SIDANG PERTAMA
PERDAMAIAN
Hakim Ketua : saudara Penggugat, dalam persidangan ini apakah saudara bertindak
sendiri atau diwakili oleh kuasa hukum saudara?
Kuasa Penggugat : Dalam perkara ini saya Putri Balkis SH., Saya dari Team
Advokat/Pengacara pada Kantor “SIP and Partner” yang berkantor di
JL. Ronggo Warsito No. 2 Serengan Surakarta adalah kuasa dari
PENGGUGAT yang juga hadir di samping saya, yang berdasarkan
surat kuasa khusus tertanggal 3 Oktober 2020 akan mendampingi
Penggugat untuk beracara di persidangan hingga kasus ini selesai
Majelis.
Hakim Ketua : Saudara Kuasa Hukum Penggugat apakah membawa surat kuasanya?
Tolong dibawa ke depan, (KHP menyerahkan surat kuasa khusus dan
ijin praktik beracara)
Hakim Ketua : baik, Saudara Tergugat, dalam persidangan ini apakah saudara
bertindak atau diwakili oleh kuasa hukum saudara?
Kuasa Tergugat : Dalam perkara ini saya, Nadhia Firdha Yathi, S.H, Saya Dari Team
Advokat/Penasehat Hukum pada kantor “Hukum PERMATA and
Partner” beralamat di Jl. Ronggo Warsito No.123 Sukoharjo adalah
kuasa hukum dari Sri Ayu Agustina yang hadir juga di samping saya,
berdasarkan surat kuasa khusus tanggal 10 Desember 2020 akan
mendampingi Tergugat untuk beracara di persidangan hingga kasus ini
selesai Majelis.
Hakim Ketua :Apakah bawa surat kuasanya? Tolong dibawa kedepan!!! (KHT
menyerahkan surat kuasa khusus dan ijin praktik beracara)
Hakim ketua :saudara Tergugat, apakah saudara telah menerima salinan surat
gugatan dari pihak penggugat?
Hakim Ketua :Saudara Penggugat dan Tergugat, sesuai dengan Peraturan Mahkamah
Agung Nomor 1 tahun 2008 tentang Prosedur mediasi di Pengadilan
maka perkara ini sebelum diperiksa dan diputus oleh pengadilan,
saudara akan diberi kesempatan untuk memikirkan kembali dengan
pikiran yang jernih dan tenang baik buruknya perkara ini diputus oleh
Pengadilan, untuk itu saudara akan diberi kesempatan untuk
menyelesaikan perkara dengan mediasi. Saudara kuasa penggugat,
apakah mempunyai mediator sendiri?
Hakim Ketua :Baik, karena tidak ada yang mengajukan mediator bebas jadi Majelis
akan menunjuk mediator untuk proses mediasi ini. Majelis menunjuk
saudara Muhammad Angga, S.H sebagai mediator.
Hakim Ketua : saudara penggugat dan tergugat, saya beri kesempatan selama 1
minggu untuk menyelesaikan perkara ini dengan mediasi. Bagaimana
saudara kuasa Penggugat?
Hakim Ketua :Baiklah Dengan demikian sidang ditunda dan akan dilanjutkan pada
tanggal 05 Januari 2021. Kepada para pihak untuk menghadiri sidang
tanpa surat panggilan dari pengadilan. selanjutnya Sidang pada hari ini
ditutup. (ketok palu 1x)
GUGATAN
Hakim Ketua :Sidang Pengadilan Negeri Sukoharjo yang memeriksa dan mengadili
perkara perdata pada tingkat pertama, dalam perkara Nomor
38/Pdt.G/2020/PN.SKH, antara pihak PENGGUGAT Widia Febrita
melawan TERGUGAT Sri Ayu Agustina pada hari ini tanggal 05
Januari 2021 dengan ini dinyatakan dibuka dan terbuka untuk umum
(ketuk palu 3x).
