Anda di halaman 1dari 17

UMAR BIN KHATTAB

Komunitas Berkah Produktif


BIOGRAFI SINGKAT
UMAR BIN KHATTAB

Komunitas Berkah Produktif


Nasab Umar Bin Khattab

Umar bin Khattab bin Nufail bin Abdul Uzza bin Riyah bin Abdullah bin
Qarth bin Razakh bin Adiy bin Ka’ab bin Lu’ay Al Qurasyiy Al ‘Adawiy.
Nasab Sayyidina Umar bertemu dengan nasab Nabi Muhammad ‫ ﷺ‬di
Ka’ab bin Lu’ay. Beliau adalah salah satu bangsawan dan pemuka
Quraisy.

Diangkat Menjadi Khalifah

Umar bin khattab dilahirkan pada tahun ke 13 setelah peristiwa tahun


gajah dan masuk Islam pada tahun keenam kenabian pada umur 27
tahun. Setelah Abu Bakar Ash Shidiq wafat pada 21 Jumadil akhir tahun
ke-13 hijrah atau 22 Agustus 634 M, Umar bin Khattab diangkat
menjadi Khalifah ke-2. Masa kepemimpinan Umar berlangsung sejak
634 hingga 644 M atau 13 hingga 23 H.
Wafatnya Umar Bin Khattab

Ketika Persia ditaklukkan Umar, seorang budak Majusi dari bangsa


Persia bernama Abu Lu'lu (Fairuz) mencoba menusuk Umar ketika
sedang shalat subuh berjama’ah. Akibat tusukan itu, Umar meninggal
dunia pada hari Rabu, 25 Dzulhijjah 23 H atau 644 M.

Makam Umar Bin Khattab

Atas izin Siti Aisyah istri Rasulullah, Umar dimakamkan di Masjid Nabawi
sebelah Rasulullah dan Abu Bakar
MASA JAHILIYYAH
UMAR BIN KHATTAB

Komunitas Berkah Produktif


Sebelum memeluk Islam, Umar bin Khattab adalah sosok yang sangat
memusuhi Islam dan gencar menghalangi dakwah Nabi Muhammad
SAW, bahkan dalam hal ini Umar tak segan untuk berniat membunuh
Nabi Muhammad SAW, tak terkecuali juga para pengikutnya.

Ketika masa jahiliyah, umar terbiasa membuat patung-patung berhala.


Terkadang ia membuatnya dari gandum dan manisan. Akan tetapi ketika
ia dilanda rasa lapar atau musim paceklik. Maka umar pun terpaksa
mengambil bagian-bagian patung berhala tersebut kemudian
memakannya.

Umar bin Khattab menjelaskan bahwa ketika masa jahiliyah, dirinya


pernah mengubur anak perempuannya hidup-hidup.
KISAH MASUK ISLAM
UMAR BIN KHATTAB

Komunitas Berkah Produktif


 Masuk islamnya Umar bin Khattab adalah jawaban Allah atas doa Rasulullah
shallallahu alaihi wasallam. Sebab di awal kenabiannya, Muhammad SAW selalu
berdoa agar Allah memperkuat Islam dengan Abu Jahal atau Umar bin Khattab. "Ya
Allah, perkuat Islam dengan Abul Hakam bin Hisyam (Abu Jahal) atau Umar bin
Khattab." Begitulah doa Rasulullah saw.

 Pada suatu hari Umar bin Khattab yang ketika itu sangat membenci Islam
bermaksud menemui Rasulullah SAW dan para sahabatnya. Dia ingin menghentikan
dakwah Rasulullah karena dianggap telah memecah belah suku Quraisy.

