Anda di halaman 1dari 19

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

MUQARANAH MADZAHIB

Dosen Pengampu Mata Kuliah :


Ahmad Musadad, S.H.I., M.S.I.

PRODI HUKUM BISNIS SYARIAH


FAKULTAS KEISLAMAN
UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA
2018/2019
UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA
FAKULTAS KEISLAMAN
JURUSAN ILMU KEISLAMAN
PROGRAM STUDI HUKUM BISNIS SYARI’AH
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
Nama Mata Kuliah Kode Mata Kuliah Bobot (sks) Semester Tgl Penyusunan
Muqaranah Madzahib ABS 116 2 sks V 05 September 2018
Otorisasi Nama Koordinator Koordinator Bidang Keahlian
Kor PRODI
Pengembang RPS (Jika Ada)

Moh. Hipni, SHI., MHI


Capaian Pembelajaran CPL-PRODI (Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi) YANG DIBEBANKAN PADA MATA KULIAH
(CP)
A-2 Mampu mengemukakan gagasan ilmiah secara lisan dan tertulis dalam bahasa Indonesia dengan menggunakan
bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam perkembangan dunia akademik dan dunia kerja (dunia non
akademik)
A-4 Memiliki kemampuan dalam berfikir kritis, logis, kreatif, inovatif dan sistematis serta memiliki keingintahuan
intelektual untuk memecahkan masalah pada tingkat individual dan kelompok dalam komunitas akademik dan
non akademik
B-1 Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius
Mampu menerapkan ilmu pengetahuan bidang hukum bisnis syari’ah yang bermanfaat untuk kepentingan
B-12 masyarakat luas, bangsa dan negara.
Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau
C-1 implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai
dengan bidang keahliannya.
D-8 Mampu memahami dan menganalisa ikhtilaf dalam fiqh dan antar madzhab, baik klasik maupun modern
CPMK (Capaian Pembelajaran Mata Kuliah)
Mahasiswa mengetahui dan memahamai aspek-aspek dalam teori perbandingan madzhab sehingga
mampu bersikap tegas, bijak, toleran dan cakap dalam menyelesaikan problematika (problem solver)
perbedaan pandangan fiqh dalam masyarakat, baik dalam masalah ibadah maupun muamalah.
SUB CPMK (Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah)
Mampu memahami pengertian dan ruang lingkup muqaranah madzahib
Mampu memahami sebab-sebab perbedaan pendapat
Mampu memahami sejarah dan lahirnya madzhab klasik
Mampu memahami isu-siu krusila dalam berfiqh
Mampu memahami ormas-ormas keagamaan yang melahirkan fatwa di Indonesia
Mampu memahami contoh persoalan khilafiyah dalam bidang ibadah dan muamalah
Diskripsi Singkat MK Mata kuliah ini merupakan studi lanjut kajian-kajian fiqih yang telah dipelajari sebelumnya seperti fiqih ibadah,
muamalah, mawaris dan sebagainya. Hanya saja pendekatan yang dilakukan adalah dalam perspektif perbandingan,
baik secara teoritis maupun praktis.
Bahan Kajian / Materi Pengertian dan ruang lingkup perbandingan madzhab, sejarah perkembangan fiqh dan pembentukan madzhab, sebab-
Pembelajaran sebab perbedaan fiqih dan madzhab, madzhab fiqih sunni: tokoh, pemikiran dan metode istimbat hukumnya, madzhab
fiqih sunni: tokoh, pemikiran dan metode istimbat hukumnya, madzhab fiqih non sunni: tokoh, pemikiran dan metode
istimbat hukumnya, mengenal literatur dan istilah-istilah dalam madzhabfiqh, talfiq, taklid, tarjih dan bahaya anti
mazhab, MUI dan metode istimbath hukumnya, Nahdlatul Ulama dan metode istimbath hukumnya, Muhammadiyah
dan metode istimbath hukumnya, Persis dan metode istimbath hukumnya, perbandingan mazhab fiqh ibadah,
perbandingan mazhab fiqh muamalah
Daftar Referensi Utama:

