RANCANGAN AKTUALISASI

OPTIMALISASI POSYANDU LANSIA

DALAM KEGIATAN PROMOTIF PREVENTIF
DI WILAYAH KERJA UPT PUSKESMAS
SEKOLAQ DARAT

Disusun Oleh
Maria Sriwahyuni, A.Md,Kep
NIP. 19901018 201903 2 021

PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN II

ANGKATAN XII TAHUN 2019
KABUPATEN KUTAI BARAT
 LEMBAR PERSETUJUAN
OPTIMALISASI PEMANFAATAN POSYANDU
LANSIA DALAM KEGIATAN PROMOTIF
PREVENTIF
Disusun Oleh :

Maria Sriwahyuni, Amd. Kep

NIP. 19901018 201903 2 021

Untuk Memenuhi Syarat Kelulusan LATSAR Golongan II

Angkatan XII CPNS Pemerintah Kabupaten Kutai Barat Kalimantan
Timur Tahun 2019
Coach Mentor

Badi’Zulfa Nihayati, MAP,M,SC Cica Suryani

NIP. 198001212005012010 NIP. 19821209 200801 2 015

Samarinda 30 Juli 2019

DAFTAR ISI
Penguji,
HALAMAN JUDUL ……………………………………………………

LEMBAR PERSETUJUAN……………………………………………..

Mutroni Heffy, S.E., M.Si.

DAFTAR ISI……………………………………………………………..

NIP. 19541115 198603 1 006

BIODATA……………………………………………………………….

VISI MISI KABUPATEN KUTAI BARAT……………………………

PROFIL INSTANSI……………………………………………………..

STRUKTUR ORGANISASI…………………………………………….

LATAR BELAKANG MASALAH.............……………………………

PENETAPAN ISU………………………………………………………

TABEL RANCANGAN AKTUALISASI……………………………...

TABEL JADWAL KEGIATAN……………………………………….

BIODATA DIRI
Nama : Maria Sriwahyuni A,Md.Kep
Panggilan : Yuni
Tempat/tanggal : Tenggarong 18 oktober 1990
lahir
Status : Menikah
Agama : Hindu
Hobby : Menjahit
Suku : Dayak
Alamat : Barong Tongkok jln.
Perjuangan Rt. 14 kab. Kutai
Barat
Anak ke : 4 (empat)
No. hp : 082153435666
Tokoh Panutan : Dalai Lama
Gede Prama

VISI

TERWUJUDNYA KUTAI BARAT

SEMAKIN ADIL, MANDIRI DAN
SEJAH TERA BERLANDASKAN
EKONOMI KERAKYATAN DAN
PENINGKATAN KUALITAS
SUMBER DAYA MANUSIA
MISI
1. Peningkatan
pembangunan
infrastruktur dasar publik
yang semakin merata ke seluruh wilayah Kutai Barat.
2. Peningkatan kualitas SDM melalui penyediaan pelayanan
kesehatan dan pendidikan yang semakin berkualitas dan
menjangkau seluruh lapisan masyarakat.
3. Reformasi tata kelola pemerintahan dalam upaya menciptakan
pemerintahan yang bersih dan pelayanan publik yang semakin
cepat, mudah, dan murah.
4. Pembangunan ekonomi berbasis ekonomi kerakyatan dan
sektor ekonomi potensial dalam upaya penciptaan lapangan
kerja dan peningkatan pendapatan masyarakat, dengan tetap
memperhatikan kelestarian lingkungan hidup.
5. Penanggulangan kemiskinan dan pemberdayaan masyarakat
lokal, terutama masyarakat miskin dan tidak mampu.
6. Penerapan nilai-nilai keagamaan dan budaya luhur dalam
upaya menciptakan lingkungan dan hubungan sosial yang
harmonis, tertib dan aman berbasiskan sikap toleransi,
tenggang rasa, dan gotong royong.
7. Pemberdayaan peran kampung, pemuda dan perempuan
sebagai basis pembangunan masyarakat
PROFIL PUSKESMAS SEKOLAQ DARAT
UPT Puskesmas Sekolaq Darat berada di Jalan Betirih RT. 008,
Kecamatan Sekolaq Darat. Kab Kutai Barat, Masuk 200 Meter dari
jalan poros.

