Anda di halaman 1dari 18

FAKTOR 8,3333 : MENGHITUNG KEBUTUHAN BATARINGAN

Ada 2 jenis ukuran HEBEL yang sering ditemukan di toko material, yaitu :
1. p x l x t : 60 x 7.5 x 20 cm, dan untuk 1 kubik berisi 111 buah Hebel
2. p x l x t : 60 x 10 x 20 cm, dan untuk 1 kubik berisi 83 buah Hebel
Untuk menghitung kebutuhan bataringan dan perekatnya (mortar) adalah sebagai berikut : 
~ Tentukan dahulu luas permukaan bata ringan, yang akan menjadi permukaan dinding nantinya yaitu 60 x 20
cm (baik tebal 10 cm maupun 7.5 cm memiliki luas permukaan yang sama) Luasnya yaitu 0.6 x 0.2 = 0.12 m2.
~ kebutuhan Hebel dalam 1 m2 adalah 1 m2/ 0.12 m2 = 8.3333 BUAH.
Untuk bidang 10 m2 dibutuhkan 83,33 buah Hebel atau dibulatkan 1 (satu) kubik lebih 1 buah untuk hebel
dengan ketebalan 10 cm.
MENGHITUNG KEBUTUHAN MORTAR
Perekat yang umum digunakan memiliki daya sebar sebagai berikut :
~ Hebel tebal 10 cm : kurang lebih 10 m2/40 kg (per zak) dengan ketebalan 3 mm.
Berarti kebutuhan mortar untuk 1 m2 untuk hebel tebal 10 cm adalah : 4 kg atau 0,1 zak.
~ Hebel tebal 7.5 cm : kurang lebih 16 m2/40 kg (per sak) dengan ketebalan 3 mm.
Berarti kebutuhan mortar untuk 1 m2 untuk hebel tebal 7,5 cm adalah : 2,50 kg atau 0.0625 zak.
(19nJuli2019)

Komen :

Misalkan kita ingin bikin pagar dengan panjang 8 m dan tinggi 2m, berapa kebutuhan material tersebut. Maka kita
harus menghitung terlebih dahulu luas total pagar tersebut yaitu 8 m x 2 m = 16 m2, maka kebutuhan materialnya
adalah sebagai berikut :

Asumsinya menggunakan bataringan dengan tebal 10 cm


1. Bata ringan : kebutuhan 1m2 x total luas pagar tersebut = 8.33 buah x 16 m2 = 133.28 buah dibulatkan 134 buah,
atau kalau membeli dalam kuota kubikasi adalah 134/83 = 1,615 m3 ( 1 m3 hebel tebal 10 cm adalah 83 buah)
2. Mortar : kebutuhan mortar per 1 m2 x total luas pagar tersebut = 0.1 zak x 16 m2 = 1.6 zak mortar atau 4kg/m3 x
16 m3 = 64 kg mortar perekat.
Aerated Autoclaved Concrete AAC atau HEBEL AAC
Varietas beton ini diciptakan penemu dan arsitek Swedia, Johan Axel Eriksson tahun 1920-an. Ini dihasilkan
dengan menambahkan agen entraining udara sebagai agregat ke beton, misalnya, pelet tanah liat yang
diperluas, butiran gabus, FOAM AGENT dan vermikulit.
Karena strukturnya berpori, beton ini ringan, tahan api, dan memiliki sifat isolasi yang baik. Ketika digunakan
dalam konstruksi bangunan, itu mengurangi beban pada sistem pendingin udara. Ini umumnya digunakan
dalam bentuk ubin / blok yang memiliki kemampuan kerja yang tinggi karena struktur berpori mereka.
SCG Smartblock merupakan salah satu contoh jenis beton ini.
https://id.scgbuildingmaterials.com/…/…/berbagai-tipe-beton…

PENGECORAN DAK

Istilah DAK mengacu pada pembatas antara lantai bawah dengan lantai yang berada di atasnya. Dak juga dimaksudkan untuk
menyebut konstruksi yang berada di bagian teratas. Ada beragam bahan yang bisa digunakan untuk pembuatan dak, salah satunya
beton. Dak beton ini harus memiliki konstruksi yang kuat.

Sebelum proses pengecoran dimulai, buatlah terlebih dahulu Bekisting dan kemudian Pembesian. Bekisting merupakan cetakan
sementara yang dipakai untuk menahan beton selama proses penuangan sehingga diperoleh bentuk sesuai keinginan. Pada bagian
sisi dalam papan bekisting sebaiknya diolesi dengan OLI atau MINYAK supaya bekisting tidak melekat ada beton setelah kering.

Sedangkan Pembesian elemen struktur yang meliputi balok, kolom, dan pelat sebaiknya saling mengikat sehingga menjadi satu
kesatuan. Selanjutnya untuk hasil bagus, proses pengecoran harus diselesaikan sesegera mungkin secara bersamaan dan cepat.
Jika proses pengecoran mengandalkan tenaga manusia, maka pastikan jumlah tenaga tukang mencukupi untuk menyelesaikan
pekerjaan pengecoran dalam 1 hari. Sebagai gambaran, untuk luas 0,5 kubik dibutuhkan 1 orang tenaga kerja pengecoran. Bila
ingin lebih cepat dan efisien, gunakan mesin pengecoran yang dipadukan dengan tenaga kerja.

PROSES PENGECORAN DAK BETON YANG BAIK

Ketebalan dak beton haruslah cukup kuat untuk menahan gaya tekan. Biasanya atap dak beton dibuat dengan ketebalan minimal
8cm. Sedangkan untuk dak lantai beton dibuat dengan ketebalan 12cm.