1. Fuad Zein dkk, Studi Perbandingan Madzhab, (Yogyakarta: Tim Pokja Akademik UIN SUKA: 2006)
2. E. Abdurrahman, Perbandingan Madzhab, cet. Ke-7 (Bnadung: Sinar Baru Algesindo, 2010)
3. Rahman Alwi, Metode Ijtihad Mazhab al-Zahiri, cet. Ke-1 (Jakarta: Gaung Persada Press, 2005)
4. Muhammad Atho Mudzhar, Fatwa-Fatwa Majelis Ulama Indonesia, cet. Ke-1 (Jakarta: INIS, 1993)
5. Muhammad ‘Awwanah, Melacak Akar Perbandingan Madzhab, terj. A Zarkasyi Chumaidi, cet. Ke-1 (Bandung:
Pustaka HIdayah, 1997)
6. Wahbah Az-Zuhaili, Zakat Kajian Berbagai Madzhab, terj. Agus Efendi dan Bahruddin Fanany, cet. Ke-7
(Bandung: Remaja Rosdakarya, 2008)
7. M. Hasbi Ash Shiddieqy, Pokok-Pokok Pegangan Imam Madzhab, edisi kedua cet. Ke-1 (Semarang: Pustaka
Rizki Putra, 1997)
8. TAPAK TILAS MHM Lirboyo, Jendela Madzhab, cet. Ke-3 (Kediri: Lirboyo Press, 2013)
9. Muhammad Ma’shum Zein, Arus Pemikiran Empat Madzhab, cet. Ke-1 (Jombang: Darul Hikmah, 2008)
10. M. Bahri Ghazali dan Djumadris, Perbandingan Mazhab, cet. Ke-1 (Jakarta: Pedoman Ilmu Jaya, 1992)
11. Huzaimah Tahido Yanggo, Pengantar Perbandingan Mazhab, cet. Ke-1 (Jakarta: Logos, 1997)
12. Abdus Sami’ Ahmad Imam, Pengantar Studi Perbandingan Madzhab, cet. Ke-1 (Jakarta: Pustaka Al-Kautsar,
2016)
13. Yusuf Al-Qardhawi, Fiqih Perbedaan Pendapat, terj. Aunur Rafiq shaleh tamhid, cet. Ke-1 (Jakarta: Robbani
Press, 1990)
14. M. Ali Hasan, Perbandingan Mazhab, cet. Ke-2 (Jakarta: RajaGrafindo Persada, 1996)
15. Roibin, Sosiologi Hukum Islam, cet. Ke-1 (Malang, UIN Maliki Press, 2008)
16. Syaikhu dkk, Perbandingan Mazhab Fiqh, cet. Ke-2 (Yogyakarta: Aswaja Presindo, 2014)
17. Abdul Wahab Afif, Pengantar Perbandingan Madzhab, cet. Ke-2 (Jakarta: Darul Ulum Press, 1995)
18. Munawir Ridhwan, Rumus Fiqh, Ushul Fiqh dan Hadits, cet. Ke-1 (Ttp.: Zam-Zam, 2015 )
19. Dedi Supriyadi, Perbandingan Mazhab dengan Pendekatan Baru, cet. Ke-1 (Bandung: Pustaka Setia, 2008)
20. Syah Waliyullah Al-Dahlawi, Lahirnya Mazhab-Mahab Fiqh, cet. Ke-3 (Bandung: Remaja Rosda Karya, 1994)
21. Abu Ameenah Bilal Philips, Asal-Usul Fiqh, cet. Ke-1 (Bandung: Nusa Media, 2005)
22. Jaih Mubarok, Metodologi Ijtihad Hukum Islam, cet. Ke-1 (Yogyakarta: UII Press, 2002)
23. Kasman, Hadis Dalam Pandangan Muhammadiyyah, cet. Ke-1 (Yogyakarta: Mitra Pustaka, 2012)
24. Fakhruddin, Intellectual Network, cet. Ke- 1 (Malang: UIN Maliki Press, 2009)
25. Dede Rosyada, Metode Kajian Hukum Dewan Hisbah Persis, cey. Ke- 1 (Jakarta: Logos, 1999)
26. Rafid Abbas, Ijtihad Persatuan Islam, cet. Ke-1 (STAIN Jember Press, 2013)
27. Uyun Kamiluddin, Menyorot Ijtihad PERSIS, cet. ke-1 (Bandung: Tafakur, 2006)
28. Atha Mudzar, Membaca Gelombang Ijtihad, cet. Ke-2 (Yogyakarta: Titian Ilahi Press, 2000)
29. Asjmuni Abdurrahman, Manhaj Tarjih Muhammadiyah, cet. Ke-4 (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2007)
30. Fathurrahman Djamil, Metode Ijtihad Majlis Tarjih Muhammadiyah, cet. Ke-1 (Jakarta: Logos, 1995)
31. Mochammad Ali Shodiqin, Muhammadiyyah Itu NU, cet. Ke-4 (Yogyakarta: Noura Books, 2015)
32. Ahmad Muhtadi Anshor, Bahth Al-Masail Nahdlatul Ulama, cet. Ke-1 (Yogyakarta: Teras, 2012)
33. Mahsun, Mazhab NU Mazhab Kritis, cet. Ke-1 (Depok: Nadi Pustaka, 2015)
34. Ahmad Zahro, Tradisi ntelektual NU, cet. Ke-1 (Yogyakarta: Lkis, 2004)
35. Ahmad Mujirin, Pudarnya Relasi Kyai-Santri, cet. Ke-1 (Malang: Universitas Negeri Malang, 2015)
36. M Yusuf Amin Nugroho, Fiqh Al-Ikhtilaf NU-Muhammadiyah, (ebook)
37. Muhammad bin Abdurrahman, Rohmatul Ummah, terj. Sarmin Syukur dan Luluk Rodliyah, cet. Ke-1 (Surabaya:
Al Ikhlas, 1993)
38. Muhammad Jawad Mughniyah, Fiqih Lima Madzhab, terj. Masykur AB, Afif Muhammad dan Idrus Al-Kaff, cet.
Ke-7 (Jakarta: Lentera, 2008)
39. Siradjuddin Abbas, Sejarah dan Keagungan Madzhab Syafi’i, cet. Ke-11 (Jakarta, Pustaka Tarbiyah, 2004)
40. Ibnu Abdul Ghafur, Fenomena Relevansi Fiqh Klasik, cet. Ke-2 (Kediri: Harapan Mandiri, 2006)

