Contoh Laporan PKL Listrik
Contoh Laporan PKL Listrik
BAB I. PENDAHULUAN
Hh11.1. Latar Belakang
122 1.2. Tujuan Prakerin
1.3. Manfaat Prakerin
1.4. Waktu Pelaksanaan
1.5. Lokasi Prakerin
1.6. Teknis Pengumpulan Data
DISUSUN OLEH :
Nip:
Menyetujui,
Kepala program keahlian
Teknik Instalasi Tenaga Listrik
Tugiyo S.pd
NIP:
LEMBAR PENGESAHAN PERUSAHAAN
DISUSUN OLEH :
Pimpinan Penulis
MOTTO
1. Bekerja dan belajar itu ibadah jadi lakukanlah secara sungguh sungguh
2. Allha akan memudahkan jalan orang orang yang mau berusaha dengan sungguh sungguh dan
penuh harap
3. Ketika kita memperdulikan omongan orang lain yang mencibir kita pada saat itulah anda
akan berada dalam posisi yang buruk
4. Jangan pernah melakukan hal yang sia sia!!!
5. Pedulikanlah masa depanmu dan tinggalkan masa lalu
6. Teknologi yang canggih harus dimanfaatkan sebaik mungkin dan syukur dapat
menguasainya
7. Jangan menganggap diri kita bodoh terlebih dahulu tapi tanyakanlah apa yang belum kita
ketahui dan jangan taku di bilang orang bodoh sebetulnya mereka adalah orang yang zalim
pada diri mereka sendiri
Sistem produksi meliputi proses konversi energi mekanik (dasar) menjadi energi listrik.
Sedangkan yang dimaksud dengan Sistem Transmisi adalah proses penyaluran energi listrik
dari pusat pembangkit menuju ke gardu induk (GI). Dan Sistem Distribusi adalah proses
penyaluran energi listrik dari gardu induk (GI) ke pelanggan / konsumen.
Berdasarkan keterangan diatas, maka pada Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) ini, penulis
memilih pada PT. PLN (Persero) UPJ GOMBONG sebagai media penyiapan dan
pembekalan untuk waktu kedepan nanti.
Kwh meter pascabayar
Kwh meter atau dalam dunia PLN disebut Alat Pembatas dan alat Pengukur
(APP) adalah Alat milik PT PLN (Persero) yang berfungsi untuk membatasi daya listrik
yang dipakai serta mengukur pemakaian energi listrik.Bagian KWH Meter:
1. Bagian utama, terdiri dari
- kumparan arus
- kumparan tegangan
- rotor
- penumpu
- magnet tetap
2. Register, terdiri dari:
- pointer
- cyclometris
3. Kotak pelindung, terdiri dari:
- plate dasar
- tutup
Kegunaan masing-masing bagian:
1. Kumparan arus digunakan untuk membangkitkan fluks bolak balik yang berbanding lurus
dengan arus beban
2. kumparan tegangan digunakan untuk membangkitkan fluks bolak balik yang berbanding
lurus dengan tegangan beban
3. rotor (piringan) digunakan sebagai suatu bagian yang berputar, fungsinya untuk merubah
fluks bolak balik menjadi bentuk putaran
4. penumpu digunakan untuk tempat sandaran poros berputar
5. magnet tetap digunakan untuk mengontrol secara otomatis kecepatan dari piringan yang
berbanding lurus dengan momen putar
6. register digunakan untuk mencatat banyaknya perputaran dari piringan
7. kotak pelindung digunakan untuk melindungi semua komponen KWH Meter.
Penjualan token rencananya juga bisa dikembangkan dengan penjualan fisik kartu Voucher,
sedangkan untuk komunikasinya akan bekerjasama dengan network / provider komunikasi
selular.Untuk mengaktivasi voucher kirim SMS ke SMS Center Prabayar berupa Nomor
Meter dan Nomor voucher (yang sudah digosok),kemudian akan mendapatkan balasan SMS
berupa jumlah kWh yang dibeli,nilai pembelian dan 20 digit Nomor Token pada Ponsel.Kartu
Voucher fisik isi ulang bisa diperoleh di toko / supermarket / wartel atau retail lainnya.
Penjualan token dilakukan secara online menggunakan delivery channel Bank (Payment
Point Online Bank,ATM,Teller Bank),Kantor Pos atau down line lainnya.