Istilah dak mengacu pada pembatas lantai bawah dengan lantai di atasnya. Dak juga dimaksudkan untuk menyebut konstruksi yg
berada di bagian teratas. Ada beragam bahan yg bisa digunakan untuk pembuatan dak, salah satunya, beton. Dak beton sebagai
bagian dari rumah harus memiliki konstruksi yang kuat.

Sebelum proses pengecoran dimulai, buatlah terlebih dahulu bekisting dan kemudian pembesian. Bekisting merupakan cetakan
sementara yang dipakai untuk menahan beton selama proses penuangan sehingga diperoleh bentuk sesuai keinginan. Pada bagian
sisi dalam papan bekisting sebaiknya diolesi dengan oli/minyak supaya bekisting tidak melekat ke beton setelah kering.

Untuk pembesian elemen struktur meliputi balok, kolom, dan plat sebaiknya saling mengikat sehingga menjadi satu kesatuan.
Selanjutnya untuk hasil yang bagus, proses pengecoran harus diselesaikan sesegera mungkin secara bersamaan dan cepat.

Sesudah proses pengecoran selesai, curing dengan air untuk menjaga proses hidrasi dan evaporasi guna menghindari retak akibat
penyusutan. Lalu tunggu selama kurang lebih 2 minggu untuk mendapatkan hasil optimal.

Dak beton adalah salah satu jenis dak yang kuat, tak mudah rusak, tahan terhadap perubahan cuaca dan mampu menahan panas
matahari. Biaya perawatan terbilang minim dan mudah dibersihkan. Untuk rumah 1 lantai, Anda dapat menggunakan Jayamix K-
225. Sementara untuk bangunan 2-3 lantai sebaiknya gunakan Jayamix K-250 untuk bahan baku konstruksinya.

Dengan mengikuti 3 tahapan membuat dak beton yg benar, maka Anda akan mendapatkan dak beton yang kuat dan tahan lama.

Sumber : https://strong-indonesia.com/artikel/membuat-dak-beton-yang-benar/

NALURI UNTUK BERUBAH ATAU PUNAH


Yusuf Zulkarnain 1 Juni 2016
SURVIVE DENGAN MENGADAPTASI PERUBAHAN

Manusia yang dapat segera *beradaptasi* dengan perubahan keadaan di lingkungannya maka dia akan *survive*. 
Jika *tidak dapat beradaptasi* dengan perubahan maka mereka akan *tersingkir & punah*.

_Ide perubahan dan kreatif adalah salah satu wujud syukur_.

*"Kuncinya adalah kerendahan hati & mau belajar dari kelebihan orang lain, jangan pernah meremehkan apapun & siapapun"*
Hanya 2 hal yg pasti di dunia ini yaitu *Tuhan* dan _perubahan_,

NOKIA
*Nokia* dulu menyebut *Android* sebagai semut kecil merah yg mudah digencet dan mati. Arogansi dan rasa percaya diri yg
berlebihan membuat Nokia terjebak dlm innovator dilemma. Sejarah mencatat, yg kemudian mati justru Nokia – tergeletak kaku
dlm kesunyian yg perih.

KODAK
*Kodak* menyebut kamera digital hanyalah tren sesaat, dan kamera produksi mrk akan terus bertahan. Kodak terjebak halusinasi
dan innovator dilemma yg akut. Akibatnya, ruangan ICU yg pengap menanti raga mrk yg merintih kesakitan.

WINDOWS
*Micorosoft & Intel* (Dominasi yg dulu dikenal dgn duo Wintel) terlalu menikmati kekuasannya dlm dunia PC dan Laptop, dan
pelan2 terjebak innovator dilemma. Mereka terbuai dgn kekuasaannya, dan lengah betapa dramatis kecepatan kemajuan era
mobile computing. Kini era PC/Laptop sdh hampir berakhir, diganti era mobile smartphone. Dan hegemoni Microsoft serta Intel
kian menjadi tidak relevan dlm era smartphone.

Intel dan Microsoft lalu hanya duduk saling bertatapan mata dan diam termangu. Dalam rasa penyesalan yang pedih dan pahit.
Namun dalam bisnis, penyesalan tidak pernah mendapat tempat terhormat.

https://www.facebook.com/suhardi.agencypru/posts/1731258613817921

KATAK DAN AIR MENDIDIH..

Tempatkan Katak ke dalam panci di atas kompor, 


Isi dengan air dan mulai panaskan air..

Saat suhu air mulai meningkat, 


Katak menyesuaikan suhu tubuhnya dengan suhu air. 
Katak terus menyesuaikan suhu tubuhnya dengan meningkatnya suhu air. 
Hanya ketika air akan mencapai titik didih, Katak tidak dapat menyesuaikan lagi. 
Pada titik ini, Katak memutuskan untuk melompat keluar..

Katak mencoba untuk melompat, 


Tetapi tidak dapat melakukannya, 
karena telah kehilangan semua kekuatannya saat menyesuaikan diri dengan suhu air yang terus meningkat. 
Akhirnya Katak mati..

Apa yang membunuh katak? Pikirkanlah!

Saya tahu banyak dari kita akan mengatakan air mendidih. 


Tapi sesungguhnya yang membunuh Katak adalah ketidakmampuan dirinya memutuskan kapan harus MELOMPAT keluar..

Demikian juga dengan kondisi kita sekarang... 