Pendukung:

1. Mun’im A. Sirry, Sejarah Fiqih Islam, cet. Ke-2 (Surabaya: Risalah Gusti, 2006)
2. Rasyad Hasan Khalil, Tarikh Tasyri’, terj. Nadirsyah Hawari, cet. Ke-2 (Jakarta: Sinar Grafika, 2010)
3. Djazuli, Ilmu Fiqh; Penggalian, Perkembangan dan Penerapan Hukum Islam, cet. Ke-8 (Jakarta: Kencana, 2012)
4. Roibin, Penetapan Hukum Islam, cet. Ke-1 (Malang, UIN Maliki Press, 2010)
5. M. Hasbi Ash Shiddieqy, Pengantar Ilmu Fiqh, cet. Ke-7 (Jakarta: Bulan Bintang, 1991)
6. Yusuf Al-Qaradhawi, Ijtihad Kontemporer, terj. Abu Barzani, cet. Ke-1 (Surabaya: Risalah Gusti, 1995)
7. Joseph Schacht, Pengantar Hukum Islam, terj. Joko Supomo, cet. Ke-2 (Yogyakarta: Imperium, 2012)
8. Muhammad Ali As-Sayis, Pertumbuhan dan Perkembangan Hukum Fiqh, terj. M. Ali Hasan, cet. Ke-1 (Jakarta:
Raja Grafindo Persada, 1995)
9. Masnun Fuad, Hukum Islam Indonesia, cet. Ke-1 (Yogyakarta: LkiS, 2005)
10. Imam As-Suyuthi, Kontekstual Berijtihad, terj. A. Aziz Masyhuri dan Munawir Az-Zahidi, (Semarang: Karya
Thoha Putra, 1999)

Nama Dosen Ahmad Musadad, S.H.I., M.S.I.


