PEMBAHASAN
30
gambaran pembuluh darah secara detail, hal yang tidak bisa dihasilkan oleh
prosedur invasive, sehingga membantu secara akurat dalam tindakan
prosedur operasi atau Percutaneous Transluminal Coronary Angioplasty
(PTCA).
31
Angiografi pada dasarnya adalah metode pemeriksaan dengan
memasukan bahan kontras untuk melihat penyumbatan yang terjadi di dalam
pembuluh darah baik dari pembuluh darah besar maupun pembuluh darah kecil.
Bahan kontras tersebut dimasukan kedalam tubuh pasien dan nantinya akan
terlihat pada alat radiologi seperti, Ct-Scan, X-ray, Mri dll. Angiografi sangat
membantu tim medis dalam melakukan diagnosa baik pada saat operasi maupun
pada saat diagnosa pasien untuk mendapatkan lokasi yang akurat terhadap
penyumbatan yang terjadi di dalam tubuh pasien.
32
mempercepat proses yang manual dengan tangan maka dibuatlah alat untuk
menggerakan film secara otomatis alat itu adalah Automatic Film Changer (AOT)
atau pesawat Cine Camera
A. AOT
Adalah suatu alat yang berfungsi untuk menjadikan pergantian film
secara otomatis dan dilengkapi dengan, Exposure area, Receiving Kaset
dan loading magazine (tempat film). Khusus untuk exposure, Aot mampu
melakukan pergantian pada program examination, misalnya 2 exposure
per-detik, 3 exposure per-detik, 4 exposure per-detik dan 6 exposure per-
detik dengan ukuran film 35 X 35 Cm.
33
Pada saat ready motor akan berputar, dan pada saat exposure maka
motor akan menggerakkan poros dari screw driver, bergeraknya screw
driver akan menggerakkan feeding kearah depan sehingga masuk ke
lubang yang ada pada loading magazine dan meloncatkan film keatas satu
persatu. Film yang naik keatas dari loading magazine akan terjepit oleh
roller,kemudian film akan mengikuti roller sehingga hingga sampai ke
eksposure area dan menyentuh mikroswitch. Kemudian film akan berhenti
dan saat itu intensifying screen akan menekan rapat dan terjadi exposure,
kemudian film akan berjalan kembali dengan roller. Akhirnya seluruh film
yang sudah diexpose mengumpul di receiving kaset.
34
b. Receiving kaset
Receiving kaset merupakan wadah untuk menempatkan film
yang telah selesai diexpose.
c. Image Intensifier
Berfungsi untuk membantu memperjelas bayangan pada film.
d. Grid
Berfungsi untuk menghilangkan radiasi hambur.
e. Penomoran dan Pengidentifikasian Film
Nomor dan identitas pasien tersebut pada film dibuat dengan
menggunakan lampu sedngkan lebar kolom diatur dengan
kolimator.
B. PDA (Program Direct Angiography)
Dalam pelaksanaan Angiography, dibutuhkan suatu sinkronisasi
kerja antar peralatan pendukungnya. Tentunya untuk mencapai
sinkronisasi kerja tersebut dibutuhkan suatu teknik pemprograman
tersendiri. Masing-masing peralatan mempunyai program tersendiri dan
kesemuanya itu diatur oleh Program Direct Angiography (PDA).
35
intensifier. Penggunaan Cine Camera pada pesawat rontgen biasa dikenal
dengan nama CAT LAB (CATHETER LABORATORIUM).
3. Injector Simtrac
Simtrac alat yang digunakan sebagai
pengatur penyuntikan larutan kontras tadi. Dengan Simtrac, jumlah atau
dosis larutan kontras yang dimasukkan ke dalam tubuh manusia dapat
diatur, selain itu kecepatan alirnya dapat diatur.
36
3.5 Blok Diagram
37
System komputerisasi tersebut mengontrol mesin untuk membangitkan
energy
Setelah mesin terkontrol dan energy terkumpul kemudian memberikan
pesan atau perintah ke X-Ray Tube
Xray tube menembakkan sinar X yang menembus pasien
Sebagian diserap tubuh dan sebagian diteruskan ke image intensifier
Oleh image intensifier Sinar X dirubah menjadi cahaya tampak
Yang kemudian cahaya tampak akan dirubah menjadi sinyal listrik,lalu
akan teruskan ke tv camera atau video
video atau CCD camera yang dihasilkan dari tv camera akan dirubah ke
ADC dan Digital image yg akan lansung muncul di monitor.
38
Berhati-hatilah pada saat memeriksa bayi, anak-anak, pasien bertubuh gemuk
atau pasien yang tidak dapat tenang atau mengalami cedera karena kecelakaan.
Lakukan tindakan yang sama saat menggunakan aksesori pengaturan posisi.
e) Gerakan system
Saat gantry atau meja pasien dipindahkan, pasien atau orang lain bisa saja
terluka.
Pastikan bahwa pasien dan orang lain tidak berada dalam keadaan bahaya
sebelum Anda menjalankan pergerakan system atau scan.