Ketika kita harus MELOMPAT dari zona nyaman kita..
Jangan menunggu nasibmu berobah..
Tapi berusahalah mencari peluang agar nasibmu berubah..

Jangan menyerah dengan takdir, 


kenapa saya miskin? 
kenapa saya susah?
kapan saya sukses?
kapan saya berhasil?

Jangan meratapi nasib dengan pertanyaan diatas, 


berhentilah menyesuaikan diri..

Mulailah MELOMPAT mencari dan mencoba sesuatu yang baru, 


jangan pernah takut untuk mencoba..

Lebih baik gagal karna mencoba, 


dari pada mati karna menunggu.. Semangat...!!😁💪💪

READY PAKET MESIN BATARINGAN SIAP PRODUKSI


Peluang terbesar meraih rezeki besar adalah PUNYA BISNIS. Hidup dari Gaji/Pensiun sering tak cukup. Pedagang
punya peluang lebih baik, tetapi karena hanya mengejar untung jangka pendek sering susah menyisihkan profit untuk modal
menaikkan omzet.

Peluangnya adalah PUNYA BISNIS SENDIRI. Anda bisa fokus membangun usaha, menyisihkan sebagian profit dan sumber²
daya untuk membesarkan aset produktif dan fokus menawarkan SOLUSI Dan MANFAAT bagi orang banyak. Jika Mereka puas,
kesejahteraan akan menghampiri Anda.

Kami ready jual PAKET MESIN BATARINGAN siap produksi disertai konsultasi penyiapan Lahan Pabrik Dan pendampingan
hingga pabrik Anda Running.

Paket terdiri :
1. Mesin Mixer kapasitas 1,5 m³ Kubik sekali proses atau produksi optimal bisa 15 kubik per Hari. 
2. Foam Generator bisa dioperasionalkan untuk support 3 mixer masing² berkapasitas 1,5 kubik ketika kelak Anda ingin
meningkatkan kapasitas produksi. 
3. Bak cetak untuk produksi AWAL dengan skala 3 m³/hari.
4. Conveyor dengan rangka kokoh panjang 6 meter untuk memudahkan memasukkan material Bahan Baku Utama (kapur dan
semen) ke Mixer sehingga menghemat waktu dan biaya tenaga kerja operasional 
5. Screen kapur Ca mesh 225 - 250 (pasir / kwarsa).

Hubungi kami untuk mendapatkan harga terbaru.


WA : +62 898-4342-816 (Anang Lerrick)
WA : 081326929075 (Zulkarnain) 
Lokasi Workshop : Sendangtirto, Berbah, Sleman
(dukuh Klodangan, dekat pabrik kulit Buccini)
Yogyakarta.
HEBEL BATARINGAN DAN PANEL LANTAI AAC
Pembangunan infastruktur dan pembangunan gedung bertingkat semakin pesat, tumbuh pemukiman Baru,
perumahan hingga renovasi hunian pribadi. Hal ini berdampak semakin kecil Dan sempit lahan. Sehingga
diperlukan material bahan bangunan yang simple, praktis, cepat, kuat dan tentu saja hemat anggaran.
Hebel bataringan Dan Panel Lantai AAC merupakan salah satu solusinya karena memenuhi persyaratan
tersebut diatas yaitu simple, praktis, cepat, kuat dan ekonomis.
Panel lantai AAC sebagai pengganti cor dak beton konvensional untuk dak beton lantai 2 atau lebih memang
lebih simple, praktis, cepat pemasangannya, mempunyai kekuatan yang setara dengan dak beton konvensional
dan tentu saja lebih hemat serta ekonomis.
Dengan menggunakan panel lantai maka tidak diperlukan lagi :
Bekisting dan Penyangga
Menunggu waktu keringnya beton yang kurang lebih selama 14-28 hari
Tenaga kerja yang banyak, dalam pemasangannya cukup minimal 4 orang tenaga kerja pada kapasitas normal.
Selain itu beberapa manfaat dan keuntungan panel lantai adalah :
Untuk area padat penduduk, mobilisasi panel lantai menuju lokasi pemasangan tidak memerlukan alat berat
karena panel lantai mudah dimobilisasi di kawasan yang sempit dan padat penduduk
Area kerja jauh lebih bersih karena tidak perlu lagi bekisting dan penyangga.
Langsung bisa digunakan untuk aktivitas atau pekerjaan lanjutan begitu panel lantai terpasang.
Praktis dan mudah pemasangannya karena sudah dalam bentuk precast yang bertumpu pada balok struktur.
Di beberapa kota besar seperti Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Malang, Denpasar untuk merenovasi
ataupun bangunan baru bertingkat telah banyak menggunakan panel lantai type AAC sebagai pengganti cor
dak beton konvensional untuk dak lantai 2 atau lebih.
KEBUTUHAN BATARINGAN
Ada 2 jenis ukuran HEBEL :
1. p x l x t : 60 x 7.5 x 20 cm, dan 1 m3 berisi 111 buah.
2. p x l x t : 60 x 10 x 20 cm, dan 1 m3 berisi 83 buah.
Menghitung kebutuhan :
~ Luas permukaan hebel 60 x 20 cm (baik tebal 10 cm maupun 7.5 cm memiliki luas permukaan yang sama)
atau 0.6 x 0.2 = 0.12 m2.
~ kebutuhan Hebel dalam 1 m2 adalah 1 m2/ 0.12 m2 = 8.3333 BUAH.
Untuk bidang 10 m2 dibutuhkan 83,33 buah atau dibulatkan 1 (satu) m3 lebih 1 buah untuk hebel dengan
ketebalan 10 cm.

