Anda di halaman 1dari 6

Manajemen KUA

DAFTAR PERTANYAAN (PANDUAN WAWANCARA)


EVALUASI LAYANAN KEAGAMAAN KUA
PASCA REVITALISASI DI JAWA BARAT

Kepala KUA yang Kami hormati,


Kami, peneliti Balai Litbang Agama Jakarta Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI sedang
melakukan penelitian tentang: Evaluasi Layanan Keagamaan KUA Pasca Revitalisasi di Jawa
Barat Tahun 2023. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh informasi terkait aspek apa saja
yang telah baik dan aspek yang masih membutuhkan perbaikan kualitas layanan dari layanan keagamaan
yang telah dilakukan selama ini. Sehubungan hal tersebut, kami mohon bantuan untuk mengisi kuesioner
ini.

Atas bantuannya, kami ucapkan terima kasih.

KUA Kecamatan Bogor Barat Kota Bogor

DATA RESPONDEN : Harus Diisi Lengkap (Jika Tidak Lengkap Dianggap Tidak Sah)
Nama Responden : H. ADE MASKUR S.AG
Alamat : Jl. KH. R. ABDULLAH BIN NUH, CURUGMEKAR , BOGOR BARAT,
KOTA BOGOR
Telepon/ Nomor HP : 0877-7096-0008
Jabatan : KEPALA KUA
Lama Menjabat : 8 BULAN

Kontrol : Harus Diisi Lengkap (Jika Tidak Lengkap Dianggap Tidak Sah)
Nama Interviewer : FARHAN MUNTAFA
Tanggal Interviewer : 01 FEBRUARI 2023 Jam Interviewer : 10.00 WIB
No. Panduan Poin Wawancara (Eksplorasi)
1 Apa yang Anda pahami terkait regulasi Revitalisasi KUA
Apakah regulasi yang ada terkait revitalisasi KUA sudah cukup jelas untuk
2
dioperasionalisasikan menjadi program/kegiatan?
Adakah proses assasmen awal yang dilakukan untuk memetakan kebutuhan
3 revitalisasi KUA?
Apakah revitalisasi KUA yang telah dilakukan sesuai dengan kebutuhan
4 peningkatan layanan keagamaan di KUA?

Adakah standar yang jelas terkait standar layanan KUA? (Sebagai acuan target
5
revitalisasi). Jika ada, standar apa saja? Jelaskan disertai dokumen/evidennya

Bagaimana program revitalisasi dilakukan di KUA Anda? (bentuk, tahapan,


6
target capaian…jika memungkinkan identifikasi menggunakan skema PDCA)

Planning (Rencanakan):

Do (implementasi):

Check (Evaluasi):

Action (Aksi/tindak lanjut):

Revitalisasi apa saja yang dilakukan di KUA Anda? (definisikan program,


7
sasaran, target, standar capaian dari setiap revitalisasi yang dilakukan)

1. Kapasitas Kelembagaan (nanti ditanyakan): 1. Bagaimana komitmen


pemimpin dalam mendukung program revitalisasi? 2. Apakah anggaran
mencukupi? 3. Bagaimana mensiasati kekurangan anggaran untuk
program ini?. Bagaimana status tanah KUA disini?
2. Penyempurnaan Standar Pelayanan (nanti ditanyakan: 1. Jenis pelayanan
apa saja yang ada di KUA disini?
3. Transformasi Digital Layanan (nanti ditanyakan): 1. Transformasi digital
apa saja yang sudah dilakukan di sini? 2. Kendala yang dihadapi dalam
transformasi digital
4. Peningkatan Kualitas SDM (nanti ditanyakan): 1. Apakah sudah pernah
mendapat pelatihan atau workshop? 2. Apakah perlu pegawai diikutkan
dalam pelatihan atau workshop?
5. Penguatan Regulasi (nanti ditanyakan): 1. Apakah sudah melakukan
suscatim sesuai dengan regulasi (KMA, PMA, Per-dirjen)
6. Penguatan dan Integrasi Data (nanti ditanyakan): 1. Apakah data sudah
teritegrasi dengan dukcapil.
Bagaimana dengan program dari Bimas Islam dengan program proritas
Kementerian Agama (tentang Moderasi Beragama, Keluarga Sakinah, Stunting)
8 Adakah program revitalisasi peningkatan SDM yang dilakukan di KUA?