Kuasa Penggugat :(menyerahkan salinan jawaban gugatan kepada Hakim dan penggugat
kemudian kembali ke tempat duduk. Membaca surat gugatan dengan
berdiri) terimakasih majelis, kami siap membacakan isi gugatan. Bahwa
adapun yang menjadi alasan…………….
Hakim Ketua : apakah saudara tetap pada gugatan atau akan ada perubahan?
Hakim Ketua : saudara tergugat, apakah anda mengetahui isi gugatan tersebut?
Tergugat : iya yang mulia, Saya telah memahami isi dari gugatan tersebut.
Hakim Ketua :apakah saudara akan mengajukan jawaban atas gugatan penggugat?
Kuasa Tergugat : iya yang mulia. Kami akan membuat jawaban gugatannya dan kami
mohon waktu 2 minggu.
Kuasa Penggugat :Keberatan yang mulia. Kami kira waktu 1 minggu sudah cukup.
Hakim Ketua :Baiklah untuk memberikan kesempatan kepada pihak kuasa hukum
tergugat untuk menyusun jawaban gugatannya maka sidang pada hari
ini ditunda selama 1 minggu dari sekarang dan akan dilanjutkan pada
tanggal berapa panitera?
Hakim Ketua :Dengan demikian sidang ditunda dan akan dilanjutkan pada hari senin
tanggal 12 Januari 2021. Kepada para pihak untuk menghadiri sidang
tanpa surat panggilan dari pengadilan. selanjutnya Sidang pada hari ini
kami tutup. (ketuk palu 1x)
SIDANG KETIGA
JAWABAN GUGATAN
Hakim Ketua :Sidang Pengadilan Negeri Sukoharjo yang memeriksa dan mengadili
perkara perdata pada tingkat pertama, dalam perkara Nomor
38/Pdt.G/2020/PN.SKH, antara pihak PENGGUGAT Widia Febrita
melawan TERGUGAT Sri Ayu Agustina pada hari ini tanggal 12
Januari 2021 dengan ini dinyatakan dibuka dan terbuka untuk umum
(ketuk palu 3x).
Hakim Ketua :Bagaimana kuasa hukum penggugat apakah selama ini sudah tercapai
perdamaian?
KH Penggugat :Belum yang mulia, untuk itu kami mohon sidang tetap dilanjutkan
Hakim Ketua :Bagaimana kuasa hukum tergugat apakah selama ini sudah tercapai
perdamaian?
KH Tergugat :Belum yang mulia, kami juga mohon agar sidang tetap dilanjutkan.
Hakim Ketua :Baiklah. Saudara tergugat, apakah saudara sudah siap dengan jawaban
gugatan?
Kuasa Tergugat :terim akasih. (menyerahkan jawaban gugatan kepada Hakim dan
penggugat kemudian gugatan dibacakan sambil berdiri di tempat duduk
KHT) terima kasih majelis, kami siap membacakan isi jawaban
gugatan. Bahwa …………….
Hakim Ketua : baik, saudara penggugat apakah saudara akan mengajukan Replik atas
jawaban Tergugat?
Kuasa Penggugat : iya yang mulia, kami akan mengajukan Replik tapi kami mohon waktu
3 minggu yang mulia
KH Tergugat : keberatan yang mulia, kami pikir dengan waktu 3 minggu itu terlalu
lama, bagaimana kalau 1 minggu saja tenggang waktu untuk membuat
replik
Ketua Hakim : baik, karena waktu 3 minggu itu terlalu lama maka penggugat diberi
waktu 1 minggu buat membuat replik. Maka sidang akan ditunda, dan
akan dimulai lagi pada tanggal berapa panitera ?
Hakim Ketua : Dengan demikian sidang ditunda dan akan dilanjutkan pada tanggal 19
Januari 2021. Kepada para pihak untuk menghadiri sidang tanpa surat
panggilan dari pengadilan. selanjutnya Sidang pada hari ini kami tutup.