PENGIRIMAN MIXER DAN FOAM GENERATOR


Menuju calon lokasi pabrik Hebel di Bedoyo, Ponjong, Gunungkidul, Jogjakarta. Lokasi
berdampingan dengan lokasi penambangan mill kapur. Bahan baku mill kapur ukuran mesh 2.00 -
2.25 sdh langsung terpenuhi dari produksi sendiri.
Pengiriman mesin perdana kapasitas 1,5 kubik atau kapasitas produksi 15 meter kubik bataringan
per hari. Semoga lancar untuk pemenuhan mesin² kedua dan seterusnya hingga terpenuhi
kapasitas produksi yang kami targetkan. Aamiin ...
Mohon doa restunya.
MIR-Engineering 13 Juni 2019

Terimakasih kepada para Facebooker atas capaian 500 lebih suka atas Halaman HEBEL BATARINGAN.

Mohon maaf beberapa bulan terakhir kami tidak bikin status baru kerana alasan dan pertimbangan beberapa hal. Kami saat ini
dalam kesibukan luarbiasa membuat Mesin Hebel Bataringan sekaligus berbagai sarana mesin pendukung, prasarana dan
konstruksi bangunan pabrik di atas lahan 2000 meter persegi di daerah Ponjong, Gunung Kidul, Yogyakarta.

Mohon doa restunya dari rekan sobat Syafruddin Zakaria Hasani, Fasis Mangkuwibowo, Anwar Nugroho, Yahyawan
Triyana dan lainnya demi kelancaran pelaksanaan pekerjaan pembuatan pabrik tersebut.

MULTI INNOVATION ENGINEERING 26 April 2019

UBAH POLA PIKIR 💙


3 Perbedaan antara Pedagang dan Pebisnis

Harus diketahui Pedagang dan Pebisnis itu berbeda, nah terus apa perbedaannya?

1. PEDAGANG KERJA TERUS, PEBISNIS MENDAPATKAN KEBEBASAN FINANSIAL

Karena Pedagang tidak membangun sistem, maka pedagang online harus bekerja terus sepanjang hari selama
hidupnya. Jika ia tidak bekerja, maka ia tidak akan mendapatkan penghasilan.
Pebisnis online, karena telah membangun sistem dan telah menguji sistemnya, maka tanpa kehadiran pemiliknya
pun, bisnis tetap berjalan. Bisnisnya dijalankan oleh timnya dengan peraturan dan standar kerja yang jelas. Di mana
ada masanya mereka tidak perlu harus bekerja lagi setiap hari tapi pemasukan terus masuk ke rekening mereka

2. PEDAGANG MENGEJAR UNTUNG DAN RUGI, PEBISNIS MENGEJAR MANFAAT BAGI ORANG BANYAK

Ketika pedagang hanya berfokus pada mengejar keuntungan dan takut dengan kerugian, pebisnis memiliki mental
yang berbeda. Mereka tak hanya berfokus pada profit semata. Tapi pebisnis juga berfokus menebarkan manfaat
sebanyak mungkin kepada sesama.

Minimal pebisnis memiliki tujuan untuk mengembangkan bisnisnya, sehingga mereka bisa membuka lapangan
pekerjaan semakin banyak. Sedangkan pedagang, tidak ada waktu untuk memikirkan kapan menambah karyawan
dan sebagainya. Mereka terlalu sibuk dengan kegiatan berdagang mereka setiap hari.

3. PEDAGANG BEKERJA SENDIRI, PEBISNIS BEKERJA DALAM TIM

Jika pedagang sebagian besar menjadi single fighter alias bekerja sendirian, maka pebisnis lebih memilih untuk
bekerja dalam tim.

Tahukah Anda mengapa pebisnis, bisnisnya terus berkembang sedangkan pedagang cenderung stagnan dengan
omset dan profit segitu-segitu saja? Karena pebisnis memiliki tim, sedangkan penjual tidak memiliki tim.

Ketika Anda memiliki tim, Anda bisa mendelegasikan tugas-tugas Anda kepada tim Anda. Anda bisa menggunakan
waktu dan tenaga Anda untuk mengerjakan hal lain yang lebih penting untuk bisnis Anda. Sedangkan penjual,
karena semuanya dilakukan sendiri mulai dari promosi, melayani customer, hingga pengemasan produk, tentu saja
tidak ada waktu dan tenaga untuk memikirkan pengembangan bisnis.

