HAND AUGER

3. PROSEDUR
1. TUJUAN & METODE
 Biasanya berpasangan dengan DCP
Untuk mendapatkan nilai consistency
 Mengetahui Profil tanah pada kedalaman
dangkal
 Mendapatkan kualitas perkerasan jalan
 Kualitas borrow area yg akan digunakan
untuk menimbun
 menghasilkan physical properties pada uji
laboratorium tanah
2. ALAT
 Auger untuk pasir dan clay (50-60 cm)
SETTING ALAT HANDAUGER
 Gunakan PPE yang telah ditentukan(Helm,
sarung tangan, sepatu boots)
 Merakit alat sesuai dengan jenis tanah
o Perbedaan pada bentuk mata bor
sesuai dengan jenis tanah Clay atau
pasir
o Sambungkan Mata bor dengan rod 1
m dan alat pemutar rod
o Masukan 2 pipa lurus/linggis dengan
panjang @ 1m ke dalam alat pemutar
rod
PENGAMBILAN SAMPEL & LOGGING

 Ukur panjang bucket mata bor (biasanya

40 cm)
Diukur dari bagian bawah ulir sampai Top
bucket
 Biasanya untuk melakukan Hand auger
diperlukan 3-4 orang
 Jumlah pipa untuk 1 set alat biasanya 3-4
pipa
 Jika kesulitan untuk menstabilkan
kesimetrisan alat pada saat penetrasi,
 3 – 5 pipa ( 1pipa = 1 m)
biasanya terdapat 1 orang yang duduk di
 T auger & 2 pipa pemutar atas alat pemutar. Selain itu, hal ini dapat
berfungsi untuk menambah tekanan ke
tanah

 Meteran

NARDIPTA.PRATAMA
 HAND AUGER
 Mulai melakukan penetrasi dengan cara
memutar 2 pipa searah jarum jam
 Jika anggota sudah mulai pusing, lakukan
bergantian
 Setelah tanah masuk kedalam bucket
sedalam 40 cm, cabut alat dibawah untuk
diambil tanahnya
 Setelah itu ambil sample di dalam bucket ,
masukkan ke plastik sampel (2-2kg)dan
lakukan deskripsi
NARDIPTA.PRATAMA
 Masukkan kembali alat hand auger ke
dalam tanah dan lakukan hal yang sama
jika bucket sudah terisi penuh
 Pengambilan sampel berikutnya
disesuaikan dengan kedalaman atau
setiap jenis lapisan yang berbeda
 Sampel diambil setiap perggantian jenis
lapisan tanah dan lakukan deskripsi tanah
juga
 Stop tes jika alat sudah tidak dapat
diputar lagi(biasanya 3- 4 orang)
 Catat Level Air tanah jika ditemukan
SETELAH TES
 Menimbun kembali lubang hingga padat
dan aman untuk dipijak kembali.
 Menjaga areal kerja tetap bersih dan
rapih
 Mengkonfirmasikan pekerjaan yang telah
selesai kepada pihak pemberi izin.
Perhatian khusus pada pekerjaan Auger
 Lakukan pergantian anggota jika sudah
pusing
4. UJI LAB
Sampel yang diambil adalah disturbed sampel
/ sampel terganggu dan sampel UDS
Uji lab yang dapat dilakukan adalah
1. Physical Properties ( Atterberg Limit,
Moisture Content, Sieve analysis &
Hydrometer
2. Triaxial test
3. Consolidation Test
 HAND AUGER
Parameter yang dihasilkan adalah

1. Moisture content / Wn (%)

2. Plasticity Index / PI (%)
3. Plastic Limits / PL (%)
4. Spesific Gravity (Gs)
5. % gravel
6. % Sand
7. % Silt
8. Ø (deg)
9. c (kPa)
10. Cc , Av,Mv, Cv, % consolidation

4. HSE

 Gunakan PPE (Helm, baju lengan

panjang, boots, kacamata safety,
sarung tangan)
 Jika pusing pada saat memutar auger,
lakukan bergantian

NARDIPTA.PRATAMA