(ketok palu 1x)
SIDANG KEEMPAT
REPLIK
Hakim Ketua :Sidang Pengadilan Negeri Sukoharjo yang memeriksa dan mengadili
perkara perdata pada tingkat pertama, dalam perkara Nomor
38/Pdt.G/2020/PN.SKH, antara pihak PENGGUGAT Widia Febrita
melawan TERGUGAT Sri Ayu Agustina pada hari ini tanggal 19
Januari 2021 dengan ini dinyatakan dibuka dan terbuka untuk umum
(ketuk palu 3x).
Hakim Ketua :Bagaimana kuasa hukum penggugat apakah selama ini sudah tercapai
perdamaian?
KH Penggugat :Belum yang mulia, untuk itu kami mohon sidang tetap dilanjutkan
Hakim Ketua :Bagaimana kuasa hukum tergugat apakah selama ini sudah tercapai
perdamaian?
KH Tergugat :Belum yang mulia, kami juga mohon agar sidang tetap dilanjutkan.
Hakim Ketua :Baiklah. Saudara penggugat, apakah saudara sudah siap dengan replik
penggugat?
Kuasa Pergugat : terima kasih. (menyerahkan replik penggugat kepada Hakim dan
tergugat kemudian dibacakan sambil berdiri di tempat duduk KHP)
terima kasih majelis, kami siap membacakan isi replik penggugat
Bahwa …………….
Hakim Ketua : baik, saudara tergugat apakah saudara akan mengajukan duplik atas
replik penggugat?
Kuasa tenggugat : iya yang mulia, kami akan mengajukan duplik tapi kami mohon waktu
1 minggu yang mulia
KH pengugat : keberatan yang mulia, kami pikir dengan waktu 1 minggu itu terlalu
lama, bagaimana kalau 3 hari?
Ketua Hakim : baik, karena waktu 3 hari itu terlalu cepat maka tergugat diberi waktu
4 hari untuk membuat duplik. Maka sidang akan ditunda, dan akan
dimulai lagi pada tanggal berapa panitera ?
Hakim Ketua : Dengan demikian sidang ditunda dan akan dilanjutkan pada hari senin
tanggal 23 Januari 2021. Kepada para pihak untuk menghadiri sidang
tanpa surat panggilan dari pengadilan. selanjutnya Sidang pada hari ini
kami tutup. (ketuk palu 1x)
SIDANG KELIMA
DUPLIK
Hakim Ketua : Sidang Pengadilan Negeri Sukoharjo yang memeriksa dan mengadili
perkara perdata pada tingkat pertama, dalam perkara Nomor
38/Pdt.G/2020/PN.SKH, antara pihak PENGGUGAT Widia Febrita
melawan TERGUGAT Sri Ayu Agustina pada hari ini tanggal 23
Januari 2021 dengan ini dinyatakan dibuka dan terbuka untuk umum
(ketuk palu 3x).
Hakim Ketua : Bagaimana kuasa hukum penggugat apakah selama ini sudah tercapai
perdamaian?
KH Penggugat : Belum yang mulia, untuk itu kami mohon sidang tetap dilanjutkan
Hakim Ketua : Bagaimana kuasa hukum tergugat apakah selama ini sudah tercapai
perdamaian?
KH Tergugat : Belum yang mulia, kami juga mohon agar sidang tetap dilanjutkan.
Hakim Ketua : Baiklah. Saudara kuasa hukum tergugat, apakah saudara sudah siap
dengan duplik tergugat?
Kuasa tergugat : terima kasih. (menyerahkan duplik tergugat kepada Hakim dan
penggugat, kemudian dibacakan sambil berdiri di tempat duduk KHT)
terima kasih majelis, kami siap membacakan isi duplik penggugat
Bahwa …………….
Hakim Ketua : baik, saudara penggugat apakah sudah jelas dengan duplik dari
tergugat
Penggugat : baik yang mulia, untuk mempersiapkan bukti yang akan kami bawa
kami membutuhkan waku 1 minggu yang mulia
Hakim ketua : bagaimana tergugat ?