Nah itulah Perbedaan antara Pedagang dan Pebisnis, Pertanyaannya apakah usaha yang Anda lakukan itu
berkonsep Pedagang atau Pebisnis?
PRINSIP DASAR RUMAH TAHAN GEMPA
Gempa Bumi dan Tsunami di Poso, Sigi dan Donggala disertai Likuifaksi (tanah kehilangan daya dukung
sehingga akan seperti 'cairan' dan segala hal di atasnya tenggelam) serta rentetan gempa sebelumnya dalam
waktu berdekatan mengingat Negara kita, Indonesia, termasuk wilayah seismik paling rawan gempa di dunia.
Maka dibutuhkan sosialisasi terus-menerus tentang struktur bangunan tahan gempa dan aspek keselamatan
penghuninya dari resiko fatal kerusakan struktur bangunan.
Suatu bangunan dikatakan bangunan tahan gempa bila mengikuti filosofi bangunan tahan gempa berikut ini :
1. Bila terjadi Gempa Ringan, bangunan tidak boleh mengalami kerusakan baik pada komponen Non-
Struktural (dinding retak, genting dan langit-langit jatuh, kaca
pecah, dsb) maupun pada komponen Struktural nya (kolom dan balok retak, Fondasi amblas, dsb).
2. Bila terjadi Gempa Sedang, bangunan boleh mengalami kerusakan pada komponen Non-Struktural nya akan
tetapi komponen Struktural tidak boleh rusak.
3. Bila terjadi Gempa Besar, bangunan boleh mengalami kerusakan pada komponen Non-Struktural maupun
komponen Struktural, akan tetapi jiwa penghuninya tetap selamat, atau sebelum bangunan runtuh masih cukup
waktu bagi penghuni bangunan untuk keluar/mengungsi ketempat aman.
Prinsip utama rumah bertingkat tahan gempa adalah Beban komponen Non-Struktural dan komponen
Struktural bangunan diminimalisir dengan material ringan tanpa mengurangi tingkat kekuatan bangunan
tersebut. Beban Bangunan yang ringan akan menerima beban gempa yang lebih kecil dibanding beban
bangunan yang berat.
Building system tahan gempa dan penggunaan bahan material bangunan yang ringan dipastikan akan
menjadikan beban bangunan tersebut akan menerima beban bangunan yang ringan pula, begitu juga sebaliknya
bahan material yang berat akan menghasilkan beban yang berat terhadap bangunan tersebut.
Kesimpulannya: 
Memilih dan menggunakan bahan material bangunan yang ringan ialah prinsip utama agar bangunan tersebut
tahan gempa, terutama untuk rumah atau bangunan bertingkat.
Beberapa jenis bahan bangunan dapat direkomendasikan sbg bahan material bangunan yang ringan, misalnya,
untuk dinding terutama lantai 2 dan seterusnya, menggunakan Hebel (Bata ringan) dimana semakin ke atas
disarankan menggunakan hebel yang per unitnya semakin ringan UNTUK mengurangi beban STRUKTUR
BANGUNAN. Ada beberapa pilihan dimensi penggunaan hebel seperti 75 mm, 100 mm, 125 mm, 150 mm,
175 mm dan 200 mm (gambar terlampir).
untuk kebutuhan atap rumah bisa gunakan baja ringan yang anti karat dan tidak dimakan rayap.

Bata ringan (hebel - inovasi Yoseph Hebel) adalah bahan bangunan yang biasa digunakan untuk
mendirikan struktur dinding. Material Hebel terbuat dari semen, pasir, kapur, fly ash (abu batubara
atau abu tebu), dan air yang dicampur merata, kemudian ditambahkan dengan busa kimia dari
Alluminium Pasta sebagai foam agent (bahan pengembang). Adukan ini lantas dibentuk
menggunakan cetakan khusus hebel dan dijemur sampai benar-benar kering, 5 hari panas matahari.
Ada 2 jenis Hebel, yaitu tipe AAC yang menggunakan foam agent HAL 1003 dan tipe CLC yang
menggunakan foam agent HAL303.
Saat ini, bata ringan lebih disenangi daripada batubata merah dan batako karena mempunyai kelebihan-
kelebihan tertentu. Di antaranya seperti; 
- Bobotnya ringan, 
- Bentuknya presisi, dan 
- Harganya pun bersaing. 
- Pembangunan dinding menggunakan hebel juga tidak memerlukan plester lagi, melainkan langsung bisa
diaci. Sehingga dapat menghemat rencana anggaran biaya.
Kelebihan Bata Ringan:
Memiliki ukuran dan kualitas yang seragam, juga mudah dipotong sehingga dapat menghasilkan dinding yang
rapi
Tidak memerlukan siar yang tebal sehingga menghemat penggunaan perekat
Lebih ringan dari pada bata biasa sehingga memperkecil beban struktur
Ukuran lebih besar, sehingga pengangkutan lebih mudah dilakukan dan pelaksanaan lebih cepat daripada bata
merah
Tidak diperlukan plesteran yang tebal, umumnya cukup sekitar 2,5 cm
Kedap air, sehingga kecil kemungkinan terjadinya rembesan air
Mempunyai kekedapan suara yang baik
Kuat tekan yang tinggi
Mempunyai ketahanan yang baik terhadap gempa bumi
Kekurangan Bata Ringan:
Karena ukurannya yang besar, untuk pekerjaan dengan ukuran tanggung, menghasilkan sisa yang cukup
banyak
Menggunakan perekatnya khusus. Kini populer disebut semen instan, saat ini sudah banyak tersedia dengan
berbagai merk
Diperlukan keahlian khusus untuk memasang bata ringan untuk mencapai hasil yang maksimal
Jika terkena air, maka untuk menjadi benar-benar kering dibutuhkan waktu yang lebih lama dari bata biasa
Harga relatif lebih mahal daripada bata merah
Lebih sulit didapat, umumnya hanya toko material besar yang menjual bata ringan
Dijual dalam volume (m3) yang besar