 Ditengah perjalanan umar bertemu dengan Nu'aim bin 'Abdullah yang sudah
memeluk Islam terlebih dahulu. Kepada Umar, Nu'aim bertanya,"Hendak ke mana
engkau wahai Umar?“ "Aku hendak menemui Muhammad, orang yang telah
menimbulkan perselisihan di antara kaun Quraisy dan menganggap bodoh mimpi-
mimpi mereka. Ia juga mencela agama dan mencerca tuhan-tuhan mereka. Aku
akan membunuhnya!" jawab Umar.
 Nu'aim bin 'Abdullah pun terkejut dan mengingatkan Umar, bila niatnya itu
terlaksana, Bani Hasyim dan Bani Zahrah akan menuntut balas. Nu’aim mencoba
mengalihkan perhatian Umar. Ia membuat rasa penasaran Umar memuncak. “Wahai
Umar, sebaiknya kau pergi menemui saudara perempuanmu dan suaminya. Karena
sesungguhnya mereka berdua telah meninggalkan agama nenek moyangnya dan
beriman kepada ajaran Muhammad yang hendak kau bunuh itu’’.

 Mendengar adik perempuan yang disayanginya telah masuk Islam, Umar pun marah
besar. Jiwanya penuh dengan emosi. Umar pun mengalihkan tujuannya menjadi ke
kediaman Fatimah. Umar pun mendengar alunan ayat-ayat Alquran. Dari balik pintu,
Umar mendengarkan dengan saksama suara-suara yang bersumber dari dalam
rumah adiknya tersebut. Sejumlah sumber menyebut yang sedang dibaca Fatimah
dan suaminya (Sa'id dan Khabbab) adalah Surat At-Thaha. Saat tahu ada Umar yang
datang, Fatimah dan Sa'id menyembunyikan lembaran bacaan Alquran.
 Umar sempat menanyakan suara bacaan yang dibaca Fatimah. Namun baik Fatimah
maupun Sa'id kompak menjawab tak ada suara apa-apa. Tak puas dengan jawaban
adik dan iparnya, Umar mencengkeram Said sambil berkata, "Aku telah diberitahu
bahwa kalian telah menjadi pengikut agama Muhammad."

 Fatimah bermaksud membela suaminya, namun mendapat pukulan dari Umar


hingga berdarah. Umar menyesal telah memukul sang adik. Dengan suara tak lagi
meninggi dia meminta agar Fatimah dan Sa'id menunjukkan lembaran yang baru
saja mereka baca.

 "Aku ingin melihat apa yang dibawa Muhammad," kata Umar. Sa'id dan Fatimah pun
kemudian menyerahkan lembaran Surat At Thaha kepada Umar. "Sungguh indah
kata-kata ini. Sungguh mulia kata-kata ini," kata Umar setelah membacanya.

 Umar pun bergegas menuju bukit Shafa, tempat Rasulullah SAW dan para
sahabatnya berkumpul saat itu. Di depan Nabi Muhammad dan para sahabat, Umar
menyatakan diri masuk Islam.
KEISTIMEWAAN
UMAR BIN KHATTAB

Komunitas Berkah Produktif


Umar bin khattab terkenal dengan keberanian, keteguhan prinsip, ketegasan,
dan keadilan sebagai seorang pemimpin,

■Umar bin Khattab menjadi khalifah dan dijuluki sebagai Al-Faruq, yakni orang
yang bisa memisahkan antara kebenaran dan kebatilan.

■Umar bin Khattab adalah sosok pimpinan yang ketika menjabat gemar
bermusyawarah. Beliau adalah sosok yang tidak pernah memposisikan dirinya
sebagai seorang penguasa yang merasa paling tahu dan semena-mena.

Karena kecerdikannya berdiplomasi umar bin khattab mendapat julukan Abu


Faiz.

Umar adalah sosok pemimpin yang sangat mencintai rakyatnya dan selalu
berperilaku sederhana.
KEBIJAKAN DAN CAPAIAN
UMAR BIN KHATTAB
SELAMA MENJADI
KHALIFAH
Komunitas Berkah Produktif
■Selama pemerintahan Umar, kekuasaan Islam tumbuh dengan sangat pesat.
Islam mengambil alih Mesopotamia dan sebagian Persia dari tangan dinasti
Assanid serta mengambil alih Mesir, Palestina, Syria, Afrika Utara dan Armenia
dari kekaisaran Romawi (Byzantium). Dalam hal ini Umar membagi daerah ini
menjadi provinsi. Tiap provinsi ditunjuk satu gubernur.