WILAYAH KERJA

8 (delapan) Desa :

1. Sekolaq Darat
2. Sekolaq Joleq
3. Sekolaq Muliaq
4. Sekolaq Oday + Royoq
5. Srimulyo
6. Sumber Rejo
7. Sumber Bangun
8. Leleng

LUAS JUMLAH
N DES JUML PRI WANI
WILAY PENDUD
O. A AH RT A TA
AH (Ha) UK
 Sekol
1.14
1 aq 29.86 8 1.078 2.226
8
Darat
Sekol
aq
2 51.01 4 525 488 1.013
Mulia
q
Sekol
3 aq 31.1 6 956 807 1.763
Joleq
Sekol
1.00
 4 aq 26.13 6 932 1.936
4
Oday
Sri
5 Muly 12.44 6 684 570 1.254
o

LUAS
JUMLAH JUMLAH
NO. DESA WILAYAH PRIA WANITA
RT PENDUDUK
(Ha)
Sumber
6 7.46 5 599 534 1.133
Bangun

Sumber
7 7.46 4 279 251 530
Rejo

8 Leleng 7.46 3 130 179 264

DISTRIBUSI FASILTAS KESEHATAN DI WILAYAH KERJA UPT
PUSKESMAS SEKOLAQ DARAT

1. PKMK (PELAYANAN KESEHATAN MASYARAKAT

KAMPUNG) 3 PKMK DI 3 KAMPUNG :

2. POSYANDU 17 POSYANDU DI 8 DESA

3. POSBINDU 4 DI 4 KAMPUNG

4. POSLANSIA 4 DI 4 KAMPUNG

5. PUSKESMAS KELILING (PUSLING) 1

TATA NILAI UPT PUSKESMAS SEKOLAQ DARAT

S : EMANGAT
M : ANDIRI
A : MANAH
R : AMAH
T : ERPADU
STRUKTUR ORGANISASI UPT PUSKESMAS SEKOLAQ DARAT
SESUAI PERATURAN BUPATI KUTAI BARAT NOMOR 48 TAHUN 2015

KEPALA UPT PUSKESMAS

CICA SURYANI. S. Kep
NIP.19680817 201412 1 001

Ka Sub Bag Tata USaha

TETI RODINA. A. Md. Kep

UMUM & PERENCANAAN PROGRAM & KEUANGAN

KEPEGAWAIAN PELAPORAN (SP2TP ) FITRIAH,A.Md.Kep
HERIYANTO MARIA SRIWAHYUNI.A.Md.Kep

PENANGGUNG JAWAB PENANGGUNG JAWAB PENANGGUNG JAWAB PENANGGUNG JAWAB

UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT ESSENSIAL UPAYA KES MASY UPAYA KES PERORANGAN, JARINGAN PELY KES &
DAN KEPERAWATAN KESEHATAN PENGEMBANGAN KEFARMASIAN DAN JEJARINGAN FASILITAS KES
MASYARAKAT YORINA SUSANTI.M.Ners. M. Si LABORATERIUM MARTINI. SKM
WAHYUNINGSIH S.SKM
dr.NORMALITA NN
JARINGAN PELY JEJARINGAN FASILITAS
KESEHATAN JIWA
PELAYANAN ADI ASMAR,A.Md.Kep RAWAT JALAN KESEHATAN PELAYANAN
PROMOSI KESEHATAN SRI OKTAVIANI,S.Kep
WAHYUNINGSIH S,SKM
KELOMPOK KESEHATAN GIGI DAN PUSLING
JABATAN MULUT MASY TINDAKAN MARDIAYAH TRI J
FUNGSIONA drg.RONDANG PLT
PELAYANAN KESLING YORINA SUSANTI.M.Ners. M. Si
DELI ANDINA,AKl PKMK SUMBER REJO
KESEHATAN LANJUT USIA SITI RAHMAWATI.A.Md.Keb
M ARDAN,A.Md.Kep PELAYANAN SATU HARI
PELAYANAN KIA/KB (ONE DAY CARE)
LISTERI,A.Md.Kep TETI RODINA.A.Md.Kep PKMK SEKOLAQ ODAY
KESEHATAN OLAH RAGA
MAISELA.A.Md.Keb
DELI ANDINA, AKI
HOME CARE/PERAWATAN KES
PELAYANAN GIZI MASY PKMK SEKOLAQ MULIAQ
Rendy ,A.Mg KESEHATAN INDRA
YORINA SUSANTI.S.M.Ners.M.Si MARANI.A.Md.Keb
JULIANTI S,A.Md.Kep

