Anda di halaman 1dari 4

1.

Anak S, laki-laki, 10 tahun, datang ke Poliklinik anak dengan riwayat dua hari
sebelum masuk RS klien mengeluh sakit kepala disertai panas badan yang tinggi,
terdapat perdarahan gusi. Klien dibawa ke balai pengobatan kemudian di anjurkan
untuk dirawat di Rumah Sakit. Hasil pemeriksaan fisik menunjukkan suhu tubuh
38,5⁰C, teraba dingin pada ekstremitas, frekuensi nadi 100x/menit, terapat ptekie
pada ektremitas, uji tourniquet positif. Hasil Laboratorium didapatkan hasil sebagai
berikut: Hb : 11 gr/dl, Ht : 34 %, L : 9500 /mm3, Tr: 36.000 /mm3.
Berapakah derajat DHF yang di alami oleh Anak S tersebut ?
a.Derajat I
b.Derajat II
C.Derajat III
d.Derajat IV
e.Derajat V

2. Seorang anak datang ke IGD diantar oleh keluarganya dengan keluhan panas tinggi
sudah 5 hari yang tidak kunjung sembuh dan keluarga mengatakan anak 3 kali
mimisan pada saat dirumah hanya diberikan parasetamol. saat dilakukan pemeriksaan
terdapat gusi merah dan berdarah, suhu tubuh 39°C, petekie positif. Berdasarkan data
diatas seorang anak menderita penyakit.
a. Dhf
b. Typoid
c. Malaria
d. Vilariasis
e. Tonsillitis

3. Seorang anak di antar ibunya ke rumah sakit Bhakti Husada dengan diagnose DHF,
ditemukan tanda gejala nadi cepat, hipotensi, gelisah, kulit dingin dan lembab,
sianosis. Berdasarkan data diatas pasien sudah memasuki DHF derajat.
a. Derajat I
b. Derjat II
c. Derajat III
d. Derajat IV
e. Derajat V

4. Seorang anak perempuan umur 4 tahundi antar orang tuanya ke UGD karena panas
sudah 3 hari dan muntah-muntah . Hasil pengkajian didapatkan data : pasien tampak
lemas, mukosa bibir kering, turgor kulit kurang elastis. Akral dingin, nadi 100 kali
permenit, suhu tubuh 38,6°C, pernafasan 28 kali permenit, petikie pada ektremitas
.Trombosit 87.000 /mm3 , Hematokrit 40 %.
Manakah rencana tindakan yang utama untuk memperbaiki status cairan pada anak
tersebut ?
a. Kaji tanda-tanda dehidrasi
b. Ukur intake dan out put
c. Beri banyak minum
d. Beri antiemetik sesuai terapi
e. Berikan cairan parenteral sesuai program

5. Seorang anak usia 2 tahun datang ke Unit Gawat Darurat RS. A, dengan keluhan
buang air besar >10 kali perhari. Saat dilakukan pengkajian terhadap anak tersebut
kesadaran compos mentis, terlihat membran mukosa kering, demam, menangis tanpa
keluar air mata, serta selalu merasa kehausan.
Intervensi apakah yang dilakukan perawat terhadap anak tersebut kecuali?
A. Berikan cairan RL atau NaCl
B. Kaji status dehidrasi
C. Berikan minum 2-3 liter/hari
D. Kolaborasi dengan dokter untuk pemberian obat antisekresi
E. Kolaborasi dengan dokter untuk pemberian obat antipiretik

6. Seorang anak laki-laki umur 3 th dibawa ke UGD RS dengan keluhan demam. Hasil
pengkajian ditemukan anak panas sudah 4 hari yang lalu, badan panas suhu 39,50 c,
bibir kering, ada perdarahan hidung, mual muntah, anak tidak mau makan dan minum.
Pengkajian kulit apa yang perlu di kaji pada kasus diatas ?
A. Ruam
B. Lesi
C. Petekhie
D. Bula
E. Vesikula

7. Linda adalah seorang perawat dibangsal anak. Di ruangan ada seorang pasien umur 10
tahun dengan sakit DHF yang dikirim dari UGD.
Hal yang pertama kali yang seharusnya dilakukan perawat Linda adalah?
a. Menentukan masalah klien
b. Menganalisis data
c. Mengevaluasi data
d. Mendiagnosis klien
e. Melakukan pengkajian keperawatan

8. An. B (8 tahun) dirawat di RS sejak 4 hari yang lalu. An. B tampak lemah, mengeluh
nyeri pada bagian abdomen dan sakit kepala, An. B demam tinggi terus menerus,
lidah tampak kotor dan kehilangan napsu makan. An. B mengatakan sudah
mengalami demam naik turun sejak seminggu sebelum masuk rumah sakit.
Berdasarkan pemeriksaan Widal diperoleh titer O 1/320 ; leukosit : 4200/mm³ ;
Eritrosit: 4,2 x 10 ⁶/mm³ ; Trombosit 240.000/mm³.
Apa masalah keperawatan yang tidak muncul pada An. B ?
A. Gangguan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
B. Gangguan rasa nyaman : peningkatan suhu tubuh (hipertermi)
C. Resiko tinggi defisit volume cairan
D. Intoleransi aktivitas
E.Resiko tinggi infeksi

9. Seorang anak laki-laki berusia 6 tahun datang bersama ibunya ke RS dengan keluhan
sejak 2 minggu yang lalu badannya panas menggigil, keluhan disertai pusing, mual,
nafsu makan menurun. Pada pemeriksaan fisik diperoleh BB turun hingga 20%, klien
tampak pucat, mukosa bibir kering, nyeri ulu hati skala 4, kadang disertai diare,
muntah 4x/hr.Pada pemeriksaan tanda vital diperolehSuhu= 380C. TD= 90/60,
frekuensi nadi = 104x/mnt.Hasil Pemeriksaan Diagnostik: Pemeriksaan darah tepi
(DDR) plasmodium fositif.
Apakah Masalah keperawatan utama yang mungkin muncul?
A. Gangguan perfusi jaringan otak
B. Deficit cairan dan elektrolit
C. Inefektif jalan nafas
D. Hipotermi
E. Mual

10. Seorang anak laki-laki berusia 4 tahun di bawahnya ibunya ke rumah sakit dan di
rawat ke ruang anak dengan keluhan sesak napas,keluhan tersebut di sertai demam
tinggi, dan batuk berdahak ,klien tampak gelisah dan menangis, hasil dari
pemeriksaan fisik ditemukan suhu 38,9 c, frekuensi napas 44x/menit, prekuensi nadi
72x/menit,sianosis pada kulit, terdapat penurunan bunyi napas,
Tindakan apa yang harus dilakukan perawat untuk mengatasi hal tersebut ?
A. Berikan kompres pada anak dengan air hangat
B. Monitor ttv
C. Berikan antipiretik
D. Pemantauan saturasi oksigen
E. Berikan terapi oksigen dan lakukan terapi nebulizer

Anda mungkin juga menyukai