V. Metode Pembelajaran
1. Pembelajaran mata kuliah ini dapat dilakukan dengan 2 (dua) strategi:
2. Pertama: dengan strategi Reading Guide plus Diskusi Aktif. Langkah-langkahnya,
dosen menyiapkan sebuah diktat perkuliahan yang memuat semua topik perkuliahan.
Kemudian, dosen menugaskan mahasiswa (individual/kelompok) untuk mempelajari
sebuah topik dengan membaca dan memahaminya. Lantas, mahasiswa
mempresentasikan tugas tersebut (dosen membimbing bacaan mahasiswa) dan
mendiskusikannya di kelas.
3. Kedua: dengan strategi Information Research plus Diskusi Aktif. Langkah-
langkahnya, dosen menugaskan mahasiswa (individual/kelompok) untuk mencari
dan menelusuri sebuah topik perkuliahan di berbagai kitab-kitab tafsir, lalu
mempresentasikan dan mendiskusikan hasil penelusuran tersebut di muka kelas.
VIII. Referensi
1. Muhammad Sayyid Thanthawi, Tafsir al-Wasith
2. Ahmad Musthofa al-Maraghi, Tafsir al-Maraghi
3. Muhammad Ali as-Sayis, Tafsir Ayat Ahkam
4. Al-Qaththan, Tafsir al-Qaththan
5. Wahbah az-Zuhaili, Tafsir al-Munir
6. Muhammad Ali ash-Shabuni, Tafsir Ayat al-Ahkam min al-Qur’an
7. Al-Qurthubi, al-Jami’ li Ahkam al-Qur’an
8. Sayyid Quthub, Fi Zhilal al-Qur’an
9. Quraisy Syihab, Tafsir al-Misbah