FARMASI
PELAYANAN PENCEGAH DAN KESEHATAN KERJA
SekolaqDarat, 31 Juni 2019
DIAN NOVIANA N & SILVI N
PENGENDALIAN / P2P FITRIAH.A.Md.Kep Kepala
MARTINI LABORATERIUM UPT.PuskesmasSekolaqDarat
DEWI ANGGRAINI.Amd.AK
KESEHATAN TRADISIONAL
SRI OKTAVIANI.A.Md.Kep
CICA SURYANI. S. Kep
NIP.19821209 200801 2 015
 LATAR BELAKANG
MASALAH

Posyandu lansia adalah pos pelayanan terpadu untuk

masyarakat usia lanjut di suatu wilayah tertentu, yang sudah
disepakati dan digerakkan oleh masyarakat di mana mereka bisa
mendapatkan pelayanan kesehatan. Posyandu lansia juga merupakan
kebijakan pemerintah untuk pengembangan pelayanan kesehatan
bagi lanjut usia yang penyelenggaraannya melalui program
puskesmas dengan melibatkan peran serta lanjut usia, keluarga,
tokoh masyarakat dan organisasi sosial (Kementerian Kesehatan,
2010).

Di UPT Puskesmas Sekolaq Darat kegiatan posyandu lansia

sudah berjalan, namun masih belum nampak pemanfaatannya dari
bidang promotif dan preventif, di PosLansia sendiri kegiatannya
lebih mengarah kepada kegiatan kuratif (pengobatan). Maka dari itu
dibutuhkannya terobosan terobosan baru untuk menangani masalah
tersebut .

Di Puskesmas juga mengalami kendala dalam hal

pengentrian P-Care BPJS yang mana dikarenakan oleh petugas P-
Pcare yang masih baru dan minimnya kesadaran peserta membawa
kartu BPJS disaat kegiatan Kunjungan sehat seperti Posyandu
Balita, Posyandu Lansia, Posbindu, Pusling dan Kegiatan kegiatan
lainnya sehingga petugas kekurangan data yang harus diinput dan
hal tersebut sangat menghambat dan memperlambat petugas untuk
mengentri data data peserta ke dalam aplikasi P-Care .
 Di sisi lain ada pula permasalahan puskesmas dalam hal
pengisian kelengkapan berkas seperti berkas Inform Consent.,
dikarenakan masih banyak petugas yang lupa mengisi kelengkapan
item pengisian dalam Form tersebut seperti Tujuan tindakan,
Prognosis terburuk, alternative lain jika pasien tidak mau/setuju
dalam tindakan tersebut.

Adapula laporan lisan mengenai ketidakpatuhan pegawai

dalam penggunaan SOP, seperti SOP identifikasi Pasien yang mana
petugas seharusnya memanggil dengan 2-3 indikator (nama, alamat,
tempat tanggal lahir) tapi petugas hanya memanggil nama saja.
Sehingga menimbulkan resiko kesalahan identifikasi pasien.

Dan di puskesmas juga masih mengalami kendala dalam

pengoptimalan Asuhan Keperawatan dikarenakan Puskesmas kami
merupakan Puskesmas Rawat Jalan saja, yang mana masih belum
menerapkan Asuhan Keperawatan dan belum tersedianya standar
baku tentang Dokumen Asuhan Keperawatan di Puskesmas Rawat
Jalan.
 PENETAPAN ISU

Unit Kerja : Upt Puskesmas Sekolaq Darat

Identifikasi : 1. Kurang optimalnya pengisian Inform
Isu Consent oleh pegawai Upt. Puskesmas
Sekolaq Darat
2. Masih Kurangnya Pemanfaatan Posyandu
Lansia dalam kegiatan promotif dan preventif
3. Kurang optimalnya pengisian/pengentrian
BPJS di Puskesmas Sekolaq Darat
4. Kurang Optimalnya Asuhan Keperawatan di
Puskesmas Sekolaq Darat
5. Kurangnya kepatuhan pegawai dalam
mematuhi SOP identifikasi Pasien

Dalam pemilihan masalah yang akan dipecahkan , harus

melalui mekanisme ilmiah yang dapat dipertanggung jawabkan
secara terukur.