■Umar juga mengadakan hisbah (pengawasan) terhadap pasar, membangun


pusat pengawasan terhadap takaran atau timbangan, dan mencetak uang
negara serta mendirikan bait al-Mal, menyusun dewan-dewan dalam
pemerintahannya.

■Umar bin khattab juga berjasa meletakkan dasar negara. Ia mengesahkan


ketentaraan, kepolisian, pekerja umum, hingga sistem kehakiman. Kepada
kelompok nonmuslim, Umar memberikan kemerdekaan beragama. Umar juga
membentuk korps tentara untuk menjaga batas-batas wilayah, mengatur gaji,
dan mengangkat hakim-hakim.
Umar mengatur segala aspek pemasukan Negara yang dipimpinnya, antara lain
melalui Zakat, Fai (harta rampasan yang ditinggalkan musuh), Ghanimah (Harta
rampasan tersebut diperoleh dari orang-orang kafir oleh orang-orang Islam
didapatkan setelah melalui pertempuran antara tentara Islam dengan tentara
kafir), jizyah (pajak tahunan), kharja (pajak bumi), Usyur (bea cukai).

Kebijakan umar bin khattab pada masa kepemimpinannya tatkala terjadi


wabah Tha’un pada 17 atau 18 H adalah himbauan untuk tidak memasuki
daerah yang terjangkit wabah dan kembali ke Madinah.

Salah satu peninggalan masa kepemimpinan umar bin khattab yang abadi
yakni sistem kalender Islam. Sistem ini mengawali tahun di tanggal 1 Muharam,
mulai dihitung saat peristiwa hijrah.
PENUTUP

UMAR BIN KHATTAB mendedikasikan kepemimpinannya hanya


untuk melayani rakyatnya. Ia mendasari kebijakan-kebijakannya
dengan pola kepemimpinan seorang PEMIMPIN SEJATI dengan
memadukan KETEGASAN DAN KEADILAN YANG TAK
MENGENAL BATAS-BATAS SOSIAL sehingga mengantarkannya
kepada KEMAJUAN di berbagai bidang, terutama dalam bidang
POLITIK DAN EKONOMI.

Komunitas Berkah Produktif


REFERENSI
■ Dariyanto E. Kisah Sahabat Nabi: Umar bin Khattab yang Keras Tapi Lembut [Internet]. 2019. Available from:
https://news.detik.com/berita/d-4742868/kisah-sahabat-nabi-umar-bin-khattab-yang-keras-tapi-lembut
■ Nailufar NN. Masa Kekhalifahan Umar bin Khattab. 2020.
■ Dariyanto E. Kisah Sahabat Nabi: Umar bin Khattab, Awalnya Benci Lalu Membela Islam [Internet]. 2019.
Available from: https://news.detik.com/berita/d-4740289/kisah-sahabat-nabi-umar-bin-khattab-awalnya-benci-
lalu-membela-islam
■ Puji ST. Belajar dari “Kebodohan” Umar Bin Khattab [Internet]. 2020. Available from:
https://republika.co.id/berita/ll2c2r/belajar-dari-kebodohan-umar-bin-khattab
■ Anonim. Kisah Umar bin Khattab sebagai Sosok Pemimpin Sejati [Internet]. 2020. Available from:
https://kumparan.com/hijab-lifestyle/kisah-umar-bin-khattab-sebagai-sosok-pemimpin-sejati-1tO1LM6f0nB/full
■ Wahab R. Keteladanan Umar Bin Khattab [Internet]. 2019. Available from:
https://www.timesindonesia.co.id/read/news/213713/keteladanan-umar-bin-khattab
■ Karim M. Beginilah Kebijakan Umar bin Khatab pada Umatnya Saat Menghadapi Wabah [Internet]. 2020.
Available from: https://www.hidayatullah.com/kajian/sejarah/read/2020/04/11/181448/beginilah-kebijakan-
umar-bin-khatab-pada-umatnya-saat-menghadapi-wabah.html
■ Personal M, Archive R, Kusnadi J. Economic policy caliph Umar ibn Khattab. 2018;(87819).
■ Rizqi MS. Servant Leaders: Umar Bin Khattab (13-23 H / 634-644 M). Bul Al-Turas. 2016;22(1):127–44.

Anda mungkin juga menyukai