Hakimketua : baik, Maka sidang akan ditunda, dan akan dimulai lagi pada tanggal
berapa panitera ?
Hakim Ketua : Dengan demikian sidang ditunda dan akan dilanjutkan pada hari senin
tanggal 30 Januari 2021. Kepada para pihak untuk menghadiri sidang
tanpa surat panggilan dari pengadilan. selanjutnya Sidang pada hari ini
kami tutup. (ketuk palu 1x)
SIDANG KEENAM
Hakim Ketua : Sidang Pengadilan Negeri Sukoharjo yang memeriksa dan mengadili
perkara perdata pada tingkat pertama, dalam perkara Nomor
38/Pdt.G/2020/PN.SKH, antara pihak PENGGUGAT Widia Febrita
melawan TERGUGAT Sri Ayu Agustina pada hari ini tanggal 30
Januari 2021 dengan ini dinyatakan dibuka dan terbuka untuk umum
(ketuk palu 3x).
Hakim Ketua : Bagaimana kuasa hukum penggugat apakah selama ini sudah tercapai
perdamaian?
KH Penggugat : Belum yang mulia, untuk itu kami mohon sidang tetap dilanjutkan.
Hakim Ketua : Bagaimana kuasa hukum tergugat apakah selama ini sudah tercapai
perdamaian?
KH Tergugat : Belum yang mulia, kami juga mohon agar sidang tetap dilanjutkan.
Hakim Ketua : Baiklah.Apakah kuasa hukum penggugat sudah siap dengan alat bukti
dan saksi?
Kuasa Penggugat : sudah yang mulia. (menyerahkan alat bukti kepada majelis hakim)
Hakim Ketua : (Berunding dengan hakim anggota sambil menandai dengan P-1, P-2,
dst.)
Hakim Ketua : baik alat bukti kami terima. Untuk Saudara kuasa hukum tergugat
silahkan maju untuk memeriksa bukti-bukti dari kuasa hukum
penggugat.
Hakim Ketua : karena kuasa hukum penggugat sudah menyerahkan alat bukti maka
apakah saudara kuasa hukum penggugat sudah siap dengan saksi-saksi
dan berapa saksi yang diajukan?
Kuasa Penggugat : sudah yang mulia, kami membawa 2 orang saksi. Saksi pertama kami
adalah Yuda Agustian, dan saksi kedua Santa Vigi Giorvina
Hakim Ketua : Baik. Kepada petugas diperintahkan untuk memanggil saksi Yuda
Agustian Untuk memasuki ruang persidangan.
Panitera : Siap yang mulia. kepada saksi Yuda Agustian Untuk memasuki ruang
persidangan.
Hakim Ketua : Saudara saksi saya akan menanyakan identitas saudara terlebih dahulu,
Nama Saudara??
Hakim Ketua : Apakah saudara dalam keadaan sehat jasmani dan rohani?
Saksi penggugat 1 : iya yang mulia saya dalam keadaan sehat jasmani dan rohani
Hakim Ketua : silahkan. Kepada juru sumpah dimohon untuk menempatkan diri dan
saksi silahkan berdiri.
Juru sumpah : (juru sumpah berdiri disamping atau belakang saksi sambil membawa
Al-Qur’an dan meletakkan di atas kepala saksi)
Hakim Anggota I : ikuti kata-kata saya, “Demi Allah, saya bersumpah, bahwa saya,
akan memberikan keterangan yang benar tidak lain daripada yang
sebenarnya”
Hakim Ketua : saudara saksi, saudara telah disumpah menurut agama dan
kepercayaan saudara, maka saudara wajib memberikan keterangan jujur
dan yang sebenar-benarnya. Apakah saudara mengerti?
Hakim Ketua : baik, Apakah saudara kenal atau memiliki hubungan keluarga dengan
saudara Penggugat?