¨
pengenalan token rencananya juga bisa dikembangkan dengan penjualan fisik kartu Voucher,
sedangkan untuk komunikasinya akan bekerjasama dengan network / provider komunikasi
selular.Untuk mengaktivasi voucher kirim SMS ke SMS Center Prabayar berupa Nomor
Meter dan Nomor voucher (yang sudah digosok),kemudian akan mendapatkan balasan SMS
berupa jumlah kWh yang dibeli,nilai pembelian dan 20 digit Nomor Token pada Ponsel.Kartu
Voucher fisik isi ulang bisa diperoleh di toko / supermarket / wartel atau retail lainnya.
Aplikasi Vending system ini adalah Server dengan Management Vending system yang
berlokasi di Kantor Distribusi (ADC) dan Vending Unit disisi Client yang berlokasi di APJ-
APJ. Vending Unit di APJ hanya digunakan untuk Engineering Token / pemeliharaan.
Vending sistem dimungkinkan untuk melayani 99 macam golongan tarip dengan harga tarip
yang flat ataupun sesuai keinginan. Pelaksanaan / implementasi Listrik Prabayar secara
meluas sebaiknya Golongan / Taripnya ditetapkan oleh PLN Pusat (sudah terbit) dengan tarip
yang lebih menarik / rendah dari pada tarip reguler .
Struk token dicetak oleh mesin ATM / Teller / PP Online yang menampilkan data
pelanggan ,idpel atau nomor meter,nilai rupiah pembelian,jumlah kWh yang dibeli,admin
Bank / Pos dan Kode Token angka 20 digit.Kode Token ini kemudian dientrykan ke keypad
kWh meter prabayar,token tidak ada kadaluarsa.
Hasil penjualan token listrik prabayar baik berupa kWh jual maupun rupiah pendapatan
diakui sebagai penjualan pada bulan berjalan (Sistem cash basis) dan dilaporkan pada bulan
berikutnya (TUL III-09) .
Keberhasilan pelaksanaan Listrik Prabayar adalah merupakan salah satu upaya dalam
meningkatkan kinerja penurunan tunggakan,penghematan biaya operasional dan
meningkatkan arus dana serta merupakan salah satu upaya untuk pelayanan kepada
pelanggan dengan memberikan alternatip kemudahan serta mendidik pelanggan untuk turut
serta bertanggung jawab terhadap kelangsungan suplai tenaga listrik dengan melakukan
penghematan
Layanan Listrik Pra Bayar merupakan bentuk pelayanan PLN dalam menjual energi listrik
dengan cara pelanggan membayar dimuka. Mudahnya, sebelum menggunakan listrik dari
PLN, pelanggan terlebih dahulu membeli sejumlah nominal energi listrik, sesuai yang
dibutuhkan.
Dengan cara ini, kendali penggunaan listrik sepenuhnya ada pada diri pelanggan.
Kekhawatiran tagihan listrik membengkak tak perlu lagi lagi terjadi. Baik yang disebabkan
oleh penggunaan listrik yang tak terkontrol maupun terjadinya kesalahan baca meter. Dengan
membeli listrik di awal, hal-hal yang tidak diinginkan tersebut tak perlu lagi terjadi.
Bila dibandingkan dengan penggunaan layanan pasca bayar selama ini, pelanggan relatif tak
leluasa untuk mengetahui berapa besar energy listrik yang telah dikonsumsi. Pelanggan baru
bisa mengetahuinya setelah waktu pembayaran atau bahkan saat akan membayar di loket
PLN. Maka, tak heran jika kadang pelanggan dibuat kaget oleh tagihan yang melambung
tinggi. Yang disebabkan oleh penggunaan listrik yang tak terkendali.
Dengan layanan listrik prabayar, pelanggan bukan saja bisa mengetahui sudah berapa banyak
energi listrik yang dikonsumsi, namun juga dapat melihat berapa energi listrik yang masih
tersisa untuk dapat digunakan.
3.1.4. Jenis jenis jaringan dan fungsinya
Jenis jaringan yang dipelajari secara umum di PLN adalah jenis jaringan berdasarkan
konstruksi dan jenis penyalurannya
Menurut kontruksinya ada beberapa mecam yaitu secara pemasangan kabel bias
secara vertical membentuk segitiga atau lurus, pada jenis penyaluran unit 20 Kvolt pada
jaringan ini juga disebut JTM (Jaringan tegangan menengah).
