserta.
3. Darah rutin, fungsi hepar, faal ginjal, enzim hepar, EKG, CT scan,
EEG.
2.2.1.Pengertian
meliputi kecewa karena klien tidak patuh minum obat, putus asa terhadap
penyakit yang dialami klien, rasa marah dan takut dengan perilaku klien,
2018).
yang terkait dengan dengan penyakit dan stress untuk keluarga dengan
1. Beban subjektif
kecemasan dan malu dalam situasi sosial dan aktifitas kerja, kesulitan
2. Beban obyektif
1. Dukungan sosial
lebih siap dan mampu menangani setiap masalah terkait beban yang
disrankan.
5. Ekonomi
kesehatan, maka hal ini akan menjadi beban yang berat bagi
keluarga.
bermakna.
8. Stigma
(Rhee.,dkk 2019).
9. Informasi demografis
2017).
6. Rasa takut.
7. Merasa bersalah.
dkk 2019).
16
12, 14, 16) Tiap jawaban pertanyaan ditetapkan 4 kriteria tidak pernah 4,
terendah adalah 16. Banyak kelas dalam penelitian ini adalah dua, yaitu
ringan dengan skor nilai 41-64 dan berat dengan skor nilai 16 – 40 (Purba,
2.3.1. Pengertian
yang baik bagi klien, dan menyediakan fasilitas serta dana yang
dukungan yang akan diberikan kepada pasien, untuk itu perlu adanya
17
beraktivitas bersama.
1. Formal
a. Pemerintah
b. Tenaga Kesehatan
c. Tokoh Masyarakat
2. Informal
skizofren.
a. Masyarakat
b. Lingkungan kerja
c. Tetangga
pengobatan skizofren.
d. Keluarga Besar
1. Emotional support
2. Instrumental support
3. Informational support
4. Companionship support
dan intertif.
kecemasan yang rendah serta rasa keberhargaan diri (self worth) akan
sosial yang terdiri dari 2 sub skala, yaitu SSQN dan SSQS, bisa di jadikan
KERANGKA KONSEPTUAL
mengenai variable-variable yang akan diteliti, atau memiliki arti hasil sebuah
sintesis dari sebuah proses berfikir deduktif (Aziz Alimul Hidayat, 2018).
Faktor-faktor yang Bentuk Beban Keluarga
mempengaruhi beban pada 1. Beban Obyektif
keluarga skizofren ( Reaksi Fisik )
Kelelahan
Beban
1. Dukungan Sosial (reaksi sosial)
Keluarga
Gangguan hubungan antar
2. Kesulitan transportasi keluarga
3. Strategi koping Terbatasnya hubungan social
4. Kualitas Caregiver dan aktifitas kerja
5. Kurangnya memiliki
pengetahuan dalam 2. Beban Subyektif
perawatan skizofren ( Reaksi Psikologi )
6. Perjalanan penyakit Perasaan kehilangan
7. Ekonomi Kesedihan
8. Stigma merasa bersalah
9. Tingkat Kecacatan Stress terhadap perilaku
Marah
frustasi
Kecemasan
Keterangan:
: Tidak diteliti
: Menghubungkan kejadian
: Diteti
Probolinggo
22
23
menjadi dua yaitu beban subyektif dan beban obyektif dimana beban obyektif
meliputi reaksi fisik dan reaksi sosial, beban subyektif meliputi reaksi
yang relevan belum sampai pada fakta emperis melalui pengumpulan data,
METODE PENELITIAN
penelitian variabel sebab akibat atau resiko dan akibat atau kasus yang
atau observasi data variabel independen dan variabel dependen hanya satu
24
25
Hubungan Beban Keluarga Dengan Dukungan Sosial Pada Keluarga Skizofren di Wilayah
Desa Maron Probolinggo
Populasi
Seluruh keluarga yang memiliki anggota keluarga yang terkena skizofrenia di Desa
Maron Kidul, Maron Wetan, Maron Kulon, dan Wonorejo sebanyak 62 orang
Sampel
Sebagian keluarga yang memiliki anggota keluarga yang terkena skizofrenia di Desa
Maron Kidul, Maron Wetan, Maron Kulon, dan Wonorejo sebanyak 54 orang
Teknik sampling
Desain Penelitian
Analitik korelasional dengan pendekatan cross sectional
Pengumpulan Data
Kuesioner
Pengolahan Data
(editing,coding, scoring,tabulating)
Analisa Data
Spearman-Rank
Kesimpulan
Pengumpulan Data
Observasi
26
karakteristik tertentu yang akan diteliti, bukan hanya objek atau subjek
yang dipelajari saja tetapi seluruh karakteristik atau sifat yang dimiliki
subjek atau objek tersebut, atau kumpulan orang, individu, atau objek yang
akan diteliti sifat – sifat atau karakteristiknya (Alimul Hidayat, Aziz, 2018).
Desa Maron Kidul, Wetan, Maron Kulon, dan Wonorejo dengan sejumlah
62 orang.