Saksi P 1 : saya kenal yang mulia. Tetapi saya tidak ada hubungan keluarga
dengan saudari Penggugat
HA 1 : kepada saudara saksi sejak kapan sdr bekerja sebagai karyawan dari
saudara penggugat?
Saksi P 1 : tau yang mulia. Penggugat menjual 2 ekor sapi kepada tergugat
dengan harga Rp. 9.000.000 dan Rp. 7.500.000. sehingga total Rp.
16.500.000.
HA 1 : apakah saudara tahu berapa uang yang belum dibayar tunai oleh
tergugat ?
HA 1 : berapa ?
Hakim Ketua : baik, saudara Kuasa Hukum Penggugat, bagaimana dengan kesaksian
yg diberikan oleh saksi I. apakah kesaksian yg diberikan saksi sudah
benar?
Hakim Ketua : sdr Kuasa Hukum Tergugat, bagaimana dengan kesaksian saksi
Penggugat? Apakah Ada tanggapan?
K H Tergugat : ada yang mulia. Bahwa pada tanggal 20 juli 2020 telah membayar lagi
sebesar Rp. 5.000.000,- sehingga kekurangannya sebesar Rp.
10.000.000,-.
KHP 1 : ada yang mulia, tergugat pada tanggal 20 Juli 2020 memang sudah
membayar lagi sebesar Rp. 5.000.000,- yang mulia, tetapi tidak
memenuhi pelunasan selanjutnya yang dijanjikan tergugat pada tanggal
28 Juli 2020 yang mulia.
Hakim Ketua : terima kasih. saudara saksi, untuk sementara keterangan saudara kami
anggap cukup, apabila pengadilan masih memerlukan keterangan
saudara, apakah saudara bersedia untuk diperiksa lagi?
Hakim Ketua : Terima kasih, silahkan saudara mengambil kartu identitas saudara dan
silahkan duduk ditempat yang telah disediakan.
Panitera : Siap yang mulia. kepada saksi Santa Vigi Giorvina Untuk memasuki
ruang persidangan.
Hakim Ketua : Saudara saksi saya akan menanyakan identitas saudara terlebih dahulu,
Nama Saudari??
Hakim Ketua : silahkan. Kepada juru sumpah dimohon untuk menempatkan diri.
Juru sumpah : (juru sumpah berdiri disamping atau belakang saksi sambil membawa
Al-Qur’an dan meletakkan di atas kepala saksi)
Hakim Anggota II : saudari saksi ikuti kata-kata saya, “Demi Allah saya bersumpah
bahwa saya akan memberikan keterangan yang benar tidak lain
dari pada yang sebenarnya”
Saksi penggugat 2 : “Demi Allah saya bersumpah bahwa saya akan memberikan
keterangan yang benar tidak lain daripada yang sebenarnya”
Hakim Ketua : saudari saksi, saudara telah disumpah menurut agama dan kepercayaan
saudara, maka saudara wajib memberikan keterangan jujur dan yang
sebenar-benarnya. Apakah saudara mengerti?
Hakim Ketua : baik, Apakah saudara kenal atau memiliki hubungan keluarga dengan
Penggugat?
Hakim Ketua : Apakah saudara dalam keadaan sehat jasmani dan rohani?
Saksi penggugat 2 : ya yang mulia saya dalam keadaan sehat jasmani dan rohani
HA 2 : kepada saudari saksi apakah saudara tau transaksi jual beli antara
penggugat dan tergugat?
Saksi P 2 :saya tidak mengetahui secara detail yang mulia,karana saya hanya
mengantarkan sapi
Hakim Ketua :baik, saudara Kuasa Hukum Penggugat, bagaimana dengan kesaksian
yg diberikan oleh saksi penggugat 2. apakah kesaksian yang diberikan
saksi sudah benar?