Pengampu

Mata kuliah prasyarat -


(Jika ada)

Pert. Kemampuan Indikator Bahan Kajian (Materi Metode Alokasi Pengalaman Kriteria Bobot
Ke: Akhir Pokok Ajar) Pembelajaran Waktu Belajar Penilaian (%)
Bahasan Mahasiswa
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 1. Mahasiswa 1. 1. Kontrak perkuliahan Ceramah (1 x 2 x - Menyimak dan Terstruktur: 5%
mampu memahami 2. Overview materi Tanya Jawab 50) mengajukan 1) Resume
memahami kontrak perkuliahan Penugasan pertanyaan- hal-hal
aturan main perkuliahan 3. Pengarahan tugas dan Diskusi pertanyaan penting
dalam 2. Motivasi apabila terdapat yang telah
perkuliahan Pengantar hal-hal yang dijelaskan
2. Mahasiswa Kuliah belum dosen
mampu dimengerti. 2) Menelusur
memahami - Mencatat tugas- i referensi
overview tugas yang pokok
materi harus yang
perkuliahan dikerjakan dianjarkan
dan sistem mahasiswa dosen
penugasann
ya

2 Mahasiswa 1. Menjela 1. Pengertian Ceramah (1 x 2 x - Menyimak dan Terstruktur: 7%


mampu skan madzhab, Tanya jawab 50) mencatat detail 1) Menc
memahami pengertian, perkembangan, latar Penugasan materi yang ari dan
Kajian unsur-unsur belakang timbulnya Diskusi disampaikan menemuk
tentang dan , dan dampaknya dosen an
Madzhab macam- terhadap pengampu. korelasi
dan macam perkembangan fiqh - Mengerjakan tema
Perbandinga madzhab 2. Unsur-unsur tugas yang dengan
n Madzhab 2. Menjela madzhab diberikan dosen realitas di
skan 3. Macam-macam pengampu. lingkunga
pengertian madzhab - Mendiskusikan n
dan ruang 4. Pengertian hasil mahasisw
lingkup Perbandingan pekerjaannya a
perbandinga madzhab dan ruang dengan 2) Resu
n madzhab lingkupnya mahasiswa lain me
3. Memaha 5. Kewajiban untuk tentang
mi muqarin memperkuat madzhab
kewajiban 6. Tujuan dan pemahaman dan
muqarin, manfaat mempelajari berkaitan perbandin
tujuan dan perbandingan dengan hal-hal gan
manfaat madzhab terkait madzhab madzhab
perbandinga 7. Langkah-langkah dan
n madzhab, Kajian dalam Fiqih perbandingan
hukum Muqaran madzhab
mengamalka
8. Contoh
n dan
Muqaranah dalam
pendekatan
Hukum Islam
antar
9. Hukum
madzhab di
mengamalkan hasil
era modern
muqaranah al-
madzahib
10. Konsep
Pemeliharaan Ukhuw
ah Islamiyah Dalam
Perbedaan pendapat
11. Pendekatan antar
madzhab pada zaman
modern

3 Mahasiswa 1. Mampu 1. Tasyri’ pada masa Diskusi (1 x 2 x - Mengerjakan Terstruktur: 5%


mampu menjelaskan nabi SAW Penugasan 50) tugas yang Resume
menjelaskan Sejarah 2. Tasyri’ pada masa Ceramah diberikan dosen tentang
Sejarah Tasyri’ khulafa rasyidin dan Tanya Jawab pengampu sejarah
Tasyri’ dan mulai dari sahabat besar untuk tasyri’ dan
Pembentukan era nabi 3. Tasyri’ pada masa menemukan pembentukan
Madzhab sampai era sahabat kecil dan korelasi sejarah madzhab
(Mun’im A. modern tabiin (amawiyyin) fiqih dengan
Sirry) 2. Memahami 4. Tasyri’ pada masa penyebab
terjadinya keemasan / lahirnya
Pembentuka pembangun madzhab madzhab
n Madzhab (abbasiyyin) - Menyimak dan
(Kel. 1) 5. Tasyri’ pada masa mencatat detail
kejumudan / materi yang
keterpakuan tekstual disampaikan
6. Tasyri’ pada masa dosen dan
kebangkitan kembali mengajukan
7. Latar belakang pertanyaan-
lahirnya madzhab- pertanyaan
madzhab fiqh apabila
terdapat hal-hal
yang belum
dimengerti.
- Mendiskusikan
hasil
pekerjaannya
dengan
mahasiswa lain
untuk
memperkuat
pemahaman
berkaitan
dengan sejarah
tasyri hukum
Islam

