Anda di halaman 1dari 6

PERNAFASAN BUATAN

Pernafasan buatan yaitu suatu tindakan yang dilakukan pada seseorang dengan maksud untuk menimbulkan
pernafasan yang spontan dan teratur agar orang tersebut dapat tertolong jiwanya. Karena orang hanya dapat
hidup beberapa menit saja bila pernafasannya berhenti, makanya pernafasan buatan harus dilakukan dengan
segera dan menurut tata cara yang benar.

Selain itu, dalam melakukan pernafasan buatan harus mengetahui prinsipnya, yaitu: dimaksudkan untuk
mengambil oksigen ( O2 ) untuk oksidasi dan mengeluarkan karbondoksida ( CO2 ) yang tidak berguna bagi
tubuh yang dikeluarkan melalui paru-paru. Sedangkan pernafasan itu sendiri terdiri dari inspirasi (menarik nafas)
dan ekspirasi (mengeluarkan nafas). Pada saat inspirasi terjadi, maka rongga dada membesar, tekanan udara
lebih kecil, dan udara masuk, sedangkan pada ekspirasi, rongga dada mengecil, tekanan udara lebih besar. dan
udara keluar.

Metode-metode pernafasan

1. Metode Holger Nielsen


a. baringkan penderita dalam keadaan telungkup dan keningnya diletakkan diatas kedua tangannya
yang saling brhimpitan.

b. pukul penderita diantara tulang belikatnya, agar lidahny menjulur dan tidak menghalangi
pernafasan.
c. penolong meletakkan tangannya diatas tulang belikat dengan ibu jari yang menghadap ke
punggung penderita.
d. penolong membungkuk ke depan dan menahan perlahan-lahan sama rata pada punggung
penderita, dan terjadilang ekspirasi aktif. Kemudian hentikan perlahan-lahan dan penolong kembali
pada kedudukan semula.
e. lengan atas penderita dipegang pada sikunya dan badan penolong digerakkan kebelakang menarik
lengan atas penderita sampai terasa adanya denyut, maka terjadilang inspirasi aktif.
f. gerakkan inspirasi dan ekspirasi dapat dilakukan 12 kali permenit.

2. Cara Mulut ke Mulut: Cara ini dilakukan pada bayi dan anak kecil (orang dewasa, lebih baik jangan).
a. penderita ditelentangkan, kepala ditekan kebelakang, dagu ditarik sebanyak mungkin keatas.
b. penolong menarik nafas sedalam-dalamnya dan letakkan mulut yg terbuka diatas hidung dan mulut
penderita. 
c. tiuplah udara perlahan-lahan dan sedikit demi sedikit hingga tampak dada penderita membesar,
maka terjadilah inspirasi. 
d. lepaskan mulut penolong dari mulut penderita maka terjadilah ekspirasi.
e. gerakkan - gerakkan ini dapat dilakukan hingga 12 kali permenit.

Keuntungan menggonakan metode ini adalah dapat dirasakan dan dapat diatur. Namun, ada kerugiannya juga
loh sob, bila udara salah masuk ke lambung maka dapat terjadi penularan penyakit pernafasan / paru-paru.

3. Metode eve
a. penderita dibaringkan telungkup diatas bagku yang dapat dijungkat-jungkitkan.
b. muka penderita menghadap ke samping, pipi rapat dengan bangku.
c. inspirasi dilakukan dg menjungkitkan bangku sehingga kepala lebih tinggi daripada kakinya.
d. gerakkan ekspirasi dilakukan dengan membuat kepala letaknya lebih rendah dari kakinya. Inspirasi
dan eksppirasi ini diulang 12 kali per menit.
PINGSAN/SHOCK/KLENGER

gangguan yang mengenai alat vital manusia yang digunakan untuk hidup sobat, diantaranya:

1. susunan pernafasan: pada gangguan yang ini ditandai dengan pernafasan yang tidak teratur sampai-
sampai tidak bernafas lagi lo sobat semua. makanya kalau orang dengan gangguan pernafasan jangan
dianggap sepele akibat fatalnya bisa tinggal nama aja lo.
2. susunan saraf pusat (otak): Nah, kalau gangguan yang satu ini dapat dikenali dengan ciri menurunnya
kesadaran (tidak sadarkan diri), makanya segeralah lakukan pertolongan pertamanya sobat, biar nggak
kebablasan
3. sistem peredaran darah: kalau yang ke-tiga ini dapat dikenali dengan ciri-ciri denyut nadi/jantung yang
tidak berarturan (tidak teratur) sampai-sampai tidak berdenyut lagi.

JENIS - JENIS GANGGUAN UMUM


GEJALA :
1. kesadaran menurun
2. tidak memberi reaksi menghindar bila dirangsang dengan rangsangan sakit
3. tidak bergerak
4. pernafasan bisa teratur bisa tidaknadi cepat/lambat/tidak teratur
Penyebabnya :
1. Darah kekurangan oksigen, karena pernafasan terhalang (tercekik, saluran nafas tersumbat, tenggelam,
tertimbun, atau bisa juga saat berada di ruangan tetutup.
2. Kerusakan jaringan otak karena pukulan kepala, tabrakan (geger otak), infeksi pada otak, dsb.
3. Keracunan makanan / minuman / pernafasan (udara).
4. Terkena sengatan arus listrik dan penyakit seperti epilepsi (ayan), kencing manis, penyakit ginjal yang
akut.
Pertolongan pertama:
1. membawa penderita ke tempat yang lebih nyaman, teduh, segar, dan jangan dikerubungi banyak orang.
2. baringkan diatas tanah/bangku tanpa bantal, lalu kepala dimiringkan.
3. pakaian yang menjepit leher, dada, dan perut harus dilonggarkan.
4. ciumkan penderita dengan bau-bau'an yang merangsang seperti: amoniak, minyak wangi, bawang putih

KELENGAR
 kelengar itu hampir sama penangannya dengan pingsan sobat, namun kalau pingsan itu kejadian lebih
parah dari kelengar. ciri-ciri kelengar yaitu:
1. kesadaran menurun
2. muka pucat
3. berkeringat dingin
4. nadi cepat dan hampir tidak berasa
keadaan ini dapat kembali normal lagi sobat, APABILA nadi bisa kembali normal, pernafasan normal, dan dapat
sembuh dengan sendirinya dalam beberapa menit lo sobat, Tapi bila keadaan sudah memburuk dan tidak segera
ditangan , wah bisa bahaya nih sobat !!! bisa sampai meninggal loh !!!

Penyebab dari kelengar yaitu:

1. udara pernafasan kurang mengandung oksigen


2. terlalu capek
3. kepanasan
4. emosi
5. takut
6. ngeri, dsb
Pertolongan pertamanya:

1. bawa penderita ke tempat yang sejuk, nyaman, dan tidak kerumuni banyak orang.
2. baringkan diatas bangku, namun jangan di alasi bantal, lalu miringkan kepalanya.
3. longgarkan pakaian yang menjepit leher, perut, dan dada.
4. cimkan pada bau-bau'an yang menyengat
nah, yang terakir ini yaitu tentang Shock !!!
sobat-sobat semua ada yang tau nggak tentang Shock ???

 SHOCK: yaitu  jenis gangguan umum yang disebabkan karena pembuluh darah kurang terisi, sehingga
pengaliran darah terganggu. Gejala-gejalanya yaitu:
1. kesadaran menurun
2. tak bergerak atau gelisah
3. muka pucat
4. bibir kering
5. sangat haus
6. pernafasan tidak teratur
7. keringat dingin
8. nadi cepat
 berikut adalah penyebab Shock sobat:

1. pendarahan
2. cairan tubuh banyak yang keluar karena hilang bersamaan dengan muntah dan diare
3. luka bakar
4. pembuluh kapiler serentak melebar seperti pada alergi
5. mengalami sakit yang hebat
 Pertolongan pertamanya:

1. dibawa ke dokter ? Rs. terdekat dengan segera


2. bawa penderita ke tempat dengan udara yang lebih segar
3. hentikan pendarahan bila ada, agar tidak infeksi
4. longgarkan pakaian yang menjepit dada, leher, dan perut.
5. selimuti penderita agar tidak kedinginan tapi jaga agar tidak berkeringat
6. penderita yang sadar dapat diberi minum teh hangat, jangan alkohol.
shock. keadaan kesehatan yang mengancam jiwa ditandai dengan ketidakmampuan tubuh untuk
menyediakan oksigen untuk mencukupi kebutuhan jaringan. Kebanyakan penyebab shock adalah
pengurangan pengeluaran kardiak. Shock dapat dengan cepat menyebabkan kematian bila tidak
dilakukan perawatan medis dengan segera.
Apabila seseorang mengalami shock, wajahnya akan tampak pucat, tubuhnya dingin dan berkeringat,
nafasnya memburu.
1. Usahakan untuk membaringkannya dan menempatkan kakinya pada posisi lebih tinggi
daripada kepala, kecuali apabila terdapat luka di kepalanya
2. Selimuti tubunya agar hangat, tetapi jangan sampai terlalu panas untuknya
3. Berikan minuman tak beralkohol kepada korban dengan menambahkan gula atau garam pada
minuman tersebut, apabila korban benar-benar dalam keadaan sadar
4. Ajaklah korban bercakap-cakap atau bujuklah dengan kalimat-kalimat yang menyenangkan
sambil menggenggam tangannya

TERSEDAK MAKANAN
 Berdirilah di belakang korban dan peluklah pinggangnya dengan kedua tangan.
 Biarkan kepala dan tubuh bagian atasnya menggantung ke depan. 
 Kepalkan salah satu tangan anda dan tekan kepalan ini pada perut bagian atas, tepat di
bawah tulang iga dan di atas pusat. 
 Tarik kuat-kuat kepalan tangan anda ke arah atas. Ulangi beberapa kali hingga makanan
keluar dari tenggorokan korban.

SESAK NAFAS MENDADAK

Sesak napas merupakan gejala dari suatu penyakit serius yang tidak boleh diremehkan karena dapat
menyebabkan kematian. Oleh karena itu harus dicari penyebab awal dan segera diatasi.

penyebab sesak nafas bukan selalu disebabkan karena gangguan pada paru-paru, melainkan dapat juga terjadi
pada organ lainnya seperti :

 Adanya hambatan pada jalan napas mulai dari hidung, mulut, tenggorokan. Jika ada yang tersumbat
maka udara tidak bisa masuk ke dalam paru sehingga timbul kesulitan menarik dan membuang napas.
Misalnya tersedak, epiglotitis (radang pada pita suara), hidung tersumbat pada flu.

 Penyakit jantung bisa menyebabkan sesak bila jantung memiliki kesulitan dalam memompa darah untuk
mendistribusikan oksigen ke seluruh tubuh. Ini bisa disebabkan pada kasus gagal jantung dan penyakit
jantung koroner, penyakit jantung bawaan, gangguan irama jantung (aritmia).

 Penyakit paru, mulai dari gangguan pembuluh darah, jaringan paru, saluran paru, selaput pembungkus
paru (yang disebut pleura), dan lainnya. Misalnya: emboli paru (adanya sumbatan pada pembuluh nadi
paru), bronkiolitis (radang pada bronkiolus -saluran paru kecil-), penyakit obstruktif paru menahun,
pneumonia (radang paru), hipertensi pulmonal, asma.

 Masalah emosional, seperti cemas atau serangan panik. Lainnya seperti kegemukan, alergi, terhirup
debu.

 Keadaaan normal : setelah beraktivitas, olahraga, berada di tempat ketinggian.

Sesak napas dapat di tandai dengan :

 Frekuensi bernapas mengalami peningkatan. Pada orang dewasa frekuensinya lebih dari 20 kali tiap
menit. Pada anak-anak lebih dari 30 kali per menit. Pada bayi lebih dari 40 kali tiap menitnya.

 Daerah sekitar bibir dan ujung-ujung jari berwarna kebiruan (sianosis).

 Saat kegiatan bernapas berlangsung ada suara seperti mengi, ngorok, atau serak.
Kegawat daruratan sesak napas dapat disebabkan faktor :

 Adanya infeksi paru (pneumonia): sesak napas, panas, batuk.

 Asma : mengi dan batuk.

 Alergi yang mengakibatkan sumbatan pada jalan napas.

 Sakit jantung yang disertai dengan nyeri dada.

 Terjadinya kecelakaan yang mengenai dada: perdarahan, patah tulang dada skibat benturan keras dan
lain-lain.

Langkah pertolongan

Jika penderita sadar :

 Saat anda bertemu orang yang terkena sesak napas bawalah orang tersebut ke tempat yang tenang
dan dia dapat beristirahat.

 Segera panggil ambulance atau bantuan orang lain.

 Bantulah si penderita supaya dapat setengah duduk dan sandarkan pundaknya dengan bantal atau
apapun. Usahakan si penderita jangan dalam keadaan tidur karena akan memperparah keadaannya.

 Air hangat akan membantu keadaan penderita menjadi lebih baik. Karena air hangat dapat membantu
menghangatkan dada dan membantu pernapasan.

 Longgarkan pakaiannya. Supaya ia tidak merasa sesak. Kemudian pijitlah daerah syaraf paru-paru yang
terletak di atas jempol kaki (tepatnya 3-5 cm diatas ruas ibu jari).

 Namun cara memijitnya harus dengan pelan-pelan. Bila perlu, berikan bronkhodilator seperti salbutamol
atau berikan obat semacam pereda hirupan atau nebuliza. Apabila pertolongan pertama sudah
dilakukan seperti di atas namun tidak ada kemajuan atau sering kambuh lagi, pergilah ke dokter untuk
berkonsultasi.

Jika penderita tidak sadar :

 Cek respon penderita dengan menekan kuku korban untuk merangsang nyeri.

 Segera panggil ambulance atau bantuan orang lain.

 Pastikan penderita bernapas normal atau tidak.

 Periksa denyut nadi penderita.


TEKNIK BIDAI
(KAIN SEGITIGA) saat dilapangan sudah dalam posisi siap pakai(dilipat) pastikan lipatan menutup
obrasan atau benang pada kain
Luka terbuka lakukan (resepsis, antesepsis, dan depth)
A. KEPALA
1. DAHI ( selalu bagi 2 kain yg sudah dilipat. Bagian tengah kain di tempel pada luka, pada
belakang kepala lakukan lilitan (bukan silang dan kembali ke posisi depan. Lakukan simpul 8
pada atas luka
2. Temporal lipatan pada belakang kuping(diatas) lalu ke bagian temporal diatas luka lakukan
lipatan(simpul)8
3. Mata miringkan(tutup mata yg luka) lakukan lipatan di belakang kepala akhiri horosontal
diatas kuping, dan lakukan ikatan diatas dahi
4. Dagu kebelakang leher, pilih salah satu kuping u/penyangga kain pendek diatas, dan yg lebih
panjang dilipat dibawah dagu menuju kuping hingga atas kepala
B. Siku
1. Pegang tangan (korban saja)
C. TANGAN
D. KAKI
E.

Anda mungkin juga menyukai