Hakim Ketua : sdr Kuasa Hukum Tergugat, bagaimana dengan kesaksian saksi
Penggugat? Apakah Ada yg akan ditanggapi?
Hakim Ketua : saudara saksi, untuk sementara keterangan saudara kami anggap
cukup, apabila pengadilan masih memerlukan keterangan saudara,
apakah saudara bersedia untuk diperiksa lagi?
Saksi P 2 : bersedia yang mulia
Hakim Ketua : terima kasih, silahkan saudari mengambil kartu identitas saudara dan
silahkan meninggalkan ruangan
Hakim Ketua : Baik. karena agenda pada hari ini telah selesai maka sidang akan
ditunda selama 3 hari dengan agenda bukti dan saksi-saksi dari pihak
Kuasa Hukum Tergugat pada tanggal berapa panitera?
Hakim Ketua : Dengan demikian sidang ditunda dan akan dilanjutkan pada hari kamis
tanggal 2 Februari 2021 . Kepada para pihak untuk menghadiri sidang
tanpa surat panggilan dari pengadilan. selanjutnya Sidang pada hari ini
kami tutup. (ketuk palu 1x)
SIDANG KETUJUH
Hakim Ketua :Bagaimana penggugat apakah selama ini sudah tercapai perdamaian?
KH Penggugat :Belum yang mulia, untuk itu kami mohon sidang tetap dilanjutkan
Hakim Ketua :Bagaimana tergugat apakah selama ini sudah tercapai perdamaian?
KH Tergugat :Belum yang mulia, kami juga mohon agar sidang tetap dilanjutkan.
Hakim Ketua :Apakah kuasa hukum Tenggugat sudah siap dengan alat bukti dan
saksi?
Kuasa Tergugat :sudah yang mulia (menyerahkan alat bukti kepada majelis hakim)
Hakim Ketua :(Berunding dengan hakim anggota sambil menandai dengan T-1, T-2,
dst.)
Hakim Ketua :baik alat bukti kami terima.. Untuk Saudara kuasa hukum Penggugat
silahkan maju untuk memeriksa bukti-bukti dari kuasa hukum
Tergugat.
(salah satu kuasa hukum penggugat maju kedepan untuk memeriksa berkas bukti setelah selesai
kembali ke tempat duduk)
Hakim Ketua :karena kuasa hukum Tergugat sudah menyerahkan alat bukti maka
apakah saudara tergugat dan kuasa hukum Tenggugat sudah siap
dengan saksi-saksi dan berapa saksi yang diajukan?
Kuasa Tergugat :sudah yang mulia, kami membawa 2 orang saksi. Saksi pertama kami
adalah saudara Rahmat Amin dan yang kedua adalah saudara M. Sidnan
Zidan
Hakim Ketua :Baik. Kepada petugas diperintahkan untuk memanggil Rahmat Amin
dan M. Sidnan Zidan Untuk memasuki ruang persidangan.
Panitera :Siap yang mulia kepada saksi Rahmat Amin Untuk memasuki ruang
persidangan.
(Saksi masuk kemudian duduk ditempat yang disediakan)
Hakim Ketua :Saudara saksi saya akan menanyakan identitas saudara terlebih dahulu,
Nama Saudara??
Hakim Ketua :Apakah saudara dalam keadaan sehat jasmani dan rohani?
Saksi tergugat 1 :ya majelis saya dalam keadaan sehat jasmani dan rohani
Hakim Ketua :Saudara saksi, sebelum saudara memberikan keterangan, maka saudara
akan disumpah terlebih dahulu menurut agama dan kepercayaan
saudara, apakah saudara bersedia???
Hakim Ketua :silahkan. Kepada juru sumpah dimohon untuk menempatkan diri dan
saksi silahkan berdiri.