4 Mahasiswa 1. Memahami 1. Pengertian ikhtilaf Penugasan (1 x 2 x - Mengerjakan Mandiri: 10%


mampu ikhtilaf dan 2. Sebab terjadinya Tanya Jawab 50) tugas yang 1) Mencari
memahami sebab-sebab ikhtilaf: ikhtilaf al- Diskusi diberikan dosen dan
Kajian dan tujuan qira’ah, Sebab ‘adam Ceramah pengampu menemuk
Tentang mengetahui al-iththila’ ‘ala al- untuk an
Ikhtilaf dalam nya hadis, Sebab asy- menemukan korelasi
Hukum Islam 2. Memahami syakk fi tsubut al- ikhtilaf fiqih di tema
hikmah dan hadis, Sebab al- lingkungan asal dengan
sikap yang isytirak fi al-lafdh, mahasiswa realitas di
harus Sebab ta’arudl al- - Mencatat dan lingkunga
diambil adillah, Sebab al- mengajukan n
dalam ikhtilaf fi fahm an- pertanyaan- mahasisw
menghadapi nash wa tafsirih, pertanyaan a
ikhtilaf Sebab ‘adam an-nash apabila 2) Resume
(Kel. 2) fi al-masalah, Sebab terdapat hal-hal tentang
al-ikhtilaf fi al-qawaid yang belum sebab
al-ushuliyah dll. dimengerti. ikhtilaf,
3. Tujuan mengetahui - Mendiskusikan dampak
sebab ikhtilaf hasil dan sikap
4. Hikmah adanya pekerjaannya menghada
ikhtilaf dan dengan pinya
implikasinya dalam mahasiswa lain.
kehidupan masyarakat - Menyimak
5. Sikap dalam dengan
menghadapi ikhtilaf saksama
penguatan oleh
dosen
pengampu
berkaitan tema
ikhtilaf

5 Mahasiswa 1. Mampu 1. Madzhab Hanafi; Penugasan (1 x 2 x - Mengerjakan Terstruktur: 20%


mampu menjelaskan sejarah, pemikiran, Tanya Jawab 50) tugas yang Resume
memahami tokoh-tokoh metode istimbath Diskusi diberikan dosen tentang
Madzhab Fiqih Madzhab hukum dan contohnya Ceramah pengampu. madzhab
Sunni I: Fiqih Sunni dalam bidang - Menyimak dan empat
Tokoh, I muamalah mencatat detail
Pemikiran dan 2. Memahami 2. Madzhab Maliki; materi yang
Metode Pemikiran sejarah, pemikiran, disampaikan
Istimbat dan Metode metode istimbath dosen
Hukum dan Istimbat hukum dan contohnya pengampu.
Contohnya Hukumnya dalam bidang - Mendiskusikan
dalam serta muamalah hasil
Muamalah aplikasinya 3. Madzhab Syafi’i; pekerjaannya
dalam sejarah, pemikiran, dengan
bidang metode istimbath mahasiswa lain
muamalah hukum dan contohnya untuk
(Kel. 3) dalam bidang memperkuat
muamalah pemahaman
4. Madzhab Hanbali; berkaitan
sejarah, pemikiran, dengan hal-hal
metode istimbath terkait madzhab
hukum dan contohnya empat
dalam bidang
muamalah