Dalam penentuan masalah yang akan dipecahkan, penulis

menggunakan instrument APKL (Actual, Problematik,
Kekhalayakan, Layak)

TABEL SKALA
SKALA NILAI
5 Sangat Besar
4 Besar
3 Sedang
2 Kecil
1 Sangat Kecil
 Mekanisme yang akan digunakan yaitu melalui
brainstorming penulis dengan mempertimbangkan data dan
informasi yang ada. APKL terdiri dari tiga unsur yaitu :

1. Aktual atau benar benar terjadi dan sedang hangat di

bicarakan
2. Problematika adalah isu yang memiliki dimensi masalah yang
kompleks, sehingga perlu dicarikan segera solusinya.
3. Kekhalayakan yaitu isu yang menyangkut hajat hidup orang
sesorang
4. Layak yaitu yang masuk akal dan realitis serta relevan untuk
dimunculkan inisiatif.

No Identifikasi isu A P K L Skor Prioritas

1. Kurang optimalnya pengisian Inform Consent oleh 4 4 5 3 16 II
pegawai Upt. Puskesmas Sekolaq Darat

2. Kurang optimalnya kegiatan promotif dan prventif 5 5 5 4 19 I

di posyandu lansia

3. Kurang optimalnya pengentrian BPJS di 5 3 2 3 13 III

Puskesmas Sekolaq Darat
4. Kurang optimalnya Asuhan Keperawatan di 3 4 2 3 12 IV
Puskesmas Rawat Jalan
5. Kurangnya kepatuhan pegawai dalam mematuhi
SOP identifikasi Pasien

Matriks Penentuan Isu Utama dengan Metode APKL)

ISU YANG DIANGKAT

Kurang optimalnya pemanfaatan Posyandu Lansia dalam

kegiatan promotif dan preventif

GAGASAN PEMECAH ISU

Optimalisasi Pemanfaatan Posyandu Lansia dalam Kegiatan
Promotif dan Preventif

Pengoptimalisasi pemanfaatan Posyandu lansia ini dengan cara

inovasi MAMIRI yaitu Makan Minum Sendiri yang mana berisi
kegiatan Senam Sehat Lansia dan Budaya Makan Buah yaitu
peserta Lansia Wajib Membawa Buah buahan dari rumah masing
masing seperti pisang dan pepaya dan buah lainnya kemudian
peserta akan makan bersama sama di PosLansia.
 RANCANGAN AKTUALISASI

Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Keterkaitan Substansi Kontribusi Penguatan

NO Mata Pelatihan Terhadap Nilai
Visi dan Organisasi
Misi
Organisasi
I II III IV V VI VII
1 Melakukan 1. Berkonsultasi Terlaksananya 1. Mengucapkan Peningkata Semangat
Penyuluhan dengan atasan Penyuluhan salam dengan n kualitas Mandiri
Tentang untuk “ramah dan sopan” SDM Amanah
Penyakit mendapatkan ( Etika public) melalui Ramah
Hipertensi ijin memulai penyediaan Terpadu
dan Diabetes tahapan kegiatan pelayanan
Melitus aktualisasi kesehatan
beserta 2. Melakukan kontrak dan
Dietnya 2. Menghubungi waktu dalam pendidikan
kader PosLansia kegiatan yang
mengenai (komitmen Mutu) semakin
kegiatan berkualitas
dan
menjangka
3. Mempersiapkan alat u seluruh
dan bahan secara lapisan
 teliti masyarakat
3. Mempersiapkan (akuntabilitas) .
alat penyuluhan
4. Daftar hadir
merupakan bukti
bahwa peserta hadir
4. Menyebarkan saat materi
Absen kepada penyuluhan (anti
peserta Lansia korupsi)

5. Memberikan materi
secara akurat dan
professional
5. Melaksanakan (Komitmen Mutu)
presentasi
Materi

6. Menerima masukan
dan memberikan
 6. Membuka sesi jawaban atas
Tanya jawab pertanyaan pasien
(evaluasi ) ( nasionalisme)

2. Membuat 1. Membuat Tersedianya 1. Mencari refrensi Peningkata Amanah

Banner konsep banner di dan membuat n kualitas Ramah
tentang pembuatan PosLansia design banner SDM
Penyakit banner merupakan melalui
Hipertensi bentuk tanggung penyediaan
dan DM jawab pelayanan
serta Dietnya (komitmen kesehatan
Mutu) dan
pendidikan
2. Membahas yang
2. Berkolaborasi tentang materi semakin
dengan petugas apa saja yang berkualitas
promkes dalam patut untuk dan
persiapan materi dicetak dalam hal menjangka
banner ini melakukan u seluruh
musyawarah lapisan
untuk mufakat.) masyarakat
(nasionalsme) .
 3. Membuat
Pertanggung
jawaban
mengenai dana
3. Mencetak Percetakan
konsep design di Banner (anti
percetakan korupsi)