3.1.5. Fungsi masing masing jaringan dan komponen jaringan distribusi dan transmisi
a. Jaringan tegangan extra tinggi /SUTET (Saluran Udara Tegangan Extra Tinggi)
pada jaringan ini Tegangan yang ada pada jaringan tersebut 500 Kv atau 500.000
volt.fungsinya sebagai penyalur Pertama tegangan listrik dari pembangkit Listrik di daerah
tertentu yang letaknya cukup jauh. jaringan listrik ini juga disebut jaringan
Transmisi.jaringan transmisi ini ada 2 yaitu primer dan sekunder yang primer yaitu 500kv
(dari pembangkit rata rata25kv di step up menjadi 500kv) dan kemudian pada gardu jaringan
transmisi di stepdown menjadi 150kv. jaringan ini akan di turunkan tegangannya dengan
travo khusus dari masing masing gardu induk sub rayion sebesar 20 Kv.
NT fuse: Nt fuse berfungsi sebagai sikringnya jaringan tegangan menengah sekitar 20 Kvolt
Suspension funsi nya juga sebagai isolator namunjuga sebaganipegangan kabel .
Fuse link fungsinya adalah seperti dalaman pada FCO (fuse cut out) yang berfunsi
Tugas pokok peralatan pelindung lebih pada tegangan menengah adalah mendeteksi adanya
gangguan dalam rangkaian dan memutus arus lebih pada harga rating pemutusnya , misal 6
A, jika arus tersebut lebih dari pengaman tersebut maka Fuse link dalam FCO akan putus dan
akan diganti dengan yang baru.
Cross arm, bagian tower yang berfungsi untuk tempat menggantungkan atau mengaitkan
isolator kawat fasa serta clamp kawat petir. Pada umumnya cross arm berbentuk segitiga
kecuali tower jenis tension yang mempunyai sudut belokan besar berbentuk segi empat.
FCO (Fuse cut out) dalam hal ini adalah pengaman lebur yang ditempatkan pada sisi TR
trafo yang gunanya untuk mengamankan trafo terhadap hubungan singkat sisi TR, sampai
ujung jaringan TR. Besarnya sekering yang terpasang adalah sesuai dengan arus nominal
beban yang dibutuhkan pada tiap-tiap jurusan, maka besarnya sekering adalah sesuai dengan
arus nominal trafo terpasang.
ABSW (air break switch) adalah piranti manufer atau pergantia. lingkaran kecil pada gambar
adalah tuas pengganti dan yang lingkaran besar adalah tongkat yang digunakan untuk men
switch ABSW . untuk pengoperasiannya dibawah sudah disediakan tuas untuk memutar ting
pengganti tersebut, hal ini cukup berbahaya karena menyangkut tegangan menengah yaitu 20
Kv oleh dari itu peara siwsa PKL hanya cukup melihat saja.
untuk lebih jelasnya lihat gambar disamping . dengan gambar ini disini pole topp switch
adalah tempat tutup dan membukanya ABSW karena tipe ABSW ada 2 yaitu NO (Normaly
Open) atau penjelasannya dalam kondisi normal ABSW ini dalam kondisi terbuka atau tidak
tersambung contoh di tiang X ada ABSW NO yang berbatasan dengan feeder A1 dan feeder
B1 dan dalam kondisi normal atau tidak bekerja antara A1 dan B1 tidak ada hubungan .
sedangkan NC (Normaly Close) penjelasannya dalam kondisi normal di antara jaringan satu
ke selanjutnya terjadi arus menutup atau normalnya ABSW itu nyambung contoh di gambar
jika itu ABSW NC maka A1dan B1 tersambung .ABSW NC biasanya diletakkan sekitar
radius 2-5 Kilometer antar satu ABSW ke ABSW lainya ,sedangkan ABSW NO biasanya
diletakkan antar perbatasan feeder , contoh NO pada A1 dan B1.
