“KEWIRAUSAHAAN”
KELOMPOK 3 :
Cempedak adalah tanaman buah-buahan dari famili Moraceae. Bentuk buah, rasa dan
keharumannya seperti nangka, meski aromanya kerap kali menusuk kuat mirip buah durian.
Tanaman ini berasal dari Semenanjung Malaya, dan menyebar luas mulai dari wilayah
Tenasserim di Burma, Thailand, dan sebagian Kepulauan Nusantara: Sumatra, Borneo, Sulawesi,
Maluku hingga ke Papua. Juga banyak didapati di Jawa bagian barat. Dikenal secara luas sebagai
cempedak atau campedak, buah ini juga memiliki beberapa nama lokal seperti bangkong
(cempedak hutan, bentuk liar di Malaysia), baroh (Kep. Lingga dan Johor), nangka beurit
(Sunda), nongko cino (Jawa), cubadak hutan (Minangkabau) tiwadak (Banjar) dan lain-lain.
Buah cempedak sangat mudah ditemukan diwilayah jambi, dari tempat yang kami
telusuri buah cempedak banyak di jual di simpang 4 telanai, kebanyakan dari mereka menjual
hasil panen cempedak secara langsung ke pinggi-pinggiran jalan tanpa diolah untuk
meningkatkan pendapatan.
Tapai atau tape adalah kudapan yang dihasilkan dari proses fermentasi bahan pangan
berkarbohidrat sebagai substrat oleh ragi. Di Indonesia dan negara-negara tetangganya, substrat
ini biasanya umbi singkong dan beras ketan. Ragi untuk fermentasi tapai merupakan campuran
beberapa mikroorganisme, terutama fungi (kapang dan jamur), seperti Saccharomyces
cerevisiae, Rhizopus oryzae, Endomycopsis burtonii, Mucor sp., Candida utilis,
Saccharomycopsis fibuligera, dan Pediococcus sp. tetapi tidak tertutup kemungkinan jenis lain
juga terlibat. Tapai hasil fermentasi dengan ragi yang didominasi S. cerevisiae umumnya
berbentuk semi-cair, lunak, berasa manis keasaman, mengandung alkohol, dan memiliki tekstur
lengket. Produksi tapai biasanya dilakukan oleh industri kecil dan menengah.
TUJUAN
PELUANG
Masih belum banyak kuliner yang menggunakan bahan baku cempedak dan tapai.
Membuat outlet di depan alfamart yang berada di tempat keramaian.
Promosi melalui media social membuat cemilan ini mudah menyebar ke kalangan pecinta
cemilan.
Survey pasar
Masyarakat menyukai singkong sebagai bahan olahan camilan yang bisa dimakan
siapa saja. Mulai dari kalangan bawah hingga ke atas, singkong menjadi salah satu jenis
camilan yang disukai terutama sebagai teman mengobrol, bahan untuk makanan kecil dan
bahan pengganti makanan pokok.
Survey terhadap pasar
a. Cempedak Lumer
Alat :
1. Kompor gas
2. Kuali
3. Pisau
4. Spatula
5. Peniris minyak
6. Penjepit untuk mengangkat gorengan
Bahan :
1. Cempedak
2. Tepung terigu
3. Keju mozarela
4. Coklat batang
5. Tepung panir (roti)
6. Minyak goreng
7. Gula pasir
8. Garam
9. Vanili
10. Telur ayam
11. Air
b. Tape roll
Alat :
1. Kompor gas
2. Kuali
3. Pisau
4. Spatula
5. Peniris minyak
6. Penjepit untuk mengangkat gorengan
Bahan :
1. Tape
2. Kulit lumpia
3. Susu kental manis
4. Tepung terigu
5. Keju
Cara pembuatan
Cempedak lumer
Pada awal usaha, promosi dan penjualan tape roll dan cempedak lumer dimulai
dengan cara memberikan contoh produk kepada para pedagang pemilik toko di sekitar
tempat usaha atau di pasar-pasar. Jika sudah merasakan langsung dan merasa cocok
dengan rasa tape roll dan cempedak lumer yang kita buat, para pedagang akan memesan
secara teratur. Saat memberikan contoh produk, jangan lupa memberikan nomor kontak
agar mudah dihubungi setiap saat.
Jika usaha sudah berjalan, penjualan tape roll dan cempedak lumer bisa dilakukan
dengan cara mengantarkan tape roll dan cempedak lumer ke pelanggan-pelanggan atau
menjual tape roll dan cempedak lumer secara langsung di tempat pembuatan. Jadi,
pembeli datang lansung ke tempat pembuatan.