Alimul Aziz, 2018). Populasi adalah objek yang diteliti dan dianggap
dapat tidaknya dijadikan sampel sekaligus untuk membatasi hal yang akan
(Nursalam, 2016).
27
n=
Keterangan :
n : Besar Sampel
N : Besar populasi
d : Tingkat signifikan
jadi :
n= 62
1 + 62 (0,05)²
= 62
1 + 62 (0,0025)
= 62
1 + 0,155
= 62 = 54
1, 155
1. Kriteria Inklusi
2. Kriteria Eksklusi
b. Keluarga yang tidak ada dirumah atau yang sedang pergi saat
ada, secara umum ada dua jenis pengambilan sample yakni probability
satu subjek ke subjek lainnya, sebuah konsep yang dapat dibedakan menjadi
dua yakni yang bersifat kuantitatif dan kualitatif (Alimul Hidayat, Aziz, 2018).
4.5.1 Lokasi
4.5.2 Waktu
Perasaan
kehilangan
Kesedihan
merasa
bersalah
Stress
terhadap
perilaku
Marah
31
Frustasi
Variable Dimana Indikator Kosioner Ordinal 1= tidak pernah
keluarga dukungan
Dependent membantu sosial 2=kadang-kadang
dalam 1. Dukungan
Dukungan menyediakan pendampi 3=sering
sosial informasi ngan 4=selalu
dengan 2. Dukungan
menyarankan emosional Kategori
tempat, dokter, 3. Dukungan
dan terapi yang instrumen 20-40=rendah
baik bagi klien, tal
dan 4. Dukungan 41-60=sedang
menyediakan kelompok
61-80=tinggi
fasilitas serta atau
dana yang persahab
mencukupi atan
untuk proses 5. Dukungan
pengobatan informasi
klien
melakukan penelitian.
Probolinggo.
2. Peneliti meminta izin Kepala Desa Maron Kidul, Maron Kulon, Maron
tersebut.
32
dan tujuan.
tangani.
7. Peneliti meneliti kembali berkas kosioner, jika ada yang belum diisi
oleh responden.
hasilnya lebih baik, dalam arti lebih cermat, lengkap, dan sistematis
terdapat 20 soal dari jurnal (lopes dan cooper, 2011) dengan keterangan
1. Uji Validitas
(Nursalam, 2016).
tabel dengan nilai r hitung, bila r hasil (hitung) >r tabel, pertanyaan
harus lebih besar dari r tabel (0,632) dengan tingkat signifikan 0,05
(Junaidi, 2010).
dilakukan pada hari Senin tanggal 2 Maret 2020 di Desa Mentor dari
16 valid dengan nilai berkisa antara 0,746 sampai 0,960 lebih tinggi
dilakukan pada hari Senin tanggal 2 Maret 2020 di Desa Mentor dari
0.656 sampai 0,904 lebih tinggi dari r table pada nilai signifikan 5%
yaitu (0,632).
2. Uji Reliabilitas
pengamatan bila fakta atau kenyataan hidup tadi diukur atau diamati
berkali-kali dalam waktu yang berlainan. Alat dan cara mengukur atau
nilai r tabel dengan nilai r hitung. Bila r hasil (hitung) > r tabel, maka
Keluarga yang dinyatakan reliabel karena hisil r hitung lebih besar dari
1. Editing
2. Coding
dan artinya dalam satu buku (code book) untuk memudahkan kembali
a. Variable Independent
Beban Keluarga
b. Variable dependent
Dukungan sosial
36
3. Skoring
a. Variable Independent
Beban Keluarga
1) Selalu : 1
2) Sering : 2
3) Kadang – Kadang : 3
4) Tidak Pernah : 4
b. Variable dependent
Dukungan sosial
1) Tidak pernah: 1
2) Kadang-kadang: 2
3) Sering: 3
4) Selalu: 4
4. Tabulating
analisis data terlebih dahulu data harus di olah dengan tujuan mengubah
pengujian hipotesis.
meliputi:
38
1. Nilai sosial
2. Nilai ilmiah
sebelumnya
dampak negatif yang mungkin terjadi dan manfaat dari penelitian lenih
eksklusi.
penelitian benar- benar tau dengan apa yang akan terjad,tidak ada
7. Bujukan (Inducements)
DAFTAR PUSTAKA
Fitriani, A., & Handayani, A. (2019). Hubungan antara Beban Subjektif dengan
Psikologi, 13(1), 13-24.
Mirza, M., Raihan, R., & Kurniawan, H. (2015). Hubungan lamanya perawatan
Kuala, 15(3), 179-189.
Poegoeh, D. P., & Hamidah, H. (2016). Peran Dukungan Sosial Dan Regulasi
Udayana, 5(2), 268-281.
Skizofrenia Di Dunia.
http://www.who.int/en/newsroom/factsheets/detail/schizophrenia.
18/12/2019
29-41.
Menaldi, A., & Dewi, H. C. (2019). Kelompok Dukungan Untuk Caregiver Orang
Yu, Y., Liu, Z. W., Tang, B. W., Zhao, M., Liu, X. G., & Xiao, S. Y. (2017).
one, 12(6).