RECLOSER adalah alat pemutus otomatis yang dimiliki PLN .alat ini menggunakan timer,
coil ,dan relay,juga peralatan control yang canggih yang diletakkan dalam box controlnya.
alat ini bekerja secara NC atau normaly close (tersambung.) jika ada ganguan maka relay
akan memutus jaringan yang dipasangi recloser tersebut. dan akan kembali tersambung dalam
waktu yang ditentukan secara otomatis misal jika tiba tiba terjadi gangguan sesaat recloser
akan membuka atau kan menjadi NO dan akan tersambung lagi dalam 5 detik (misal waktu
temponya 5 detik) dan jika itu terjadi sampai tiga kali (timer dan coil yang menjadi alat utama
pendeteksi) maka artinya ganguan terjadi permanen dan pihak PLN kan mencari dimana asal
ganguan tersebut, dan setelah selesai maka Recloser harus dihidupkan atau disambung secara
manual menggunakan alat control yang ada di tiang bawah recloser tersebut
<= Kwh meter pascabayar yang baru . dan jika ada MCB ynag rusak maka akan diganti dan
listrik akan di loos oleh pihak PLN kemudian ,MCB akan di retur yaitu didata dan
dikembalikan kemudian diganti oleh kantor pusat .setelah selesai MCB baru akan dipasang
oleh pihak PLN. pada pasang baru pelanggan terlebih dulu di survei tempatnya denah
jaringnan listrknya ,sudah ada berapa sambungan kerumah tersebut dan denah rumahnya
kemudian daya ynag ingin di pasang oleh tuan rumah. kemudian ketika ada gangguan pada
listrik biasayna pelnggan akn menelpon pihak PLN rayon setempat. pihak PLN ketika ada
ganguan pada jaringan akan melakukan manufer. yaitu pelepasan dan pemasangan ABSW
NO dan NC
ilustrasi: manufer ini biasaya dilakukan ketika ada perawatan jaringan atau sedang terjadi
trip atau gangguan.
(baca keterangan di gambar!!)
kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami yang akan langsung terjun ke- -DUDI
(dunia usaha dan induetri)
saya dapat merasakan atmosfear dalam kegiatan kerja di PLN secara langsung
- saya dapat menimba ilmu lain yang bermanfaat dari luar sekolah
saya dapat merasakan interaksi dengan konsumen PLN secara langsung dalam
lapangan yang sesungguhnya
saya diharapkan mampu menunjukan keahlian yang didapat selama menjalani
PRAKERIN di PLN
saya dilatih bekerja sama dalam melakukan kegiatan di PLN
banyak hal yang tidak mudah dalam melakukan pekerjaan dan bekerja sama harus
saling tolelir dan mengerti satu sama lain dan tidak memaksakan kehendak dan selalu
dengarkan apa kata instruktur
saya merasa diberi kesempatan untuk langsung bekerja dengan orang orang yang
ada di PLN persero Rayon Gombong dan mempelajari seluk beluk PLN dan
mengetahui sifat dan karakter orang dalam bekerja.
PRAKERIN merupakan sarana strategi yang tepa dari sekolah SMK Negeri 2
Kebumen untuk mengalami proses belajar dalam dnia kerja agar kelak jika bekerja
mereka tidak kaget dengan segala hal yang ada dalam dunia kerja
- - 5.1.2. Saran
Saran yang dapat saya tarik dari kegiatan PRAKERIN ini yang diadakan oleh pihak
sekolah SMK Negeri 2 Kebumen adalh sebagai berikut:
Kedisiplina harus lebih di tingkatkan agar dalam dunia kerja nanti para siswa
aiswi
SMK Negeri 2 Kebumen terbiasa dengan sifat disiplin
Kedisiplinan salah satunya ialah dalam keberangkatan , hal ini dirasa perlu agar
tidak terjadi hal hal yangburuk seperti omongan para pekerja .yang dapat merusak
pencitraan siswa SMK Negeri 2 Kebumen
Kedisiplinan dalam kebersihan, dan toleransi sesama siswa juga harus di
tingkatkan agar kinirja kita lebih baik jika akan melakukan kerja sama suatu saat nanti
di dunia kerja.
Dalam pelajaran umum juga harus diperhatikan agar tidak terlalu kaget saat
pelajaran sekolah dimulai karna ini penting dalam menyangkut pengetahuaan umum
yang diajarkan sekolah dan nilai juga tidak jeblok.