Perbandingan Bata Ringan AAC dan CLC


1. Bataringan AAC berwarna putih karena bahan bakunya berasal dari pasir silika dan kapur.
Sedangkan bataringan CLC berwarna abu-abu sebab ada penambahan pasir sungai/pasir tambang.
2. Dalam ukuran dimensi yang sama, bata ringan AAC mempunyai bobot yang lebih ringan daripada
bata ringan CLC. Penyebabnya terletak pada material penyusun yang berbeda dan proses
pengolahannya pun berbeda pula.
3. Pembuatan bata ringan CLC umumnya dibuat menggunakan sarana dan prasarana yang berteknologi
modern sehingga kapsaitas produksinya dapat dijaga dengan baik. Di sisi lain, bata ringan AAC yang biasanya
dibuat oleh industri rumahan memakai peralatan yang seadanya, maka kapasitas produksinya pun tidak begitu
besar dan tidak stabil.
4. Untuk memasang bata ringan AAC dan CLC membentuk dinding bangunan membutuhkan bahan perekat
yang tidak sama. Pemasangan bata ringan AAC harus menggunakan semen khusus yakni mortar/thinbed.
Sementara bata ringan CLC bisa dipasang memakai semen biasa.
5. Dari segi harga, banderol yang melabeli bata ringan AAC dan bata ringan CLC sebenarnya tak terlalu jauh.
Selingan :
Mengenal banyak ragam model rumah Beiring dan siel sebagai dudukan As di Mixer Bata ringan CLC.
Sangat penting sering di cek kerapatan siel agar jangan sampai bocor adonan, karena akan mengakibatkan beiring
akan cepat rusak akibat kemasukan air semen dan akan menjadikan aus yg harus mengganti dengan beiring baru,
yang selain mengeluarkan biaya juga menyita waktu produksi.