Juru sumpah :(juru sumpah berdiri disamping atau belakang saksi sambil membawa
Al-Qur’an dan meletakkan di atas kepala saksi)
Hakim Anggota I : ikuti kata-kata yang saya ucapkan, “Demi Allah saya bersumpah
bahwa saya akan memberikan keterangan yang benar tidak lain
daripada yang sebenarnya”
Saksi tergugat 1 :“Demi Allah saya bersumpah bahwa saya akan memberikan
keterangan yang benar tidak lain daripada yang sebenarnya”
Hakim Ketua :saudara saksi, saudara telah disumpah menurut agama dan kepercayaan
saudara, maka saudara wajib memberikan keterangan jujur dan yang
sebenar-benarnya. Apakah saudara mengerti?
Hakim Ketua :baik, Apakah saudara kenal atau memiliki hubungan keluarga dengan
Penggugat?
Hakim Ketua :Apakah saudara memiliki hubungan keluarga atau pekerjaan dengan
terguguat?
Saksi tergugat 1 :iya yang mulia, saya Karyawan dari TERGUGAT yang mengetahui
kondisi tergugat dan juga mengelola keuangan usaha dari Pekerjaan
Tergugat
Saksi tergugat 1 :kekurangan seluruhnya kepada semua pihak penggugat sebesar Rp.
36.000.000 yang mulia
Saksi tergugat 1 :itu tidak benar yang mulia, tergugat tidak pergi meninggalkan rumah
atau berusaha kabur namun karena tergugat merasa terdesak dan tidak
sama sekali punya pemasukan tergugat pergi untuk berkerja yang mulia
HA 2 :Terima kasih. Sudah cukup yang mulia.
Hakim Ketua :baik, saudara Kuasa Hukum Tergugat, bagaimana dengan kesaksian
yg diberikan oleh saksi tergugat I. apakah kesaksian yg diberikan saksi
sudah benar?
Hakim Ketua :saudari Kuasa Hukum Penggugat, bagaimana dengan kesaksian saksi
Tergugat? Apakah Ada yg akan ditanyakan?
Hakim Ketua :kepada HA, KHP,dan KHT apakah masih ada tambahan yang ingin
disampaikan?
Hakim Ketua :saudara saksi, untuk sementara keterangan saudara kami anggap cukup,
apabila pengadilan masih memerlukan keterangan saudara, apakah
saudara bersedia untuk diperiksa lagi?
Hakim Ketua :Terima kasih, silahkan saudara mengambil kartu identitas saudara dan
silahkan meninggalkan ruangan
Panitera :Siap yang mulia. Kepada saksi M. Sidnan Zidan Untuk memasuki
ruang persidangan. (Saksi masuk kemudian duduk ditempat yang
disediakan)
Hakim Ketua :Saudara saksi saya akan menanyakan identitas saudara terlebih dahulu,
Nama Saudara?
Hakim Ketua :Apakah saudara dalam keadaan sehat jasmani dan rohani?
Saksi t 2 : iya yang mulia saya dalam keadaan sehat jasmani dan rohani
Hakim Ketua :Saudara saksi, sebelum saudara memberikan keterangan, maka saudara
akan disumpah terlebih dahulu menurut agama dan kepercayaan
saudara, apakah saudara bersedia?
Hakim Ketua :silahkan. Kepada juru sumpah dimohon untuk menempatkan diri. (juru
sumpah maju dengan diikuti saksi penggugat)
Juru sumpah :(juru sumpah berdiri disamping atau belakang saksi sambil membawa
Al-Qur’an dan meletakkan di atas kepala saksi)
Hakim Anggota I : ikuti kata-kata yang saya ucapkan, “Demi Allah saya bersumpah
bahwa saya akan memberikan keterangan yang benar tidak lain
dari pada yang sebenarnya”
Saksi tergugat 2 :“Demi Allah saya bersumpah bahwa saya akan memberikan
keterangan yang benar tidak lain daripada yang sebenarnya”
Hakim Ketua :saudara saksi, saudara telah disumpah menurut agama dan kepercayaan
saudara, maka saudara wajib memberikan keterangan jujur dan yang
sebenar-benarnya. Apakah saudara mengerti?