6 Mahasiswa 1. Mampu 1. Madzhab Al- Penugasan (1 x 2 x - Mengerjakan Terstruktur: 5%


mampu menjelaskan Auza’i; sejarah, Ceramah 50) tugas yang Resume
memahami tokoh-tokoh pemikiran dan metode Tanya Jawab diberikan dosen tentang
madzhab Madzhab istimbath hukum Diskusi pengampu. madzhab
Fiqih Sunni Fiqih Sunni 2. Madzhab Ats- - Menyimak dan sunni yang
II: Tokoh, II ( yang Tsauri; sejarah, mencatat detail telah punah
Pemikiran sudah pemikiran dan metode materi yang
dan Metode punah) istimbath hukum disampaikan
Istimbat 2. Memahami , 3. Madzhab Al-Laits; dosen
Hukumnya Pemikiran sejarah, pemikiran dan pengampu.
dan Metode metode istimbath - Mendiskusikan
Istimbat hukum hasil
Hukumnya 4. Madzhab Adh- pekerjaannya
(Kel. 4) Dhahiri; sejarah, dengan
pemikiran dan metode mahasiswa lain
istimbath hukum untuk
5. Madzhab Ath- memperkuat
Thabari; sejarah, pemahaman
pemikiran dan metode berkaitan
istimbath hukum dengan hal-hal
6. Sebab-sebab terkait madzhab
punahnya madzhab- sunni yang
madzhab tersebut sudah punah

7 Mahasiswa 1. Mampu 1. Madzhab syiah Penugasan (1 x 2 x - Mengerjakan Terstruktur:


mampu menjelaskan Imamiyah (Ja’fariyah); Ceramah 50) tugas yang Resume
memahami tokoh-tokoh sejarah, pemikiran dan Tanya Jawab diberikan dosen tentang
tentang Madzhab metode istimbath Diskusi pengampu. madzhab non
Madzhab Fiqih Non hukum - Menyimak dan sunni
Fiqih Non Sunni 2. Madzhab syiah mencatat detail
Sunni: Tokoh, 2. Memahami Zaidiyah; sejarah, materi yang
Pemikiran Pemikiran pemikiran dan metode disampaikan
dan Metode dan Metode istimbath hukum dosen
Istimbat Istimbat 3. Madzhab syiah pengampu.
Hukumnya Hukum Ismailiyah; sejarah, - Mendiskusikan
(Kel. 5) pemikiran dan metode hasil 5%
istimbath hukum pekerjaannya
4. Madzhab Ibadli; dengan
sejarah, pemikiran dan mahasiswa lain
metode istimbath untuk
hukum (Khawarij) memperkuat
pemahaman
berkaitan
dengan hal-hal
terkait madzhab
fiqih non sunni

8 Mahasiswa Mampu Materi yang diujikan Menjalani (1 x 2 x 50) - Menyimak 1) Tes 20%
mampu mengerjakan sesuai dengan materi ujian lisan dengan seksama Tulis
mengerjakan soal-soal UTS pertemuan 1 s.d. 7. petunjuk dan terbuka
soal-soal UTS dengan baik dan pengarahan 2) Jumlah
dengan baik benar, serta proses ujian dari Soal 2
dan benar, mengedepankan dosen Item
yang berkaitan nilai-nilai - Menjawab 3) Bentuk
dengan tema- kejujuran. pertanyaan yang analisis
tema yang diajukan dosen 4) Bersifat
telah dipejari dengan tepat, personal
mulai dari dan
pertemuan mengedepankan
pertama nilai-nilai
sampai ketujuh kejujuran.

9 Mahasiswa 1. M 1. Penugasan (1 x 2 x - Mengerjakan Mandiri: 15%


mampu ampu belakang Ceramah 50) tugas yang 1)
memahami menjelaskan 2. Tanya Jawab diberikan dosen dan
tentang Isu- hukum 3. Diskusi pengampu. menemuk
Isu Krusial bermadzhab, 4. - Menyimak dan an
dalam talfiq antar pendapat mencatat detail korelasi
Madzhab, madzhab, 5. materi yang tema
memilih yang disampaikan dengan
paling ringan, dosen realitas di
umat menjadi pengampu. lingkunga
73 golongan - Mendiskusikan n asal
2. M hasil mahasisw
emahami pekerjaannya a
pendapat dan dengan 2)
hujjah para mahasiswa lain tentang
ulama (Kel. untuk hukum
6), memperkuat bermadzh
pemahaman ab, talfiq
berkaitan antar
dengan hal-hal madzhab,
terkait dengan memilih
hukum yang
bermadzhab, paling
talfiq antar ringan,
madzhab, umat
memilih yang menjadi
paling ringan, 73
umat menjadi 73 golongan
golongan