Target peningkatan kompetensi SDM apa saja yang menjadi target dari
9 revitalisasi yang telah dilakukan? (relevansikan dengan 9 layanan keagamaan di
KUA)
Apakah target peningkatan SDM tersebut relevan dengan kebutuhan peningkatan
10
SDM di KUA Anda
Adakah Mekanisme Monitoring-Evaluasi terukur yang selama ini dijadikan
11 indikator kinerja revitalisasi KUA
Adakah mekanisme terstruktur untuk menentukan berapa jumlah penyuluh yang
harus ada di setiap KUA/Kecamatan? Apakah sudah menyesuaikan
12 kebutuhan/permintaan masyarakat? Atau berdasarkan jumlah umat yang harus
dibina? Atau ada mekanisme penentuan lain? Mohon dijelaskan (eksplor) secara
detil
Adakah revitalisasi pada aspek peningkatan sarana kepenyuluhan untuk
13
digunakan penyuluh? Mohon dijelaskan (eksplor) secara detil
Secara umum, bagaimana Anda melihat revitalisasi KUA yang telah dilakukan?
14 Baik secara output maupun outcome?
Adakah dampak signifikan dari revitalisasi KUA terhadap peningkatan
15 layananan Keagamaan di KUA?

Adakah dampak signifikan dari revitalisasi KUA terhadap optimalisasi tugas dan
16
fungsi (TUSI) tambahan (selain pencatatan nikah) di KUA?

Adakah dampak signifikan dari revitalisasi KUA terhadap peningkatan


17 kehidupan Keagamaan pada masyarakat sekitar KUA? (baik peningkatan
kehidupan sosial maupun ekonomi)
Secara umum, apa saja masalah (ketidaksesuaian/ketidak linieran/ketidak
18 efektifan/inefisiensi) yang terjadi dalam implementasi Program revitalisasi KUA
yang Anda amati?
19 Solusi apa saja yang tepat untuk mengatasi masalah tersebut?
Secara objektif, apakah menurut Anda program Revitalisasi KUA di Jawa Barat
20 sudah efektif? Jelaskan! Dan apakah layak untuk dilanjutkan ke KUA lain
dan/atau meningkatkan level program revitalisasinya?

Bogor, 03 Februari 2023

Kepala KUA

H. ADE MASKUR S.AG

--------------------------- WAWANCARA SELESAI, UCAPKAN TERIMA KASIH ----------------------


JAWABAN :

1. Regulasi tentang Revitalisasi KUA dapat dipahami untuk peningkatan pelayanan Keagamaan
kepada masyarakat dan peningkatan kualitas kehidupan umat beragama.

2. Regulasi yang ada sudah sangat jelas jika melihat strategi yang terkandung dalam KMA Nomor
758/2021 telah memenuhi syarat untuk di operasionalisasikan

3. Proses asesment awal telah dilakukan pada 106 KUA Kecamatan pada tahun 2021 dan 1000 KUA
Kecamatan pada Tahun 2022.

4. Revitalisasi KUA yang tertuang dalam KMA Nomor 758/2021 Telah sesuai dengan kebutuhan
peningkatan pelayanan keagamaan di Kantor Urusan Agama Kecamatan.

5. Standar layanan KUA dalam rangka melaksanakan program revitalisasi telah ada, berupa :

A. Sarana dan prasarana telah ada untuk peningkatan kapasitas kelembagaan serta
penyempurnaan standar pelayanan di KUA.

B. Dalam hal transformasi digital layanan telah dilakukan dan diterapkan secara Online oleh
masyarakat.

C. Dalam rangka peningkatan kualitas sumber daya manusia dilaksanakan melalui kegiatan
pelatihan/ Workshop.

6.1. Planning (Rencanakan) : Mewujudkan KUA sebagai Pusat Layanan yang Prima kredibel
dan moderat guna meningkatkan kualitas Umat Beragama.

2. Do (implementasi) : - Meningkatkan kualitas Ummat Beragama.

- Memperkuat Peran KUA dalam mengelola kehidupan.

- Memperkuat program dan layanan KUA.