Hakim Ketua :baik, Apakah saudara kenal atau memiliki hubungan keluarga dengan
Penggugat?
Saksi tergugat 2 :iya yang mulia, karena saya karyawan yang dipercaya tergugat untuk
mengurus sapi-sapinya
HA 1 : kepada saudara saksi apakah yang saudara ketahui terkait masalah ini?
Saksi tergugat 2 :baik yang mulia, saya tahu masalah jual beli sapi namun saya hanya
sekedar tahu, tidak begitu tau harga berapa atau sampai kekuarangannya
berapa karena saya hanya yang merawat sapi-sapi yang dibeli oleh
tergugat
Hakim Ketua :baik, saudari Kuasa Hukum Tergugat, bagaimana dengan kesaksian
yang diberikan oleh saksi tergugat 2. apakah kesaksian yang diberikan
saksi sudah benar?
Hakim Ketua :saudari Kuasa Hukum Penggugat, bagaimana dengan kesaksian saksi
Tergugat? Apakah Ada yg akan ditanyakan?
Hakim Ketua :saudara saksi, untuk sementara keterangan saudara kami anggap cukup,
apabila pengadilan masih memerlukan keterangan saudara, apakah
saudara bersedia untuk diperiksa lagi?
Hakim Ketua :Terima kasih, silahkan saudara mengambil kartu identitas saudara dan
silahkan duduk ditempat yang telah disediakan.
Hakim Ketua :saudara Penggugat dan Tergugat, acara pemeriksaan bukti bukti sudah
dianggap cukup. Persidangan akan dilanjutkan dengan acara
kesimpulan. Saudara kuasa penggugat, apakah saudara akan
mengajukan kesimpulan?...........
Hakim Ketua :Baik. Karena kuasa hukum penggugat dan kuasa hukum tergugat tidak
mengajukan kesimpulan maka agenda sidang selanjutnya adalah
pembacaan putusan oleh majelis hakim dan untuk memberikan
kesempatan kepada majelis hakim maka sidang ditunda dan akan
dilanjutkan pada tanggal berapa panitera ?
Hakim Ketua :Dengan demikian sidang ditunda dan akan dilanjutkan pada tanggal 9
Februari 2021. Kepada para pihak untuk menghadiri sidang tanpa surat
panggilan dari pengadilan. selanjutnya Sidang pada hari ini ditutup.
(ketok palu 1x)
SIDANG KEDELAPAN
PUTUSAN
Hakim Ketua :Sidang Pengadilan Negeri Sukoharjo yang memeriksa dan mengadili
perkara perdata pada tingkat pertama, dalam perkara Nomor
38/Pdt.G/2020/PN. SKH, antara pihak PENGGUGAT Widia Febrita
melawan TERGUGAT Sri Ayu Agustina pada hari ini tanggal 9
Februari 2021 dengan ini dinyatakan dibuka dan terbuka untuk umum
(ketuk palu 3x).
Hakim Ketua :Bagaimana kuasa hukum penggugat apakah selama ini sudah tercapai
perdamaian?
Kuasa Hukum P :Belum yang mulia, untuk itu kami mohon sidang tetap dilanjutkan
Hakim Ketua :Bagaimana kuasa hukum tergugat apakah selama ini sudah tercapai
perdamaian?
Kuasa Hukum T :Belum yang mulia, kami juga mohon agar sidang tetap dilanjutkan.
Hakim Ketua :Baiklah, Agenda persidangan hari ini adalah pembacaan putusan.
Kepada kuasa hukum penggugat dan kuasa hukum tergugat untuk
mendengarkan putusan ini dengan seksama.
Hakim Ketua :Baiklah saudara kuasa hukum penggugat apakah saudara mengerti
dengan isi putusan yang telah dibacakan?
Hakim ketua :Saudara kuasa hukum tergugat, apakah saudara mengerti dengan isi
putusan yang telah dibacakan?