penilaian rangan 2 1 0 1. Isi/ conten 2. Biodata 1. Menyambut ibu dan seseorang yang menemani ibu 2. Memperkenalkan diri pada ibu 3. Menanyakan nama dan usia ibu 3. Riwayat kehamilan sekarang 4. HPHT dan apakh normal 5. Gerakan janin 6. Tanda-tanda bahaya dan penyulit 7. Keluhan umum 8. Obat yang dikonsumsi (termasuk jamu) 9. Kekhawatiran-kekhawatiran khusus 4. Riwayat kehamilan yang lalu 10. Jumlah kehamilan 11. Jumlah anak yang hidup 12. Jumlah kelahiran prematur 13. Jumlah keguguran 14. Persalinan dengan tindakan (operasi sesar, forcep, vakum) 15. Riwayat perdarahan pada persalinan atau pasca persalinan 16. Kehamilan dengan tekanan darah tinggi 17. Berat bayi <2,5 kg atau > 4kg 18. Masalah lain Riwayat kesehatan/ penyakit yang diderita sekarang dan lalu 19. Masalah kardiovaskuler 20. Hipertensi 21. Diabetes 22. Malaria 23. Penyakit/kelamin/HIV/AIDS 24. Imunisasi toksoid tetanus (TT) 25. Lainnya 5. Riwayat sosial ekonomi 26. Status perkawinan 27. Respon ibu dan keluarga terhadap kehamilan ibu 28. Riwayat KB 29. Dukungan keluarga 30. Pengambilan keputusan dalam keluarga 31. Tempat dan petugas kesehatan yang diinginkan untuk membantu persalinan 32. Gizi yang dikonsumsi dan kebiasaan makan, vitamin A. 33. Pola eliminasi 34. Pola istirahat 35. Aktivitas/beban kerja dan kehidupan sehari hari 36. Kebiasaan hidup sehat, merokok, minum-minuman keras, konsumsi obat terlarang 6. Pemeriksaan fisik 37. 7. Memperhatikan tingkat energy ibu, keadaan emosi dan posturnya selama dilakukan pemeriksaan 38. Memperhatikan tingkat energy ibu, keadaan emosi dan posturnya selama dilakukan pemeriksaan 39. Menjelaskan seluruh prosedur sambil melakukan pemeriksaan 40. Mengajukan pertanyaan lebih lanjutuntuk klasifikasi sambil melkakukan pemeriksaan sesuai dengan kebutuhan dan kelayakan 41. Memperhatikan tingkat energy ibu, keadaan emosi dan posturnya selama dilakukan pemeriksaan 42. Menjelaskan seluruh prosedur sambil melakukan pemeriksaan 43. Mengajukan pertanyaan lebih lanjutuntuk klasifikasi sambil melkakukan pemeriksaan sesuai dengan kebutuhan dan kelayakan 8.tanda- tanda vital 44. Mengukur tinggi dan berat badan 45. Mengukur tekanan darah, nadi, dan suhu 46. Meminta pasien untuk melepaskan pakaian dan menawarkan kain linen untuk menutup tubuhnya (atau meminta pasien untuk melonggarkan pakaian dan menggunakannya sabagai penutup tubuh) 47. Membantu pasien berbaring di meja/tikar/ tempat tidur pemeriksaan yang bersih 9. kepala dan leher 48. Memeriksa apakah terjadi edema pada wajah 49. Memeriksa apakah mata: a) Pucat pada kelopak bagian bawah b) Berwarna kuning 50. Memeriksa apakah rahang pucat dan memeriksa gigi 51. Memeriksa dan meraba leher untuk 52. Mengetahui apakah: a) Kelenjar tiroid membesar b) Pembuluh limfe c) Pembengkakan vena jugularis Payudara 53. Dengan posisi tangan klien disamping, memeriksa: a) Bentuk, ukuran, dan simetris atau tidak b) Putting payudara menonjol, atau masuk ke dalam c) Adanya kolostrum atau cairan lain 54. Pada saat klien mengangkat tangan ke atas kepala, memeriksa payudara untuk mengetahui adanya retrraksi atau dimpling 55. Klien berbaring dengan tangan kiri diatas, lakukan palpasi secara sistematis pada payudara sebelah kiri (sesudah itu sebelah kanan juga) dari arah payudara, axila dan notes, kalau terdapat a) Massa b) Pembuluh limfe 10. abdomen 56. Memeriksa apakah ada bekas operasi 57. Mengukur tinggi fundus uterin menggunakan jari tangan ( kalau > 36 minggu) 58. Melakukan palpasi pada abdomen untuk mengetahui letak, presentasi, posisi, dan pengukuran kepala janin (kalau > 36 minggu) 59. Mengukur denyut jantung janin (dengan fetoskop kalau > 18 minggu) 11. tangan dan kaki 60. Memeriksa apakah tangan dan kaki a) Edema b) Pucat pada kuku jari 61. Memeriksa dan meraba kaki untuk mengetahui adanya varises 62. Memeriksa reflex patella untuk melihat apakah terjadi gerakan hypo atau hyper 12. panggul: genital luar 63. Membantuk klien mengambil posisi untuk memeriksa panggul dan penutup tibuh 64. Melepaskan perhiasan dijari tangan dan lengan 65. Mencuci tangan dengan sabun dan air, serta mengeringkan dengan kain kering 66. Memakai sarung tangan baru atau yang bisa di pakai lagi yang sudah di desinfeksi tanpa kontaminasi 67. Menjelaskan tindakan yang dilakukan sambil terus melakukan pemeriksaan Panggul: genital luar 68. Memisahkan labia mayora dan memeriksa labia minora, kemudian klitoris, lubang uretra dan vagina introitus untuk melihat adanya: a) Tukak atau luka b) Varises c) Cairan (warna, konsistensi,jumlah, bau) 69. Mengurut uretra dan pembuluh skene untuk mengeluarkan cairan nanah dan darah. 