NIM : PO714241181035
PILATES EXERCISE
1. Kelebihan
Menguatkan otot inti tubuh, Menguatkan otot inti menjadi salah satu manfaat
pilates yang paling dicari. Otot inti adalah serangkaian otot yang membentang
mulai dari otot dada bawah, perut, punggung, hingga otot di sekitar panggul. Otot
inti terlibat dalam hampir setiap gerakan tubuh manusia. Melatih otot inti dengan
benar dapat meningkatkan kekuatannya. Memiliki otot inti yang kuat berarti
tubuh akan lebih stabil dan kokoh.
Mengoreksi postur tubuh, Pilates mendukung otot inti tubuh untuk menstabilkan
koordinasi tubuh, sehingga dapat menjaga postur tubuh yang baik saat duduk atau
berdiri.
Mencegah dan mengurangi rasa sakit dari cedera, Pilates memanjangkan dan
memperkuat otot, meningkatkan elastisitas otot, dan meningkatkan mobilitas
sendi. Tubuh dengan kekuatan dan kelenturan yang seimbang akan lebih kebal
dan lebih cepat sembuh dari cedera.
Menajamkan focus, Pilates berpusat pada harmonisasi pengendalian pikiran,
tubuh, dan pengaturan napas yang membuat kita jadi lebih berfokus pada setiap
gerakan gar tidak mencelakai diri sendiri di tengah-tengah pose.
Menambah Energi, pilates melatih sirkulasi pernapasan, fokus pada otot dan
tulang belakang, serta menambah produksi energi dan kebugaran.
2. Kelemahan
Dapat menimbulkan masalah yang serius jika dilakukan pada orang yang
memiliki gangguan sendi tulang belakang
Bagi yang tidak terbiasa melakukan olahraga pilates atau yang baru pertama kali
melakukannya maka di hari kedua latihan akan merasa tidak enak badan
Ketika mencoba olahraga pilates pertama kali maka akan merasakan nyeri pada
otot yang di sebabkan karena otot mulai menyesuaikan gerakan olahraga pilates
tersebut
Badan Lemah Ketika Baru Bangun Tidur Esoknya. Jika hari ini melakukan
olahraga pilates maka akan merasakan badan yang lemah ketika bangun esok
harinya
Meskipun olahraga memiliki manfaat untuk menyehatkan tubuh tetapi jika
melakukan olahraga pilates maka tubuh akan terasa tidak bertenaga
Jika mengalami perubahan warna urin yang menjadi keruh setelah melakukan
olahraga pilates maka harus mewaspadainya karena bisa jadi ini adalah masalah
kesehatan serius.
Efek samping pilates yang paling serius adalah bisa menyebabkan gagal ginjal
pada tubuh yang di karenakan oleh gerakan pilates yang terlalu berlebihan.
Penggunaan olahraga pilates dalam jangka waktu yang lama dapat menyebabkan
lutut berbunyi ketika gerakan. Baik itu bergerak ketika berjalan atau bergerak
ketika sedang duduk.
Sering Merasa Pusing. Penerapan olahraga pilates setiap hari bisa menyebabkan
sering merasakan pusing. Apalagi jika melakukan gerakan secara mendadak
maka juga bisa merasakan pusing dengan cepat.
YOGA EXERCISE
1. Kelebihan
Sebagai peningkat fngsi kerja endokrin (hormonal) pada tubuh
Sebagai peningkat sirkulasi darah kesemua sel tubuh dan otak
Sebagai pembentuk postur tubuh lebih tegap, dan juga otot yang lebih lemah dan
kuat
Peningkat kapasitas paru-paru ketika bernafas
Membuang racun dari dalam tubuh
Sebagai peremajaan sel tubuh dan penghambat penuaan
Mengurangi ketegangan tubuh, pikiran, mental, serta membuat lebih kuat
menghadapi stress
Meningkatkan rasa percaya diridan kemampuan untuk berpikir positif
2. Kekurangan
Melakukan Yoga saat kehamilan masih terlalu muda dapat membahayakan janin
Ketika melakukan gerakan yoga tertentu, misalnya gerakan-gerakan yang
membuat tubuh terbalik seperti headstand dan shoulderstand, tekanan pada mata
akan meningkat dan dapat menyebabkan komplikasi pada mata.Mengakibatkan
komplikasi glaucoma, gangguan ini bisa menyebabkan kehilangan kemampuan
untuk melihat.
Teknik pernapasan yang kuat serta postur badan yang terbalik dapat
meningkatkan tekanan darah. Jadi jika sudah memiliki riwayat tekanan darah
tinggi (hipertensi), beberapa pose yoga seperti Breath of Fire tidak akan
meringankan kondisi dan malah menambah parah.
Gerakan menekuk badan ke depan saat duduk yang dipaksakan bisa membuat
cedera lempengan tulang belakang yang memang rentan, terutama di daerah
lumbar. Lumbar adalah tulang punggung bagian bawah. Biasanya, yang terjadi
adalah sakit punggung bagian bawah. Ini juga bisa diakibatkan karena kurangnya
pemanasan.
Sekitar 27 dari 76 kasus cedera karena yoga yang dilaporkan dalam jurnal PLoS
ONE berasal dari cedera otot. Ini bisa diakibatkan oleh pemanasan yang kurang
sehingga kelenturan belum mencapai tahap tertentu, namun dipaksakan saat yoga.
Solusinya, pastikan dapat mengukur batas tarikan otot sehingga tidak ekstrem dan
malah menghasilkan cedera.