- Meningkatkan kapasitas kelembagaan KUA sebagai pusat layanan


keagamaan.

3. Check (evaluasi) : Evaluasi Program dan layanan keagamaan KUA.

4. Action (Aksi/Tindak Lanjut) : - Mengubah profil layanan KUA yang bersifat dokumentasi dan
Administrasi menjadi Berorientasi kebutuhan kebutuhan
Msyarakat. Bentuknya Berupa bimbingan layanan, konsultasi dan
pendampingan persoalan keluarga.

- KUA bersifat aktif dan responsive dalam melayani masyarakat.

- KUA harus hadir mendampingi masyarakat.

- Pelayanan KUA harus berorientasi hasil sepenuh hati dan tidak


asal bekerja.
- KUA menjadi Leading sektor dalam pembangunan keluarga. KUA
memimpin Jejaring di tingkat Kecamatan dalam membangun
ketahanan Keluarga.

7.1.A. Pimpinan dalam hal ini Kepala KUA sangat mendukung dalam pelaksanaan program revitalisasi

B. Dalam hal anggaran belum memenuhi dan mencukupi untuk pelaksanaan program revitalisasi
KUA secara maksimal.

C. Kami hanya mengandalkan DIPA yang diterima dan tidak memiliki rekanan untuk mendukung
pelaksanaan Program Revitalisasi dalam hal Anggaran.

D. Status tanah KUA Kecamatan Bogor Barat adalah hak milik melalui program Hibah yang
didapatkan dari Pemerintah Kota Bogor.

7.2. Jenis pelayanan meliputi : Konsultasi Perkawinan, Bimbingan Keluarga, Bimbingan Kemasjidan,
Penerbitan Pedoman AIW dan WAKAF, Bimbingan Zakat, Bimbingan Akuntansi dan Manasik
Haji.

7.3.A. Transformasi digital yang telah dilakukan berupa pelayanan pendaftaran Nikah dan
Pendaftaran WAKAF secara Online

B. Kendala yang dihadapi apabila Server dalam keadaan Maintenance Sehingga kami tidak dapat
memberikan pelayanan secara maksimal dan Prima.

7.4.A. Pelatihan/Workshop dalam rangka peningkatan kualitas Sumber daya Manusia telah kami
laksanakan secara parsial.

B. Pelatihan/Workshop perlu diikut sertakan dalam pelatihan/Workshop.

7.5.A. Pelaksanaan Susucatin Sudah dilaksanakan sesuai dengan Regulasi (KMA, PMA, Kep.Dirjen).

B. Pelaksanaan Suscatin yang Non-Anggaran di adakan seminggu sekali di Kantor Urusan Agama
Kecamatan Bogor Barat.

C. Pelaksanaan Suscatin yang menggunakan DIPA diselengarakan 2 Kali dalam Setahun Oleh
BIMAS Kementerian Agama Kota Bogor.

7.6. Penguatan dan Integrasi data belum Terintegrasi dengan Disdukcapil.

8. Untuk Program revitalisasi peningkatan Sumber Daya Manusia sudah dilakukan


di Kantor Urusan Agama Kecamatan Bogor Barat.

9. A. Penyempurnaan Standar Pelayanan Di Kantor Urusan Agama Kecamatan Bogor Barat

B. Transformasi Digital Layanan di Kantor Urusan Agama Kecamatan Bogor Barat.

C. Penguatan Regulasi Layanan di Kantor Urusan Agama Kecamatan Bogor Barat.

D. Penguatan Integrasi Data di Kantor Urusan Agama Kecamatan Bogor Barat.


10. Menggali Potensi yang ada diantaranya Peningkatan Sumber Daya Manusia Di KUA Kecamatan
Bogor Barat Antara lain :

- Penghulu

- Penyuluh

- Staff

Kantor Urusan Agama untuk mengembangkan diri dalam pelayanan kepada Masyarakat.

11. Sangat Relevan KUA harus melakukan Inovasi untuk mempermudah dalam pelayanan Kepada
Masyarakat.

12. Rangkaian Kerja Penyuluh Sesuai dengan jumlah Kelurahan di setiap Kecamatan adanya
Penyuluh Honorer dan Penyuluh PNS sudah cukup untuk kebutuhan Masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai