Disusun Oleh :
A2 D3 Tem18
P22040118017
Angiography
Pesawat Angiography
Adalah pesawat diagnostik yang digunakan untuk pemeriksaan denyut dan tekanan darah
pada jantung. Namun yang akan tampak pada monitor bukan hanya jantung saja, tetapi juga
tulang – tulang dan bagian lainnya akan tampak pula.agar dapat terlihat bentuk aliran dan
kelainan yang terjadi pada jantung maka perlu dibrikan bahan kontras.
Bahan kontras di suntikan ke jantung dengan terlebih dahulu dilewatkan melalui pembuluh
darah balik yang berasal dari kaki melalui perut. Di perut pembuluh tadi di beri lubang untuk
memasukkan larutan kontras. Larutan kontras masuk ke pembuluh balik dan ikut aliran darah
menuju ke jantung.setelah lrutan kontras sampai di jantung kamera sinar –X akan dapat
mlihat bentuk aliran darah di dalam jantung yang bersangkutan dan hasilnya akan tampak
pada layar sebagai jalur yang nampak lebih hitam dari sekitarnya. Dan jalur ini sebenarnya
adalah pembuluh – pembuluh darah pada jantung yang dilalui oleh laarutan tadi. Jika terjadi
penyumbatan, akan terlihat adanya penyempitan pada pembuluh darah tersebut.
Hal-hal yang perlu diperhatikan pada angiography adalah penggambaran sirkulasi bahan
kontras di dalam pembuluh melalui pmotretan pada film diagnostik. Pada radiography biasa
untuk sekali exposure kita cukup menggunakan satu film saja. Namun untuk system
Angiography dalam sekali exposure perlu digunakan film lebih dari satu, untuk
mempermudah dan mempercepat proses yang manual dengan tangan maka dibuatlah alat
untuk menggerakan film secara otomatis alat itu adalah Automatic Film Changer (AOT) atau
pesawat Cine Camera
Bahan Kontras
Pengunaan bahan kontras pada diagnostic angiography dimaksudkan untuk dapat mengetahui
alat untuk dapat menganalisa kelainan pada pembuluh darah pada organ – organ di dalam
tubuh seperti : peredaran darah, jantung, ginjal, ginjal dll. Detail dari pembuluh – pembuluh
darah tersebut sangat sukar untuk di deteksi apabila kita tidak mengunakan bahan
kontras. Bahan kontras dikenal dengan nama “Radiopague” dan terbuat dari bahan yang tidak
dapat ditembus oleh sinar –X.
1. Disutikkan
3. Dihirup
Kecepatan pergerakan bahan kontras akan mengikuti kecepatan peredaran darah. Pada
Angiography aliran bahan kontras harus terus diikiuti kemudian direkam pada beberapa buah
film.
Cine Camera
Cine Camera atau Cinematography menghendaki adanya kecepatan yang tinggi pada saat
exposure. Skala yang dipergunakkan pada saat ini adalah frame perdetik, dan nilai minimum
yang dipergunakan saat exposure adalah + 16 Frame/detik.
Cine Camera termasuk dalam Indirect Radiography dan kualitas gambar pada film yang
menggunakkan Cine Camera tergantung dari mutu gambar yang dihasilkan oleh image
intensifier. Penggunaan Cine Camera pada pesawat rontgen biasa dikenal dengan nama CAT
LAB (CATHETER LABORATORIUM).
Pasien Table
ECG monitor
Video medic
Image Intensifier
Ketika X- ray tube bekerja, sinar x akan menembus pasien dan diterima oleh Image
Intensifier yang kemudian diubah menjadi cahaya tampak. Melalui lensa optic sinar ini
diteruskan menuju camera untuk direkam.
Pesawat Angiography yang menggunakan Automatic Film Changer terdiri dari 2 bagian
yaitu:
AOT
Dalam pengoprasiannya kedua bagian tersebut saling berkaitan dan tidak dapat dipisahkan
satu sama lainnya.
AOT
Adalah suatu alat yang berfungsi untuk menjadikan pergantian film secara otomatis dan
dilengkapi dengan, Exposure area, Receiving Kaset dan loading magazine (tempat film).
1. Motor
2. Loading magazine
3. Pintu atas magazine
4. Pintu samping magazine
5. Tungkil pendok film
6. Roda dan silinder masukkan
7. Tempat exposure dengan intensifying screen
8. Operating table
9. Exposure release
10. Roda dan silinder keluaran
11. Receiving kaset
12. Servo Potensiometer
13. Film Sensor
14. Tongkat Magnetik
Program pergerakkan meja pasien, Program pemberian zat kontras yang melalui injector,
Program Single Exposure, Program Serial Exposure, dan Program untuk penghentian
Pemrograman tersebut dilakukan pada PUNCH CHART. Panel depan pada PDA terdiri dari
beberapa PUSH BUTTON dan lampu indikator pada fungsi operasional dan unit Complete
Reading yang dilengkapi dengan “Light Active Transistor”
Injector Simtrac
Simtrac alat yang digunakan sebagai pengatur penyuntikan larutan kontras tadi.
Dengan Simtrac, jumlah atau dosis larutan kontras yang dimasukkan ke dalam tubuh manusia
dapat diatur, selain itu kecepatan alirnya dapat diatur.
Setelah bahan kontras masuk ke tubuh pasien, maka bahan kontras tersebut akan mengalir
bersamaan dengan darah. Pada pemotretan Angiography setiap pergerakan atau perjalanan
zat kontras harus diikuti dan direkam oleh beberapa film. Untuk hal ini dibutuhkan beberapa
kali exposure dalam waktu yang singkat (per-detik).
Angiography_Cara Kerja
Cara Kerja : mula-mula sumber tegangan didapat dari generator, kemudian terbentuklah
sinar-x didalam x-ray tube. Dari x-ray tube, sinar-x dipancarkan menuju kolimator.
Hamparan sinar x melewati table da menembus objek. Kemudian, hasil dari penyinaran
ditangkap oleh flat detektor, diteruskan da diproses oleh image processing. Setelah diproses
hasil akan ditampilkan di monitor utama dan monitor ruang kontrol (Live & Review Fluoro).
Hasil dari penyinaran juga dapat di cetak / print.
Angiography tidak disarankan untuk dilakukan pada seseorang yang memiliki riwayat alergi
dengan zat kontras, menderita gangguan pembekuan darah, kerusakan ginjal, memiliki
tekanan darah tinggi yang sulit terkendali, aritmia, anemia, dan demam. SebelumSebelum
menjalani pemeriksaan, pasien perlu mengetahui detail jalannya pemeriksaan, risiko yang
mungkin timbul, serta kemungkinan perlunya mengonsumsi obat penenang. Pasien juga perlu
menginformasikan ke dokter atau petugas kesehatan jika mereka sedang hamil, mengonsumsi
obat kuat, atau pun memiliki alergi terhadap obat-obatan tertentu.
Di samping itu, sebelum menjalani prosedur ini, dokter mungkin akan meminta pasien untuk
menjalani pemeriksaan berikut:
Sebelum pemeriksaan, pasien diwajibkan untuk tidak makan dan minum (puasa) selama 8
jam sebelum tes, dan beristirahat yang cukup di malam sebelum pemeriksaan. Pemeriksaan
angiografi ini biasanya dilakukan saat pasien dalam kondisi sadar. Meski demikian, obat
penenang mungkin dibutuhkan untuk membuat rileks dan bius total dapat diberikan pada
anak-anak yang menjalani prosedur ini. Setelah pasien berbaring, dokter akan memberi bius
lokal dan memasukkan kateter dan zat kontras melalui pembuluh darah arteri, umumnya
arteri dekat pergelangan tangan atau pangkal paha.
Setelah itu, dokter dapat mendeteksi ada tidaknya gangguan. Ada kalanya angiografi
dilakukan bersamaan dengan angioplasti, yaitu prosedur untuk membuka penyempitan arteri.
Setelah prosedur selesai, pasien perlu berbaring beberapa jam untuk mencegah perdarahan
dari sayatan.
Selain istirahat, pasien dapat makan dan minum segera setelah dirasa siap. Minum banyak air
putih dibutuhkan untuk membuang zat pewarna yang digunakan untuk pemeriksaan. Pasien
dapat langsung kembali beraktivitas keesokan harinya, tapi perlu menghindari olahraga berat
atau pun mengangkat beban berat selama beberapa hari.
Walau umumnya aman, prosedur angiografi berisiko menyebabkan tekanan darah rendah,
tamponade jantung, cedera pada arteri jantung, detak jantung tidak teratur, stroke, serangan
jantung, kerusakan ginjal, dan reaksi alergi.
Angiografi menggunakan teknologi pencitraan dan dalam kebanyakan kasus injeksi bahan
kontras diperlukan untuk menghasilkan gambar pembuluh darah di tubuh. Dalam kateter
angiografi dimasukkan ke arteri melalui sayatan kecil di kulit. Setelah kateter dipandu ke
daerah yang diperiksa, bahan kontras disuntikkan melalui tabung dan gambar diambil
menggunakan dosis kecil radiasi pengion (sinar-x).
Kebijakan jaminan mutu pelayanan kesehatan akan menjadi pedoman bagi semua pihak
dalam penyelenggaraan pelayanan kesehatan yang bermutu. Pelayanan kesehatan yang
dimaksudkan adalah pelayanan kesehatan pada umumnya dan pelayanan penunjang
kesehatan khususnya terutama pelayanan radiologi di ruang Cathlab pada peralatan
fluoroscopy (angiografi). Kualitas dan keselamatan pelayanan radiodiagnostik konvensional
dan intervensional merupakan faktor terpenting karena dapat menimbulkan bahaya terhadap
petugas, pasien dan lingkungan sekitarnya apabila tidak dikelola dengan benar. Salah satu
komponen kegiatan untuk menjamin kualitas pelayanan radiodiagnostik adalah dengan
menyelenggarakan kendali mutu (quality control) peralatan radiodiagnostik konvensional dan
intervensional.
Berdasarkan uraian diatas, dirasa penting untuk melakukan penelitian penentuan kendali
mutu (quality control) pesawat sinar-x fluoroscopy (angiografi) pada ruang Cathlab di PT.
Siloam Internasional Hospital Makassar.
Prosedur kendali mutu (quality control) dimulai dengan pengujian terhadap tabung kolimasi,
lalu pengujian terhadap generator dan tabung pesawat sinar-x, selanjutnya pengujian terhadap
laju dosis dan image quality (IQ).
Bagian Alat
Bagian Angiography
Keterangan :
1. C-Arm
2. Table
3. Trolley Emergency
4. Lampu Tindakan
6. Tabung O2
7. Control Monitor
8. Injector
Angiography adalah pes. Rontgen untuk membuat photo pembuluh darah pasien. Baik
pembuluh darah untuk seluruh tubuh maupun pembuluh darah pada bagian2 tubuh, misalnya
pembuluh darah jantung, bagian kepala, dll. Yang masing2 ada namanya sendiri2.
Karena pembuluh darah ini daya serap sinar-x hampir sama dengan daging, lemak, darah
disekitarnya, maka pembuluh darah tersebut tidak kelihatan didalam photo tersebut. Oleh
karena itu untuk mendapatkan gambar pembuluh darah tersebut dalam darah harus di beri
bahan kontras yang daya serapnya terhadap sinar-x besar sehingga pembuluh darah kelihatan
jelas. Pesawat Angiography ini digunakan untuk mendeteksi pembuluh darah yang
mengalami kelainan misalnya ; penyempitan pembuluh darah, atau penyumbatan.
Angiografi biasanya dilakukan dengan bius lokal. Karena itu, pasien tetap sadar, tapi sama
sekali tidak merasa sakit.
Meski demikian, bius total mungkin akan dianjurkan pada pasien anak-anak agar mereka
tertidur dan tidak bergerak selama prosedur berlangsung.
Dokter akan membuat sayatan kecil pada kulit di selangkangan atau pergelangan tangan.
Anestesi lokal akan disuntikkan agar pasien tidak merasa sakit ketika sayatan dilakukan.
Kateter akan dimasukkan ke dalam pembuluh darah arteri melalui sayatan tersebut.
Dokter akan memandu kateter secara hati-hati hingga mencapai arteri yang akan diperiksa,
baik di otak, jantung, maupun paru-paru.
Pasien mungkin akan merasakan sensasi kateter yang didorong dan ditarik, tapi tidak akan
merasa nyeri.
Setelah kateter sampai di arteri, dokter akan menyuntikkan zat pewarna kontras ke dalam
kateter.
Setelah itu, dokter akan mengambil gambar X-ray. Zat pewarna kontras dalam pembuluh
darahakan tampak pada hasil foto.
Angioplasti melibatkan pemasangan balon atau selang kecil untuk membuka pembuluh darah
yang tersumbat.
Setelah angiografi, kateter akan dilepas dan tekanan diberikan di atas sayatan guna
menghentikan perdarahan. Sementara jahitan untuk menutup luka sayatan biasanya tidak
diperlukan.
Instruksi Kerja Pengoperasian
2) Cek monitor input data live fluoro, review fluoro, pastikan semua dalam keadaan baik.
7) Setelah selesai, pasien dapat segera memasuki ruang CathLab untuk diberikan tindakan.
8) Setelah tindakan selesai, mesin Angiography diatur dalam mode X-Ray disable.
Pemeliharaan
Penempatan
TroubleShooting
Solusi : mengganti x-ray tube, kalibrasi tube, melakukan uji fungsi fluoroscopy &
exposure.
Kalibrasi
2. X-ray Tube
Untuk preventive maintenance dilakukan oleh vendor atau Philips, apabila sudah ada kontrak
pemeliharaan.
Untuk kalibrasi dan uji kesesuaian lainnya dilakukan oleh BPFK / badan kalibrasi lainnya.