MORTAR
Adalah bahan bangunan berbahan dasar semen yang digunakan sebagai perekat dalam membuat
struktur bangunan. Mortar digunakan dalam PEMASANGAN BATA RINGAN. Mortar terdiri:
Semen
Kapur
Pasir
Berbagai jenis bahan aditif tertentu.
DRY MORTAR (MORTAR INSTAN)
Mortar ini dirancang khusus untuk meningkatkan efisiensi waktu dan biaya pengerjaan konstruksi,
meminimalkan risiko salah takaran dalam pencampurannya, dan biasanya, para produsen Mortar sudah
membuat berbagai formulasi Mortar yang disesuaikan dengan ragam kebutuhan dan kegunaan.
Jika dalam proses pembuatan semen secara konvensional diperlukan ketelitian dan ketepatan pencampuran
komposisi antara :
Semen
Pasir ayak
Kapur (lime)
Bata merah halus (opsional)
Air
Maka dengan menggunakan Mortar, risiko kegagalan pencampuran dapat diminimalkan. Karena Mortar adalah
Mortar Instan, maka cukup ditambah air, aduk, dan bisa langsung dipakai. Penggunaan air harus sesuai dengan
takaran dan pengadukan harus benar2 matang dan merata. Proses pencampuran dapat menggunakan alat
konvensional seperti cangkul, molen atau mixer khusus mortar.
JENIS MORTAR.
1. Mortar Perekat / Bonding mortar.
Mortar Bata (Ringan), mortar perekat tembok dan lantai, anchorage mortar, dll.
2. Mortar Dekorasi / Decoration mortar.
Plester penghias (Decorative plaster), Dempul tembok dalam dan luar, semen berwarna, dll.
3. Mortar Pelindung (Protection mortar).
Mortar kedap air, mortar anti korosi, self-leveling mortar, mortar untuk meningkatkan daya tahan,
mortar insulasi panas, mortar untuk insulasi suara, mortar untuk perbaikan, mortar anti jamur, mortar
pelindung, dll.
….
Untuk produksi Bata Ringan CLC, Agent Foam sangat berpengaruh terhadap kualitas Bata Ringan -
baik dari SISI HOMOGENITAS maupun SISI KEKERASAN Bata Ringan.
Foam agent dari setiap pabrikan mempunyai karakter masing2, oleh karena itu diperlukan
pemahaman dalam memproduksi bata ringan. Jadi tidak sekedar bentuk busa, namun efek yang di
timbulkan terhadap kinerja semen harus di dalami. hasilnya akan tetap berbeda.
https://www.slideshare.net/sakshichemsci/foaming-agent-clc-blocks-bricks-and-cellular-lightweight-
concrete?fbclid=IwAR0zsqZkvlKuX55wCYGTD893TJvPjHQUxkD75r4P-h26gO85TIvajMuDxY4
https://www.slideshare.net/ijri/cellular-light-weight-concrete-blocks-with-different-mix-proportions?
next_slideshow=1
MENGENAL BATA RINGAN (POROUS CONCRETE)
Nama lain bata ringan adalah Autoclaved Concrete (Cellular Concrete). Pertamakali dikembangkan di Swedia
tahun 1923 sebagai alternatif pengganti batu bata. Bata ringan ini lalu dikembangkan lagi oleh Joseph Hebel di
Jerman tahun 1943. Indonesia mulai mengenalnya tahun 1995, saat didirikan Pabriknya di Karawang.
Ada 2 jenis bata ringan : Autoclaved Aerated Concrete (AAC) dan Cellular Lightweight Concrete (CLC).
Keduanya didasarkan pada gagasan yang sama yaitu menambahkan gelembung udara ke dalam mortar akan
mengurangi berat beton yang dihasilkan secara drastis.
Perbedaan keduanya adalah dari segi proses pengeringan yaitu AAC mengalami pengeringan dalam oven
autoklaf bertekanan tinggi sedangkan bata ringan jenis CLC yang mengalami proses pengeringan alami.
BATA RINGAN AAC
Bata ringan AAC adalah beton seluler dimana gelembung udara yang ada disebabkan oleh reaksi kimia,
adonan AAC umumnya terdiri dari pasir kwarsa (silikat), semen, kapur, sedikit gypsum, air, dan Alumunium
Pasta sebagai bahan pengembang (pengisi udara secara kimiawi).
Setelah adonan tercampur sempurna, nantinya akan mengembang selama 7-8 jam. Alumunium pasta, selain
berfungsi sebagai pengembang ia juga berperan dalam mempengaruhi kekerasan beton. Volume aluminium
pasta ini berkisar 5-8% dari adonan yang dibuat, tergantung kepadatan yang diinginkan.
Adonan beton aerasi ini lantas dipotong (dengan mesin pemotong) sesuai ukuran.
Adonan beton aerasi yang masih mentah ini, kemudian dimasukkan ke Autoclave Chamber (diberi uap panas
dengan suhu 183 derajat Celsius dan diberi tekanan tinggi). Hal ini dilakukan sebagai proses pengeringan
(pematangan).
Saat pencampuran pasir kwarsa, semen, kapur, gypsum, air, dan alumunium pasta dengan suhu dan tekanan
tinggi tersebut akan memicu reaksi antara pasir silika dan kapur. Dan juga terjadi reaksi kimia antara bubuk
Alumunium bereaksi dengan Kalsium Hidroksida yang ada di dalam pasir kwarsa dan air sehingga
MEMBENTUK GAS HIDROGEN.
Gas hidrogen ini membentuk gelembung-gelembung udara di dalam campuran beton. Gelembung-gelembung
udara ini menjadikan volumenya menjadi dua kali lebih besar dari volume semula.
Di akhir proses pengembangan (pembusaan), Hidrogen akan terlepas ke atmosfer dan langsung digantikan oleh
udara. Pori-pori udara yang terbentuk membuat beton ini memiliki bobot lebih ringan.
BATA RINGAN CLC
Bata ringan CLC adalah beton seluler yang mengalami proses curing secara alami. CLC adalah beton
konvensional yang mana agregat kasar (kerikil) diganti dengan gelembung udara, dalam prosesnya
mengunakan busa organik yang kurang stabil dan tidak ada reaksi kimia ketika proses pencampuran adonan,
foam/busa berfungsi hanya sebagai media untuk membungkus udara.
Pabrikasi dan peralatan yang digunakan untuk menghasilkan CLC juga standard, sehingga produksi dengan
mudah dapat pula diintegrasikan ke dalam pabrikasi beton konvensional. Hanya saja pasir, semen, air dan
foam yang digunakan dan kepadatan yang didapatkan dapat disesuaikan mulai dari 350 kg/m³ sampai 1.800
kg/m³ dan kekuatan dapat juga dicapai dari serendah 1,5 sampai lebih 30 N/mm².
Pasir sungai berukuran 2, 4, 6 dan 8mm dapat digunakan, tergantung pada kepadatan yang diinginkan. Semen
portland menawarkan kinerja paling optimal atau kebanyakan jenis semen lain juga bisa digunakan.
kepadatan beton bisa disesuaikan, berbagai ukuran dan maupun panel prefab dapat diproduksi. Di atas
kepadatan 1.200 kg / m³ (setengah dari berat beton konvensional) untuk aplikasi struktural dapat menggunakan
rangka baja.
Pada CLC Gelembung udara yang dihasilkan benar-benar terpisah satu sama lain, sehingga penyerapan air
jauh lebih sedikit dan beton tidak perlu dilapisi dengan lapisan anti korosi.
Beton dengan kepadatan diatas 1.200 kg/m3 juga tidak memerlukan plaster, seperti pada AAC, hanya cukup di
cat saja. Penyerapan air lebih rendah daripada di AAC dan masih cukup baik dibandingkan dengan beton
konvensional.
CLC sama halnya dengan beton konvensional kekuatan akan bertambah seiring dengan waktu melalui
kelembaban alamiah pada tekanan atmosfer saja.
Meskipun tidak seringan AAC, CLC tetap menawarkan penurunan berat beton yang cukup besar dibandingkan
dengan beton konvensional dan isolasi termal 500% lebih tinggi dan tahan api.
Paku dan Sekrup dapat dengan mudah dipaku ke CLC terus tanpa harus menggunakan pen, CLC juga dapat
dipotong atau digergaji. Bahkan panel dinding rumah seluruhnya dapat dicetak hanya dalam sekali tuang.
Beton CLC menawarkan banyak ruang lingkup pengaplikasian, mulai dari isolasi atap rumah pada kepadatan
serendah 350 kg / m³ sampai dengan produksi panel dan lantai beton dengan kepadatan 1800 kg / m³.
22 April 2018
SKELETON REINFORCED HEBEL FLOOR PANELS
Bentuknya seperti Hebel bataringan, tetapi Panel Lantai Hebel Bertulang memiliki dimensi tebal, panjang dan
lebar yang lebih besar, dan di dalamnya terdapat pembesian untuk mendukung beban lantai.
Panel Lantai Hebel AAC Bertulang merupakan beton ringan pracetak praktis dan efisien untuk semua proyek
konstruksi sebagai alternatif produk lantai dak beton biasa. Pemasangan tanpa pengecoran sehingga saat
pemasangan atau setelahnya dimungkinkan beraktifitas di ruang bawah, pengerjaan konstruksi di atasnya dan
bahkan dapat langsung pasang keramik.
Sangat efisien karena kecepatan pemasangan Panel di lapangan 50m² lantai per hari dengan 3 orang pekerja.
Pengerjaannya lebih cepat dari cor beton biasa. Jika kita gunakan cor beton, kita harus menunggu paling tidak
30 hari sampai cor beton benar² kering.
Panel Lantai Hebel AAC telah diuji dan disimpulkan dapat berfungsi sebagai lantai diafragma yang dapat
mendistribusikan beban gempa. Dengan kekuatan dan ketahanan yang sama, Panel ini miliki berat 3 kali lebih
ringan dari cor beton biasa sehingga jika terjadi gempa, reruntuhannya tidak fatal dan mematikan sebagaimana
cor beton. Dengan Panel Hebel sebagai lantai dan Bataringan Hebel sebagai dinding, keduanya cocok
diaplikasikan ke Building Systems untuk Rumah dan Bangunan Tahan Gempa.
Panel ini tersusun dari beton ringan dengan density 750 s/d 850 kg/m³, dibanding dengan cor beton biasa
dengan berat atau density 2400 kg /m³. Dengan kata lain, jika tebal plat lantai 12 cm, maka setiap 8m³ beban
lantai berkurang 1.55 ton. Karena bebannya ringan, terkadang tidak perlu bikin struktur baru. Namun, HARUS
dilakukan pengecekan terlebih dulu terhadap struktur yang ada.
Panel Lantai Hebel memiliki dimensi lebar dan tebal yang sama dengan dimensi panjang panel bervariasi
sehingga mudah disesuaikan dengan rancangan konstruksi. Dimensi Panel :
Lebar : 60 cm
Tebal : 12,5 cm
Panjang : 150,175,200,225,250,275,300,325 cm
Ketepatan dalam order ukuran panel sangat penting, agar order panel lantai bisa lebih disesuaikan dengan
kebutuhan proyek. Perencanaan kebutuhan yang baik bisa memperkecil bahan terbuang sampai 0%. Tidak
seperti pd cor beton, papan bekisting dan kayu/bambu penyangga bekisting pasti terbuang dan tidak dapat
dipakai lagi. Singkatnya total biaya Panel Lantai Hebel terpasang masih jauh lebih murah 40-50% dari biaya
cor lantai beton biasa.
Pengerjaannya pun sederhana, cukup dibaringkan di antara 2 balok dinding yang berseberangan, kemudian
sedikit dicor pada sambungan. Pengerjaan jelas lebih cepat dari cor beton biasa/cor dak.
ANALISA WAKTU DAN BIAYA PENGERJAAN DINDING HEBEL HINGGA FINISHING
Dinding merupakan elemen penting dalam bangunan yang memiliki berbagai fungsi, dengan material
pembentuk yang berbeda-beda. Pekerjaan dinding dapat menggunakan material, salah satunya misalnya
dengan menggunakan Hebel (bataringan), yaitu beton ringan berbahan dasar pasir kwarsa yang dibuat secara
pabrikasi.
Sebuah penelitian dalam pembangunan Artotel Hotel, di Sanur, Bali dengan menggunakan Hebel. Tujuan
penelitian untuk analisa biaya dan produktivitas tenaga kerja dengan membandingkan luas pekerjaan dinding
lantai 2 dengan waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut, serta analisis harga satuan
pekerjaan per satu meter persegi dengan memasukkan koefisien² material dan tenaga kerja yang diperlukan
dalam satu pekerjaan.
Koefisien tersebut nantinya akan dikalikan dengan harga satuan dari masing² koefisien, serta menghitung biaya
angkut yang dibutuhkan dari lantai dasar ke lantai dua dimana pekerjaan dinding dilakukan.
Hasil penelitian tersebut adalah koefisien analisis harga satuan pekerjaan pasangan, plesteran, dan acian
dinding Hebel per m² adalah : 
4,512 untuk pekerja, 
3,378 untuk tukang batu, 
0,503 untuk kepala tukang batu, dan 
0,503 untuk mandor.
Hasil perbandingan biaya dan waktu diperoleh dengan rata-rata tenaga kerja 18 orang/hari, untuk pekerjaan
Hebel membutuhkan biaya sebesar Rp. 843.806,00/m² dengan waktu pengerjaan selama 60 hari/1000m².