10 Mahasiswa 1. Mampu 1. Sejarah dan Penugasan (1 x 2 x - Mengerjakan Terstruktur:


mampu menjelaskan perkembangan MUI Ceramah 50) tugas yang 1) Mencari
memahami sejarah dan 2. Struktur Organisasi Tanya Jawab diberikan dosen dan
tentang perkembanga MUI Diskusi pengampu. menemu
Metode n MUI 3. Komisi Fatwa MUI - Menyimak dan kan
Istimbath 2. Memahami 4. Metode istimbath mencatat detail korelasi
Hukum MUI Metode hukum Komisi Fatwa materi yang tema
Istimbath MUI disampaikan dengan
Hukum MUI 5. Penerapan metode dosen realitas
dan istimbath dalam pengampu. di
aplikasinya bidang muamalah - Mendiskusikan lingkung
dalam hasil an
bidang pekerjaannya mahasis
15%
muamalah dengan wa
(Kel. 7) mahasiswa lain 2) Resume
untuk tentang
memperkuat Metode
pemahaman Istimbath
berkaitan Hukum
dengan Metode MUI dan
Istimbath aplikasin
Hukum MUI ya dalam
bidang
muamala
h

11 Mahasiswa 1. Mampu 1. Sejarah dan Penugasan (1 x 2 x - Mengerjakan Terstruktur: 5%


mampu menjelaskan perkembangan NU Ceramah 50) tugas yang 1) Mencari
memahami sejarah dan 2. Struktur Organisasi Tanya Jawab diberikan dosen dan
tentang perkembanga NU Diskusi pengampu. menemu
Metode n NU 3. Lajnah Bahtsul Masail - Menyimak dan kan
Istimbath 2. Memahami NU mencatat detail korelasi
Hukum NU Metode 4. Metode istimbath materi yang tema
Istimbath hukum Lajnah Bahtsul disampaikan dengan
Hukum NU Masail NU dosen realitas
dan 5. Penerapan metode pengampu. di
aplikasinya istimbath dalam - Mendiskusikan lingkung
dalam bidang muamalah hasil an
bidang pekerjaannya mahasis
muamalah dengan wa
(Kel. 8) mahasiswa lain 2) Resume
untuk tentang
memperkuat Metode
pemahaman Istimbath
berkaitan Hukum
dengan Metode NU dan
Istimbath aplikasin
Hukum NU ya dalam
bidang
muamala
h

12 Mahasiswa 1. Mampu 1. Sejarah dan Penugasan (1 x 2 x - Mengerjakan Terstruktur: 7%


mampu menjelaskan perkembangan Ceramah 50) tugas yang 1) Mencari
memahami sejarah dan Muhammadiyah Diskusi diberikan dosen dan
tentang perkembanga 2. Struktur Organisasi Tanya jawab pengampu. menemu
Metode n Muhammadiyah - Menyimak dan kan
Istimbath Muhammadi 3. Majelis Tarjih mencatat detail korelasi
Hukum yah Muhammadiyah materi yang tema
Muhammadiya 2. Memahami 4. Metode istimbath disampaikan dengan
h Metode hukum Majelis Tarjih dosen realitas
Istimbath Muhammadiyah pengampu. di
Hukum 5. Penerapan metode - Mendiskusikan lingkung
Muhammadi istimbath dalam hasil an
yah dan muamalah pekerjaannya mahasis
aplikasinya dengan wa
dalam mahasiswa lain 2) Resume
bidang untuk tentang
muamalah memperkuat Metode
(Kel. 9) pemahaman Istimbath
berkaitan Hukum
dengan Metode Muhamm
Istimbath adiyah
Hukum dan
Muhammadiyah aplikasin
ya dalam
bidang
muamala
h

