Dinda Silvia Khusnul Khotimab

1801100478

Proxima Centaury

"Komunikasi Interprofesional"

Komunikasi adalah kegiatan menyampaikan pesan dan informasi tentang pikiran atau perasaan yang
bertujuan untuk kesembuhan pasien.

Manfaat komunikasi interprofesional :

1. Berhubungan dengan orang lain

bekerjasama dengan profesi lain menggunakan komunikasi efektif yang baik dan benar.
2. Menyelesaikan masalah :
menyampaikan segala informasi untuk mengatasi suatu masalah yang sedang dihadapi pasien.
3. Mencapai sebuah tujuan :
melalui komunikasi interprofesional yang baik dan benar, perawat dapat mencapai sebuah
tujuan yang diinginkan dari pasien.
4. Menurunkan ketegangan dan menyelesaikan konflik :
melalui komunikasi perawat mampu mengatur suasana guna menurunkan suatu ketegangan
dan menyelesaikan konflik.
5. Menstimulasi minat pada diri sendiri atau orang lai:
dengan melakukan komunikasi interprofesional kita bisa menjalin kerjasama dengan profesi
yang lain sehingga menstimulasi minat kita.

Faktor yang mempengaruhi komunikasi :

1. Kejelasan pesan
menggunakan bahasa yang jelas dan mudah dimegerti sehingga pesan lebih mudah dipahami.
2. Kesinambungan dan konsistensi
komunikasi harus bersifat berkesinambungan guna mencapai maksud atau tujuan yang
diinginkan.
3. Saluran
 media dalam menyampaikan sebuah pesan melalui komunikasi, saluran dipengaruhi oleh; jarak
subjek dan objek, volume suara, tatapan mata, dan sentuhan.
4. Kapabilitas sasaran
dipengaruhi oleh : latar belakang sosial budaya, emosi, jenis kelamin, pendidikan, jarak, peran
dan hubungan, lingkungan.
Kapabilitas sasaran berdasarkan tujuan komunikasi :
a. Fenomenologi : terbentuk berdasarkan pengalaman suatu individu, keterbukaan.
b. Sibernetik : pengolahan suatu informasi sehingga terbentuk perbedaan antara manusia dan
mesin.
c. Sosiokultural : komunikasi sebagai pengikat dari masyarakat, tanggung jawab dan kekuasaan
individu atau kelompok dari struktur sosial.
d. Sosiopsikologis : berkonsentrasi pada aspek komunikasi yang meliputi ungkapan, interaksi,
dan pengaruh.
e. Kritis : komunikasi sebagai pengaturan sosial tekanan dan kekuasaan.

Menumbuhkan kepribadian :

 Memperhatikan norma kesopanan

 Membiasakan diri melakukan kebiasaan baik
 Senantiasa mempunyai diaiplin kerja
 Selalu mengingat dengan baik nama orang
 Memperhatikan penampilan diri pribadi
 Selalu memberikan informasi secara benar

Tata krama yang baik :

 Tata krama berkenalan

 Tata krama berbicara
 Tata krama bertamu
 Tata krama makan