70. Melakukan palpasi pada kelenjar bartolin untuk mengetahui adanya: a) Pembengkakan b) Massa atau kista c) Cairan 71. Sambil melakukan pemeriksaan selalu mengamati wajah ibu untuk mengetahui apakah ibu merasa sakit atau nyeri karena proses ini Pemeriksaan panggul menggunakan speculum 72. Memperlihatkan speculum kepada iub smabil menjelaskan bahwa benda tersebut akan dimasukan kedalam vagina ibu dan bagaimana hal ini akan terasa pada ibu 73. Menjelaskan pada ibu bagaimana caranya agar santai selama dilakukan pemeriksaan (missal: bernapas melalui perut atau dada atau lemaskan badan sambil kedua kaki tetap direnggangkan) 74. Meminta ibu untuk mengatakan jika apa yang dilakukan menyebabkan ibu merasa tidak nyaman 75. Basahi speculum dengan air (yang hangat jika memungkinkan) atau lumuri dengan jeli 76. Memegang speculum dengan miring. Memisahkan bagian labia dengan tangan yang lain dan memasukan speculum dengan hati-hati, hindari menyentuh uretra dan klitoris 77. Memutar speculum dan membuka (blade) nya untuk menampakan serviks 78. Memeriksa serviks melihat adanya: a) Cairan atau darah b) Adanya luka 79. Memeriksa dinding vagina untuk melihat adanya: a) Cairan b) Luka 80. Menutup dan mengeluarkan speculum secara hati-hati dengan posisi miring 81. Meletakan speculum yang sudah digunakan dalam sebuah tempat untuk didekontaminasi 82. Menjelaskan kepada ibu bahwa pemeriksaan dilakukan berkesinambungan dan apa yang dirasakan ibu 83. Meminta ibu untuk mengatakan kalau ibu merasa tidak nyaman karena pemeriksaan yang dilakukan 84. Memasukan kedua jari kedalam vagina, meregangkan kedua jari tersebut dan menekan kebawah 85. Mencari letak serviks dan merasakan mengetahui: a) Pembukaan (dilatasi) b) Rasa nyeri karena gerakan 86. Menggunakan 2 tangan (satu tangan atas abdomen, 2 jari di dalam vagina) untuk palpasi uterus (hanya pada trimester saja) a) Ukuran, bentuk, dan posisi b) Mobilitasi c) Kelunakan d) Massa 87. Melepaskan tangan pelan-pelan, melepaskan sarung tangan dan memasukkannya ke dalam larutan dekontaminasi 88. Membantu ibu meninggalkan meja tempat tidur pemeriksaan 89. Mengucapkan terima kasih atas kerja sama ibu dan meminta ibu untuk mengenakan pakaiannya 90. Mencuci tangan dengan sabun dan air serta mengeringkan atsu melapnya dengann kain bersih Tes laboratorium 91. Melakukan tes laboratorium yang di perlukan - Hb - Protein urin - Glukosa urin Pengajaran/ pendidikan kesehatan 92. Memberitahu kepada ibu hasil temuan dalam pemeriksaan 93. Menghitung usia kehamilan 94. Mengajar ibu mengenai ketidak nyamanan yang memungkinkan akan dialami ibu 95. Sesuai dengan usia kehamilan, ajari ibu mengenai: a) Nutrisi b) Olahraga ringan c) Kegiatan seks d) Kegiatan sehari-hari dan pekerjaan e) Obat-obatan dan merokok f) Body menarik g) Pakaian 96. Memberikan imunisasi TT, jika dibutuhkan 97. Memberikan tambahan zat besi/ folate dan menjelaskan bagaimana mengkonsumsinya serta kemungkinan efek samping 98. Memberikan tambahan vitamin A, jika dibutuhkan Persiapan kelahiran / kegawat daruratan 99. Memulai membicarakan mengenai persiapan kelahiran. a) Siapa yang akan membantu pada waktu kelahiran b) Tempat melahirkan c) Sediaan yang dibutuhkan oleh ibu dan bayi d) Persiapan akhir 100. Mengawali membicarakan mengenai persiapan kegawat daruratan a) Sarana transportasi b) Persiapan biaya c) Pembuatan keputusan dalam keluarga d) Pendonor darah 101. Menjadwalkan kunjungan berikutnya 102. Mencatat hasil kunjungan pada catatan SOAP.