13 Mahasiswa 1. Mampu 1. Sejarah Penugasan (1 x 2 x - Mengerjakan Terstruktur: 5%


mampu menjelaskan dan perkembangan Ceramah 50) tugas yang 1) Mencari
memahami sejarah dan PERSIS Tanya Jawab diberikan dosen dan
tentang perkembang 2. Struktur Diskusi pengampu. menemu
Metode an PERSIS Organisasi PERSIS - Menyimak dan kan
Istimbath 2. Memahami 3. Dewan mencatat detail korelasi
Hukum Metode Hisbah PERSIS materi yang tema
PERSIS Istimbath 4. Metode disampaikan dengan
Hukum istimbath hukum dosen realitas
PERSIS Dewan Hisbah pengampu. di
dan PERSIS - Mendiskusikan lingkung
aplikasinya 5. Penerapan hasil an
dalam metode istimbath pekerjaannya mahasis
bidang dalam bidang dengan wa
muamalah muamalah mahasiswa lain 2) Resume
(Kel. 10) untuk tentang
memperkuat Metode
pemahaman Istimbath
berkaitan Hukum
dengan Metode PERSIS
Istimbath dan
Hukum PERSIS aplikasin
ya dalam
bidang
muamala
h

14 Mahasiswa Mampu 1. Air dua qullah Penugasan (1 x 2 x - Mengerjakan Mandiri: 10%


mampu menjelaskan 2. Batal wudlu karena Diskusi 50) tugas yang 1) Menganali
memahami Perbandingan sentuhan Tanya Jawab diberikan dosen sis
Perbandingan Madzhab 3. Najisnya anjing Ceramah pengampu. perbandin
Madzhab dalam 4. Qunut shubuh - Menyimak dan gan
dalam Ibadah Thaharah, 5. Adzan 2 kali pada mencatat detail madzhab
Shalat dan shalat jumat materi yang dalam
Puasa (Kel. 6. Jumlah jamaah jumat disampaikan ibadah
11) 7. Jumlah rakaat shalat dosen 2) Menjelask
tarawih pengampu. an hasil
8. Perbedaan awal - Mendiskusikan temuan
ramadhan dan syawal hasil tersebut
pekerjaannya
dengan
mahasiswa lain
untuk
memperkuat
pemahaman
berkaitan
dengan
pengaruh
perbandingan
madzhab dalam
ibadah

15 Mahasiswa 1. Memahami 1. Pengertian Penugasan (1 x 2 x - Mengerjakan Mandiri:


mampu perbanding 2. Fakta Diskusi 50) tugas yang 1) Menganal
memahami an 3. Pendapat ulama Tanya Jawab diberikan dosen isis
Perbandingan madzhab 4. Sebab perbedaan Ceramah pengampu. perbandin
Madzhab dalam 5. kontekstualisasi - Menyimak dan gan
dalam bunga mencatat detail madzhab
Muamalah bank materi yang dalam
2. Memahami disampaikan muamala
Perbanding dosen h
an pengampu. 2) Menjelas
Madzhab - Mendiskusikan kan hasil
dalam hasil temuan
rokok pekerjaannya tersebut
3. Memahami dengan 20%
Perbanding mahasiswa lain
an untuk
Madzhab memperkuat
dalam pemahaman
hadiah berkaitan
pahala dengan
4. Memahami pengaruh
Perbanding perbandingan
an madzhab dalam
Madzhab muamalah
dalam
Isbal (Kel.
12)
16 Mahasiswa Mampu Materi yang diujikan Menjalani (1 x 2 x 50) - Menyimak 1) Tes lisan
mampu mengerjakan sesuai dengan materi ujian lisan dengan seksama 2) Jumlah
mengerjakan soal-soal UAS pertemuan 9 s.d. 15. petunjuk dan Soal 5
soal-soal UAS dengan baik pengarahan Item
dengan baik dan benar, serta proses ujian dari 3) Bentuk
dan benar, mengedepanka dosen kuis dan
yang berkaitan n nilai-nilai - Menjawab analisis
dengan tema kejujuran. pertanyaan yang 4) Bersifat 5%
yang telah diajukan dosen personal
dipelajari dari dengan tepat,
perteuan ke 9 dan
s.d. 15 mengedepankan
nilai-nilai
kejujuran.

Mengetahui Bangkalan, 05 September 2018


Korprodi HBS Dosen pengampu,

Mohammad Hipni, S.H.I., M.H.I. Ahmad Musadad, S.H.I., M.S.I.


NIP. 198001172014041001 NIP. 198110062014041001

Disahkan
Wakil Dekan 1 Fakultas Keislaman
Lailatul Qadariyah, S.H.I., M.E.I.
NIP. 198207192008122001

Anda mungkin juga menyukai