PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
1.3.1 Tujuan Umum
Mengetahui gambaran umum prinsip dasar angiography cath lab
1.3.2 Tujuan Khusus
1. Mengetahui pengertian angiography
2. Mengetahui prinsip dasar angiografi
3. Mengetahui pesawat angiografi
4. Mengetahui indiksi
5. Mengetahui kontra indikasi
6. Mengetahui prinsip kerja dan struktur
1
7. Mengetahui pemeliharaan
8. Mengetahui penempatan
1.4 Manfaat
1.4.1 Bagi Penulis
Penulis menjadi lebih paham tentang prisip dasar pemeriksaan
angiography lab
2
BAB II
ISI
2.1 Pengertian
3
kontras. Larutan kontras masuk ke pembuluh balik dan ikut aliran darah
menuju ke jantung.setelah lrutan kontras sampai di jantung kamera sinar –
X akan dapat mlihat bentuk aliran darah di dalam jantung yang
bersangkutan dan hasilnya akan tampak pada layar sebagai jalur yang
nampak lebih hitam dari sekitarnya. Dan jalur ini sebenarnya adalah
pembuluh – pembuluh darah pada jantung yang dilalui oleh laarutan tadi.
Jika terjadi penyumbatan, akan terlihat adanya penyempitan pada
pembuluh darah tersebut.
4
2.3.1.1 Cat Lab terdiri dari :
1. X – ray Generator untuk Control Table.
2. Pasien Table
3. ECG monitor
4. Video medic
5. Image Intensifier
6. Ketika X- ray tube bekerja, sinar x akan menembus pasien dan
diterima oleh Image Intensifier yang kemudian diubah menjadi
cahaya tampak. Melalui lensa optic sinar ini diteruskan menuju
camera untuk direkam.
5
Dalam pengoprasiannya kedua bagian tersebut saling berkaitan
dan tidak dapat dipisahkan satu sama lainnya.
2.3.2.1 AOT
6
12. Servo Potensiometer
13. Film Sensor
14. Tongkat Magnetik
2.4 Indikasi
1. Kelainan Jantung Bawaan
2. Kelaianan Jantung koroner
3. Kelainan Irama Jantung
4. Kelainan Katup Jantung
5. Kelainan Pembuluh darah
6. Hasil treadmill test positif
7. Medical Cek Up untuk pasien dengan faktor resiko penyakit jantung
8. Evaluasi Operasi Bypass ( CABG )
7
7. Perempuan yang sedang menstruasi ( haid )
8
hasil akan ditampilkan di monitor utama dan monitor ruang kontrol (Live &
Review Fluoro). Hasil dari penyinaran juga dapat di cetak / print.
9
5. Haemodinamik
Hemodinamik adalah aliran darah dalam system peredaran
tubuh kita baik melalui sirkulasi magna (sirkulasi besar) maupun
sirkulasi parva ( sirkulasi dalam paru-paru). Hemodinamik
monitoring adalah pemantauan dari hemodinamik
status.Pentingnya pemantauan terus menerus terhadap status
hemodinamik, respirasi, dan tanda-tanda vital lain akan
menjamin early detection bisa dilaksanakan dengan baik
sehingga dapat mecegah pasien jatuh kepada kondisi lebih
parah. Hemidinamik status adalah indeks dari tekanan dan
kecepatan aliran darah dalam paru dan sirkulasi sistemik.
Pasien dengan gagal jantung, overload cairan, shock,
hipertensi pulmonal dan banyak kasus lain adalah pasien
dengan masalah perubahan status hemodinamik.
Dalam hal ini, Kritikal Care Nurse bukan hanya dituntut
mampu mengoperasikan alat pemantauan hemodinamik saja
melainkan harus mampu menginterpretasikan hasilnya.
6. Ruang Kontrol
Ruang kontrol merupakan ruang bagi para perawat da petugas
CathLab untuk memonitoring jalannya tindakan.
7. Injector
Injector merupakan suatu alat yang digunakan untuk
memberikan cairan kontras kepada pasien saat
berlangsungnya tindakan.
8. Dehumidifier
Merupakan sejenis sensor alat yang digunakan untuk membaca
kadar kelembapan ruang CathLab.
9. Timbal
Merupakan zat yang berfungi melapisi dinding ruang tindakan
agar sinar radiasi yang dihasilkan tidak menembus atau
terhampar keluar ruang.
10. Trolley Emergency
Merupakan alat keselamatan darurat yang wajib ada ditiap
ruang.
11. Alat Bantu Lain
10
Seperti perlengkapan yang dipakai dokter atau perawat yang
berada di dalam ruang tindakan.
2.7 Pemeliharaan
1. Cek suhu kelembapan ruangan.
2. Lakukan pengecekkan fluoroscopy sebelum menggunakan
angiography agar dapat bekerja dengan baik.
3. Melakukan pengecekkan pada table.
4. Melakukan pengecekkan C-Arm dengan berbagai rotasi.
5. Membersihkan aksesoris angiography jika setelah digunakan.
2.8 Penempatan
Penempatan alat angiography biasanya ditempatkan dibagian
cathlab (catheter Laboratory) pada ruangan yang telah dilengkapi timbal.
11
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
Bagi para mahasiswa diharapkan semakin menambah pengetahuan
tentang angiografi, baik itu dari buku, majalah, internet atau pun jurnal-
jurnal kesehatan agar semakin menguatkan pengetahuan tentang
angiografi ini
12
DAFTAR PUSTAKA
www.healthcare.philips.com/angiography
www.wikipedia.com/angiography
https://athan2.wordpress.com/materi/materi-kuliah/monitoring-
hemodinamik/
http://rsa.ugm.ac.id/2014/05/penunjang-medis-c-arm-radiografi-dan-
fluoroscopy-3d/
13