BETON BATARINGAN AAC


Varietas beton ini (AAC) diciptakan arsitek Swedia, Johan Axel Eriksson tahun 1923. Dihasilkan
dengan menambahkan Air Entraining Agent (agen entraining udara) sebagai agregat ke beton,
misalnya; butiran gabus, FOAM AGENT, dan vermikulit.
Air Entraining Agent secara signifikan meningkatkan kemampuan kerja (DAYA KERJA) beton.
Karena strukturnya berpori, beton ini ringan, tahan api, dan memiliki sifat isolasi yang baik. Ketika
digunakan dalam konstruksi bangunan, itu mengurangi beban pada sistem pendingin udara (AC).
AIR ENTRAINING AGENT
Air Entrainment adalah penciptaan sengaja gelembung udara kecil di beton. Agen Entraining Udara
menyebabkan air di dalam campuran beton membusa; akibatnya miliaran gelembung udara yang rapat dan
berukuran nanometer akan masuk ke dalam beton.
Pembuat beton memperkenalkan gelembung dengan menambahkan ke campuran dengan agen entraining udara
dan surfaktan (zat aktif permukaan, jenis bahan kimia yang termasuk deterjen).
Gelembung udara dibuat selama pencampuran beton plastik (mudah mengalir, tidak mengeras), dan sebagian
besar dari mereka bertahan menjadi bagian dari beton yang dikeraskan.
Tujuan utama dari entrainment udara adalah untuk meningkatkan DAYA TAHAN beton yang dikeraskan;
tujuan kedua adalah untuk meningkatkan DAYA KERJA beton saat dalam keadaan plastis di beton.

Anda mungkin juga menyukai