Pastikan bahwa tidak ada benda yang mengganggu pergerakan.
f) Informasi
Semakin jelas informasi yang diberikan kepada pasien, semakin mudah pasien
tersebut mengikuti petunjuk. Berikan informasi secukupnya kepada pasien
tentang pemeriksaan yang hendak anda lakukan.
g) Selama pemindaian
Walaupun pemindai Cath Lab dirancang dengan hati-hati, tidak mungkin
semua risiko cedera dapat dihilangkan (bahaya akibat benturan, tabrakan,
radiasi). Jangan sekali-kali meninggalkan pemindai Cath Lab tanpa
pengawasan saat pemeriksaan.
h) Komunikasi
Pasien dapat berkomunikasi dengan Anda selama pemeriksaan melalui sistem
interkom. Biarkan system interkom dalam keadaan hidup selama pemeriksaan
(tombol Listen to patient (Dengarkan pasien)).
i) Menghentikan pergerakan sistem dan radiasi
Seluruh pergerakan sistem dan radiasi dapat dihentikan dalam keadaan
darurat.
Pastikan bahwa Anda tahu di mana tombol STOP (BERHENTI) berada.
Anda akan menemukan tombol STOP di gantry dan kotak kontrol.
Selalu amati pasien secara langsung. Tekan tombol STOP (BERHENTI)
terdekat dalam keadaan bahaya.
Setelah anda menekan tombol STOP (BERHENTI) atau EMERGENCY
OFF (MATIKAN DARURAT) atau jika terjadi keadaan mati listrik,
maka tidak ada pergerakan sistem bermotor yang beroperasi. Namun
39
demikian, Anda dapat menarik keluar pasien dari pintu masuk gantry
secara manual.
j) Artefak
Berbagai pengaruh dapat mengakibatkan gambar terdistrorsi. Jika Anda tidak
yakin, ulangi akuisisi, jika diperlukan.
k) Dokumentasi
Kesalahan sistem komputer dapat mengakibatkan hilangnya data.
Dokumentasikan atau ekspor gambar pasien dan studi pasien secepat mungkin.
l) Pesan peringatan
Sistem Anda memantau sumber-sumber penting seperti memori atau ruang
disk. Pesan peringatan bisa muncul. Untuk menghindari perilaku sistem seperti
freezing (pembekuan) atau waktu respon yang tertunda ke pengguna akibat
kurangnya sumber memori, segera restart sistem Anda jika memungkinkan
atau setidaknya tutup beberapa aplikasi dan aktivitas di latar belakang
40
e) Hindari pemindaian berulang untuk bayi dan anak-anak, gunakan protokol
anak-anak dan terapkan perlindungan yang diperlukan.
f) Gunakan aplikasi pengurang dosis, seperti fitur CARE. Anda dapat mencegah
pengulangan sebuah pengukuran dan dengan demikian mengurangi beban
radiasi pada pasien dengan melakukan langkah-langkah pencegahan tertentu.
g) Informasikan pasien secara jelas. Pasien harus bergerak sesedikit mungkin
selama pemindaian dan mengikuti instruksi pernapasan (untuk mencegah
artefak gerakan).
h) Mintalah pasien agar melepaskan semua perhiasan, penjepit rambut, dan lain-
lainnya (untuk mencegah artefak logam).
i) Pastikan sistem bersih. Media kontras yang tersisa dapat mengakibatkan
artefak.
j) Amati kalibrasi dan petunjuk pemeliharaan yang terdapat di dalam
dokumentasi pengguna.
41
Gambar 3.4 Lampu Peringatan Radiasi
42
Pemeriksaan system
Mematikan perawatan system
Pemeriksaan sumber daya system
7) Kalibrasi system
Untuk memastikan kualitas citra yang tinggi secara konstan, pemindai Cath
Lab harus dikalibrasikan sedikitnya satu kali sehari. Kalibrasi adalah bagian
dari pemeriksaan rutin yang diberi tahukan setelah penyalaan ulang sistem
Cath Lab.
Kalibrasi sistem sebagai bagian dari pemeriksaan tersebut. Ulangi
kalibrasi (Setup > Calibration (Pengaturan > Kalibrasi)) jika terdapat
artefak cincin.
Tidak ada pasien yang dimuat pada kolom tugas
Examination (Pemeriksaan).
1) Pilih Setup > Calibration (Penyiapan > Kalibrasi) dari menu utama.
Kotak dialog Calibration (Kalibrasi) akan muncul. Kemiringan
gantry secara otomatis kembali ke posisi nol dan meja pasien
bergerak keluar dari gantry.
2) Tekan Start (Mulai) pada kotak kendali
43
f) Pastikan meja dan aksesori dalam keadaan bersih serta terbungkus kertas, bila
mungkin.
g) Gunakan larutan pembersih dan disinfektan dalam konsentrasi yang disarankan
oleh produsen.
h) Hilangkan sisa medium kontras pada gantry atau meja pasien dengan kain
basah (air).
h) Larutan pembedahan tidak cocok untuk membersihkan rangkaian bantalan,
bantalan Bocollo, alas pemosisian, CARE TransX, dan penyangga lutut.
Larutan ini dapat menyebabkan kerutan pada permukaan bahan.
i) Penggunaan disinfektan yang mengandung alkohol atau senyawa kuartener akan
merusak warna permukaan aksesori.
Seka bagian luar kamera dengan kain lembut sesuai dengan petunjuk
produsen.
Tiup debu pada permukaan medium data dengan udara bertekanan.
Jangan sekali-kali menyeka atau menggesek permukaan atau
menggunakan larutan kimia dan larutan pembersih. Bahan tertentu
(misalnya, uap amonia) dapat mengotori permukaan disk yang membuat
disk tidak dapat dibaca.
44