DeTore, Nicole R, dkk. 2018. Family burden predicts functional outcome in the
functioning. https://doi.org/10.1016/j.schres.2018.06.068
http://jurnal.unsyiah.ac.id/jik, 20/12/2019
https://doi.org/10.1016/j.psychres.2018.12.005
Lampiran 1
Lampiran 2
Lampiran 3
Lampiran 4
PENGANTAR KUESIONER
Probolinggo.
2) Ro’isah. SKM.,M.kes
Saya berkeyakinan bahwa penelitian ini memberi mamfaat yang luas, baik
Mengetahui,
Nama :
Alamat :
Petunjuk Pengisian:
1. Jawablah pertanyaan dibawah ini yang anda alami !
TP = Tidak Pernah
KD = Kadang-kadang
S = sering
SL = Selalu
2. Isilah tabel dibawah ini dengan tanda (√) sesuai yang anda alami.
3. Jika ada pertanyaan yang tidak dimengerti, silahkan menanyakan pada
peneliti.
4. Jawablah dengan jujur dengan keadaan yang anda alami.
5. Dimohon tidak mengosongkan jawaban, karena jawaban anda sangat
penting untuk kebutuhan penelitian ini.
No Pertanyaan TP KD S SL
1 Saya merasa tidak cukup waktu untuk mengikuti
kegiatan sosial karena merawat anak
2 Saya merasa sedih mengingat keterbatasan anak
3 Saya merasa stres saat merawat anak
4 Saya merasa tidak cukup waktu untuk merawat
anggota keluarga yang lain karena merawat anak
5 Saya merasa ingin marah saat berada bersama anak
6 Saya merasa anak yang saya rawat meregangkan
hubungan saya dengan anggota keluarga yang lain
7 Saya merasa cemas dengan masa depan anak
8 Saya merasa tidak cukup waktu untuk bekerja karena merawat
anak
9 Saya merasa frustasi memikirkan masadepan anak
10 Saya merasa kesehatan saya terganggu karena
banyak terlibat dalam merawat anak
11 Saya merasa pendapatan saya berkurang sejak merawat anak
12 Saya merasa kehilangan kendali atas hidup saya karena
keterbatasan anak
13 Saya merasa tidak nyaman berteman karena merawat anak
14 Saya merasa malu saat merawat anak
15 Saya merasa tidak memiliki cukup biaya dalam merawat anak
16 Saya merasa tidak mampu lagi merawat anak
(Purba, Fetty Immanuela, 2018).
Skor: Tidak Pernah (TP)dinilai 1
Kadang-kadang (KD)dinilai 2
Sering (S)dinilai 3
Selalu(SL)dinilai 4
Total Score:16-40= Beban Keluarga Berat
Nama :
Alamat :
1. Isilah pertnyan dibawah ini denan tanda √ sesui dengan yang anda alami.
2. Keterangan.
P= pernah
S= sering
No PERTANYAAN 1 2 3 4
3. Apakah anda merasa orang di sekitar anda siap untuk diajak bertukar
pikiran?
9. Apakah ada teman atau sahabat anda yang memberi saran dan peduli
kepada anda ?
11. Apakah ada teman anda yang selalu mendengarkan keluh kesah dan
menerima kondisi anda ?
12. Apakah ada teman anda yang membantu saat anda terkena masalah ?
13. Apakah keluarga anda menagabaikan anda ?
14. Apakah ada orang yang bersedia mengantarkan anda ketika mau berobat
?
15. Apakah anda mendapat bantuan obat dari tenaga medis untuk mengatasi
masalah kesehatan yang anda alami ?
16. Apakah keluarga pedul dan selalu membari nasehat kepada anda ?
17. Apakah ada petunjuk atau informasi kesahatan dari lembaga kesehatan
masyarakat untuk masalah kesehatan anda ?
18. Apakah anda merasakan kasih saying dari orang disekitar anda ?
20. Apakah anda mempunyai tempat bertanya tentang masalah yang sedang
anda alami ?
Pernah (P)
Sering (S)
41-60= Sedang
61-80= Tinggi
Lampiran 7
Item-Total Statistics
Reliability Statistics
Cronbach's N of Items
Alpha
,967 16
Lampiran 8
Item-Total Statistics
Reliability Statistics
Cronbach's N of
Alpha Items
.969 20
Lampiran 9
LEMBAR KONSULTASI
Nim : 14201.08.16024
-study pendahuluan
-lanjutkan bab 2
-lanjutkan bab IV
13-april-2020 -acc
LEMBAR KONSULTASI
Nama Mahasiswa : Merina Halimatus Z
NIM : 14201.08.16024
Dukungan sosial
Beban keluarga
-konseptualnya
-tambahkan konsep
dukungan sosial
-perbaiki huruf
6. Kamis / BAB I -buat prosentase 10 yang
26-maret- ditanya
2020 BAB II
-perbaiki tulisan ilmiyah
-lengkapi lampiran
-lengkapi lampiran
-lengkapi lampiran