4. Tempatkan banner
4. Menempatkan ditempat yang
Banner di mudah dibaca oleh
PosLansia Lansia
(Nasionalisme)
3 Melakukan 1. Mengundang Terlaksananya 1. Dalam Penerapan Semangat
kegiatan peserta lansia MAMIRI di mengundang nilai-nilai Amanah
MAMIRI untuk PosLansia peserta lansia , keagamaan Terpadu
(Makan menghadiri petugas dan budaya
Minum kegiatan melalui puskesmas wajib luhur
Sendiri) kader PosLansia teliti mengenai dalam
pemberitahuan upaya
persiapan apa menciptaka
yang perlu n
dibawa peserta. lingkungan
(akuntabilitas ) dan
2. Menjelaskan 2. Menjelaskan hubungan
kegiatan dengan cara yang sosial yang
MaMiRi dan mudah harmonis,
Tujuannya dimengerti tertib dan
peserta lansia aman
secara sopan berbasiskan
santun. (etika sikap
publik) toleransi,
tenggang
rasa, dan
gotong
royong.
 3. Menyiapkan
3. Menyiapkan dengan teliti buah
Buah Buahan buahan yang
yang sudah sudah dibawaoleh
dikumpulkan peserta PosLansia
(akuntabilitas)

4. Berdoa makan
bersama lansia
menunjukkan
4. Melakukan Doa rasa syukur
Bersama kepada Tuhan
sebelum (Nasionalisme)
menyantap buah
buahan.

5. Makan bersama 5. Saling bertukar

peserta Lansia buah buahan yang
dibawa masing
masig peserta
(anti Korupsi)
4 Melakukan 1. Menjelaskan Peserta Lansia 1. menggunakan Peningkata Semangat
senam terlebih dahulu dapat bahasa yang n kualitas Amanah
bersama di kegunaan senam Melakukan sopan dan santun SDM
posyandu lansia senam sehat (etika Publik) melalui
lansia penyediaan
2. Memperagakan 2. Melakukan pelayanan
senam dan gerakan secara kesehatan
sekaligus perlahhan lahan dan
melatih kader agar mudah pendidikan
Posyandu dimengerti oleh yang
Lansia Senam lansia semakin
(nasionalisme) berkualitas
dan
menjangka
u seluruh
lapisan
masyarakat

3. Melakukan 3. Bersikap
gerakan bersama responsive jika
sama lansia. ada lansia tidak
mampu
mengikuti
 gerakan sampai
akhir (komitmen
mutu)

4. Dapat menjadi
bukti evaluasi
4. Merekam Video bahwa pasien
kegiatan Senam dapat melakukan
Bersama senam
(akuntabilitas)

5 Melakukan 1. Menghubungi Terlaksananya 1. Menghubungi

Konseling Konselor Konseling petugas lansia
kepada kepada Peserta yang piket
Peserta Lansia Lansia dan menggunakan
dan keluarga keluarganya. bahasa yang sopan
(etika public)

2. Petugas lansia
2. Memberi info memberitahukan
kepada pasien kepada peserta
akan diadakan lansia
 konseling membutuhkan
konseling.
(akuntabilitas)

3. Memberikan
3. Melaksanakan inforrmasi secara
konseling jujur. (anti
Korupsi)

4. Mencatat 4. Melakukan
kegiatan mencatatan di
konseling buku lansia
peserta secara
jujur dan
bertanggung
jawab (komitmen
Mutu)
 JADWAL RANCANGAN KEGIATAN AKTUALISASI
Tabel Jadwal Rencana Kegiatan Aktualisasi

No Rencana Kegiatan Agustus September

Minggu ke Minggu ke Minggu ke 3 Minggu ke 4 Minggu ke 1
1 2
1. Melakukan Penyuluhan
Tentang Penyakit
Hipertensi dan Diabetes
Melitus beserta Dietnya

2. Membuat Banner tentang

Penyakit Hipertensi dan
DM serta Dietnya

3. Melakukan kegiatan
MAMIRI (Makan
Minum Sendiri)
4. Melakukan senam
bersama di posyandu
lansia
5. Melakukan Konseling
kepada Peserta Lansia
dan keluarga